Anda di halaman 1dari 17

Enterprise Resource Planning

( Kode Matakuliah TI029309 )


“ Penerapan ERP Pada Perusahaan Kedelai dengan Mengunakan Modul
ERP dan Teknologi Pendukung Smart City di Banjar Telabah, Desa
Sukawati”

OLEH :

Kadek Kun Yulyka (1304505072)

Dosen Matakuliah :

I Putu Agus Eka Pratma, S.T., M.T.

TEKNOLOGI INFORMASI

FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS UDAYANA

2015
ABSTRAK

ERP (Enterprise Resource Planning) saat ini merupakan hal yang sangat
penting dalam dunia perbisnisan. Kita bahkan dapat mengatakan bahwa banyak
perusahaan yang menggunakan ERP untuk membantu dalam manajemen perusahaan.
ERP data ini dapat menjadi alat yang digunakan sebagai struktur pengukur
perusahaan. Dalam makalah ini, kita akan menerapkan ERP ini dengan mengusulkan
sebuah Penerapan ERP pada sebuah Perusahaan Pengolahan Kedelai di desa banjar
telabah sukawati dengan menggunakan Modul-modul ERP dan Teknologi pendukung
Smart City guna untuk meningkatkan kulitas produksi perusahaan.

Kata Kunci : ERP (Enterprise Resource Planning), Smart City

i
DAFTAR ISI

Abstrak……………………………………………………………............ i

Daftar ISI…………………………………………………………….........ii

BAB I Pendahuluan………….……………………………………............1

1.1 Latar Belakang…………………………………….......................1


1.2 Tujuan dan Manfaat……………………………….......................1
1.3 Rumusan Masalah………………………………..........................2
1.4 Solusi yang ditawarkan………………………………..................2
1.5 Disain Solusi……………………………………………………..3

BAB II Tinjuan Pustaka…………………………………………………...4

1.1 Definisi ERP………………………………………………………4


1.1.1 Modul-Modul ERP………………………………………...4
1.2 Smart City………………………………………………………....5
1.3 IOT (Internet Of Tings) / M2M…………………………………...5
1.4 OTT (Over The Top)……………………………………………...6
1.5 Cloud Computing…………………………………………………6
1.5.1 SAAS…………………………………………………...…6
1.5.2 PAAS…………………………………………………..….7
1.5.3 IAAS………………………………………………………7
1.6 Commerce…………………………………………………………7
1.6.1 E-Commerce……………………………………..………..7
1.6.2 Mobile-Commerce…………………………………..…….7
1.6.3 E-Business………………………………………………...8

BAB 3 Analisa dan Kesimpulan……………………………………...9

3.1 Analisa…………………………………………………………….9
3.2 Kesimpulan ……………………………………………………….9
3.3 Saran………………………………………………………………10
Daftar Pustaka…………………………...……………………………11

Lampiran- Lampiran…………………….……………………………12

ii
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Di daerah sukawati banyak terdapat produksi lahan pangan yang dapat di olah
terutama padi, jagung, cabai, kedelai, ubi-ubian, dan timun. Sebuah perusahaan yang
mengolah hasil kedelai yang berlokasi di desa Sukawati Br. Telabah, perusahaan ini
mengelola kedelai untuk Produksi tahu dan tempe. Perusahaan yang sudah berdiri 10
tahun yang lalu dengan menggunkan teknik pemasaaran secara manual dan
manajemen keuangan juga secara manual. Dalam pemasaran sering kali terdapat
ketidak cocokan dalam penghitungan balance pengeluaran dan pemasukan sehingga
menyebabkan butuh waktu yang cukup lama untuk menghitung sehingga dapat
memnyeimbangkankan pemasaukan dan pengeluan perusahaan. Dalam perusahaan ini
juga terdapat kesuliatan dalam promosi produknya, promosi yang dilakukan dengan
cara manual.

Dengan latar belakang diatas saya mengusulkan Penerapan ERP (Enterprise


Resource Planning) pada perusahaan yang telah berdiri 10 thaun tersebut yang
terletak di desa sukawati Br. Telabah ini dengan menggunakan Modul-modul ERP
dan teknologi pendukung Smart City guna untuk meningkatkan kulitas dan majemen
produksi perusahaan yang mengelola hasil pangan kedelai tersebut.

