Anda di halaman 1dari 16

Studi Kelayakan Bisnis

(SKB)

STUDI KELAYAKAN BISNIS RESTORAN CEPAT SAJI BURGER KING DAN


KENTUCKY FRIED CHICKEN (KFC)

Disusun Oleh:
Devin Angreini Suranto
16061102116

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS NEGERI SAM RATULANGI

MANADO

2019
BURGER KING
PENDAHULUAN

Gaya hidup modern global mempengaruhi kebiasaan dan kebutuhan manusia.

Perkembangan teknologi dunia yang berkembang pesat mempermudah akses informasi melalui

berbagai media sosial yang terdapat pada perangkat mobile yang dimiliki. Dengan era

globalisasi yang sangat dinamis tersebut menimbulkan persaingan yang sangat ketat dalam

perusahaan-perusahaan. Tidak terkecuali untuk perusahaan makanan dan minuman.

Disahkannya Undang Undang MEA merupakan tantangan bagi perusahaan –

perusahaan di Indonesia, yang mana investor Asean bebas mendirikan bisnis di Indonesia tanpa

melalui agen perusahaan perantara di Indonesia. Industri makanan dan minuman di Indonesia

memiliki peranan penting dalam pertumbuhan ekonomi di Indonesia. Data yang ada

menujukkan bahwa pertumbuhan, dan nilai investasi di sektor pangan selalu meningkat dalam

beberapa kurun waktu terakhir.

Oleh sebab itu industri makanan dan minuman Indonesia perlu merapatkan barisan

untuk memperkuat daya saing, sekaligus menciptakan iklim bisnis yang sehat. Sebgai negara

dengan populasi ke-4 terbesar di dunia serta pertumbuhan kelas menengah yang tinggi, pasar

makanan dan minuman Indonesia sangat menjanjikan dan paling diminat untuk investasi.

Bisnis restoran cepat saji di Indonesia didominasi oleh restoran cepat saji milik

Amerika Serikat. Kebijakan pemerintah Indonesia bahwa semua perusahaan asing di luar Asen

yang membuka usaha di Indonesia harus memiliki agen perusahaan yang merupakan badan

usaha yang berbadan hukum di Indonesia. Adalah PT. Sari Burger Indonesia selaku anak

perusahaan PT. Mitra Adiperkasa Tbk (MAP) yang merupakan pemegang lisensi restoran cepat

saji Burger King di Indonesia.


ASPEK HUKUM

Menyangkut semua legalitas rencana bisnis yang akan kita laksanakan yang meliputi ketentuan

hukum yang berlaku diantaranya :

 Izin lokasi

 Akte pendirian perusahaan dari notaris setempat PT/CV atau berbentuk badan hukum

lainnya.

Akta pendirian merupakan salah satu bentuk perizinan/legalitas bisnis. Akta pendirian

perusahaan meruapaka data otentik, yaitu salah satu bentuk legalitas perusahaan yan dibuat di

hadaan notaries, pejabat umum yang diberiakan wewenang untuk itu oleh undang – undang.

ASPEK PASAR DAN PEMASARAN

Aspek Pasar

Definisi pasar menurut Stanton : kumpulan orang-orang yang memiliki keinginan untuk

berbelanja,uang untuk belanja,dan kemauan untk membelanjakannya. Menyangkut apakah ada

peluang pasar untuk produk yang akan dihasilkan oleh kegiatan usaha kita, dengan melihat hal-

hal berikut :

 Potensi pasar

 Jumlah konsumen potensial, konsumen yang mempunyai keinginan atau hasrat untuk

membeli.

 Tentang perkembangan/pertumbuhan penduduk

 Daya beli, kemampuan konsumen dalam rangka membeli barang mencakup tentang

perilaku
Aspek Pemasaran

Pemasaran adalah suatu proses sosial dan manajerial dimana individu-individu dan kelompok

mendapatkan apa yang mereka butuhkan dan inginkan melalui penciptaan penawaran dan

pertukaran produk/nilai dengan pihak lain.

