Anda di halaman 1dari 50

1

Mengenal Lebih Dekat


KAKTUS & SUKULEN Lainnya

Apa bedanya Kaktus & Sukulen?


Apa nama Sukulen saya?
Bagaimana cara merawat sukulen?
Apa sukulen saya dapat diperbanyak ?
Specially made for you!

Sukulen saya kenapa, ya?

Mengenal Lebih Dekat Kaktus & Sukulen Lainnya 1


Specially made for you!

2 Mengenal Lebih Dekat Kaktus & Sukulen Lainnya


Brought to you by:

Little Garden
Instagram @littlegarden.id
visit our Blog
succulentpedia.blogspot.com

2018
BAB 1
KAKTUS & SUKULEN
Greeting!
Perkenalkan, saya Arief Rachman Pribadi seorang hobiis Kaktus
tulen dan perlu diketahui kalau saya bukanlah seorang ahli Biologi atau
botanist. Saya hanya seseorang yang sangat menyukai kaktus dan sedang
berusaha mengenal kaktus lebih dekat.

Sebelumnya, saya ingin bercerita dulu sedikit. Pertama kali saya


membeli kaktus adalah pada tahun 2008 dan sejak saat itu sampai Ebook
ini sampai di tangan anda entah sudah berapa kaktus yang telah saya tewas-
kan, hehehe. Meskipun terkenal sebagai tanaman yang tangguh, faktanya
memelihara kaktus tidak semudah membalikkan telapak tangan.

Kaktus memiliki karateristik khusus yang membedakannya dengan


tanaman yang lain. Apa saja? Sabar, nanti saya bahas. Nah, karakteristik
khusus ini lah yang tidak banyak diketahui orang. Saya sempat berkeliling
di Palasari Bandung untuk mencari buku-buku yang membahas tentang
kaktus. Hasilnya hampir nihil. Hampir, karena saya menemukan dua judul
buku yang berkaitan dengan kaktus namun saya masih belum puas dengan
pembahasannya, hehe.

Saya lalu lebih banyak membaca buku dari luar Indonesia untuk
memperdalam pengetahuan soal kaktus. Meskipun tidak ada yang benar-
benar lengkap, tapi rasanya cukup untuk memberikan bekal agar saya tidak
terlalu sering ‘menewaskan’ kaktus. Lalu, saya berfikir kenapa tidak ada
literatur yang cukup lengkap soal kaktus dalam bahasa Indonesia?

Setelah mencari secara online, saya berkesimpulan ternyata memang


tidak ada. Belum ada buku yang secara gamblang menceritakan apa itu
Specially made for you!

kaktus, apa ciri-cirinya, cara hidupnya, jenisnya apa saja. Mungkin untuk
yang sebatas perawatan standar sudah ada di banyak blog, tapi kalau yang
membahas detail sampai per-spesies tampaknya belum ada. Padahal justru
buku seperti itu yang saya butuhkan.

Mengenal Lebih Dekat Kaktus & Sukulen Lainnya 5


Karena buku seperti itu belum ada, mengapa tidak saya buat sendiri?
Kesimpulan yang bagus, bukan?

Ebook yang sedang anda baca ini merangkum semua informasi yang
telah saya kumpulkan tentang kaktus dan sukulen (apa itu sukulen?) dari
berbagai buku referensi, blog dan sekumpulan pengalaman saya merawat
kaktus dari 2008 dan mulai resmi menjadikannya sebagai bisnis di tahun
2015.

Jika setelah membaca buku ini anda masih merasa ada yang kurang,
mungkin itu artinya anda harus mulai merencanakan untuk menulis buku
anda sendiri.

Notocactus magnificus

Kaktus yang mungkin


paling sering kita lihat.
Duri dan rusuknya yang
terlihat simetris sangat
menakjubkan.
Specially made for you!

6 Mengenal Lebih Dekat Kaktus & Sukulen Lainnya


Mari Kita mulai

p
embahasan tentang kaktus sebaiknya dimulai dengan pertanyaan
mendasar yang paling sering orang tanyakan. Sebelum nanti anda
membaca lebih jauh sebaiknya anda paham betul dengan konsep
ini.
“Apa itu kaktus dan apa bedanya dengan sukulen?”
Ketika membicarakan tentang kaktus, tidak jarang istilah sukulen
ikut disebutkan. Meskipun tidak se-terkenal kaktus, istilah sukulen sangat
penting untuk anda pahami karena berkaitan erat dengan kaktus. Untuk
menjawab pertanyaan di atas mari kita jawab pertanyaan berikut terlebih
dahulu.
“Apa itu sukulen?”
Definisi saintifik yang paling tepat diberikan oleh D.J. von Willert,
B.M. Eller, M.J.A. Werger, E. Brinckmann dan H.D. Ihlenfeldt dalam
bukunya, “Life Strategies of Succulents in Deserts”:

“Sukulen (atau succophyte) adalah tumbuhan yang memiliki


setidaknya satu jaringan sukulen. Jaringan sukulen adalah jaringan hidup
yang selain dapat berguna untuk menjalankan fungsi hidup tumbuhan juga
dapat menyimpan sejumlah air yang dapat langsung digunakan, sehingga
tumbuhan tersebut dapat bertahan tanpa asupan air dari luar tubuh ketika
lingkungan sangat kering dan akar tidak mampu menyerap air lagi dari
tanah”.
Perlu anda pahami bahwa istilah sukulen ini tidak ada kaitannya
dengan taksonomi atau sistem klasifikasi pada tumbuhan. Oleh karena itu
jangan heran jika ada guru atau dosen biologi yang memang tidak familar
dengan istilah sukulen.
Specially made for you!

Singkatnya, sukulen adalah jenis tumbuhan yang punya kemampuan


untuk menyimpan cadangan air dalam tubuhnya, baik itu di dalam daun
atau batang. Berkat kemampuannya tersebut, sukulen memiliki daya tahan
yang lebih besar dalam lingkungan yang kekurangan air. Contoh sukulen
yang paling terkenal adalah tanaman dari Family/keluarga kaktus.
Mengenal Lebih Dekat Kaktus & Sukulen Lainnya 7
Jadi sudah terjawab ya, Kaktus adalah salah satu keluarga tanaman
yang memiliki jaringan sukulen di tubuhnya. Kaktus adalah bagian dari
tanaman sukulen. Pembahasan lebih lanjut tentang kaktus dan perbedaan-
nya dengan tanaman sukulen lain akan dibahas pada bab berikutnya.

Selain keluarga kaktus, ada beberapa keluarga tanaman lain yang


anggotanya juga memiliki jaringan sukulen dalam tubuhnya. Keluarga
tumbuhan selain kaktus nanti akan dibahas lebih lanjut di bab ketiga.

Sekarang anda sudah tahu kalau sukulen dapat menyimpan stok


cadangan air di dalam tubuhnya. Sukulen yang menyimpan cadangan
airnya di dalam batang disebut sukulen batang, sedangkan sukulen yang
menyimpannya di dalam daun disebut sukulen daun.