1.2 Tujuan dan Manfaat

Tujuan dan Manfaat dari penerapan Modul-modul ERP dan teknologi


pendukung Smart City pada perusahaan yang berlokasi Br. Telabah, Sukawati
Gianyar adalah :

1. Membantu memanajemen perusahaan dalam bidang keuangan dan bidang


yang lainnya.
2. Untuk Meningkatkan kulitas produksi dengan ERP.
3. Untuk mengubah system yang manual ke system yang lebih mudah dan
praktis.

1
1.3 Rumusan Masalah
1. Bagaimana Menerapakan ERP (Enterprise Resource Planning) pada
perusahaan Pengolah hasil pangan Kedelai Tersebut?
2. Modul-modul ERP (Enterprise Resource Planning) yang akan diterapkan pada
perushaan tersebut ?
3. Teknologi pendukung Smart City apa yang digunakan untuk membantu modul
ERP (Enterprise Resource Planning) pada perushaan tersebut ?
4. Bagaimana Struktur ERP yang akan diterpkan dalam perusaan tersebut?

1.4 Solusi Yang Ditawarkan

Solusi yang ditawarkan dalam untuk penerapan ERP pada perusahaan yang
berlokasi di Br. Telabah, Sukawati, Gianyar adalah :

1. Untuk menerapkan ERP (Enterprise Resource Planning) pada perusahaan


tersebut adalah dengan menerpakan ke enam modul yang ada dalam ERP, E-
commerce , E-businees, dan teknologi pendukung dalam smart city.
2. Modul ERP (Enterprise Resource Planning) yang akan digunakan pada
perusahaan tersebut adalah modul untuk pembayaran (payment) secara
elektronik, modul untuk stok barang (inventory), modul data warehouse dan
data minning, modul untuk pemasaran (marketing), modul untuk pengiriman
barang (Shiping), dan modul yang menintegrasikan aplikasi - aplikasi E-
commerce lainnya.
3. Teknologi pendukung smart city yang akan digunakan adalah Cloud
Computing ( IAAS, PASS, SAAS), Internet ( IOT “Internet of Things”, OTT
”Over The Top”, dan web) dan Smart City (Smart Economy).
4. Struktur yang akan digunakan adalah ERP sebagai dasar struktur yang di
dalamnya terapat ke enam modul ERP , terdapat Sistem Informasi, dan E-
commerce termasuk E-business dan Mobile-Commerce, diluar itu stuktur ERP
didukung dengan komputasi Cloud Computing dengan menggunakan layanan
IAAS, PAAS dan SAAS , terdapat teknologi Internet yang terdapat di
dalamnya Internet of Things (IOT), Over The Top (OTT), dan web, dan
terdapat teknologi lainnya yang akan dijelaskan pada bab II.

2
1.5 Disain Solusi

Berikut ini adalah disain solusi yang ditawarkan untuk penerapan ERP pada
perusahaan pengolah pangan kedelai di desa Sukawati Br. Telabah sukawati.

Gambar 1. Disain Solusi

Pada gambar diatas merupakan disain solusi dari penerapan ERP pada
perusahaan pengolah kedelai di desa Sukawati, Br. Telabah sukawati. Dalam gambar
1 tersebut terdapat bagian- bagian ERP yang digunakan ya itu 6 modul ERP, 6 modul
ter sebut adalah adalah modul untuk pembayaran (payment) secara elektronik, modul
untuk stok barang (inventory), modul data warehouse dan data minning, modul untuk
pemasaran (marketing), modul untuk pengiriman barang (Shiping), dan modul yang
menintegrasikan aplikasi - aplikasi E-commerce lainnya.

Gambar diatas dalam disain ERP terdapat teknologi pendukung ERP yaitu
Teknologi pendukung smart city yang digunakan adalah Cloud Computing ( IAAS,
PASS, SAAS), Internet ( IOT “Internet of Things”, OTT ”Over The Top”, dan web)
dan Smart City (Smart Economy). Juga terdapat Platform yang akan digunkan dalam
pengoprasian atau pengiplementasian ERP yaitu mobile, IOS/ Destop, Server. Dan hal
terpenting dalam ERP adalah pengguna atau user, kenapa user terpenting karena user
akan menjalan kana tau memakai sistem yang menerapan ERP.

