Disusun Oleh :
Muhammad Fajri
Ilmu Komunikasi
2019
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah, Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha
Panyayang, dengan ini kami panjatkan puji syukur atas kehadirat-Nya, yang telah
melimpahkan rahmat-Nya kepada kami,
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena dengan rahmat,
karunia, serta taufik dan hidayah-Nya kami dapat menyelesaikan makalah “Teori Kegunaan
dan Gratifikasi“ ini dengan baik meskipun banyak kekurangan didalamnya.
Kami sangat berharap makalah ini dapat berguna dalam rangka menambah wawasan serta
pengetahuan kita mengenai “Teori Kegunaan dan Gratifikasi”. Kami juga menyadari
sepenuhnya bahwa di dalam makalah ini terdapat kekurangan dan jauh dari kata sempurna.
Oleh sebab itu, kami berharap adanya kritik, saran dan usulan demi perbaikan makalah yang
telah kami buat di masa yang akan datang, mengingat tidak ada sesuatu yang sempurna tanpa
saran yang membangun.
Semoga makalah sederhana ini dapat dipahami bagi siapapun yang membacanya.
Sekiranya laporan yang telah disusun ini dapat berguna bagi kami sendiri maupun orang yang
membacanya. Sebelumnya kami mohon maaf apabila terdapat kesalahan kata-kata yang kurang
berkenan dan kami memohon kritik dan saran yang membangun dari Anda demi perbaikan
makalah ini di waktu yang akan datang.
BAB I
PENDAHULUAN
Media memiliki kegunaan bagi para khalayak, dan orang dapat menempatkan media
pada kegunaan tesebut. Selain itu, khalayak dapat mendengarkan radio di mobil untuk
mendapatkan informasi mengenai lalu lintas. Mereka juga bias membeli CD secara
online, serta mereka dapat membaca majalah mode untuk mengetahui gaya terbaru.
b. Kesengajaan
Kesengajaan ini terjadi ketika motivasi orang menentukan konsumsi mereka akan isi
media. Ketika orang ingin dihibur, mereka menonton komedi. Ketika mereka mengetahui
suatu berita dengan lebih mendalam, mereka bias membaca koran, atau media lainnya
yang bisa memberikan informasi.
c. Selektivitas
Kegunaan dan Gratifikasi juga membedakan antara aktivitas dan keaktifan untuk memahami
dengan lebih baik tingkatan dan aktivitas khalayak walaupun istilah ini saling berhubungan.
Aktivitas, lebih merujuk kepada apa yang dilakukan oleh konsumen media. Misalkan, khalayak lebih
memilih browsing online demi mencari berita daripada membacanya di surat kabar. Keaktifan, lebih
dekat dengan apa yang benar – benar menarik minat peneliti delam Kegunaan dan Gratifikasi :
kebebasan dan otonomi khalayak dalam situasi komunikasi massa.
2.5. Pengaruh Media
Kita sudah melihat sebelumnya bahwa Kegunaan dan Gratifikasi sebagian dikembangkan
untuk membantu menyelesaikan masalah yang penting bagi teoretikus komunikasi massa. Dengan
kata lain, ketika khalayak aktif dan menentukan diri mereka sendiri penggunaan yang ingin mereka
lakukan terhadap media massa dan kepuasan yang mereka cari dari penggunaan tersebut sehingga
perngaruh dapat dan memang terjadi. Para teoretikus Kegunaan dan Gratifikasi ini menunjuk pada
dua kelompok premis yang membuat jelas keyakinan mereka bahwa penggunaan orang terhadap
media dan kepuasaan yang mereka cari darinya terkait dengan dunia di mana mereka hidup. Katz dan
koleganya (1974) mengatakan bahwa “situasi social” di mana orang menemukan diri mereka “terlibat
dalam menghasilkan kebutuhan yang berhubungan dengan media” dibagi menjadi lima cara.
1. Situasi social dapat menghasilkan ketegangan dan konflik, menuntun pada tekanan untuk
meredakan hal ini melalu konsumsi media.
2. Situasi social dapat menghasilkan sebuah kesadaran akan masalah yang meminta
perhatian, informasi mengenai apa saja yang bisa didapatkan dalam media.
3. Situasi social dapat meruntuhkan kesempatan hidup yang sesungguhnya untuk
memuaskan kebutuhan tertentu, dan media dapat menjadi pengganti atau suplemen.
4. Situasi social sering kali memunculkan nilai tertentu, dan afirmasi serta penekanan
mereka dapat difasilitasi oleh konsumsi materi yang berkaitan.
5. Situasi social menuntut kefamiliaran dengan media; tuntunan ini harus dipenuhi untuk
mempertahankan keanggotaan dalam kelompok social tertentu.
Kegunaan and Gratifikasi adalah sekelompok orang atau orang itu sendiri dianggap aktif
menggunakan media sebagai cara untuk memenuhi kebutuhannya. Menurut Wikipedia Uses and
Gratifications adalah salah satu teori komunikasi (massa) dimana titik berat penelitian dilakukan
pada pemirsa atau khalayak sebagai penentu pemilihan pesan dan media. Teori Uses and
Gratifications dikemukakan oleh Elihu Katz, Jay G. Blumbler, dan Michael Gurevitch (Griffin,
2003) yang menyatakan bahwa pengguna media memainkan peran yang aktif dalam memilih dan
menggunakan media. Pengguna media menjadi bagian yang aktif dalam proses komunikasi yang
terjadi serta berorientasi pada tujuannya dalam media yang digunakannya. Kebutuhan khalayak
yang berkaitan dengan media yaitu meliputi kebutuhan kognitif, kebutuhan afektif, kepribadian
secara integratif, kebutuhan sosial secara integratif dan kebutuhan pelepasan ketegangan.