Referat Gangguan Keseimbangan
Referat Gangguan Keseimbangan
PENDAHULUAN
TINJAUAN PUSTAKA
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Gangguan keseimbangan merupakan salah satu gangguan yang sering
kita jumpai dan dapat mengenai segala usia. Sistem keseimbangan manusia
bergantung kepada telinga dalam, mata, dan otot dan sendi untuk
menyampaikan informasi yang dapat dipercaya tentang pergerakan dan orientasi
tubuh di dalam ruang. Alat keseimbangan terdapat di telinga dalam, terlindung
oleh tulang yang paling keras yang dimiliki oleh tubuh.
Gangguan keseimbangan perifer adalah gangguan keseimbangan yang
terjadi di dalam telinga dalam. Tanda dan Gejala Lesi Vestibular Bilateral, Lesi
Unilateral Dengan Onset Lambat, Lesi Bilateral Dengan Onset Lambat
Diagnosis akurat adalah perawatan yang kritis dari pasien-pasien dengan
gangguan keseimbangan perifer. Riwayat dan pemeriksaan fisik adalah hal-hal
penting yang tersedia dari evaluasi untuk mempertajam klinis dalam
mengevaluasi pasien dengan vertigo. Pemeriksaaan fisik termasuk pemeriksaan
lengkap pada kepala dan leher. Manajemen keberhasilan untuk gangguan
keseimbangan perifer adalah mengurangi gejala-gejala dan memperbaiki fungsi.
Manajemen keberhasilan untuk gangguan keseimbangan perifer adalah
mengurangi gejala-gejala dan memperbaiki fungsi.
Beberapa penyakit yang dapat menyebabkan gangguan keseimbangan
perifer adalah: Penyakit Meniere, Vertigo Posisi Paroksismal Jinak, Fistula
Labirin, Labirintitis, dan Neuroma Akustik.
DAFTAR PUSTAKA
1. Soepardi, Efiaty Arsyad, et al. “Buku Ajar Ilmu Kesehatan Telinga Hidung
Tenggorok Kepala dan Leher”. 2010. Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas
Indonesia.
2. Possible Symptoms of Vestybular Dissorder. Diakses tanggal 10 Agustus 2017.
http://www.vestibular.org/vestibular-disorders/symptoms.php
3. Bauer CA, Konrad HR. Peripheral Vestibular Disorders: Abstrak, Gejala dan
Tanda, Diagnosis, Penatalaksanaan. Bailey BJ, Johnson JT, et al, Editors : Head
& Neck Surgery Otolaryngology 2006; 2295 -2302.
4. Anatomi sistem vestibular. Diakses tanggal 10 Agustus 2017.
http://emedicine.medscape.com/article/883956-overview
5. Bailey, Byron J., Johnson, Jonas T. “Head and Neck Surgery-Otolaryngology vol.
2”. 2006. Philadelphia: Lippincott Williams & Wilkins.
6. Fistel labirin. Diakses tanggal 11 Agustus 2017.
http://emedicine.medscape.com/article/856806-overview
7. Labirintitis telinga dalam. Diakses tanggal 11 Agustus 2017.
http://emedicine.medscape.com/article/856215-overview
8. Higler, Adams Boies. “Buku Ajar Penyakit THT”. 1997. Jakarta: EGC.
9. Neuroma Akustik. Diakses tanggal 10 Agustus 2017.
http://emedicine.medscape.com/article/882876-overview