Anda di halaman 1dari 27

UTILLITAS

GEDUNG DIREKTORAT S BUKU KONSEP


RIZA SYAPRULLAH
DOSEN PEMBIMBING :
T
3201607044
5C INDRAYADI, S.T.,M.T.
KELOMPOK 3
U

02
GEDUNG REKTORAT
LITERATUR
DEFINISI
Rektor adalah (bahasa Latin: regera, yang berarti guru) adalah istilah yang umumnya digunakan untuk pemimpin perguruan tinggi di
Indonesia dan beberapa negara lainnya. Kantor seorang rektor disebut rektorat (bahasa Inggris: rectorate). Sumber Wikipedia

Pada dasarnya arti sederhana dari rektorat adalah kantor dari seorang rektor. Rektor sendiri berasal dari bahasa latin yaitu Reg (ere)
yang diterjemahkan dalam bahasa Inggris toRule yang berarti memimpin atau memerintah dan –tor yang menandakan personifikasi
suatu kata kerja sebagai kata benda. Maka dapat disimpulkan Rektor adalah seorang pemimpin atau pemerintah dalam suatu
kelompok tertentu dalam hal ini perguruan tinggi sedangkan Rektorat adalah Sarana atau tempat dari seorang rektor melaksanakan
tugas-tugasnya. Biasanya Rektorat tidak hanya terdiri dari ruangan untuk rektor itu sendiri melainkan kantor dari pembantu dan
pelaksana tugas dari rektor beserta pegawai yang menunjang keperluan administrasi para peserta/pelajar pada perguruan tinggi
terkait.
FUNGSI
fungsi gedung rektorat adalah menaungi kegiatan dan pekerjaan Rektor dan para Jajaran Staff-Staff Nya serta mewadahi
kegiatan/pekerjaan akademisi pada suatu Universitas atau Politeknik, baik yang Swasta ataupun Negeri.
KESIMPULAN
Gedung Rektorat Merupakan tempat Kerja/Kantor untuk seorang Rektor dan para Staff Pembantu dan Pelaksana tugas dari rektor
beserta pegawai yang menunjang keperluan administrasi para peserta/pelajar pada suatu Perguruan Tinggi Negeri maupun Swasta.

CONTOH BANGUNAN

GEDUNG REKTORAT POLNEP GEDUNG REKTORAT UNTAN GEDUNG REKTORAT UNHAS


GEDUNG REKTORAT
LITERATUR
CONTOH BANGUNAN

GEDUNG REKTORAT UPI BANDUNG

UNIVERSITAS NEGERI PADANG

GEDUNG REKTORAT UI DEPOK GEDUNG REKTORAT UNPAD BANDUNG

Dari beberapa contoh Gedung Rektorat diatas dapat kita simpulkan bahwa kebanyakan gedung - gedung tersebut didesain dengan memiliki
nilai kedaerahannya masing - masing agar tercipta kesan kuat bahwa kampus tersebut milik daerah tersebut.
sumber :www.polnep.ac.id
sumber :http://poltekkpsidoarjo.kkp.go.id
Struktur Organisasi

