Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH

EKONOMI POLITIK MEDIA

OLEH :

Kelompok 7

Sephy Ananda Gusty 2003110252

Salwa Adilla Delfi 2003110253

Radiyatul Mardiyah 2003110254

Siti Sarah Lestari 2003110255

Ghaitza Zahira Sofa Batubara 2003110306

Dosen Pengampu : Fadhil Pahlevi Hidayat, M.I.Kom

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SUMATERA UTARA

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

PRODI ILMU KOMUNIKASI

T.A 2021-2022
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan
rahmat dan hidayah-Nya sehingga kami dari kelompok 7 dapat menyelesaikan
makalah yang berjudul “Ekonomi Politik Media”.

Makalah ini merupakan salah satu tugas mata kuliah Studi Komunikasi
Massa dari Program Studi Ilmu Komunikasi semester 4 , Fakultas Ilmu Sosial dan
Politik di Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara.

Kami menyadari bahwa banyak terdapat kekurangan dalam makalah ini,


maka dari itu kami mengharapkan kritik dan saran dari para pembaca demi
kesempurnaan makalah. Semoga dengan adanya makalah ini dapat memberikan
manfaat bagi pembaca.

Medan, Juni 2022


DAFTAR ISI

BAB I PENDAHULUAN ..................................................................................... 4

A. Latar Belakang ........................................................................................... 4

B. Rumusan Masalah ...................................................................................... 4

C. Tujuan Penelitian ....................................................................................... 4

BAB II PEMBAHASAN ....................................................................................... 5

A. Defenisi Ekonomi Politik dan Media .........................................................5

B. Teori dan Fungsi Ekonomi Politik Media .................................................6

BAB III PENUTUP ............................................................................................... 9

A. Kesimpulan ................................................................................................. 9

DAFTAR PUSTAKA .......................................................................................... 10


BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Ekonomi politik sejatinya adalah bidang studi yang memadukan perangkat
analisis atau teori yang terdapat dalam ilmu ekonomi maupun ilmu politik.
Pendekatan ini ada karena ada hal - hal tertentu yang tidak bisa dijelaskan oleh
ilmu ekonomi murni sehingga perlu meminjam teori-teori yang berada di bawah
naungan ilmu politik, begitu pula sebaliknya.

Diketahui pemilik media adalah para pebisnis. Mereka mengeluarkan


modal dan bagaimana caranya bagaimana keuntungan yang diperoleh dalam
kontinuitas. Mereka mencari keuntungan ekonomi. Sudut pandang utama yang
digunakan pun adalah "kompetisi". Ini menyangkut apakah medianya kompetitif
di pasar atau tidak. Setiap media pasti akan menghitung laba yang dikeluarkan
dalam setiap operasionalnya akan tetapi dalam pemberitaannya media tak hanya
menghitung biaya operasional liputan.

B. Rumusan Masalah
1. Apa Definisi Ekonomi Politik dan Media ?
2. Apa Teori dan Fungsi Ekonomi Politik Media ?

C. Tujuan Penelitian
1. Untuk Mengetahui Defenisi Ekonomi Politik dan Media
2. Untuk Mengetahui Teori dan Fungsi Ekonomi Politik Media
BAB II PEMBAHASAN

A. Defenisi Ekonomi Politik dan Media


Ekonomi politik adalah sebuah pendekatan untuk menelaah masalah
masalah dalam dunia ekonomi yang tidak bisa dijelaskan serta diselesaikan oleh
ilmu ekonomi murni . Pendekatan ini dimunculkan pada abad 18 dengan tujuan
untuk membantu orang dalam memahami dan mengatasi beraneka ragam
permasalahan dramatis dalam sistem pemuasan kebutuhan manusia, baik dengan
memahami sifat dari kebutuhan / keinginan itu sendiri dan cara memproduksi
serta mendistribusikan barang untuk memuaskannya.

Media adalah alat untuk menyebarluaskan informasi atau pandangan.