Tujuan perusahaan dalam pemasaran :

1. Untuk meningkatkan penjualan dan laba

2. Untuk menguasai pasar

3. Untuk mengurangi persaingan

4. Untuk menaikkan prestise produk tersebut di pasar

5. Untuk memenuhi permintaan pihak-pihak tertentu

ASPEK MANAJEMEN DAN ORGANISASI

Aspek manajemen dan organisasi adalah aspek yang sangat vital dalam suatu usaha. Karena

usaha yang akan atau sedang dirintis mungkin saja akan mengalami kegagalan jika manajemen

dan organisasi tidak berjalan dengan baik. Proses manajemen sendiri juga terdapat kaidah-

kaidah agar suatu usaha bisa berjalan lebih mudah. Dan kaidah-kaidah (aturan) itu sendiri bisa

tergambar jelas melalui fungsi-fungsi manajemen berikut:

1. Perencanaan (Planning)

Perencanaan dalah proses untuk menentukan kemana dan bagaimana suatu usaha akan

dijalankan atau dimulai untuk mencapai suatu tujuan yang telah ditetapkan.

2. Pengorganisasian (Organizing)
Pengorganisasian adalah proses untuk mengelompokkan kegiatan-kegiatan dalam unit-unit

tertentu agar jelas dan teratur sesuai dengan tanggung jawab dan wewenang si pemegang unit.

3. Pelaksanaan (Actuating)

Pelaksanaan adalah proses dimana semua hal yang terencana telah dimulai oleh seluruh unit.

Seperti seorang manajer yang mengerahkan seluruh bawahannya untuk memulai pekerjaan

sesuai dengan tugas yang telah ditetapkan kepadanya.

4. Pengawasan (Controlling)

Pengawasan adalah proses untuk mengukur, menilai dan mengevaluasi hasil pekerjaan agar

tetap sesuai dengan rencana awal dan mengoreksi berbagai penyimpangan selama proses

pelasanaan kerja.

Aspek Ekonomi

Dalam aspek ekonomi terdapat hambatan-hambatan di dalam ekonomi yaitu :

 Kebijakan bisnis dari pemerintah

Kebijakan bisnis dari pemerintah merupakan suatu peraturan mengenai izin pendiran seperti

akte pendirian dan SIUP.

Menambah pendapatan daerah dengan cara pendapatan dari pajak daerah tersebut.

 Pertumbuhan Penduduk

Bertumbuhnnya penduduk Memberikan kesempatan kerja bagi masyarakat. Kegiatan usaha

yang dapat dikerjakan oleh tenaga kerja lokal, meningkatkan kemampuan ekonomi masyarakat

meningat UMK Karawang merupakan yang tertinggi di Indonesia.


ASPEK LINGKUNGAN

Lingkungan bisnis

 Ancaman masuk pendatang baru

Wendy’s yang memiliki burger ukuran besar, varian yang banyak dan kualitas yang tidak kalah

dengan burger king.

 Persaingan sesama perusahaan didalam industrinya

Bisnis serupa sama – sama menyediakan layanan delivery disamping itu harga produk –

produknya juga besaing ketat.

 Ancaman dari produk pengganti

Mc’donald yang sudah ada lebih dahulu di Karawang berpotensi menjadi produk pengganti

bila memiliki produk dengan bahan baku yang lebih berkualtas.

 Kekuatan tawar – menawar pembeli

Pembeli cendrung akan memilih produk yang lebih murah atau lebih berkualitas, sebagian

pembeli memprioritaskan haraga dan sebagian lagi lebih mementingkan kualitas.

 Kekuatan tawar – menawar pemasok

Sistem franchise yang mana harga bahan baku sudah mengikuti kontrak yang berlaku,

perubahan harga dapat dilakukan bila memenuhi kondisi – kondisi yang tertera dalam surat

perjanjian kerja dengan pemasok.