Sukulen daun termasuk kelas tumbuhan monokotil dengan akar


yang berupa serabut. Daunnya tebal dan pada beberapa spesies sukulen
membentuk klaster/roset seperti bunga. Sukulen batang berasal dari kelas
dikotil dan dicirikan dengan adanya pembesaran pada batangnya. Kaktus
adalah salah satu sukulen batang yang sudah banyak diketahui. Daun yang
ada pada sukulen batang biasanya sangat kecil atau malah tidak ada sama
Echeveria memiliki sekali. Batangnya digunakan untuk menyimpan cadangan air, sekaligus
struktur roset untuk berfotosintesis.
Penggolongan ini penting diketahui karena
berkaitan erat dengan daya tahan pada masa kekeringan.
Sukulen daun umumnya dapat hidup di lingkungan yang
durasi kekeringannya yang relatif lebih pendek dari pada
Specially made for you!

sukulen batang. Hal ini menjadi informasi yang sangat


penting bagi para hobiis untuk dapat membedakan durasi
penyiraman pada sukulen daun dan sukulen batang.

Penyiraman yang tidak tepat dapat menyebabkan


kekeringan atau malah overwatering pada sukulen.
8 Mengenal Lebih Dekat Kaktus & Sukulen Lainnya
Sistem Adaptasi Sukulen
Sukulen dikenal dengan kemampuannya untuk bertahan hidup di
lingkungan yang bervariasi. Gelar tumbuhan yang awet, alot dan lainnya
disematkan pada tumbuhan dengan jaringan ber-cadangan air ini. Namun,
ada kekeliruan fatal di sini. Kalimat ‘Sukulen adalah tumbuhan adaptif’
sebenarnya mengacu pada ‘Kelompok tumbuhan sukulen bisa berada di
lingkungan yang bervariasi’. Tolong digarisbawahi bahwa sukulen yang
hidup di lingkungan dengan spesifikasi tertentu jenis sukulennya juga
spesifik. Artinya tidak sama dengan ‘semua sukulen bisa tumbuh di semua
jenis lingkungan’. Tidak demikian.

Kaktus misalnya, sebagian ada yang bisa bertahan di iklim seperti


gurun pasir namun ada jenis kaktus lain yang bisa tumbuh di hutan, atau
sela-sela bebatuan. Ketika posisinya ditukar, kaktus padang pasir ditanam
di hutan atau sebaliknya justru mereka tidak akan bertahan. Mungkin akan
lebih tepat jika dikatakan bahwa “Beragam jenis sukulen dapat ditemukan
dalam berbagai kondisi lingkungan yang bervariasi”.

Hal ini mengisyaratkan bahwa setiap sukulen punya ‘iklim’ tertentu


yang sesuai dengan kapasitasnya. Namun, persamaan dari semua sukulen
adalah tubuhnya memiliki sistem khusus untuk menyerap air sebanyak-
banyaknya dan menyimpan cadangan airnya dengan baik agar tidak cepat
berkurang.
Di beberapa tempat, curah hujan bisa sangat
jarang sekali. Sukulen yang hidup di sana harus bisa
menyerap sebanyak mungkin curah hujan untuk di-
gunakan selama beberapa waktu (seringkali bulanan)
dalam kondisi kekeringan. Untuk memperoleh air,
Specially made for you!

sukulen memiliki sistem jaringan akar yang disesuai-


kan dengan lingkungan tempat hidupnya.

Tiap jenis sukulen punya ‘standar’kebutuhan


tersendiri. Sebagai hobiis, baiknya kita mengetahui
standar tersebut

Mengenal Lebih Dekat Kaktus & Sukulen Lainnya 9


Sukulen yang hidup di daerah dengan tingkat kekeringan yang lebih
ekstrim biasanya memiliki sistem perakaran yang tebal seperti umbi untuk
menyimpan cadangan air. Sukulen yang hidup di daerah bukit berbatu dan
pegunungan memiliki sistem akar yang mampu masuk ke lapisan bawah
Sistem Perakaran
yang baik permukaan tanah yang cukup dalam untuk mencari lapisan tanah dengan
kondisi yang lembab. Berbeda dengan jenis sukulen lainnya yang hidup di
daerah terbuka, mereka memiliki sistem perakaran yang tersusun rapi dan
menyebar di sekitar tumbuhan namun hanya sekitar tiga sampai lima senti
di bawah permukaan tanah.

Setelah mendapatkan pasokan air yang cukup, sukulen harus bisa


menyimpannya dengan baik. Sukulen harus dapat menyimpan air secara
Sistem penyimpanan efektif dengan meminimalisir tingkat evaporasi. Untuk itu, tiap sukulen
dan penggunaan air
yang efisien
memiliki daun dan batang yang lebih kecil dari tumbuhan pada umumnya
dan memperkecil luas permukaan tubuhnya.

Kelompok sukulen daun memiliki klaster atau roset yang padat.


Antar daun saling menumpuk dan mengurangi bagian permukaan daun
yang terkena sinar matahari. Berbeda dengan kelompok sukulen batang
yang mengurangi evaporasi dengan cara mengurangi jumlah dan ukuran
daunnya. Sebagian sukulen memiliki daun yang menyerupai duri kecil
atau hanya tumbuh di masa pertumbuhan yang singkat dan menggugurkan
daun-daunnya saat mulai mengalami kekeringan.

Selain dengan mengurangi jumlah dan


Specially made for you!

ukuran daun, sukulen batang dapat mengurangi


tingkat evaporasi dengan memiliki bentuk batang
yang lonjong. Bentuk batangnya yang lonjong
merupakan bentuk dengan tingkat kelembaban
paling baik dan luas permukaan evaporasi yang
paling kecil.
10 Mengenal Lebih Dekat Kaktus & Sukulen Lainnya
Berkurangnya jumlah daun menyebabkan sukulen batang memiliki
kesulitan untuk berfotosintesis. Untuk menggantikan posisi daun, batang
sukulen menjadi lebih hijau dan ‘berdaging’ – menggantikan fungsi daun
Sistem pengurangan
laju evaporasi
sebagai penghasil makanan lewat fotosintesis.

Cara berikutnya untuk mengarungi evaporasi adalah dengan cara


mengurangi jumlah dan ukuran stomata (pori) yang ada pada batang atau
daun tempat keluar masuk air dalam proses transpirasi. Selain jumlah dan
ukurannya yang berkurang, lokasi stomata pun berada lebih dalam pada
batang atau daun dan tertutupi oleh lapisan lilin, getah, duri atau bulu yang
ada di permukaan tumbuhan.

Echeveria lola menggunakan


lapisan lilin di permukaan
daunnya untuk mengurangi laju
evaporasi

Untuk mengurangi evaporasi, sebagian sukulen membenamkan


sebagian tubuhnya di bawah tanah dan menampilkan sesedikit mungkin
bagian tubuhnya diatas permukaan. Sebagian lainnya, menempel pada batu
atau tanaman lain untuk berlindung di bayangannya. Sebagian sukulen,
seperti Stapelia dan Euphorbia menyimpan cairan tidak dalam bentuk air
yang mudah menguap akan tetapi dalam bentuk cairan kental seperti susu
atau jus yang tidak cepat menguap dalam kondisi kering.

Specially made for you!

Sukulen menyerap air dalam jumlah yang sedikit dan melepaskan


air dalam jumlah yang lebih sedikit lagi. Air yang merupakan media untuk
trasportasi makanan di dalam tubuh sukulen berjumlah sangat sedikit. Hal
ini menyebabkan sukulen tumbuh relatif lebih lambat jika dibandingkan
tumbuhan lain.
Mengenal Lebih Dekat Kaktus & Sukulen Lainnya 11
Dengan desain morfologi sukulen yang demikian efisiennya dalam
menyimpan cadangan air, tidak jarang sukulen dijadikan bahan makanan
oleh herbivora yang hidup di lingkungan yang kering seperti padang pasir.
Untuk itu, sukulen harus dapat beradaptasi dari pemangsanya. Beberapa
sukulen seperti kaktus, Aloe dan Agave memiliki senjata duri-duri yang
keras untuk melindungi tubuhnya.