Pengertian seperti ini dibentuk dari cara melihat media dari aspek fungsinya. Tapi
media juga adalah sebuah perusahaan. Pada umumnya, perusahaan menjalankan
praktek-praktek ekonomi. Mosco (1995) mendefinisikan ekonomi politik
komunikasi sebagai studi hubungan sosial, khususnya hubungan kekuasaan yang
memengaruhi produksi, distribusi, dan konsumsi berbagai sumber daya termasuk
sumber daya komunikasi.

Ketika diterapkan pada media komunikasi, ekonomi politik cenderung


memfokuskan perhatiannya pada bagaimana kerja institusi media berkaitan
dengan institusi lainnya seperti institusi politik, keuangan, dan industri serta
bagaimana hal-hal tersebut memengaruhi industri media dan praktek - praktek
profesional . Konsep ini dikembangkan oleh para ahli dan peneliti media dan
ekonomi politik, diantaranya adalah Dallas Walker Smythe, Herbert Schiller,
Vincent Mosco , Schiller, dan Robert McChesney.

Oleh McChesney (2008), ekonomi politik komunikasi disebut juga dengan


ekonomi politik media yang menitikberatkan pada kepemilikan media, pentingnya
periklanan bagi perusahaan media, regulasi media, dan hubungan ketiga hal
tersebut dengan kekuasaan serta bagaimana media massa beroperasi.
B. Teori dan Fungsi Ekonomi Politik Media
Teori Ekonomi Politik Media Ekonomi politik media terkait dengan
masalah kapital atau modal dari para investor yang bergerak dalam industri media.
Para pemilik modal menjadikan media sebagai usaha untuk meraih untung,
dimana keuntungan tersebut diinvestasikan kembali untuk pengembangan
medianya. Sehingga pengakumulasian keuntungan itu, menyebabkan kepemilikan
media semakin besar.

Dalam menjalankan media, investor mempekerjakan karyawan untuk


menghasilkan produk media. Komodifikasi berhubungan dengan bagaimana
proses transformasi barang dan jasa beserta nilai gunanya menjadi suatu
komoditas yang mempunyai nilai tukar di pasar. Spasialisasi, berkaitan dengan
sejauh mana media mampu menyajikan produknya di depan pembaca dalam
batasan ruang dan waktu.

Teori ekonomi politik memiliki kekuatan pada tiga hal yaitu berfokus pada
bagaimana media dibangun dan dikendalikan, menawarkan penyelidikan empiris
mengenai keuangan media, dan mencari hubungan antara proses produksi konten
media dan keuangan media (Barant, 2010 : 263)

Teori ekonomi politik bersifat kritis, dimana teori ini mengajukan


pertanyaan-pertanyaan tentang segala sesuai dan menyediakan cara-cara
pengganti untuk menafsirkan peran sosial media ( Barant , 2010 : 252 )

Teori ekonomi politik media fokus pada media massa dan budaya massa,
dimana keduanya dikaitkan dengan berbagai permasalahan sosial yang terjadi di
masyarakat. Teori ini mengindentifikasi berbagai kendala atau hambatan yang
dilakukan para praktisi media yang membatasi kemampuan mereka untuk
menantang kekuasaaan yang sedang mapan . Dimana penguasa membatasi
produksi konten yang dilakukan pekerja media, sehingga konten media yang
diproduksi tersebut kian memperkuat status quo. Sehingga menghambat berbagai
upaya untuk menghasilkan perubahan sosial yang konstruktif.
Upaya penghambatan para pemilik pemodal, bertolak belakang dengan
teoritikus ekonomi politik ini, yang justru aktif bekerja perubahan sosial. Karena
itu, menurut Barant ( 2010 : 263 ), para teoritikus ekonomi politik
menitikberatkan pada bagaimana proses produksi konten dan distribusi
dikendalikan. Kekuatan utama teori ini terletak pada kemampuannya dalam
menyodorkan gagasan yang dapat dibuktikan secara empiris, yakni gagasan yang
menyangkut kondisi pasar.