ASPEK KEUANGAN

Aspek Keuangan

Harga Mesin Baru Rp. 2.000.000.000

Umur Ekonomis 4 Tahun

Nilai Residu Rp. 200.000.000


Diketahui
Penghematan Tunai Rp. 300.000.000

Pajak 30%

Return 18%

Langkah awal

Penyusutan mesin baru

2.000.000.000 - 200.000.000/4 = Rp. 450.000.000

Perhitungan penerimaan bersih dan investasi bersih

Investasi Bersih = Rp 1.000.000.000

Penghematan Tunai Rp. 500.000.000

Penyusutan mesin baru petahun Rp. 450.000.000 -

Tambahan DEBIT Rp. 50.000.000

Pajak 30% Rp. 15.000.000 -

Tambahan EAT Rp. 35.000.000

Tambahan Penyusutan Rp. 450.000.000 +

Tambahan Cashflow Rp. 485.000.000

Payback Period = Rp. 1.000.000.000


x 1 tahun = 2 Tahun
Rp. 485.000.000
KESIMPULAN

Aspek Ekonomi

 Memberikan kesempatan kerja bagi masyarakat. Kegiatan usaha yang dapat di kerjakan
oleh tenaga kerja local Untuk penghasilan masyarakat karawang dapat dilihat dari
besarnya UMR kota karawang.

Menumbuhkan industry lain. Dengan adanya proses bisnis yang baru, di harapkan tumbuh
industry lain baik yang sejenis atau industry pendukung lainnya.

Menambah pendapatan daerah dengan cara pendapatan dari pajak daerah tersebut.

 Aspek ekonomi memiliki kelemahan yaitu persangian ketat karena di daerah tersebut
banyak produk sejenis yang memiliki brand ternama.
 Kebutuhan atas permodalan dan ekspansi menyebabkan PT. Mitra Adiperkasa menjual
sebagian sahamnya sebesar 39% ke perusahaan asal Singapura untuk memperkuat
Burger King.
KENTUCKY FRIED CHICKEN

(KFC)
PENDAHULUAN

PT Fastfood Indonesia Tbk. Adalah pemilik tunggal waralaba KFC di Indonesia,

didirkan oleh Gelael Group pada tahun 1978 sebagai pihak pertama yang memperoleh waralaba

KFC untuk Indonesia. Perseroan mengawali operasi restoran pertamanya pada bulan Oktober

tahun 1979 di jalan Melawai, Jakarta. Suksesnya outlet ini kemudian diikuti dengan

pembukaan outlet-outlet selanjutnya di Jakarta dan perluasan area cakupan hingga ke kota-kota

besar lain di Indonesia antara lain Bandung, Semarang, Surabaya, Medan, Makassar dan

Manado. Keberhasilan yang terus diraih dalam pengembangan merek, menjadikan KFC

sebagai bisnis waralaba cepat saji yang dikenal luas dan dominan di Indonesia.

Bergabungnya Salim Group sebagai pemegang saham utama telah meningkatkan

pengembangan Perseroan pada tahun 1990, dan pada tahun 1993 terdaftar sebagai emiten di

Bursa Efek Jakarta sebagai langkah untuk semakin mendorong pertumbuhannya. Kepemilikan

saham mayoritas pada saat ini adalah 79,6% dengan pendistribusian 43,8% kepada PT Gelael

Pratama dari Gelael Group, dan 35,8% kepada PT Megah Eraraharja dari Salim Group;

sementara saham minoritas (20,4%) didistribusikan kepada Publik dan Koperasi.

Perseroan memperoleh hak waralaba KFC dari Yum! Restaurants International (YRI),

sebuah badan usaha milik Yum! Brands Inc., yaitu sebuah perusahaan publik di Amerika

Serikat yang juga pemilik waralaba dari empat merek ternama lainnya, yakni Pizza Hut, Taco

Bell, A&W, dan Long John Silvers. Lima merek yang bernaung dibawah satu kepemilikan

yang sama ini telah memproklamirkan Yum! Group sebagai Fastfood chain terbesar dan terbaik

di dunia dalam memberikan berbagai pilihan restoran ternama, sehingga memastikan

kepemimpinannya dalam bisnis multi-branding. Untuk kategori produk daging ayam cepat

saji, KFC tak terkalahkan.


