kepada bagian lain dalam perusahaan. Adapun siapa atau bagian apa yang
bergantung pada struktur organisasi dari setiap perusahaan. Akan tetapi, tugas
0
pencapaian target organisasional dan memberikan pedoman yang terperinci
membuat komitmen atas sumber daya yang diperlukan untuk mencapai tujuan
ini.
struktur komisi yang lebih besar untuk memotivasi usaha penjualan yang lebih
perusahaan beroperasi.
1
anggaran mencerminkan kondensus organisasional mengenai tujuan
yang satu dengan yang lain dan dengan manajemen puncak. Arus
2
F. Anggaran mencoba untuk mempengaruhi dan memotivasi baik manajer
dengan operasi yang efektif dan efisien serta selaras dengan tujuan
organisasi.
organisasi.
ANGGARAN
sebagai berikut:
mencapainya.
3
disetujui, anggaran harus dikomunikasikan kepada penyelia dan
Penetapan tujuan
4
dan karyawan sebaiknya diberikan kesempatan untuk berpartisipasi
dan komitmen.
Implementasi
5
Setelah diimplementasikan, rencana formal tersebut berfungsi
6
sejumlah besar rasa tidak percaya ini didasarkan pada keyakinan
penyelia.
penyelia.
B. Resistensi
7
perubahan sehingga merupakan suatu ancaman terhadap status
manajemen.
8
yang diperoleh karena memangku jabatan, kalau anggaran
C. Konflik Internal
anggaran.
dapat dimulai.
9
Contoh : Adanya perbedaan anggaran pada departemen
D. BUDGETARY SLACK
10
ia mampu melakukan efisiensi produksi (Rp 200/unit) padahal
11
bawahannya, sehingga pada akhirnya mereka melakukan
inovasi yang efektif biaya karena metode bisnis yang ada dengsn
berinovasi.
PERENCANAAN
12
A. Dampak dari Lingkungan Perencanaan
kadang disebut budaya atau iklim organisasi. Hal ini meliputi tingkat
13
Ukuran dan struktur dari organisasi mempengaruhi perilaku
posisi pada setiap lapisan, tanggung jawab dari setiap kantor dan
14
pengendalian. Contoh: direktur perusahaan harus
C. Gaya kepemimpinan
15
Gaya kepemimpinan juga mempengaruhi lingkungan
16
Hopwood (1974) membedakan antara gaya kepemimpinan yang
dibatasi oleh anggaran dengan yang sadar akan laba. Para pimpinan
tinggi.
rendah.
bervariasi.
tinggi.
17
Dalam praktik, agar dapat sukses, manajer harus menyesuaikan
seorang pemimpin.
memudahkan
Komitmen Tinggi
18
Menyerahkan tanggung jawab
sehari-hari
19
8. KONSEP-KONSEP KEPERILAKUAN YANG RELEVAN DALAM PROSES
PENYUSUNAN ANGGARAN
B. Keselarasan Tujuan
20
persaingan tidak sehat dan kualitas pelayanan yang diberikan kepada
menurun.
C. Partisipasi
oleh dua bagian atau lebih pihak dimana keputusan tersebut akan
Dengan kata lain manajer tingkat bawah dan karyawan memiliki suara
21
menyusun anggaran dan meneruskan ke bawah hierarki sebagai
optimum.
dibuat untuk menjamin partisipasi dan kerja sama dari para manajer
D. Manfaat Partisipasi
22
dalam penetapan tujuan (internalisasi tujuan), penurunan tekanan dan
23
sumber daya yang lebih besar dan diperuntukkan bagi tugas tersebut.
Intinya adalah anggaran yang terlalu ketat atau terlalu longgar atau
9. TAHAP IMPLEMENTASI
24
dan pengendalian aktivitas organisasi bukan sebagai beban atau senjata
manajemen.
A. Pengkomunikasian Anggaran
25
Koordinasi adalah seni menggabungkan seluruh sumber daya
memodifikasi perilaku.
26
pengendalian dan evaluasi kinerja, kinerja actual dibandingkan dengan
anggaran.
A. Laporan Kinerja
27
secara kontinu dilihat dari laporan kinerja. Laporan kinerja sebagai
28