Anda di halaman 1dari 10

KONTRAK BELAJAR PROFESI 27

STASE KEPERAWATAN MATERNITAS


Nama Mahasiswa : Ni Wayan Muliarti
NIM : 070117B053

MINGGU TUJUAN KOMPETENSI OUTCOME TARGET METODE PARAF


PRAKTIK WAKTU CI
1-2 Orientasi Pengenalan dengan CI, lingkungan praktik, dan tata Hari pertama
dengan tertib tempat praktik praktik
lingkungan
tempat praktik
1-2 Memberikan 1. Melakukan pengkajian Format hasil Hari pertama Wawancara
asuhan a. Identitas pengkajian dengan pasien
keperawatan 1) Identitas Klien
pada pasien Meliputi : nama, TTL, jenis kelamin,
post partum pendidikan, agama, suku, TB/ BB,
spontan IUGR golongan darah, alamat.
2) Identitas penanggung jawab
Pengkajian meliputi : nama, umur, jenis
kelamin, agama, suku, hubungan dengan
klien, pendidikan, pekerjaan, alamat.
3) Tanggal masuk
4) Diagnose medis
b. Riwayat kesehatan
1) Keluhan utama
Keluhan yang paling dirasakan saat
pengkajian. Biasanya keluhan nyeri pada
perinium
2) Riwayat kesehatan saat ini
Biasanya mengeluh nyeri pada perineum,
menyusui belum lancar, ASI belum
keluar, pasien mengeluh cemas karena
belum memiliki pengalaman menyusui
sebelumnya
3) Riwayat kesehatan masa lalu
Penyakit yang pernah dialami, riwayat
kehamilan, penyakit yang dialami selama
hamil dan riwayat persalinan sebelumnya
4) Genogram dan riwayat penyakit menular
dan keturunan
Di dalam keluarga dan pasien sendiri
apakah ada yang mempunyai kebiasaan
hidup tidak sehat, penyakit menular, dan
penyakit menurun
c. Data umum kesehatan
Meliputi tinggi badan, berat badan sebelum
hamil, berat badan selama hamil, masalah
kesehatan khusus, buang air besar(frekuensi,
konsistensi), buang air kecil (frekuensi,
konsistensi), kebiasaan tidur.
d. Riwayat kesehatan
1) Riwayat kesehatan keluarga
2) Riwayat kesehatan klien (kebiasaan
individu, riwayat penyakit yang pernah
diderita, riwayat KB)
d. Riwayat obstetric dan gynekologi
Meliputi status obstetric, riwayat
mensruasi,riwayat perkwinan, riwayat
kehamilan dan persalinan masa lalu,
kehamilan sekarang dan riwayat KB
e. Tinjauan Pola Fungsi Kesehatan
1) Pola persepsi terhadap kesehatan
2) Pola bernafas
3) Kebutuhan cairan dan elektrolit
4) Pola nutrisi metabolic
5) Pola eliminasi BAK dan BAB
6) Pola aktivitas latihan
7) Pola istirahat dan tidur
8) Pola peran dan berhubungan
9) Pola nilai dan kepercayaan
10) Kebutuhan rasa aman dan nyaman
11) Kebutuhan belajar
12) Kebutuhan personal hygiene
13) Kebutuhan pemenuhan ADL
f. Pemeriksaan fisik
1) Keadaan umum
Meliputi : tinggi badan, berat badan,
TTV, tingkat kesadaran
2) Kepala dan leher
Meliputi : cloasma gravidarum,
hiperpigmentasi, bentuk kepala, distribusi
dan warna rambut, nyeri tekan
3) Mata (kesimetrisan, ukuran pupil, sclera,
konjungtiva, fungsi penglihatan)
4) Hidung (kesimetrisan, lubang hidung,
lesi, fungsi penciuman, nyeri tekan,
secret, dan sinusitis)
5) Mulut (lesi, sianosis, stomatitis, caries
gigi)
6) Telinga (kesimetrisan, secret, lesi, fungsi
pendengaran)
7) Jantung (IPPA)
8) Paru-paru (IPPA)
9) Payudara (kebersihan, penonjolan nipple,
pembengkakan, pigmentasi areola,
keluaran ASI)
10) Abdomen (IAPP, bising usus, palpasi
leopod, TFU, DJJ, kontraksi uterus)
11) Genetalia (pengeluaran pervaginam
seperti : jumlah, warna, konsistensi, dan
bau, luka episiotomy (REEDA),
penggunaan kateter
12) Ektremitas (edema, tonusotot dan
kekuatan otot, CRT
2. Merumuskan diagnosis keperawatan Format analisa Hari pertama Analisis dan
a. Menganalisis dan menginterpretasi data data reading
hasil pengkajian. textbook
b. Menetapkan diagnosis keperawatan.
1) Kekurangan volume cairan
2) Nyeri akut
3) Nyeri melahirkan
4) Ketidakefektifan menyusui
5) Gangguan pola tidur
6) Deficit perawatan diri : mandi
7) Defisiensi pengetahuan
8) Resiko infeksi
9) Resiko cedera pada janin
3. Menyusun rencana asuhan keperawatan Format intervensi Hari pertama Analisis dan
Menyusun intervensi keperawatan keperawatan reading
berdasarkan diagnose keperawatan yang telah textbook
ditetapkan sesuai dengan NOC NIC
a. Kekurangan volume cairan
NIC
1) Timbang BB setiap hari dan monitor
status pasien
2) Tingkatkan asupan oral
3) Berikan cairan dengan tepat
4) Monitor status hidrasi (misalnya
membrane mukosa lembab, denyut
nadi adekuat, dan TD)
5) Jaga intake/asupan yang akurat dan
catat output pasien
b. Nyeri akut
NIC
1) Lakukan pengkajian nyeri secara
komprehensif meliputi : lokasi, durasi,
karakteristik, kualitas, frekuensi,
intensitas nyeri dan factor pencetus
2) Dorong pasien untuk memonitor nyeri
dan menangani nyerinya dengan tepat
3) Ajarkan prinsip manajemen nyeri
nonfarmakologis
4) Kolaborasi dengan dokter
pengimplementasian tindakan
farmakologis
c. Nyeri persalinan
NIC
1) Lakukan pengkajian nyeri secara
komprehensif meliputi : lokasi, durasi,
karakteristik, kualitas, frekuensi,
intensitas nyeri dan factor pencetus
2) Dorong pasien untuk memonitor nyeri
dan menangani nyerinya dengan tepat
3) Ajarkan prinsip manajemen nyeri
nonfarmakologis
4) Kolaborasi dengan dokter
pengimplementasian tindakan
farmakologis
d. Ketidakefektifan menyusui
NIC
1) Monitor kemampuan bayi menghisap
2) Instruksikan ibu melakukan
perawatan putting susu
3) Instruksikan pada ibu mengenai
bagaimana memutuskan hisapan pada
saat ibu menyusui bayi
4) Diskusikan kebutuhan untuk istirahat
yang cukup, hidrasi dan diet yang
seimbang
e. Gangguan pola tidur
NIC
1) Tentukan pola tidur/aktivitas pasien
2) Monitor atau catat pola tidur pasien
dan jumlah jam tidur
3) Sesuaikan lingkungan (misalnya
cahaya, kebisingan, suhu, tempat
tidur) untuk meningkatkan tidur
4) Diskusikan dengan pasien dan
keluarga mengenai teknik untuk
meningkatkan tidur
f. Deficit perawatan diri : mandi
NIC
1) Fasilitasi pasien untuk mandi sendiri
dengan tepat
2) Berikan bantuan sampai pasien benar-
benar mampu merawat diri secara
mandiri
3) Monitor kebersihan kuku sesuai
dengan kemampuan merawat diri
pasien
4) Letakkan handuk, sabun dan asesoris
lainnya didekat pasien
5) Berikan bantuan merawat diri (sibin)
g. Defisiensi pengetahuan
NIC
1) Kaji tingkat pengetahuan pasien
terkait dengan proses penyakit
2) Identifikasi perubahan kondisi fisik
pasien
3) Diskusikan perubahan gaya hidup
yang mungkin diperlukan untuk
mencegah komplikasi di masa yang
akan dating
4) Edukasi pasien mengenai tindakan
untuk meminimalkan gejala sesuai
kebutuhan
h. Resiko infeksi
NIC
1) Bersihkan lingkungan dengan baik
setelah digunakan oleh setiap pasien
2) Pakai sarung tangan dengan tepat
3) Lakukan cuci tangan sebelum dan
sesudah kegiatan perawatan pasien
4) Batasi jumlah pengunjung
5) Lakukan perawatan luka dengan tepat
i. Resiko cedera pada janin
NIC
1) Pertimbangkan pemenuhan rhadap
perawatan dan medis keperawatan
2) Instruksikan factor resiko dan
rencana untuk menguarangi factor
resiko
3) Implementasikan aktivitas-
aktivitas pengurangan resiko
4) Pertimbangkan status pemenuhan
kebutuhan sehari-hari