Sukulen lain yang tidak memiliki duri, beradaptasi dengan cara


membentuk lapisan kulit yang tebal dan kuat seperti kebanyakan Gasteria.
Sebagian lainnya seperti Sedum dan Epiphyllum tumbuh di batuan atau
menempel di tanaman lain yang tinggi dan jauh dari jangkauan. Adapun
yang lain seperti Astrophytum beradaptasi dengan cara memiliki bentuk
tampilan tubuh yang menyerupai batu dan berbaur dengan benda lain di
lingkungan sekitarnya sehingga membentuk kamuflase yang sangat baik.
Specially made for you!

12 Mengenal Lebih Dekat Kaktus & Sukulen Lainnya


Daya Tarik Sukulen
Tidak sulit bagi orang yang awam
mengenai sukulen untuk memahami daya
tarik sukulen. Bentuk fisik sukulen sangat
berbeda dengan jenis tanaman lainnya.

Sukulen memiliki varietas yang sangat


banyak. Mulai dari yang berukuran sedikit
lebih besar dari jemari sampai yang sebesar
bangunan dengan berat beberapa ton.

Bentuknya yang bermacam-macam


bisa membuat anda tidak akan kehabisan
jenis baru untuk dimiliki. Ada banyak warna,
tekstur permukaan dan struktur tubuh yang
beraneka ragam dan jarang sekali dimiliki
oleh tanaman yang lain.

Aneka jenis sukulen


yang dapat dibeli di
nursery lokal
Pesona berikutnya dari sukulen adalah bunga. Bunga dari sukulen
punya bentuk dan warnanya sangat eksotis. Proses pembungaannya yang
tergolong jarang dan durasi mekar bunganya yang relatif singkat, membuat
bunga sukulen terlihat lebih eksklusif dari bunga tumbuhan lainnya.

Selain memiliki tampilan yang menawan, tanaman sukulen juga


memiliki kemampuan survival yang tinggi seperti telah dijelaskan pada
Specially made for you!

bagian sebelumnya. Kemampuan sukulen dalam mengelola air, bertahan


dari predator dan berkembang biak merupakan suatu fitur yang jarang
sekali dimiliki oleh tanaman lain.

Mengenal Lebih Dekat Kaktus & Sukulen Lainnya 13


Mitos Tentang Sukulen
Sebelum kita mempelajari sukulen lebih lanjut, ada beberapa hal
yang ingin saya luruskan. Beberapa mitos yang kini beredar di masyarakat
masih salah kaprah. Sebagian dari mitos tersebut tentu berakibat fatal
untuk sukulen yang anda pelihara. Berikut diantaranya

1. Semua sukulen adalah kaktus. Seperti yang sudah sempat dibahas di


awal, kaktus hanya salah satu dari sekian banyak keluarga tanaman yang
termasuk di dalam kelompok sukulen. Kaktus memang keluarga terbesar
dan yang paling terkenal, namun bukan satu-satunya. Bagi yang masih
awam, memang cukup sulit membedakan antara kaktus dengan sukulen
lain yang berduri – Euphorbia misalnya.

2. Semua sukulen tumbuh di padang pasir. Meskipun sebagian besar


jenis sukulen tumbuh di gurun pasir, tidak semua sukulen hidup disana.
Sebagian sukulen ada yang hidup di hutan, pegunungan maupun daerah
dekat pantai.

3. Semua sukulen hidup di lingkungan yang terkena terik matahari.


Mitos ini tentu tidak tepat. Banyak sukulen yang bahkan hidup di padang
pasir memilih untuk hidup di daerah yang relatif sejuk, seperti berlindung
di balik bayangan batu atau bayangan tumbuhan lain yang lebih besar.

4. Semua sukulen tumbuh dalam media berupa pasir. Ini tidak tepat,
mengingat sukulen memiliki habitat dengan lingkungan yang bermacam-
macam.
Specially made for you!

5. Semua sukulen dapat hidup tanpa air. Ini tentu salah besar. Meskipun
sukulen mengkonsumsi air dalam jumlah air yang lebih sedikit dari jenis
tanaman lain, sukulen tetap membutuhkan air dalam jumlah tertentu demi
kelangsungan hidupnya. Faktanya, di lingkungan padang pasir ekstrim
seperti gurun sahara, kaktus tidak dapat tumbuh karena curah hujannya
yang memang tidak memadai.
14 Mengenal Lebih Dekat Kaktus & Sukulen Lainnya
Kesulitan dalam Merawat Sukulen
Tanaman sukulen dikenal memiliki tingkat adaptasi yang tinggi
terhadap lingkungannya. Namun, hal ini justru memberikan konsep yang
prematur kepada masyarakat. Kebanyakan jadi berpikir bahwa merawat
sukulen tidak serumit memelihara tanaman lain dan sukulen bisa tumbuh
dengan baik tanpa mendapat perawatan khusus. Padahal, di habitat aslinya
sukulen mendapat perawatan khusus dari alam. Tingkat kelembaban dan
panas matahari dalam jumlah tertentu disediakan oleh alam, sehingga tak
jarang pemberian air dan pupuk secara berlebih malah berdampak buruk
pada sukulen.

Sukulen beradaptasi dengan baik di habitat aslinya. Namun, saat


dibawa ke lingkungan perumahan di bawah perawatan manusia (kultivasi)
beberapa fitur morfologi yang membantu sukulen untuk bertahan malah
menjadi gangguan. Dalam pengawasan manusia, sukulen sudah tidak lagi
mengalami kekeringan, panas berlebih dan bahkan ancaman predator.

Specially made for you!

Mengenal Lebih Dekat Kaktus & Sukulen Lainnya 15


Fitur-fitur sukulen yang digunakan untuk ‘survive’ di alam bebas
menjadi tidak diperlukan dan tidak bisa berubah dalam jangka waktu
yang singkat. Oleh karena itu menjadi tanggung jawab bagi hobiis yang
ingin merawat sukulen untuk memberikan perlakuan khusus pada sukulen
sesuai dengan habitat aslinya. Untuk bisa merawat sukulen dengan baik,
anda memerlukan pengetahuan tentang perawatan yang baik dan tentunya
pengetahuan dasar mengenai habitat asli tempat sukulen berasal.

Kini, sudah ribuan spesies yang pernah dikultivasi oleh manusia,


sedangkan ratusan lainnya termasuk jenis sukulen langka yang sulit sekali
perawatannya. Dari ribuan jenis yang sudah pernah dikultivasi, anda mem-
punyai banyak pilihan untuk menentukan sukulen seperti apa yang ingin
anda pelihara. Chapter-Chapter berikutnya akan membahas aneka jenis
sukulen dan cara perawatannya. Semoga dapat memudahkan anda untuk
menentukan sukulen jenis apa yang ingin anda pelihara.
Specially made for you!

16 Mengenal Lebih Dekat Kaktus & Sukulen Lainnya


BAB 2
KELUARGA KAKTUS
U
ntuk memulai pembahasan mengenai keluarga tanaman sukulen,
akan lebih mudah jika kita memulai dari family/keluarga kaktus
yang jumlahnya paling besar. Keluarga kaktus terdiri dari lebih
2000 spesies dan keluarga kaktus hanyalah satu dari kurang lebih 30 famili
tumbuhan yang termasuk kategori sukulen.