Struktur Organisasi

DIREKTUR PIMPINAN BAGIAN PIMPINAN MANAJEMEN MUTU


PUDIR I SUB. BAGIAN ADMINISTRASI AKADEMIK -WMM
PUDIR II -KEPALA -KEPALA UPM
PUDIR III -KESUBBAG. AKADEMIK DAN -KASUB. MONEVIN PBM
PUDIR IV KEMAHASISWAAN -KASUB. MONEVIN SARPRAS
PIMPINAN JURUSAN -KASUBBAG. PERENCANAAN -KASUB. DALDOK
DIREKTUR SATUAN PENGAWAS INTERNAL -KETUA DAN SISTEM INFORMASI PIMPINAN SATUAN PENGAWASAN INTERNAL
PUDIR I SUB. BAGIAN ADMINISTRASI AKADEMIK -SEKRETARIS BAGIAN ADMINISTRASI UMUM -KETUA
PUDIR II URUSAN ADMINISTRASI AKADEMIK DAN KEUANGAN -SEKRETARIS
PUDIR III SUB BAGIAN UMUM -KEPALA PIMPINAN UNIT/UPT
DEWAN PENYANTUN URUSAN KEUANGAN -KASUBBAG KEPEGAWAIAN -KEPALA UPT BAHASA
SENAT AKADEMIK URUSAN KEPEGAWAIAN -KASUBBAG. TATA USAHA -KEPALA UPT KOMPUTER
SATUAN PENJAMIN MUTU URUSAN TATA USAHA -KEPALA UPT PERPUSTAKAAN
-KEPALA UPT PERAWATAN DAN PERBAIKAN
-KEPALA UNIT KERJASAMA DAN
HUBUNGAN INDUSTRI
REKTORAT UNIVERSITAS HASANUDDIN
STUDI KASUS
DENAH Aspek Fungsi
Fungsi Bangunan ini adalah Gedung Rektorat, Berfungsi
sebagai gedung kantor yang menaungi kegiatan pekerjaan
Rektor dan Para Staff Pembantunya pada suatu
Universitas Maupun Politeknik.

Aspek Bentuk
Bentuk Bangunan seperti arah mata angin dengan 8 arah

Aspek Tampilan
Tampilan Fasade bangunan terlihat seperti berlapis-lapis
dengan perbedaan material selang seling antara beton
dan kaca.

LAPISAN BERUPA BETON

LAPISAN BERUPA KACA

Aspek Utilitas Bangunan


Utilitas yang digunakan tentunya :
1.Air Bersih dari PDAM
2.Listrik dari PLN
3.Jaringan Telepon
4.Jaringan Internet
5.Lift
6.Sistem Pemadam Kebakaran

Aspek Struktur
Bangunan ini mengunakan struktur beton bertulang
REKTORAT UNIVERSITAS TANJUNGPURA
STUDI KASUS
DENAH
Aspek Fungsi
Fungsi Bangunan ini adalah Gedung Rektorat, Berfungsi
sebagai gedung kantor yang menaungi kegiatan pekerjaan
Rektor dan Para Staff Pembantunya pada suatu
Universitas Maupun Politeknik.
Aspek Bentuk
- bentuk Denah Bangunan ini berbentuk Segi Empat.
- Perletakan Ruang Pembantu rektor berdekatan degan Ruang Staff pembantunya.
- Perletakan Ruang Pembantu Rektor dekat dengan Ruang Rektor.

Terdapat 2 Tangga
- Tangga Bentuk U di = Bagian Belakang Yang Juga berfungsi
sebagai tangga darurat
-Tangga Putar Pada Bagian Depan yang hanya sampai pada
lantai 2

Aspek Tampilan
Tampilan fasade Bangunan terbentuk dari gubahan bentuk segitiga dan segi empat

Bentuk Segitiga disini merupakan atap pada bagian teras


yang menjulang hingga setinggi bangunan.

Bentuk Segitiga Tersebut membentuk irama dari yang agak


rendah dan yang setinggi bangunan.

Aspek Utilitas Bangunan Aspek Struktur


Utilitas yang digunakan tentunya : Bangunan ini mengunakan struktur beton bertulang
1.Air Bersih dari PDAM
2.Listrik dari PLN Bentuk Persegi yang
3.Jaringan Telepon
4.Jaringan Internet
5.Lift Bentuk Persegi ini juga terdiri atas 2
- Bentuk Memnajang dari Atas Kebawah
6.Sistem Pemadam Kebakaran - Bentuk Memanjang Kesamping
Gedung Direktorat
LOKASI

Lokasi site gedung rektorat berada pada


bagian depan tapak yang menghadap atau
beorientasi ke arah jalan komyos sudarso.

Luas site yang didapat adalah 1912m2.


