Anda di halaman 1dari 8

KONTRAK BELAJAR PROFESI 27

STASE KEPERAWATAN MATERNITAS


Nama Mahasiswa : Varensa Masella Fara
NIM : 070117B076

MINGG TUJUAN KOMPETENSI OUTCOME TARGET METODE PARAF


U PRAKTIK WAKTU CI
1. Orientasi dengan Pengenalan dengan CI, lingkungan praktik, dan Hari pertama
lingkungan tata tertib tempat praktik praktik
tempat praktik
a. Memberikan a. 1. Pengkajian Format hasil Hari pertama Wawancara
asuhan pengkajian dengan pasien
a. Biodata
keperawatan
pada pasien Meliputi: nama ibu, umur, agama,
ketuban pecah pendidikan, pekerjaan, suku/bangsa,
dini alamat rumah, nama suami, agama,
pekerjaan, suku/bangsa, alamat rumah
b. Sirkulasi
Hipertensi, edema patologis (tanda
hipertensi karena kehamilan (HKK)
penyakit jantung sebelumnya)
c. Integritas Ego
Adanya ansietas sedang
d. Makanan atau cairan
Ketidakadekuatan atau pembuahan berat
badan berlebihan.
e. Nyeri atau ketidaknyamanan
Kontraksi itermiten sampai regular yang
jaraknya kurang dari 10 menit selama
paling sedikit 30 detik dalam 30-60 menit.
f. Keamanan
Infeksi mungkin ada (misal : infeksi
saluran kemih (ISK) dan atau infeksi
vagina)
g. Interaksi Sosial
Mungkin tergolong kelas sosial ekonomi
rendah.
h. Penyuluhan atau pembelajaran
Ketidakadekuatan atau tidak adanya
perawatan prenatal mungkin dibawah usia
18 atau lebih dari 40 tahun penggunaan
alcohol atau obat lain, penunjang pada
dietilstibesterol (DES).

i. Pemeriksaan Leopold
a. Leopold I :
Pemeriksaan menghadap kearah muka ibu
hamil
Menentukan tinggi fundus uteri dan bagian
janin dalam uterus
Konsistensi uterus
b. Leopold II
Menentukan batas samping rahim kanan-
kiri
Menentukan letak punggung janin
Pada letak lintang bawah tentukan dimana
kepala janin
c. Leopold III
Menentukan bagian terbawah janin
Apakah bagian terbawah tersebut sudah
masuk
d. Leopold IV
Pemeriksaan menghadap ke arah kaki ibu
hamil
Bisa juga menentukan bagian terbawah
janin apa dan berapa jauh sudah masuk
pintu atas panggul

.        Pemeriksaan Diagnostik


.       Ultrasonografi : pengkajian gestasi (dengan
berat badan janin 500 sampai 2499 g)
b.      Tes Lakmus (tes Nitrazin) : jika kertas
lakmus merah berubah menjadi biru
menunjukkan adanya air ketuban (alkalis). pH
air ketuban 7 – 7,5, darah dan infeksi vagina
dapat mengahsilakan tes yang positif palsu
c.       Jumlah sel darah putih : peningkatan
menandakan adanya infeksi
d.      Urinalisis dan kultur : mengesampingkan ISK
e.       Kultur Vaginal, reagen plasma cepat
(RPC) : mengidentifikasikan infeksi
f.       Amniosenteusis : rasio lesitin terhadap
sfingomeilin (L/S) mendeteksi fosfatidigliserol
(PG) untuk maturitasparu janin atau amniotic
g.      Pemantauan elektronik : menvalidasi
aktivitas uterus atau status janin.
2. Merumuskan diagnosis keperawatan Format analisa Hari pertama Analisis dan
a. Menganalisis dan menginterpretasi data reading textbook
data hasil pengkajian.
b. Menetapkan diagnosis keperawatan.
1. Risiko infeksi
2. Nyeri
3. Risiko syok
4. Ansietas
5. Kekurangan volume cairan
3. Menyusun rencana asuhan keperawatan Format intervensi Hari pertama Analisis dan
Menyusun intervensi keperawatan keperawatan reading textbook
berdasarkan diagnose keperawatan yang
telah ditetapkan sesuai dengan NOC
NIC
a. Resiko infeksi
NIC
1) Bersihkan lingkungan dengan
baik setelah digunakan untuk
setiap pasien
2) Anjurkan pengunjung untuk
mencuci tangan pada saat
memasuki dan meninggalkan
ruangan
3) Cuci tangan sebelum dan
sesudah kegiatan perawatan
pasien
b. Nyeri akut
1) Tentukan lokasi, karakteristik,
kulitas dan keparahan nyeri
sebelum mengobati pasien
2) Kurangi atau eliminasi faktor-
faktor yang meningkatkan nyeri
3) Ajarkan pasien teknik non
farmakologi
4) Berikan analgetik yang optimal
sesuai peresepan.
c. Resiko syok
1) Monitor terhadap adanya respon
kompensasi awal syok
2) Monitor terhadap adanya tanda
awal reaksi alergi
3) Monitor terhadap adanya tanda
awal dari penurunan fungsi
jantung
4) Monitor kemungkinan penyebab
kehilangan cairan
d. Ansietas
1) Gunakan pendekatan yang tenag
dan meyakinkan
2) Jelaskan semua prosedur
termasuk sensai yang dirasakan
3) Berikan informasi faktual terkait
diagnosis perawatan dan
prognosis
4) Intruksikan klien untuk
menggunakan teknik relaksasi.
b. Kekurangan volume cairan
1) Hitung atau timbang popok
dengan baik
2) Jaga intake dan catat output
pasien
3) Pasang kateter urine
4) Monitor status hidrasi
5) Monitortanda-tanda vital
4. Implementasi perencanaan keperawatan Format intervensi Hari kedua Bed side
Pelaksanaan tindakan keperawatan keperawatan sampai pasien teaching
berdasarkan intervensi yang telah pulang demonstrasi
ditetapkan
5. Evaluasi Format evaluasi Hari kedua
a. Mengevaluasi kemajuan pasien keperawatan sampai pasien
terhadap tindakan yang diberikan pulang
b. Menentukan rencana tindak lanjut
6. Pendokumentasian asuhan keperawatan Pendokumentasia Hari kedua
n pada rekam sampai pasien
medis pasien atau pulang
pada logbook
5 Ketrampilan 1. Pemeriksaan leopold
umum 2. Pengukuran panggul luar
3. Pemeriksaan penunjang (TB,BB,LLA)
4. Pemberian suntikan TT
5. Perawatan luka jalan lahir (perineum)
6. Perawatan luka SC
7. Perwatan payudara
8. Perawatan tali pusat
9. Memandikan bayi
10. Pendidikan kesehatan tentang :
a. Perubahan fisiologis post partum
b. Perubahan psikologis post partum
c. Gizi ibu menyusui
d. ASI ekslusif
e. Senam Nifas
f. Masalah-masalah laktasi
g. Pijat bayi
h. Teknik menyusui
i. KB
j. Mobilisasi post SC
k. Penkes lain
11. Pembimbing klinikan APGAR
12. Perawatan pasien kemotrapi
13. Perawatan pasien kanker serviks
14. Perawatan pasien myoma uteri
15. Perawatan pasien kanker payudara
16. Perawatan pasien pre dan post curatage
17. Pemberian imunisasi awal
(BCG,Hepatitis B)
18. Perawatan Pre operatif SC
19. Pemeriksaan fisik ibu post partum

Anda mungkin juga menyukai