Pada bab ini, saya akan mengajak anda untuk mengenal kaktus lebih
dekat dengan membagi keluarga besar kaktus menjadi beberapa kelompok
subfamili. Pengelompokkan ini bertujuan agar kita mengetahui spesies
mana saja yang memiliki kemiripan dan bagaimana cara yang baik untuk
merawatnya.

Jika anda jeli, di internet terkadang ada beberapa nama untuk satu
sukulen tertentu. Sekilas seperti tidak konsisten namun para ahli memang
punya standar sendiri dalam penamaan sukulen. Penamaan dan penggolon-
gan kaktus di buku ini saya lakukan berdasarkan penggolongan yang di-
lakukan oleh Claude Chidamian dalam bukunya yang berjudul “The Book
of Cacti and other succulents“.

Keluarga Kaktus terdiri


dari lebih 2000 spesies
dan terbagi dalam tiga
subfamili.
Specially made for you!

Mengenal Lebih Dekat Kaktus & Sukulen Lainnya 19


Sekilas Tentang Kaktus
Menurut sejarahnya, kaktus tumbuh sekitar 100 juta tahun yang lalu.
Saat itu ukuran tubuhnya tinggi menjulang. Akan tetapi, seiring dengan
berjalannya waktu, kaktus-kaktus generasi selanjutnya tumbuh dengan
bentuk lebih pendek dari moyangnya. Hal itu disebabkan letusan gunung
berapi yang “menenggelamkan” sebagian benua Amerika pada sekitar 60-
juta tahun silam. Ketika aktivitas vulkanik gunung berapi berhenti, lambat
laun kaktus-kaktus itu tumbuh kembali.

Nama kaktus berasal dari kata kaktos , dalam bahasa Yunani berarti
suatu tanaman berduri. Ahli botani bernama Linneaus memasukkannya ke
dalam kelompok tumbuhan berduri atau Cactaceae .

Tubuh Mammilaria elongata tertutup duri


untuk mengurangi laju evaporasi
Dilihat dari bentuknya, kaktus adalah
tumbuhan yang mampu beradaptasi dengan
lingkungannya (tentunya dalam kurun waktu
adapatasi yang lama).

Jika kondisi alam tidak sesuai, maka uku-


ran daun kaktus mengecil atau sama sekali tidak
mengeluarkan daun. Bahkan, akar dan batang-
nya juga ikut menyempit. Semua itu bertujuan
untuk menjaga persediaaan air. Proses adaptasi
seperti ini berjalan lintas generasi.

Apabila tumbuh di daerah dengan suhu


Specially made for you!

panas dan gersang, kaktus akan ber-adaptasi


dengan membentuk kulit yang tebal dan berla-
pis lilin. Tumbuhnya bulu bulu halus atau duri
duri tajam untuk mengurangi pengeluaran air
dari tubuh.

20 Mengenal Lebih Dekat Kaktus & Sukulen Lainnya


Karakteristik Kaktus
Kaktus menyimpan cadangan air dalam batangnya , sehingga ter-
masuk golongan sukulen batang. Bersamaan dengan adanya kemampuan
untuk menyimpan air, kaktus dan sukulen lainnya memiliki pertumbuhan
akar yang cepat. Bagian batang seringkali dilapisi oleh lapisan lilin (kuti-
kula) untuk mengurangi penguapan air berlebih saat cuaca panas.

Kaktus memiliki kemampuan untuk bertahan dalam kondisi kering/
kekurangan air dalam waktu yang cukup lama disebabkan oleh beberapa
hal, yaitu:

1. Pori untuk bernafas (stomata) berada jauh dari permukaan tubuh


dan memiliki jumlah yang lebih sedikit dari tanaman lain pada
umumnya.

2. Kaktus memiliki duri di sekeliling tubuhnya yang memiliki dua


fungsi, yaitu memberikan area teduh pada permukaan tanaman
sebagai akibat dari bayangannya dan berfungsi sebagai pelindung
dari serangan hewan.
3. Kaktus memiliki bentuk tubuh yang
membulat atau silindris, berbentuk banyak
rangka (batang melengkung atau tonjolan di
permukaan tubuh yang membentuk simetri
kaktus), yang jika tubuh kaktus kekurangan
air, tubuhnya akan menyusut dan mengurangi
bagian permukaan yang terkena sinar matahari
dan memperlambat laju transpirasi
(waterloss).
Specially made for you!

Rangka

Areol

Mengenal Lebih Dekat Kaktus & Sukulen Lainnya 21


Kaktus memiliki karakteristik yang membedakannya dari famili
tanaman yang lain. Kaktus merupakan tumbuhan perennial, yaitu hidup
selama bertahun-tahun dan semuanya adalah tumbuhan dikotil. Kaktus
memiliki areol (area kecil pada permukaan tumbuhan tempat tumbuhnya
duri, bunga dan pucuk). Tanaman lain tidak memiliki areol.

Pada umumnya, kaktus memiliki putik sekaligus benang sari dalam


satu bunga yang keduanya steril satu sama lain. Oleh karena itu dibutuh-
kan bunga lain dari spesies tanaman yang sama untuk terjadi pembibitan.

Berikut ini adalah kedudukan kaktus pada taksonomi tumbuhan.

Kingdom : Plantae (Tumbuh-tumbuhan)


Divisi : Spermatophyta (Tumbuhan berbiji)
Subdivisi : Angiospermae (berbiji tertutup)
Kelas : Dicotyledonae (berkeping dua)
Ordo : Cactales
Family : Cactaceae
Subfamily : Pereskieae, Opuntieae, dan Cereae
......
Pereskieae
......

........

Opuntieae ......
Cactaceae

.....
Specially made for you!

.....

Cereae .....

....

22 Mengenal Lebih Dekat Kaktus & Sukulen Lainnya


Morfologi Kaktus

Berdasarkan morfologinya, tubuh kaktus terdiri dari daun, batang,


bunga, buah, biji, dan akar. Berikut ini akan dibahas lebih mendetail
mengenai bagian-bagiannya.

Daun
Daun kaktus berhelai satu, bertangkai pendek, dan berukuran besar.
Fungsi daun ini sama seperti tanaman lain, yaitu untuk fotosintesis. Sub-
family Pereskieae memiliki daun, tidak seperti pada subfamily Opuntieae
dan Cereae. Pada kedua subfamily tersebut fotosintesis dilakukan pada
batang.

Batang
Bentuk batang kaktus pada umumnya bulat, silindris atau panjang
seperti tiang. Batang ini umumnya berfungsi untuk menyimpan air. Pada
permukaan batang kaktus terdapat lekukan (areol) tempat munculnya
duri-duri, cabang/klaster baru dan bunga. Ukuran batang kaktus ada yang
pendek, tetapi ada juga yang mencapai 20 meter.

Bunga
Bunga kaktus bermahkota dengan ukuran dan bentuk yang ber-
variasi, tergantung jenis kaktusnya. Warna bunganya beraneka ragam,
mulai dari kuning, merah, jingga, ungu, atau putih. Bunga ini muncul di
pucuk batang dan di bawahnya. Bunga kaktus agak sulit untuk muncul.
Bahkan ada jenis kaktus yang bunganya hanya muncul tiap 10 tahun
sekali, misalnya pada spesies Echinocactus Grusonii.
Specially made for you!