REGULASI
ANALISA TAPAK
REGULASI :

KDB DIDALAM SITE : Maksimal 100%


KLB dari hitungan kawasan : Maksimal 8 Lantai
LUAS TAPAK : 1.912 m2

Dengan Aturan tersebut maka seluruh bagian tapak


dapat dibangun.
MATAHARI
ANALISA TAPAK
DATA : RESPON :
- Gambar Disamping adalah - Tidak Hanya Dampak Buruk,
jalur peredaran matahari M ata h a r i J u g a D a pat
a n j a ng Site D i g u n a k a n U n t u k
- Antara pukul 09.00-16.00 Area Te r p Pengoptimalan Cahaya Alami
merupakan sinar matahari
maksimal yang akan - Diperlukan Pengoptimalan
memanaskan site Penggunaan Vegetasi Pada
Path Kawasan Agar membuat
-tidak terdapat vegetasi Jalur Sirkul asi menjadi
yang cukup besar pada tapak teduh
sehingga menciptak an
pembayangan - Pada Bagian tepian Sungai
Tepatnya sebelum tepian
ditempatkan tambak. unsur
air akan membuat suhu tidak
ANALISA : tetlalu panas.
- Bagian terpanjang site
menghadap kearah Utara - Penggunaan Kolam Air
S e l at a n s e h i n g g a s i t e Mancur Juga Dapat
tersebut akan lebih sedikit Megurangi Panasnya Udara.
terkena matahari dari timur
barat.

Skema Respon Terhadap Matahari


ANGIN
ANALISA TAPAK
DATA : RESPON :
-Angin Cenderung Bergerak - Diperlukan Penghalang
Dari Sungai Ke Daratan Pada bagian yang dilewati
Atau Dari Arah Utara atau berada pada jalur
Menuju Ke arah Selatan. angin.
-Kecepatan Angin Rata-Rata - Penghalang dapat berupa
4-5 Knot/Jam pagar berongga atau
pepohonan.

-Pepohonan dapat
menyaring angin sehingga
menjadi lebih lemah dan
menyaring udara sehingga
menjadi lebih segar dan
ANALISA : tetap dingin.
-Dikarenakan Site Berada
Ditepi Sungai Maka
Kemungkinan Angin Yang
Berhembus Akan Sangat
Kuat.

-Potensi Ketidaknyamanan
dapat terjadi ketika hujan
yang disertai angin kencang
yang dapat berhembus
melalui site. Batas site yang menjadi jaur angin

Penghalang berupa
Vegetasi

Angin Yang telah


Angin Kencang Tersaring Menjadi
Dari Sungai Tidak Terlalu Kencang

Skema Respon Terhadap Angin


CURAH HUJAN
ANALISA TAPAK
DATA : RESPON :
Curah Hujan Dikota - Diperlukan Pengoptimalan
Pontianak Sekitar 3000- Daerah Peresapan Air
4000 mm Per tahun Ketika Turun Hujan Deras.
Rata-Rata hujan terjadi 1/2 -Diperlukan Sistem
dari jumlah hari/Bulan Jaringan Yang dapat
Atau sekitar 15 Hari menyalurkan air pada tapak
terjadi Hujan langsung menuju sungai
Potensi Hujan terbesar -Meminimalisir menggunakan
Terjadi antara Bulan Mei perkerasan tapak yang
Dan Oktober menghambat pergerakan
dan peresapan air hujan.
Umumnya Arah hujan
terjadi dari barat maupun
Timur Tapi Karena Site
Berada ditepi sungai,
kemungkinan terjadi dari
arah utara.

ANALISA :
Curah Hujan yang Cukup
Tinggi dapat Berpotensi
menyebabkan banjir Pada
Daerah tapak
Penggunaan Soft Material
Berupa Rumput Yang Cepat
Menyerap Air.