ASPEK HUKUM

Sebagai perusahaan yang berasal dari luar negri sudah pasti KFC mempertimbangkan keadaan

politik di Indonesia sebagai bahan pertimbangan usahanya. Faktor politik dapat

mempresentasikan peluang suatau bisnis kaerna faktor politik dapat menjadi pembantu ataupun

penghancur dari kebijakan-kebijakan yang akan dikeluarkan oleh perusahaan. Stabilitas politik

di Indonesia yang cenderung stabil membuat KFC dengan aman untuk mengembangkan

usahanya. Pemerintah menerima investasi asing untuk memasuki pasar Indonesia. Selain

pemerintah ada juga lembaga-lembaga resmi yang dapat memberikan pengaruh kepada KFC

ASPEK PASAR DAN PEMASARAN

Suppliers atau pemasok adalah kemitraan yang dapat menjamin kelancaran arus barang

yang merupakan salah satu bagian pada supply chain management. Pada perusahaan yang besar

seperti KFC, biasanya tidak semua kegiatan supply dalam memenuhi kebutuhan produksi

secara mandiri tetapi mengandalkan beberapa suppliers untuk menjaga stabilitas produksi.

Suppliers disini bertindak sebagai produsen memenuhi kebutuhan KFC secara teratur sehingga

dapat mengurangi resiko kekurangan, kelangkaan dan keterlambatan produksi serta dapat

mengurangi biaya distribusi pada KFC.


ASPEK MANAJEMEN DAN ORGANISASI

Setiap bagian pada organisasi di PT Fastfood Indonesia Tbk. mempunyai tugas, fungsi, dan

tanggungjawabnya masing-masing. Uraian tugas dari masing-masing bagian pada organisasi akan

dijelaskan sebagai berikut.

1. Board Of Director

2. Chief Operator Operation

3. General Manager Operations

4. General Manager Business and Development

5. General Finance and Administration

6. Catering and Delivery Manager

7. Regional Operation Manager

8. Area Manager

9. Restaurant Manager

10. Assistant Restaurant Manager


ASPEK EKONOMI DAN SOSIAL

Bank Dunia menilai pertumbuhan kelas menengah di Indonesia sangatcepat. Setiap tahun kelas
menengah tumbuh 7 juta. Pertumbuhan tersebutmenyebabkan melonjaknya konsumsi. Potensi
dari kalangan menengah ini kemudian mendorong KFC untuk mengembangkan usahanya
dengan membuka cabangnya tidak hanya dipusat pusat keramaian, maun juga
di area lain seperti di rumah sakit atau pinggir jalan utama kota. Penjualan dari usaha di area-
area tersebut terbukti meningkat tajam. KFC dapat melihat peluang pasar di setiap ada
perubahan dari sisi demografi di Indonesia. Laju pertumbuhan penduduk Indonesia cukup
tinggi sehingga dan petumbuhan per kapita Indonesia juga terus meningkat dan menandakan
bahwa Indonesia adalah negara dengan potensi cukup besar untuk industri makanan olahan
termasuk fast food. Tren konsumsi ayam juga meningkat terus di indonesia. Banyak paket-
paket baru yang di tawarkan kfc kepada konsumen mereka dan ternyata berhasil. Catatan dari
badan pusat statistik menunjukaan bahwa konsumsi daging mentah dari bahan daging mentah
lebih banyak dikonsumsi.

KFC memiliki satu program yang lebih mendukung untuk mengembalokan pola konsumsi
masyarakat Indonesia atas komoditi hasil-hasil pertanian yang tidak menggunakan pupuk
buatan dan pestisida sehingga memiliki kualitas kesehatan yang lebih bagus yaitu “Go
Organic”. Program ini meningkatkan produksi dan pemasaran produk pertanian organik
Indonesia. Haal tersebut membuat penduduk Indonesia lebih memilih produk organik untuk
konsumsi sehari-hari dibandingkan produk non-organik. Dengan program ini kualitas
kehidupan petani lokal juga meningkat karena permintaan yang meningkat pula.