Mengenal Lebih Dekat Kaktus & Sukulen Lainnya 23


Biji
Bentuk biji kaktus sangat kecil. Kulitnya ada yang tipis, ada yang
tebal. Biji kaktus sangat keras dengan permukaan kulit yang mengilap,
warnanya coklat kehitaman.

Buah
Buah kaktus berbentuk bulat atau lonjong dengan warna merah,
kuning, atau oranye. Bakal buahnya berbentuk oval atau bulat. Buah
kaktus ada yang berdaging dan ada juga yang kering. Buah ini tumbuh
berkelompok diatas ujung batang. Permukaan buah kaktus ditutupi oleh
duri-duri kecil yang tajam.

Duri
Duri kaktus muncul pada lubang cekung (areol) yang terdapat pada
batang. Dari setiap areole biasanya muncul 5-15 duri. Ukuran dan bentuk
duri bervariasi, mulai dari yang pendek halus sampai panjang keras. Duri
ini berfungsi untuk melindungi kaktus dari hewan pemakan tanaman,
memperlambat terpaan angin sehingga mengurangi penguapan dan me-
mungkinkan uap air pada udara dingin saat malam hari untuk menempel
dan mengembun sehingga paginya dapat menetes ke tanah untuk di serap
akar.

Akar
Akar kaktus terdiri dari tiga macam akar, yaitu akar tunggang, akar
cabang dan akar rambut. Namun, ada juga beberapa jenis kaktus yang
akarnya menggembung dan ada yang bersifat epifit (menempel pada batu
Specially made for you!

atau tanaman lain). Akar kaktus tahan terhadap kekeringan namun rentan
terhadap media tanam yang terlalu basah atau tergenang.

24 Mengenal Lebih Dekat Kaktus & Sukulen Lainnya


Subfamily Kaktus
Setelah mempelajari struktur kaktus, sekarang tiba waktunya kita
mempelajari jenis-jenis kaktus. Tujuan dari bab ini adalah agar anda bisa
meng-googling sendiri nama kaktus anda berdasarkan ciri-cirinya. Untuk
dapat mengidentifikasi kaktus yang anda miliki setidaknya anda harus
tahu berasal dari genus/marga atau suku apakah kaktus anda. Setelah anda
mengetahui marganya anda dapat memperkecil jangkauan pencarian.
Spesies
Keluarga/Family : Cactaceae

Opuntia Tribe/suku : Opuntieae


microdasys

genus/ marga : Opuntia

Misal, dari bab ini setidaknya anda tahu kalau kaktus anda (saya
anggap anda sudah bisa membedakan kaktus dengan sukulen) berasal dari
suku Opuntieae. Selanjutnya anda bisa mencari lebih detail tentang suku
Opuntieae, kemudian bandingkan tampilan kaktus anda dengan kaktus dari
marga yang merupakan anggota suku Opuntieae. Setelah tahu nama dari
marga kaktusnya, anda akan lebih leluasa mencari gambar dengan kata
kunci marga kaktus anda.

Proses penelusuran seperti ini bisa anda terapkan untuk tanaman


lain. setelah anda mengetahui tanaman yang anda cari berasal dari keluarga
mana, pencarian bisa dikerucutkan ke pencarian suku, lalu marganya baru
Specially made for you!

kemudian anda dapat menemukan spesies yang cocok dengan tampilan


tanaman anda. Tidak terlalu simpel memang, tapi tetap lebih baik dari pada
anda harus googling dengan kata kunci ‘kaktus’ lalu mengecek satu per-
satu jenis tanaman yang muncul di layar pc/smartphone anda. Ingat, ada
ribuan loh!
Mengenal Lebih Dekat Kaktus & Sukulen Lainnya 25
Keluarga kaktus yang sangat besar dikelompokkan menjadi tiga
suku/tribe/subfamily utama yaitu, Pereskieae, Opuntieae dan Cereaeae.

Mari kita bahas satu persatu.

Tribe Kaktus berdaun – Pereskieae

Suku pertama dari family kaktus ini adalah anggota yang paling
primitif karena bentuknya yang menyerupai pohon, belukar dan tumbuhan
rambat. Suku ini mudah dibedakan dari kaktus lain dilihat dari batangnya
yang menyerupai kayu, daun lebarnya yang kehijauan dan klaster bunga-
nya yang kecil dan berwarna cerah. Anggota suku ini memiliki dua jenis
duri yang muncul dari areol nya, yaitu : duri lurus untuk proteksi dan duri
berbentuk pengait untuk merambat.

Pereskia adalah genus kaktus yang paling tidak punya kemiripan


dengan kaktus pada umumnya. Satu-satunya alasan Pereskia ditempatkan
dalam keluarga kaktus adalah karena Pereskia memiliki duri yang tumbuh
dari areol, Bagian tubuhnya yang lain sama sekali tidak tampak seperti
kaktus.
Pereskia adalah tipikal tanaman tropis yang dapat
berganti daun dengan batang kayu dan ranting yang di-
https://www.instagram.com/p/Be-c9GPlUok/?tagged=pereskiaaculeata


tumbuhi daun. Di alam bebas, pereskia biasanya ditemu-
kan di sekitar pohon atau semak-semak, seringkali tidak

terlihat. Namun ketika berbunga, pereskia akan terlihat
mencolok dengan warna bunganya yang cerah. Julukan
‘Rose cactus’ disematkan pada pereskia karena bunga-
Specially made for you!

nya yang indah.

Pereskia jarang sekali dikultivasi oleh manusia


karena memang ukurannya yang besar dan lebih cocok
untuk tumbuh di alam bebas.

26 Mengenal Lebih Dekat Kaktus & Sukulen Lainnya


PERESKIA

Peresekia acuelata atau yang biasa disebut ‘Lemon vine’ adalah


spesies pereskia yang paling terkenal. Jika ingin mengkultivasi Pereskia,
anda membutuhkan pot yang cukup besar dan air yang cukup banyak pada
musim pertumbuhan dan temperatur minimum 100C.
Bunga Pereskia sepintas terlihat seperti mata roda. Warna putiknya
seperti warna lemon. Meskipun P. acuelata terlihat seperti tanaman biasa,
sama seperti dengan kaktus, anda tetap harus waspada dengan durinya
yang tajam.
https://en.wikipedia.org/wiki/Pereskia_aculeata

Specially made for you!

Mengenal Lebih Dekat Kaktus & Sukulen Lainnya 27


Pereskia grandiflora

Spesies lain dari genus Pereskia. Bunganya berwarna ungu

dengan daun tampak lebih gelap.

Pereskia grandifolia : https://www.instagram.com/p/6CjtrrufxV/?tagged=pereskiagrandifolia


Specially made for you!

28 Mengenal Lebih Dekat Kaktus & Sukulen Lainnya


Tribe Kaktus oval berduri – Opuntieae

Suku/tribe kedua dari keluarga kaktus ini memiliki anggota yang


penampilannya bervariasi, mulai dari tanaman yang seperti belukar sampai
ada tanaman yang berukuran besar seperti pohon.

Dari sembilan genus yang ada di tribe ini, Opuntia adalah genus
yang paling terkenal dan paling luas penyebarannya. Genus ini terdiri dari
sekitar 300-an spesies dengan variasi bentuk dan habitat asal. Dari jumlah
tersebut, dapat dikelompokkan menjadi tiga kelompok berdasarkan bentuk
bentuk batang atau cabangnya.