Jaringan Grey Water yang


langsung mengalirkan air
hujan langsung menuju
sungai.
KEBUTUHAN PELAKU DAN POLA AKTIVITAS
PROGRAM RUANG PELAKU INTERNAL
No Pelaku Jumlah Pola Aktivitas Kebutuhan RUang

1 DIREKTUR 1 DATANG-PARKIR-BEKERJA-ISTIRAHAT-SHOLAT-TOILET-PULANG •PARKIR


•RUANG DIREKTUR
•TOILET
•MUSHOLAH

2 -PUDIR 4 DATANG-PARKIR-BEKERJA-ISTIRAHAT-SHOLAT-TOILET-PULANGNoNoNo N
-SENAT •PARKIR
SEKRETARIAT SENAT •RUANG PUDIR
-KEPALA SEKRETARIAT •TOILET
-SELRETARIS •MUSHOLAHo
-STAFF SEKRETARIAT

3 PIMPINAN JURUSAN DATANG-PARKIR-BEKERJA-ISTIRAHAT-SHOLAT-TOILET-PULANGNo •PARKIR


-KETUA 1 •RUANG PIMPINAN
-SEKRETARIS 1 JURUSAN
•TOILET
•MUSHOLAH

4 BAGIAN ADMINISTRASI AKADEMIK DATANG-PARKIR-BEKERJA-ISTIRAHAT-SHOLAT-TOILET-PULANG •PARKIR


-KEPALA BAGIAN AKADEMIK 1 •RUANG KABAG,
-KASUBBAG. PERENCANAAN 1 RUANG KASUBBAG
DAN SISTEM INFORMASI PERENCANAAN DAN
-STAFF BAGIAN AKADEMIK 4 SISTEM INFORMASI,
-TELLER 2 RUANG STAFF
AKADEMIK,
TELLER
•TOILET
•MUSHOLAH

5 PIMPINAN MANAJEMEN MUTU DATANG-PARKIR-BEKERJA-ISTIRAHAT-SHOLAT-TOILET-PULANG •PARKIR


-WMM 1 •RUANG
-KEPALA UPM 1 MANAJEMEN MUTU
1 •TOILET
1 •MUSHOLAH
1

6 PIMPINAN SATUAN PENGAWASAN DATANG-PARKIR-BEKERJA-ISTIRAHAT-SHOLAT-TOILET-PULANG -PARKIR


INTERNAL -RUANG KEPALA
-KEPALA 1 -RUANG SEKRETARIS
-SEKRETARIS 1 -TOILET
-MUSHOLA

7 SECURITY 2 DATANG - PARKIR - BEKERJA - ISTIRAHAT - TOILET - PULANG •PARKIR, RUANG


SECURITY,TOILET,
MUSHOLA

8 BAGIAN UMUM DAN KEPEGAWAIAN DATANG - PARKIR - BEKERJA - ISTIRAHAT - TOILET - PULANG -Parkir
-Kepala Sub Bagian Tata Usaha 1 -Ruang Kasubbag
-Kepala Sub Bagian Kepegawaian 1 -Ruang Staff TU
-Staff Tata Usaha 2 -Ruang Staff
-Staff kepegawaian 2 Kepegawaian
-Tolet
-Mushola
KEBUTUHAN PELAKU DAN POLA AKTIVITAS
PROGRAM RUANG PELAKU INTERNAL
No Pelaku Jumlah Pola Aktivitas Kebutuhan RUang

9 BAGIAN KEUANGAN DATANG-PARKIR-BEKERJA-ISTIRAHAT-SHOLAT-TOILET-PULANG •PARKIR


-Kepala bagian Keuangan 1 •R.BAGIAN KEUANGAN,
-Bendahara 1 RUANG BENDAHARA,
-Staff Bagian Keuangan 2 RUANG STAFF
•TOILET
•MUSHOLAH