3
BAB II

Landasan Teori

2.1 Definisi ERP

Enterprise Resource Planning (ERP) atau Perencanaan sumber daya


perusahaan adalah sistem terpadu berbasis komputer yang digunakan untuk mengelola
sumber daya internal dan eksternal berwujud termasuk aset, sumber daya keuangan,
bahan, dan sumber daya manusia. Ini merupakan arsitektur perangkat lunak yang
bertujuan untuk memfasilitasi aliran informasi antara semua fungsi bisnis dalam
batas-batas organisasi dan mengelola hubungan dengan para stakeholder di luar.
Dibangun di atas sentralisasi database dan biasanya menggunakan platform komputasi
yang umum, sistem ERP mengkonsolidasi semua operasi bisnis menjadi perusahaan
seragam dan lingkungan sistem yang luas.
2.1.1 Modul – Modul ERP Berdasarkan Kepada Buku E-Commerce, E-
Business dan Mobile Commerce yang Ditulis Oleh Agus Eka Pratama, S.T.,M.T,.
Di dalam ERP terapat 6 modul untuk membangun sistem yang kompleks,
modul modul tersebut sebagai berikut:

a. Modul Payment
Modul ini membantu konsumen untuk melakukan pembayaran secara cepat,
mudah dan efektif, tanpa perlu terkendala waktu, biaya, tenaga dan lokasi.
b. Modul Inventory
Dalam proses transaksi, tentu diperlukan adanya data dan informasi mengenai
berapa banyak barang yang terjual, barang yang tersisa, stok digudang, total
yang dikirimkan oleh penyuplai, dan sebagainya, fitur inventory sangat
diperlukan dalam hal ini.
c. Modul Marketing
Modul ini adalah kunci sukses di dalam perbisnisan, termasuk juga pada E-
Commerce dan ERP.
d. Modul Shipping
Modul ini digunakan untuk barang yang telah dibayarkan oleh konsumen,
akan dikirimkan sesuai dengan alamt yang diberikan oleh konsumen.
e. Modul Untuk Data Warehouse dan Data Mining

4
Data pada ERP umumnya adalah skala besar. Data skala besar akan
memerlukan adanya data warehouse dan juga data mining.
f. Modul yang mengitegrasikan aplikasi-aplikasi E-Commerce lainnya, Misalkan
CRM (Customer Relationship Management) dan SCM (supply Chain
Management)

2.2 Smart City Berdasarkan Kepada Smart City besrta Cloud Computing
dan Teknologi – Teknologi Pendukung Lainnya yang Ditulis Oleh Agus Eka
Pratama, S.T.,M.T,.

Smart City atau secara umum berati kota pintar, yang merupkan suatu konsep
pengembangan , penerapan , dan implementasi teknologi yang diterapkan untuk suatu
wilayah (khususnya perkotaan) sebagai sebuah interaksi yang kompleks di antara
berbagai sistem yang ada di dalamnnya. Kata city (kota) untukmerujuk kepada kota
sebagai pusat dari sebuah negara atau wilayah, di mana semua pusaat kehidupan
(pemerintahan , perdagangan, pendidikan, kesehatan, pertahan, dan lain-lainnya.

2.3 IOT (Internet Of Things) / M2M

Internet of Things, atau dikenal juga dengan singkatan IOT, merupakan sebuah
konsep yang bertujuan untuk memperluas manfaat dari konektivitas internet yang
tersambung secara terus-menerus. Adapun kemampuan seperti berbagi data, remote
cotrol, dan sebagainya, termasuk juga pada benda di dunia nyata. Contohnya bahan
pangan, elektronik, koleksi, peralatan apa saja, termasuk benda hidup yang semuanya
tersambung ke jaringan lokal dan global melalui sensor yang tertanam dan selalu
aktif. Pada dasarnya, Internet of Things mengacu pada benda yang dapat
diidentifikasikan secara unik sebagai representasi virtual dalam struktur berbasis
Internet. Istilah Internet of Things awalnya disarankan oleh Kevin Ashton pada tahun
1999 dan mulai terkenal melalui Auto-ID Center di MIT. Dan kini IOT menjadi salah
satu tugas bagi seorang mahasiswa di sebuah perguruan tinggi.