4. Implementasi perencanaan keperawatan Format intervensi Hari kedua Bed side


Pelaksanaan tindakan keperawatan keperawatan sampai pasien teaching
berdasarkan intervensi yang telah ditetapkan pulang demonstrasi
5. Evaluasi Format evaluasi Hari kedua
a. Mengevaluasi kemajuan pasien terhadap keperawatan sampai pasien
tindakan yang diberikan pulang
b. Menentukan rencana tindak lanjut
6. Pendokumentasian asuhan keperawatan Pendokumentasian Hari kedua
pada rekam medis sampai pasien
pasien atau pada pulang
logbook
1-2 Ketrampilan 1. Pemeriksaan leopod
umum 2. Pengukuran panggul luar
3. Pemeriksaan penunjang (TB, BB, LLA)
4. Pemberian suntikan TT
5. Perawatan luka jalan lahir (perineum)
6. Perawatan luka SC
7. Perawatan payudara
8. Perawatan tali pusat
9. Memandikan bayi
10. Pendidikan kesehatan tentang
a. Perubahan fisiologis post partum
b. Perubahan psikologis postpartum
c. Gizi ibu menyusui
d. ASI eksklusif
e. Senam nifas
f. Masalah-masalah laktasi
g. Pijat bayi
h. Teknik menyusui
i. KB
j. Mobilisasi post SC
k. Penkes lain
11. Pembimbing klinikan APGAR
12. Perawatan pasien kemoterapi
13. Perawatan pasien kanker serviks
14. Perawatan pasien myoma uteri
15. Perawatan pasien kanker payudara
16. Perawatan pasien pre dan post curatage
17. Pemberian imunisasi awal (BCG, hepatitis B)
18. Perawatan pre operatif SC
19. Pemeriksaan fisik ibu post partum

Anda mungkin juga menyukai