10 BAGIAN HUMAS DATANG - PARKIR - BEKERJA - ISTIRAHAT - SHOLAT - TOILET - PULANG -PARKIR
- Kepala Bagian Humas 1 -R. KABAG HUMAS
- Kepala Bagian Kerja Sama dan 1 -R. KABAG
Hubungan Industri -R.STAFF BAGIAN HUMAS
- Staff Bagian Humas 2 -R.STAFF
- Staff Bagian kerja Sama Dan 2 -TOILET
Hubungan Industri -MUSHOLA

11 BAGIAN PERENCANAAN/PROGRAM DATANG - PARKIR - BEKERJA - ISTIRAHAT - SHOLAT - TOILET - PULANG -PARKIR
-KEPALA BAGIAN PERENCANAAN 1 -KEPALA BAGIAN
-STAFF BAGIAN PERENCANAAN 2 PERENCANAAN
-R. STAFF BAGIAN
PERENCANAAN
-TOILET
-MUSHOLA

12 BAGIAN PERLENGKAPAN DATANG - PARKIR - BEKERJA - ISTIRAHAT - SHOLAT - TOILET - PULANG -PARKIR
-KEPALA BAGIAN PERLENGKAPAN 1 -R. KEPALA BAGIAN
-STAFF BAGIAN PERLENGKAPAN 2 PERLENGKAPAN
-STAFF BAGIAN
PERLENGKAPAN

PELAKU EXTERNAL
No Pelaku Jumlah Pola Aktivitas Kebutuhan RUang

1 PENGUNJUNG 60 DATANG-INFORMASI AKADEMIK-PULANG •HALL


(dapat berupa mahasiswa yang
mengurus urusan akademik
atau pengunjung yang ingin
daftar kuliah)
KEBUTUHAN RUANG
PROGRAM RUANG
No Ruang Sifat Ruang No Ruang Sifat Ruang