M2M (Machine to Machine) adalah layanan yang memungkinkan perangkat


elektronik saling berkomunikasi. M2M (Machine to Machine) dapat diterapkan
diberbagai bisnis industri produk dan jasa, maupun keperluan perorangan

5
2.4 OTT ( Over The Top) Handbook Jaringan Komputer yang Ditulis Oleh
Agus Eka Pratama, S.T.,M.T,.

Merupakan Penyampaian content atau layanan melalui infrastruktur jaringan.


Dalam konteks yang aplikatif, OTT Application adalah aplikasi atau layanan yang
dilewatkan melalui infrastruktur/jaringan telekomunikasi. OTT application ini sangat
sensitif dengan bandwidth. OTT application tentu sudah sangat familiar dengan kita.
Sehari-hari kita pasti menggunakan facebook, twitter, google, skype, Video On
Demand, youtube. Ini adalah salah satu contoh OTT Application. Dan tentu kita
menggunakannya kebanyakan dari small screen/gadgets.

2.5 Cloud Computing Berdasarkan Kepada Smart City besrta Cloud


Computing dan Teknologi – Teknologi Pendukung Lainnya yang Ditulis Oleh
Agus Eka Pratama, S.T.,M.T,.

Cloud Computing merupakan sebuah model yang memungkinkan adanya


penggunaan sumber daya (resource) secara bersama-sama dan mudah, menyediakan
jaringan akses dimana mana, dapat di konfigurasi, dan layanan yang digunakan sesuai
keperluan (on demand).

Definisi cloud computing (komputasi awan) merupakan gabungan


pemanfaatan teknologi komputer (komputasi) dalam suatu jaringan dengan
pengembangan berbasis internet (awan) yang mempunyai fungsi untuk menjalankan
program atau aplikasi melalui komputer – komputer yang terkoneksi pada waktu yang
sama, tetapi tak semua yang terkonekasi melalui internet menggunakan cloud
computing.

2.5.1 Software as a Service (SaaS)

Pada layanan ini, user hanya cukup memanfaatkan aplikasi yang tersedia di
layanan. contoh aplikasinya Pixlr, iPiccy, 3D tin, C++ tutorial, Google doc dll. jika
anda menggunakan browser Google Chrome, beberapa aplikasi tersebut dapat
ditemukan di Web storenya (chrome.google.com), anda cukup menginstall aplikasi
tersebut pada browser anda, atau dengan kata lain dapat digunakan secara (gratis).

6
2.5.2 Platform as a Service (PaaS)

PaaS adalah model layanan yang menyediakan semua hal yang dibutuhkan
untuk mengembangkan / develop sebuah aplikasi pada cloud. PaaS menawarkan
fasilitas untuk mengembangkan, testing, deployment, hingga maintenance aplikasi
tanpa harus membeli infrastruktur dan software environment (Operating System)

Pada layanan ini, perusahaan layanan cloud computing menyediakan semua


infrastruktur yang diperlukan untuk menjalankan aplikasi melalui Internet. Sama
seperti pelanggan air/listrik, cukup membayar berapa banyak air/listrik yang mereka
pakai dalam sebulan. PaaS didasarkan pada pengukuran atau model berlangganan
sehingga pengguna hanya membayar untuk apa yang mereka gunakan.

2.5.3 Infrastructure as a Service (IaaS)

IaaS adalah sebuah model layanan dimana penyedia cloud menyediakan


hardware / perangkat keras (komputer server, penyimpanan data, jaringan, dll) untuk
pelanggan. Manajemen perangkat keras menjadi tanggung jawab penyedia layanan,
dan pelanggan mengontrol operating system serta aplikasi yang diinstal ke dalam
server.

2.6 Commerce Berdasarkan Kepada Buku E-Commerce, E-Business dan


Mobile Commerce yang Ditulis Oleh Agus Eka Pratama, S.T.,M.T,.

Commerce merupakan suatu cara pemanfaatan jaringan internet untuk


mempermudah transasi jual beli atau pembayaran yang digunakan oleh suatu
perusaaan atau industri.