Salah satu kelemahan aliran ekonomi politik ialah unsur-unsur yang berada
dalam kontrol publik tidak begitu mudah dijelaskan dalam pengertian mekanisme
kerja pasar bebas. Walaupun aliran memusatkan perhatian pada media sebagai
proses ekonomi yang menghasilkan komoditi (isi), namun aliran ini kemudian
melahirkan ragam aliran baru yang menarik, yakni ragam aliran yang
menyebutkan bahwa media sebenarnya menciptakan khalayak dalam pengertian
media mengarahkan perhatian khalayak ke pemasang iklan dan membentuk
perilaku publik media sampai pada batas-batas tertentu.

Ekonomi politik adalah pendekatan kritik sosial yang berfokus pada


hubungan antara struktur ekonomi dan dinamika industri media dan konten
ideologis media ( McQuail, 2011 : 105 ). Melihat hal ini maka institusi media
merupakan sebagai bagian dari sistem ekonomi dengan hubungan erat kepada
sistem politik. Hal ini mengakibatkan berkurangnya sumber media yang
independen, konsentrasi pada khalayak yang lebih luas, menghindari risiko, dan
mengurangi penanaman modal pada tugas media yang kurang menguntungkan.

Pada sisi lainnya, media juga akan mengabaikan kepentingan khalayak


potensial yang kecil dan miskin, karena dinilai tidak menguntungkan. Kemudian
pemberitaan terhadap kelompok masyarakat minoritas, cenderung tidak seimbang .
( Barant, 2011 : 250 ) menyebutnya teori ekonomi politik media fokus pada
penggunaan elite sosial atas kekuatan ekonomi untuk mengeksploitasi institusi
media.

Fungsi Ekonomi Politik Media


1. Teori ekonomi politik media membantu kita memahami perubahan sosial
dan transformasi historis .
2. Teori ekonomi politik media membantu kita memahami totalitas sosial .
3. Teori ekonomi politik media membanu kita memahami filsafat moral
yakni nilai - nilai sosial dan konsepsi praktek - praktek sosial yang sesuai .
4. Teori ekonomi politik media membantu kita memahami hasil aktivitas
manusia yang bebas dan kreatif yang mengubah dirinya sendiri maupun
dunia sekitarnya.
BAB III PENUTUP

A. Kesimpulan
Ekonomi politik sejatinya adalah bidang studi yang memadukan perangkat
analisis atau teori yang terdapat dalam ilmu ekonomi maupun ilmu politik.
Pendekatan ini ada karena ada hal-hal tertentu yang tidak bisa dijelaskan oleh
ilmu ekonomi murni sehingga perlu meminjam teori-teori yang berada di bawah
naungan ilmu politik, begitu pula sebaliknya.

Media adalah alat untuk menyebarluaskan informasi atau pandangan.


Pengertian seperti ini dibentuk dari cara melihat media dari aspek fungsinya. Tapi
media juga adalah sebuah perusahaan. Pada umumnya, perusahaan juga
menjalankan praktek-praktek ekonomi.

Jadi, Ekonomi politik media cenderung memfokuskan perhatiannya pada


bagaimana kerja institusi media berkaitan dengan institusi lainnya seperti insitusi
politik, keuangan, dan industri serta bagaimana hal-hal tersebut memengaruhi
industri media dan praktek-praktek profesional.
DAFTAR PUSTAKA

Nasrudin ahmad, Jurnal Ekonomi Politik Media, Universitas Muhammadiyah


Tangerang

Bahri halida, dan Asriadi Jurnal Ekonomi Politik di Indonesia, Universitas


Malikussaleh, Aceh , Vol.X , No.1 thn 2018 .

VOLIX , No.1 , thn 2017 . Sucahya Media Jurnal Ruang Publik Dan Ekonomi
Politik Media , Universitas Serang Raya , Banten , Vol.2 , Nmor 2 , Thn 2013 .

Anda mungkin juga menyukai