1 RUANG DIREKTUR + TOILET PRIVAT 24 RUANG KEPALA UPM/UNIT PENJAMIN MUTU PRIVAT

2 RUANG PUDIR 3 (BAGIAN KEMAHASISWAAN) PRIVAT 25 RUANG KEPALA BAGIAN PERENCANAAN PRIVAT

3 RUANG KEPALA BAGIAN AKADEMIK PRIVAT 26 RUANG STAFF BAGIAN PERENCANAAN PRIVAT

4 RUANG KESUBBAG PERENCANAAN DAN SISTEM INFORMASI PRIVAT 27 RUANG KEPALA BAGIAN PERLENGKAPAN PRIVAT

6 RUANG STAFF AKADEMIk PRIVAT 28 RUANG STAFF BAGIAN PERLENGKAPAN PRIVAT

7 RUANG PUDIR 1 (BAGIAN KEPEGAWAIAN) PRIVAT 29 RUANG KEPALA SEKRETARIAT SENAT PRIVAT

8 RUANG KEPALA SUB BAGIAN TATA USAHA PRIVAT 30 RUANG SEKRETARIS SEKRETARIAT SENAT PRIVAT

9 RUANG KEPALA SUB BAGIAN KEPEGAWAIAN PRIVAT 31 RUANG STAFF SEKRETARIAT SENAT PRIVAT

10 RUANG STAFF BAGIAN TATA USAHA PRIVAT 32 RUANG RAPAT KAPASITAS 45 ORANG PUBLIK

11 RUANG STAFF BAGIAN KEPEGAWAIAN PRIVAT 33 RUANG RAPAT KAPASITAS 65 OARANG PUBLIK

12 RUANG PUDIR 2 (BAGIAN KEUANGAN) PRIVAT 34 LAVATORY (MASING-MASING 2 RUANG PER LANTAI) SERVICE

13 RUANG KEPALA BAGIAN KEUANGAN PRIVAT 35 RUANG ME (MASING-MASING 1 RUANG PER LANTAI) SERVICE

14 RUANG BENDAHARA PRIVAT 36 RUANG TANGGA (MASING-MASING 1 RUANG PER LANTAI) SIRKULASI

15 RUANG STAFF BAGIAN KEUANGAN PRIVAT 37 PANTRY PRIVAT

16 RUANG PUDIR 4 (BAGIAN KERJA SAMA) PRIVAT 38 RUANG ARSIP PRIVAT

17 RUANG KABAG HUMAS PRIVAT 39 RUANG SECURITY PRIVAT

18 RUANG KABAG KERJA SAMA DAN HUBUNGAN INDUSTRI PRIVAT 40 GUDANG PRIVAT

19 RUANG STAFF BAGIAN HUMAS PRIVAT 41 RUANG JANITOR SERVICE

20 R. STAFF BAGIAN KERJA SAMA DAN HUBUNGAN INDUSTRI PRIVAT 42 RUANG POMPA SERVICE

21 RUANG KAJUR PRIVAT 43 TELLER AKADEMIK SERVISE

22 RUANG SEKRETARIS KAJUR PRIVAT 44 HALL SIRKULASI

23 RUANG WMM PRIVAT 45 LIFT SIRKULASI

46 RUANG JANITOR SERVICE


STANDARISASI
No Kelompok Standarisasi Fasilitas JML Layout Ruang

1 KS-1 Perabot
-Ruang Direktur -Meja Kerja 1 Biro 1
-Ruang Pudir -Meja Komputer 1
-Ruang Ketua Jurusan -Meja+Sofa 1
-ruang Kepala Bagian/Subbag -Kursi Kerja Pejabat 1 Luas : 25-35m2
-Kursi Hadap Pejabat 2
-Almari Rak 1
-Lemari Buku 2

2 KS-2 PERABOT
-Ruang Kepala UPM -Meja Kerja 1 Biro 1
-Ruang Kepala UPT -Meja Komputer 1
-Bendahara -Meja+Sofa 1
-Kursi Kerja Pejabat 1 Luas : 20-25m2
-Kursi Hadap Pejabat 2
-Filling Cabinet 1
-Almari Arsip 2

3 KS-3 PERABOT
-Ruang WWM -Meja Kerja 1 Biro 1
-Meja Komputer 1
-Meja + Sofa 1
-Kursi Kerja Pejabat 1 Luas : 16-20m2
-Kursi Hadap Pejabat 2
-Filling Cabinet 1
-Almari Arsip 2

4 KS-4 PERABOT
-Ruang Sekretaris -Meja Kerja 1 Biro 1
-Ruang Staff Bagian -Meja Komputer 1
-Kursi Kerja Pejabat 1
-Kursi Hadap Pejabat 2 Luas : 10-15m2
-Feeling Cabinet 1
-Almari Arsip 2

5 KS-5 PERABOT
-Teller -Meja 1/2 Biro 1
-Meja Komputer 1
-Kursi Kerja 1
-Partisi Kerja 1 Luas : 5-9m2
STANDARISASI
No Kelompok Standarisasi Fasilitas JML Layout Ruang

6 KS-6 PERABOT
-Ruang TU -Counter TU 1
-Ruang Kepegawaian -Meja Kerja 1/2 Biro 2
-Ruang Bagian Perlengkapan -Meja Komputer 2
-Meja Minum 1
-kursi Kerja 2
-Kursi Hadap 2
-Almari Arsip 1
-Filling Cabinet 1
-Loker 1 Luas : 30-50m2
-Rak 2
-Rak Buku 1
-Dispenser/Lemari Es 1
-Sofa (Sbg. Ruang 2
Tunggu)
-White Board 1