2.6.1 E-commerce

E-Commerce dapat mempermudah penjual maupun pembelinya dalam


melakukan transaksi cukup dengan adanya koneksi internet tanpa harus langsung
bertatap muka dan melakukan transaksi secara langsung seperti berbelanja di toko.

2.6.2 Mobile Commerce

Merupakan suatu aplikasi yang dikembangkan dari transaksi layanan E-


Commerce agar dapat mempermudah penjual dan pembeli dalam melkaukan transaksi
dimana saja melalui smartphone/gadget yang telah terhubung layanan internet.

7
2.6.3 E-Business

Merupakan suatu perkembangan dari konsep E-Commerce. Seperti E-


Commerce, E-Business dapat berjalan dengan adanya pemnafaatan layanan internet.
E-Business merupakan transformasi dalam bentuk suatu organisasi atau proses bisnis
yang dikembangkan tidak hanya pada proses eksternal bisnis namun proses internal
pula seperti pengembangan produk, inventory produk, dan sumber daya organisasi
atau bisnis tersebut.

8
BAB III

Analisa Dan Kesimpulan

3.1 Analisa
Menurut rumusan masalah yang telah dipaparkan dalam bab I, analisa yang
telah didapat adalah perancangan ini memanfaatkan teknology Smart City yaitu Smart
Ekonomic dan diimplementasikan dengan E-Commerce dan Business-Commerce.
Dalam makalah ini smart economic bertujuan agar mencerdaskan masyarakat dalam
ekonomi yang lemah, sehingga memanfaatkan peluang untuk meningkatkan ekonomi
dalam kehidupan yang mencukupi. Dengan adanya ERP sebagai landasan utama
membangun bisnis yang tepat dengan menerapkan modul-modul ERP makan akan
banyak ekonomi kecil dapat berkembang pesat hingga dapat pendapatan masyarakat
kecil meningkat. Pada pemula bisnis akan merasa aneh menggunakan ERP karena
mereka akan menghadapi system baru yang akan digunakan mereka, awlanya merka
memang tidak merasa terbantu menggunakan system yang baru dari system yang
manual. Pada kurun waktu tertentu mereka akan menyadari bahwa berartinya ERP
dalam kehidupan bisnis.

3.2 Kesimpulan
ERP yang diterapkan dalam suatu bisnis akan membantu dan mempermudah
pelaku bisnis untuk menjalankan bisnisnya. Bias dikata seperti itu karena ERP sudah
kompleks dengan terdapat modul-modul ERP serta pendukungnya menggunakan
smart city. Dalam ERP terdapat smart economic bertujuan agar mencerdaskan
masyarakat dalam ekonomi yang lemah, sehingga memanfaatkan peluang untuk
meningkatkan ekonomi dalam kehidupan yang mencukupi.
Dengan adanya sistem yang menggunakan ERP ini perusahan akan
mendapatkan keuntungan tersendiri dalam bidangnya terutama E-commerce , M-
commerce, dan business commerce dimana keuntungannya adalah :
2. mempermudah penjual maupun pembelinya dalam melakukan transaksi cukup
dengan adanya koneksi internet tanpa harus langsung bertatap muka dan
melakukan transaksi secara langsung seperti berbelanja di toko.

9
3. mempermudah penjual dan pembeli dalam melkaukan transaksi dimana saja
melalui smartphone/gadget yang telah terhubung layanan internet.
Dengan ada keuntungan diatas akan meningkatkan hasil dari perusahan yang
menggunakan ERP.

3.3 Saran
Saran saya dalam makalah ini jika ERP diterpakan ke dalam suatu perushaan
harus ada pengenalan dan pelatihan agar nantinya pelaku bisnis yang menerpakan
ERP ini bisa mengeri tentang ERP. Setiap modul ERP harus terdapat user guide untuk
membantu jika pengguna tidak menggerti dalam sistem yang digunkan.

Saran dari narasumber jika model ERP ini terapkan dalam bisnis saya
mungkin banyak membantu dan dapat mensejahterakan perusahaan saya, harapan
kedepan saya berharap besar kepada anak teknologi Informasi untuk
menggembangkan model seperti ini agar dapat nantinya menghasilkan model yang
lebih baik dari model-model ini dan dapat mudah beradaptasi dengan pengguna bisnis
seperti saya.