Kelompok pertama, yaitu Platyopuntia yang batang mudanya ber-


bentuk flat atau cakram dan batang baru bermunculan dari batang yang
lebih tua.

Kelompok kedua yaitu, Cylindropuntia yang batangnya berbentuk
silindris, tumbuh memanjang dan bertumpuk satu sama lain seperti untaian
sosis.
Kelompok terakhir yaitu, Tephrocacti yang tumbuh rendah diatas
tanah, dengan tampilan berupa batang membulat yang menempel satu
sama lain.

.
Specially made for you!

Opuntia Microdasys
Berbentuk lonjong,
pipih dan di bagian
permukaannya
dipenuhi titik putih
yang berisi bulu-bulu
halus (glochids)

Mengenal Lebih Dekat Kaktus & Sukulen Lainnya 29


PLATYOPUNTIA

Platyopuntia dapat dikenali dengan mudah dari segmen batangnya


yang pipih. Bagian permukaan batang ditutupi areol yang menghasilkan
duri halus yang gampang terlepas yang disebut glochids. Tidak terlalu
tajam memang, tapi mudah sekali menempel dan bisa membuat iritasi.

Selain memiliki glochids, beberapa jenis opuntia lain memiliki duri


yang kokoh sebagai tambahan. Bunga opuntia biasanya berwarna kuning,
putih atau pink. Bentuknya seperti mangkuk tanpa memiliki tajuk bunga.
Beberapa opuntia seperti Opuntia ficus indica dapat menghasilkan buah.
Opuntia ficus undatus : https://www.instagram.com/p/BfySU6PH38W/?tagged=opuntiaficusindica
Specially made for you!

30 Mengenal Lebih Dekat Kaktus & Sukulen Lainnya


Dari semua jenis kaktus, opuntia adalah jenis yang paling
https://en.wikipedia.org/wiki/Opuntia#/media/File:Cactus_fruit.jpg

bernilai ekonomi. Buah dari Platyopuntia dihargai sangat mahal


di Mexico dan bagian batangnya yang masih muda dapat
dimakan sebagai sayuran. Sebagai tanaman hias indoor, sebagian
besar Opuntia kurang populer karena bunganya yang memang
baru tumbuh saat Opuntia sudah tumbuh cukup besar.

Buah dari Opuntia ficus undatus


yang dikenal juga dengan nama
Prickly pear

Spesies lainnya yang terkenal adalah O. engelmannii yang tumbuh


besar cocok untuk tanaman lanskap. Ada juga spesies O. Monacantha atau
dikenal dengan nama ‘Joseph’s Coat” dengan batang yang lonjong dan
tipis. Varian monstrosa memiliki corak hijau, putih dan pink di tubuhnya.
https://www.instagram.com/p/BDrtl68RY7N/?tagged=opuntialindheimeri

Specially made for you!

Opuntia lindheimeri
salah satu jenis opuntia yang
dapat menghasilkan buah

Mengenal Lebih Dekat Kaktus & Sukulen Lainnya 31


Batang baru Opuntia
monacantha tumbuh
secara acak di bagian
permukaan barang
utama
Specially made for you!

http://www.lapshin.org/succulent/Nikita/Cacti/Opuntia-engelmannii-5435-NikitaBG-Lapshin-2008.jpg

32 Mengenal Lebih Dekat Kaktus & Sukulen Lainnya


CYLINDROPUNTIA

Nama Cylindropuntia mengacu pada bentuk batang opuntia yang


silindris. Cylindropuntia terdiri dari segmen batang silindris yang ber-
tumpuk satu sama lain membetuk individu yang berbentuk seperti pohon.
Ukurannya relatif kecil, jarang ada yang tingginya sampai melebihi tiga
meter.

Kebanyakan spesiesnya memiliki duri-duri tajam yang menyelimuti


batangnya dengan rapat. Duri-duri dari tanaman di genus ini dilapisi oleh
lapisan tipis yang membuat durinya tampak berkilauan di pagi dan sore
hari. Duri-durinya pun mudah sekali menempel pada kulit dan dapat mem-
berikan rasa sakit yang lumayan ketika akan dicabut. Anda harus benar-
benar waspada dengan genus kaktus satu ini.

Cylindropuntia bigelovii : https://www.instagram.com/p/BKBwwiCj-c-/?tagged=cylindropuntiabigelovii

Specially made for you!

Mengenal Lebih Dekat Kaktus & Sukulen Lainnya 33


Duri Cylindropuntia tajam dan relatif lebih
panjang dibandingkan dengan platyopuntia
http://www.palmaris.org/html/cylvilis.htmi

Cylindropuntia merupakan genus yang tahan udara panas dan


iklim kering. Duri-durinya yang rapat dan batangnya yang ramping

Cyllindropuntia imbricata : https://www.instagram.com/p/BbZaI3qgLEF/?tagged=cylindropuntiaimbricata


merupakan bentuk pertahanan alaminya dari panas matahari.
Dari kelompok cylindropuntia, beberapa spesies cukup populer
untuk dijadikan tanaman rumahan, diantaranya, Cylindropuntia vilis,
Cylindropuntia imbricata dan Cylindropuntia bigelovii. Ketiganya
memiliki bentuk yang unik dan cocok sekali untuk dikoleksi.
Specially made for you!

Perhatikan bentuk batang dari


cylindropuntia. berbeda dengan
platyopuntia yang batangnya lonjong
pipih, bentuk batangnya silindris dan
tanpa glochid.

34 Mengenal Lebih Dekat Kaktus & Sukulen Lainnya


TEPHROCACTI

Kata tephro berasal dari bahasa Yunani yang berarti abu, merujuk
pada warna batanngya yang seperti abu. Kaktus ini sebenarnya memiliki
glochids tapi tidak terlalu terlihat karena letaknya yang berada menjorok
ke dalam areol. Bentuk durinya bermacam-macam, ada yang tumbuh
panjang, tumbuh merapat seperti jarum, tipis seperti kertas atau malah
tidak ada sama sekali. Berbeda dengan jenis opuntia lain yang batang-
nya silindris, lonjong atau pipih, tephrocactus batangnya lebih membulat
seperti telur. Spesies yang sering dikultivasi seperti T. articulatus dipilih
oleh kolektor karena bentuk batang dan durinya yang tidak lazim.

https://www.instagram.com/p/BgUEM0eH_Ov/?tagged=tephrocactus

Specially made for you!

Mengenal Lebih Dekat Kaktus & Sukulen Lainnya 35


https://www.instagram.com/p/BfXbGbIF1yo/?tagged=tephrocactusarticulatus
Tephrocactus articulatus cocok sekali menjadi tanaman hias indoor.
bentuknya ‘aneh’ seperti kurma yang keriput dan saling bertumpuk.

Tephrocactus geometricus
Tephrocactus geometricus : https://www.instagram.com/p/BXsRYXMFCys/?tagged=tephrocactus_geometricus

bentuk segmennya cenderung


lebih bulat dari T. articulatus.
segmen yang paling muda
berwarna gelap lalu akan ber-
ganti warna kehijauan seiring
bertambah usia. Dalam satu
areol tumbuh beberapa duri
pendek. Propagasi dapat di-
lakukan dengan memisahkan
segmen yang sudah tua.
Specially made for you!