7 -R.Arsip PERABOT
-Rak Besi Arsip 2

Luas : 6-10m2

8 KS-7 PERABOT
-R.Rapat -Meja Rapat 1
-R.Senat -Kursi Rapat 1
-Whiteboars 1 Luas : 2m2/Org
Gantung/Stand
-Meja OHP/LCD 1

9 Hall PERABOT
-Kursi Tunggu 1
Luas : 2m2/Org
BESARAN RUANG
PROGRAM RUANG
No Ruang Luas Jml Total

1 RUANG DIREKTUR + TOILET 40 1 40

2 RUANG PUDIR 3(BAGIAN KEMAHASISWAAN) 30 1 30

3 RUANG KEPALA BAGIAN AKADEMIK 25 1 25

4 RUANG KESUBBAG PERENCANAAN DAN SISTEM INFORMASI 25 1 25

6 RUANG STAFF BAGIAN AKADEMIK 15/Org 2 30

7 RUANG PUDIR 1 (BAGIAN KEPEGAWAIAN) 30 1 30

8 RUANG KEPALA SUB BAGIAN TATA USAHA 25 1 25

9 RUANG KEPALA SUB BAGIAN KEPEGAWAIAN 25 1 25

10 RUANG STAFF BAGIAN TATA USAHA 15/Org 2 30

11 RUANG STAFF BAGIAN KEPEGAWAIAN 15/Org 2 30

12 RUANG PUDIR2 (BAGIAN KEUANGAN) 30 1 30

13 RUANG KEPALA BAGIAN KEUANGAN 25 1 25

14 RUANG BENDAHARA 20 1 20

15 RUANG STAFF BAGIAN KEUANGAN 15/Org 2 30

16 RUANG PUDIR 4 (BAGIAN KERJA SAMA) 30 1 30

17 RUANG KABAG HUMAS 25 1 25

18 RUANG KABAG KERJA SAMA DAN HUBUNGAN INDUSTRI 25 1 25

19 RUANG STAFF BAGIAN HUMAS 15/Org 2 30

20 R. STAFF BAGIAN KERJA SAMA DAN HUBUNGAN INDUSTRI 15/Org 2 30

21 RUANG KAJUR 25 3 25

22 RUANG SEKRETARIS KAJUR + ADMIN 18 3 54

23 RUANG WMM 20 1 20

24 RUANG KEPALA UPM/UNIT PENJAMIN MUTU 25 1 25


BESARAN RUANG
PROGRAM RUANG
No Ruang Luas Jml Total

25 RUANG KEPALA BAGIAN PERENCANAAN 25 1 25

26 RUANG STAFF BAGIAN PERENCANAAN 15/Org 2 30

27 RUANG KEPALA BAGIAN PERLENGKAPAN 25 1 25

28 RUANG STAFF BAGIAN PERLENGKAPAN 15/Org 2 30

29 RUANG KEPALA SEKRETARIAT SENAT 25 1 25

30 RUANG SEKRETARIS SEKRETARIAT SENAT 15 1 15

31 RUANG STAFF SEKRETARIAT SENAT 15/Org 1 15

32 RUANG RAPAT KAPASITAS 65 ORANG 140 1 140

33 RUANG RAPAT KAPASITAS 45 ORANG 90 1 90

34 LAVATORY (MASING-MASING 2 RUANG PER LANTAI) 15 6 90

35 RUANG ME (MASING-MASING 1 RUANG PER LANTAI) 3 3 9

36 RUANG TANGGA (MASING-MASING 1 RUANG PER LANTAI) 18 3 54

37 PANTRY 10 1 10

38 RUANG ARSIP 20 1 10

39 RUANG SECURITY 4/Org 2 8

40 GUDANG 25 1 25

41 RUANG JANITOR (MASING-MASING 1 RUANG PER LANTAI) 4 3 12

42 RUANG POMPA 15 1 15

43 TELLER AKADEMIK 8/Org 2 16

44 HALL KAPASITAS 60 ORANG (1m2/Org) 60 1 60

45 RUANG RAPAT KECIL KAPASITAS 25 ORANg 50 1 50

46 RUANG JANITOR 3 3 9

TOTAL SEBELUM SIRKULASI

SIRKULASI 20%

TOTAL
MATRIX LT 1
HUBUNGAN RUANG
MATRIX LT 2
HUBUNGAN RUANG
MATRIX LT 3
HUBUNGAN RUANG
BUBBLE DIAGRAM LT 1
PROGRAM RUANG
BUBBLE DIAGRAM LT 2
PROGRAM RUANG
BUBBLE DIAGRAM LT 3
PROGRAM RUANG
BENTUK BANGUNAN Analogi Bangunan Tepian Sungai Yang Dibalut Dengan Modern Rustic Desain
KONSEP
Modern Rustic Gaya rustic bisa diartikan sebagai gaya dalam desain arsitektur dan interior yang menitikberatkan pada kesan alami, dari