Kentucky Fried Chiken (KFC) salah satu restoran cepat saji yang hak eksklusif waralabanya
dipegang oleh PT.Fast Food Indonesia. KFC merupakan pemimpin global dalam bisnis
kategori fast food dengan menggunakan menu andalan daging ayam goreng. Selain
menawarkan produk ayam goreng, KFC juga memenuhi selera konsumen dengan menu pilihan
lain seperti nasi, perkedel, kentang goreng, spaghetti, cream soup, twister, dan burger serta
menawarkan produk-produk baru seperti combo double, colonel yakiniku dan yang lainnya
juga. KFC menspesialisasikan perusahaannya pada menu ayam goreng dan memposisikan
dirinya sebagai “jagonya ayam” dengan target pasar keluarga segala usia dan segmentasi pasar
yang dibidik adalah anak-anak usia 6-15 tahun, dan remaja 16-25 tahun.
ASPEK KEUANGAN

Kepemilikan tunggal waralaba KFC Indonesia dimiliki oleh PT. Fastfood Indonesia Tbk. PT

Fastfood Indonesia Tbk didirikan oleh Kelompok Gelael pada tahun 1978 dan bergabung

dengan Salim Group pada tahun 1990 yang kemudian terdaftar sebagai perusahaan public pada

tahun 1994. Perseroan terdaftar sebagai emiten di Bursa Efek Jakarta dengan kepemilikan

saham mayoritas sebesar 79,54% yang dimiliki oleh PT. Gelael Pratama (43,77%) dan PT

Megah Eraraharja (35,77%), dan sisa saham lainya sebesar 20,46% adalah milik public

(20,00%) dan Koperasi (0,46%).

Dari sisi ukuran bisnis yang dimiliki KFC perusahaan ini termasuk besar karena memiliki

ribuan gerai di seluruh dunia, mereka memiliki strategi marketing yang baik seperti menu yang

menyesuaikan kultur dan budaya dari negara dimana franchise KFC dibuka. Di tahun 1979

KFC memiliki 600 lebih gerai di dunia, hal tersebut adalah suatu prestasi yang baik karena

dalam 27 tahun saja KFC dapat membuka 600 gerai lebih diseluruh dunia.

Sekarang KFC sudah memiliki banyak pesaing seperti contohnya adalah MC.Donald yang

menjadi pesaing terkuat dari KFC. Pesaing seperti MC.Donald menjadi pemacu KFC untuk

terus mengembangkan bisnis mereka, karena MC.Donald sekarang sudah memiliki ribuan

gerai juga diseluruh dunia dan menggunakann sistem pengembangan bisnis yang sama yaitu

melalui franchise dan menggunakan jenis menu yang sama yaitu fast food.

Dari cepatnya perkembangan gerai KFC di dunia dapat dilihat strategi mereka lebih terpusat

kepada pembukaan gerai secara masal di dunia untuk memenangkan persaingan dan juga untuk

memenangkan posisi KFC di dalam benak konsumen.


KESIMPULAN

1. Bentuk franchise yang merupakan bisnis instant banyak diminati oleh pengusaha Indonesia

karena pasar yang sudah tersedia serta beberapa keuntungan dari bentuk franchise itu

sendiri seperti bantuan manajerial dan operasional yang diberikan oleh franchisor.

Bisnis franchise makanan mempunyai ciri khusus dari produknya sehingga dapat lebih

bertahan dari ancaman pasar.

2. Terjadinya pergeseran budaya dari budaya tradisional menjadi budaya modern membantu

suksesnya bisnis franchise makanan.

3. Motivasi membeli makanan asing / baru secara keseluruhan sangat tinggi, namun loyalitas

merk rendah. Konsumen makanansangat peka terhadap perubahan mutu dan harga.

4. Menu bisnis franchise makanan menjangkau konsumen segala umur dengan berbagai paket

menu untuk anak dan dewasa.

Anda mungkin juga menyukai