36 Mengenal Lebih Dekat Kaktus & Sukulen Lainnya


Tribe Cereus - Cereeae

Suku Cereus adalah suku ketiga dan yang paling banyak jumlahnya
di keluarga kaktus. Suku ini terdiri dari 113 genus dan sekitar se-ribuan
spesies. Anggota suku ini terlihat jelas sebagai sukulen batang, tidak ber-
daun, memiliki duri tanpa glochid dan bunganya berbentuk corong.

Banyak ya? tenang, kita akan bahas pelan-pelan. Kalau kaktus yang
anda miliki belum ada kesesuaian dengan deskripsi dari dua suku yang
pertama, besar kemungkinan anda akan menemukan deskripsi yang cocok
di suku yang terakhir ini.

Anggota suku ini memiliki ukuran yang sangat bervariasi. Ada


yang hanya sekitar tiga senti ada juga yang mencapai tinggi hampir dua
meter, sebagian memiliki dahan yang bercabang seprti pohon dengan berat
beberapa ton. Untuk memudahkan pembahasan, karena jumlahnya yang
sangat banyak, suku ini dibagi lagi menjadi delapan sub-tribe. Enam sub-
tribe memiliki batang dengan rangka dan tumbuh duri dari areole-nya. Dua
subtribe sisanya adalah tanaman epifit. Pada umumnya, batangnya tidak
berduri.
Specially made for you!

Tribe cereus memiliki


anggota dengan ukuran
yang bervariasi. Mulai
dari yang hanya bisa
tumbuh sampai beberapa
senti saja sampai yang
bisa setinggi dua meter.

Mengenal Lebih Dekat Kaktus & Sukulen Lainnya 37


1. Subtribe cereanae – the torch cacti

Subtribe ini memiliki penampakan batang kaku yang menjulang


tinggi. Ketika berbunga, jumlah kelopak bunganya berlimpah sehingga
terlihat seperti obor dengan api yang menyala (torch : obor). Kelompok
ini memiliki 44 genus yang sangat bervariasi ukurannya. Sejumlah genus
tersebut secara garis besar dapat dikelompokkan lagi menjadi empat
kelompok.
a. Candelabra cacti
Candelabra cacti sangat besar dan awet. Salah satu jenisnya yang
paling populer adalah Cereus peruvianus dan Pachycereus pringlei. grup
Candelabra cactus dapat berukuran sangat besar. Medium yang baik untuk
jenis ini adalah tanah yang loose (lepas, tidak menyatu seperti tanah liat)
dan air dalam jumlah banyak saat musim kemarau. Selain genus Cereus
Cereus peruvianus : http://forum.cactofili.org/viewtopic.php?t=3864&sid=1e7b9b20a7120546673f7bfa7d8cd22c

dan pachycereus, ada juga genus stetsonia yang akan terlihat bagus dalam
pot kecil.
Kata Cereus berasal dari kata dalam bahasa latin yang ber-
arti lilin. Awalnya, nama cereus dalam taksonomi diperuntukan
untuk hampir semua kaktus yang memiliki rangka dan tumbuh
tinggi menjulang. Berbeda dengan sekarang, sebagiannya sudah
dipindah ke genus yang lain dan menyisakan sekitar 30-an jenis
spesies.

Ciri umum dari genus Cereus adalah ukurannya yang besar,
batangnya tumbuh tinggi menjulang seperti pohon dengan rangka
yang berjumlah sekitar 4-10, memiliki areol yang besar dan duri
keras yang berukuran sedang. Bunganya putih, berukuran besar
Specially made for you!

dengan tajuk bunga yang mulus tanpa duri/bulu. Bunganya


mekar malam hari dan wangi. contoh spesies yang paling terkenal
adalah cereus peruvianus / Cereus repandus dan
C. Hildamannianus.
Cereus peruvianus tumbuh tinggi menjulang. Kaktus ini merupakan ikon untuk kaktus padang
pasir. Bunganya berbentuk seperti corong khas dari subtribe Torch cacti
38 Mengenal Lebih Dekat Kaktus & Sukulen Lainnya
CEREUS
https://florafinder.org/Species/Cereus_hildmannianus.php

Cereus hildamanianus
tumbuh tinggi menjulang.

Specially made for you!

Mengenal Lebih Dekat Kaktus & Sukulen Lainnya 39


Genus Pachycereus berisi kaktus dengan ukuran terbesar, semuanya
tumbuh tinggi menjulang seperti pohon dan memiliki dahan yang besar.
Kata pachys dalam bahasa Yunani berarti tebal, ditambah dengan awalan
kata cereus dalam bahasa latin yang berarti lilin, maka Pachycereus dapat
diartikan sebagai lilin tebal atau ‘cereus yang tebal’.

Batangnya berwarna biru kehijauan atau hijau terang dan memiliki


rangka. Seperti kebanyakan kaktus lainnya yang tumbuh tinggi menjulang,
Pachycereus dalam ukuran kecil, areolnya menghasilkan duri-duri tajam
yang kemudian perlahan berkurang atau malah sama sekali hilang ketika
tumbuh besar. Beberapa diantaranya memiliki pseudocephalium – area
yang ditumbuhi banyak duri lalu tumbuh bunga dari sana.

PACHYCEREUS
Ukuran bunganya kecil,
panjangnya hanya sekitaran
belasan senti dengan bentuk
seperti pipa atau corong.

Tajuk bunganya ada


yang bersih, bersisik, berbulu
halus atau berduri. Ada dua
spesies yang paling sering di-
kultivasi, yaitu P. Pringlei dan
P.marginatus.
Specially made for you!

http://www.llifle.com/Encyclopedia/CACTI/Family/Cactaceae/8047/Pachycereus_marginatus

40 Mengenal Lebih Dekat Kaktus & Sukulen Lainnya


MYRTILLOCACTUS

Pachycereus marginatus

Genus Myrtillocactus beranggotakan spesies


https://worldofsucculents.com/pachycereus-pringlei-mexican-giant-cardon-elephant-cactus/

dengan tampilan fisik yang seperti pohon dan punya


kecenderungan untuk tumbuh bercabang. Rangkanya
berjumlah 4-8 rangka, dengan fitur satu duri utama
berukuran besar yang dikelilingi beberapa duri kecil.
Ukuran bunganya kecil, kurang dari tiga senti. Ke-
unikan yang dimiliki oleh genus ini adalah terkadang
dalam satu areol bisa tumbuh dua bunga sekaligus.

Setelah berbunga, dari areol dapat tumbuh


buah sejenis blueberry yang sampai sekarang masih
di-konsumsi oleh penduduk lokal di Meksiko. Buah
yang dihasilkan tampak mirip dengan buah Bilbery
(vaccinium myrtillus) yang kemudian dijadikan dasar
penamaan untuk genus ini.

Spesies yang sering dikultivasi di genus


ini adalah M.geometrizans.
tapi, jika ditanam dalam pot, spesies ini
tidak dapat tumbuh cukup besar untuk
berbunga dan menghasilkan buah. Jadi,
sebaiknya ditanam di halaman rumah
dan dibiarkan membesar.
Specially made for you!

https://www.instagram.com/p/Bg1j9dfF3HW/?tagged=myrtillocactusgeometrizans

Mengenal Lebih Dekat Kaktus & Sukulen Lainnya 41


STETSONIA

Genus stetsonia hanya berisi satu spesies saja, yaitu stetsonia


coryne. Selain C. Peruvianus, s.coryne juga termasuk jenis kaktus raksasa
yang sering dikultivasikan. Dalam ukuran besar, S.coryne tumbuh seperti
pohon dan menghasilkan banyak dahan. Meski demikian, S. Coryne lebih
sering diperjualbelikan dalam ukuran kecil dan jadi tanaman hais indoor.
Specially made for you!