10
DAFTAR PUSTAKA

[1] Agus Eka Pratama, S.T.,M.T, I Putu. 2014. Smart City Beserta Cloud Computing
dan Teknologi-Teknologi Pendukung Lainnya. Bandung : Informatika

[2] Agus Eka Pratama, S.T.,M.T, I Putu. 2014. Handbook Jaringan Komputer.
Bandung : Informatika

[3] Agus Eka Pratama, S.T.,M.T, I Putu. 2015. E-Commerce, E-Business dan Mobile
Commerce. Bandung : Informatika

[4] Bapak Ketut Murana, 20/11/2015 pukul 18.00 s/d 18.30, Sukawati, Gianyar

11
Lampiran 1.

Penanya : Perusahaan Pak Tut mengolah apa saja ?

Pak tut : Perushaan saya mengelola hasil pangan yaitu kedelai saja.

Penanya : Produk yang dihasilkan?

Pak tut : Perushaan saya mengelola kedelai hanya mengasilkan produk tahu dan
tempe, belum ada pemikiran saya untuk menjadikan kedelai utuk produk
yang lain .

Penanya : Dimana Pak Tut mendpatakan suplai kedelai?

Pak tut : saya mendapakan suplai kedelai bisanya dari masyarakat local yang
menawarkan hasil pertaniannya yaitu kedelai dan saya dapat membelinya
dalam keadaan segar dan juga sedikit murah. Pernah saya kekurangan
suplai kedelai dan saya membelinya di pengecer dan harganya lebih
mahal.

Penanya : Pemasaran Produk dimana saja ?

Pak tut : Biasanya saya menjual hasil olahan kedelai saya ini di pasar, saya
memasarkannya dari jam 3 pagi hingga 6 pagi dan juga saya
memasrkannya jam 4 sore hingga jam 6 sore. Kadang juga konsumen
yang mendatangi tempat usaha untuk memesan langsung.

Penanya : Bagaimana Proses Dalam manajement perusahaan ?

Pak tut : Manajemen perusahaan saya masih bersifat manual, masih penghitungan
secara manual juga keutungan dan kerugian hanya bisa ditafsirkan
berdasarkan bahan yang telah di olah tapi kadang dapat kendala dalam
menghitung laba ruginyantersebut.

Penanya : Apkah bapak tau tentang ERP Enterprise Resource Planning ?


Pak tut : saya belum pernah mendengar tentang itu, apakah itu ERP???

Penanya : ERP Enterprise Resource Planning adalah sistem secara otomatis yang
dapat membantu dalam dunia perbisnisan dengan adanya ERP bisnis
bapak akan banyak terbantu karena ERP menyedikan modul modul

12
seperti pembayaran (payment) secara elektronik, modul untuk stok
barang (inventory), modul data warehouse dan data minning, modul
untuk pemasaran (marketing), modul untuk pengiriman barang
(Shiping), dan modul yang menintegrasikan aplikasi - aplikasi E-
commerce lainnya.

Pak tut : Oh seperti itu ERP toh baru saya tau.

Penanya : Bagaimana jika ERP ini diterapkan dalam Perusahaan Bapak?

Pak tut : Mungkin jika diterapkan dalam perushaan saya mungkin banyak membantu
sekali, dari yang anda jelasakan sepertinya ERP akan meningkatkan
manajemen dalam perusahaan saya. Tapi akan susah menerapkannya
karena karyawan dan termasuk saya masih awam dalam beralih dari
sistem manual ke sistem yang baru.

Penanya : Untuk pertanyaan saya terakhir Apa saran dari bapak untuk penggunan
ERP ini?

Pak tut :Saran dan harapan kedepan saya berharap besar kepada anak teknologi
Informasi untuk menggembangkan model seperti ini agar dapat nantinya
menghasilkan model yang lebih baik dari model-model ini dan dapat
mudah beradaptasi dengan pengguna bisnis seperti saya.

13
Lampiran 2.

Berkas laporan yang pernah di ACC .

14

Anda mungkin juga menyukai