material yang tidak difinish-ing atau dihaluskan, misalnya kayu, batu, logam, dan sebagainya. Gaya ini merupakan
perpaduan dari hal-hal baku pada penataan interior.
Bangunan Tepian Sungai Menurut arsitek Probo Hindarto, gaya rustic bisa diartikan sebagai
gaya dalam desain arsitektur dan interior, yang menitikberatkan
kesan alami, dari material yang tidak dihaluskan, seperti kayu, batu,
logam, dan sebagainya.

Menurut sejarahnya, pada era Romawi hingga Renaisans, gaya


rustic lebih memusatkan diri pada finishing fasad dengan bebatuan
yang teksturnya kasar dan kontras, lengkap dengan ornamen
pendukung yang dapat mempercantik sebuah ruangan rumah. Contoh Bangunan
Moder Rustic dapat menggunakan material berupa : Batu, Baja,
Bata Ekpose, Kayu, Logam dan bahan material lainnya yang memiliki
kesan lusuh atau texture yang kasar.

Gubahan Masa Bangunan Dengan Pengembangan Lebih Dengan Pengembangan Lebih Lanjut
Berbentuk Persegi Empat. Lanjut Dapat Dibuat Dengan Dapat Dibuat Dengan Gabungan
Gabungan 2 Bentuk Segi Empat. Banyak Bentuk Segi Empat.
B
E
N
T
3
U Bentuk bangunan tepian sungai
1 2

K biasanya berbentuk persegi


dengan tiap sisi yang simetris.

Konsep Atap Menggunakan Jenis


Atap Pelana, Atau Gabungan
A Dari Beberapa Buah Atap Pelana.

T
A Untuk Memunculkan Kesan
Atap Daun Maka Rangka
P Atap Daun Diekpos.

Atap pada bangunan tepian


sungai biasanya menggunakan
jenis atap pelana dengan material
pentup atap beripa atap daun.
STRUKTUR
KONSEP
- SUB - STRUKTUR - SUPER - STRUKTUR - UPPER - STRUKTUR
Sistem pondasi
mengunakan sistem
pondasi dalam, yang
dimana cocok untuk
kondisi tanah rawa di
daerah Kota Pontianak.
Pondasi ini digunakan
dengan tujuan untuk
mencegah penurunan
level tanah, terutama
pada area tepian sungai.

Sistem struktur kolom dan balok digunakan


pada bagian badan bangunan karena
pengerjaan nya yang mudah dan bangunan
akan lebih kaku dengan menggunakan
sistem ini.

Pada bagian atap menggunakan sistem atap baja


karena pekerjaan nyayang mudah, mudah dibentuk,
dan material nya yang kuat dan mudah didapat dan
juga bisa digunakan untuk bentang yang lebih lebar.
UTILLITAS
KONSEP
- SISTEM AIR BERSIH KRAN
- SISTEM LISTRIK
Sistem air bersih utama PDAM
STOP
METERAN GROUND
KRAN

KRAN POMPA UPPERTANK


bersumber dari PDAM yang TANK KRAN

ditampung dalam bak KRAN


penyimpana / Ground Tank
kemudian dipompa ke
penampungan Upper Tank dan
kemudian disalurkan ke setiap
kran dengan menggunakan
AIR HUJAN
sistem Down Feet.. Sistem air
cadangan berasal dari air hujan
yang di tampung kedalam Upper
Tank.

- SISTEM AIR KOTOR - SISTEM PEMADAM KEBAKARAN

Anda mungkin juga menyukai