Itulah sebabnya Kaktus ini jarang sekali dapat berbunga.

S. coryne memiliki banyak rangka dan ditumbuhi oleh duri lancip


yang panjang. Dari durinya inilah S.coryne mendapat sebutan ‘toothpick
cactus’. Bunganya berbentuk seperti corong dan membuka ketika malam
hari dan tetap terbuka sampai besoknya.
42 Mengenal Lebih Dekat Kaktus & Sukulen Lainnya
b. Organ pipe cacti

Berbeda dengan Candelabra Cacti yang bisa berukuran sangat besar,
subtribe ini jarang ada yang ukurannya melebihi lima meter, tapi relatif
cukup besar. Cocok sebagai tanaman latar (lanskap) untuk hiasan di taman
atau diletakan dalam pot saat masih berukuran kecil. Spesies populer pada
subtribe ini salah satunya adalah Stenocereus thurberi dari genus
Stenocereus.

Specially made for you!

http://www.americansouthwest.net/plants/cacti/stenocereus-thurberi.html
Mengenal Lebih Dekat Kaktus & Sukulen Lainnya 43
STENOCEREUS

http://www.americansouthwest.net/plants/cacti/young-organ-pipe-cactus_l.html

Kata steno sendiri berasal dari bahasa Yunani yang berarti dangkal,
merujuk pada rangka batangnya yang dangkal. Genus stenocereus berisi
cactus dengan batang silindris berketebalan sekitar 15 senti dan memiliki
sejumlah rangka.

Batang baru biasanya tumbuh dari batang lama yang telah berhenti
tumbuh. Ada lekukan pada batang di tempat areol tumbuh. Durinya tipis
seperti jarum, berwarna coklat kehitaman yang nantinya berganti jadi ke-
abuan seiring tanaman tumbuh dewasa. Bunganya kokoh, berbentuk seperti
corong dengan tajuk bunga yang berduri. Mekar di malam hari kemudian
Specially made for you!

menutup kembali di pagi harinya. Stenocereus jarang dikultivasi karena


ukurannya yang besar dan lebih cocok dibiarkan tumbuh di alam bebas.

44 Mengenal Lebih Dekat Kaktus & Sukulen Lainnya


c. Old man cacti

Sebagian kolektor tertarik dengan penampilan ‘Old man’ karena


penampilannya yang unik, durinya yang halus seperti wol putih dan
hampir sepenuhnya membungkus batang. Dua genus yang terkenal dari
grup ini adalah Cephalocereus dan Oreocereus.
https://www.instagram.com/p/BgO_DBIHDbr/?tagged=cephalocereussenilis

Kata Cephalo berasal dari


bahasa Yunani yang berarti kepala,
digabung dengan kata cereus, jadi
dapat diartikan ‘ujung lilin’.

Cephalocereus merupakan
kaktus yang tumbuh menjulang
tinggi, tingginya dapat mencapai
15 meter. Meski demikian, salah
satu spesiesnya dikultivasi menjadi
tanaman hias.
Cephalocereus senilis jadi
sering dikultivasi karena batangnya
Specially made for you!

ditumbuhi rambut berwarna putih


yang panjang dan menutupi hampir
seluruh bagian batangnya.

Mengenal Lebih Dekat Kaktus & Sukulen Lainnya 45


CEPHALOCEREUS
Specially made for you!

Cephalocereus senilis sebagai tanaman hias biasanya ditemukan


dalam bentuk grafting. penggraftingan dilakukan untuk mempercepat
pertumbuhan dan mempercantik tampilan.

46 Mengenal Lebih Dekat Kaktus & Sukulen Lainnya


OREOCEREUS

Oreocereus terdiri dari dua suku kata, yaitu oreo dan cereus. Oreo
berasal dari kata Oro yang dalam bahasa Yunani berarti gunung, digabung
dengan cereus, Oreocereus menjadi lilin gunung. Oreocereus tampak mirip
dengan cephalocereus karena batang dari kedua genus tersebut ditutupi
wol atau rambut tebal berwarna putih. Jika dilihat lebih dekat, batang pada
jenis oreocereus memiliki duri-duri tajam yang tumbuh menembus rambut
putih yang mengelilinginya.

Beberapa jenis spesies di genus ini dikultivasi dan semuanya sering


disebut dengan nama ‘Old man cactus’ atau ‘Old woman cactus’. Batang
di balik rambut putihnya memiliki rangka dan ada lekukan diantaraa areol-
nya.
https://www.instagram.com/p/BgjsOapDof8/?tagged=oreocereuscelsianus

Di habitat asalnya,
genus ini ditemukan di tempat
Specially made for you!

dengan elevasi tinggi, lebih


dari tiga ribu meter. Rambut
tebal yang menyelimutinya
melindungi genus Oreocereus
dari sinar UV yang intens di
ketinggian tersebut.
Mengenal Lebih Dekat Kaktus & Sukulen Lainnya 47
https://www.instagram.com/p/BfQ1dwuAQ7c/?tagged=oreocereusfossulatus

Mengenal Lebih Dekat Kaktus & Sukulen Lainnya


48
Specially made for you!
CLEISTOCACTUS

d Slender torches

Kelompok terakhir dari subtribe Cereneae ini cukup berbeda dengan


tiga kelompok sebelumnya. Anggota kelompok ini pada umumnya ber-
batang tipis. Daya tarik utama dari Slender Torches ini adalah bunganya
yang menawan, berwarna merah menyala seperti obor. Contoh genusnya
adalah Cleistocactus.

Cleistocactus berasal dari kata cleistos yang dalam bahasa Yunani


ber-arti tertutup. Merujuk pada bunganya yang jarang sekali terbuka
sepenuhnya. Jenis Cleistocactus mungkin memegang prinsip ‘Jack of all
trades’, yaitu punya kelebihan sedikit diatas standar namun dalam banyak
aspek.

Batangnya hanya berdiameter sekitar tiga senti saja, tapi dari


dasarnya bisa tumbuh beberapa batang sekaligus sehingga tampak tumbuh
bergerombol. Durinya pendek sekali, tidak tajam dan fleksibel tapi tumbuh
rapat menyelimuti batang sampai batangnya hampir tidak kelihatan.
Cleistocactus winterii
Bentuk bunganya standar, berbentuk seperti
pipa atau mercon karena warnanya yang terang me-
nyala. Tapi, dalam satu batang bisa mekar beberapa
bunga sekaligus. Dalam kondisi tertentu, batang dari
cleistocactus dapat dihiasi bunga yang mekar silih
berganti dan terus berlangsung sepanjang tahun.

Dua spesies terkenal diantaranya adalah C.


winterii dan C. Strausii yang dijuluki ‘Silver Torch’
Specially made for you!

atau woolly Torch’. Perawatannya mudah, berikan


media yang loose, penyiraman yang cukup dan sinar
matahari yang penuh (terkena cahaya sepanjang hari).
Catatan khusus untuk yang berduri putih, jumlah
airnya dikurangi.
Mengenal Lebih Dekat Kaktus & Sukulen Lainnya 49
Cleistocactus straussi
CC BY-SA 3.0, https://commons.wikimedia.org/w/index.php?curid=127164

Mengenal Lebih Dekat Kaktus & Sukulen Lainnya


50
Specially made for you!

Anda mungkin juga menyukai