7. Fovea palatini
• Muara kelenjar mukosa
• Sedikit posterior dari batas antara palatum
durum dan molle di daerah garis median
Posterior palatal seal
8. Median palatal raphe/sutura mediana
• Jaringan submukosa yang tipis
• Kompresibilitas jaringan rendah
• Perlu relief pada landasan gigi tiruan
9. Rugae palatina
• Lipatan jaringan mukosa yang terdiri dari
jaringan ikat padat fibrosa
• Pendukung GT
• Mencegah pergerakan GT ke anterior
10. Papila insisivum
• Ditutupi jaringan ikat fibrosa
• Perlu relief pada landasan gigi tiruan
Tulang maksila
Jaringan lunak pada mandibula
1. Frenulum labialis inferior
• Single/multiple
• Kurang menonjol dibandingkan frenulum
labialis superior
• Jaringan ikat fibrosa
• Melekat pada otot orbicularis oris sehingga
aktif saat bicara dan mengunyah
2. Vestibulum labialis inferior
• Antara frenulum labialis inferior dan bukalis
inferior
• Bila terjadi resorbsi, ruangan menjadi dangkal
dan perlekatan otot mendekati puncak
residual ridge.
5. Retromolar pad
• Daerah mukosa berbentuk segitiga, terletak di
bagian distal molar tiga
Buccal shelf
6. Frenulum lingualis
• Melekat pada dasar mulut dan inferior lidah
• Lebar dan aktif bergerak
• Menutupi m genioglossus
• Mempengaruhi bentuk konektor mayor GT
mandibula
7. Sulkus alveolingualis
• Meliputi frenulum lingualis sampai
retromylohyoid space
• Bagian anterior berjalan dari frenulim lingualis
sampai P1 dan pada submukosa mengandung
kelenjar sublingualis dan otot mylohyoid.
• Bagian posterior, retromylohyoid merupakan
bagian yang penting untuk perluasan landasan
GT
STRUKTUR MAKSILA
Support GT maksila:
1. Maksila: membentuk
processus alveolaris
dan palatum bagian
anterior
2. Tulang palatina:
membentuk palatum
bagian posterior.
1. Processus alveolaris
• Jika sudah edentulous disebut residual ridge
• Bagian dalam terdiri dari cancellous bone,
dan bagian luar terdiri dari tulang kompak
2. Tuberositas maksilaris
• Penonjolan tulang di bagian distal gigi molar
tiga
• Dapat membentuk undercut
3. Hamulus
• Antara tuberositas dan merupakan penonjolan
os sphenoid
• Tempat perlekatan pterygomandibular raphe.
4. Foramen palatina
• Foramen palatina major ada 2 sebelah kanan
dan kiri di daerah median
• Terdapat N. palatinus majus
• Foramen insisivum;peredaan pada pembuatan
GT.
5. Torus palatinus
• Tonjolan tulang di paltum
• Besarnya bervariasi, jika terlalu besar akan
mengganggu pembuatan GT karena menjadi
fulcrum sehingga GT tidak stabil
• Besar bedah
• Kecil relief
6. Palatal vault
• Palatal vault dalam: kedalaman sama/lebih
besar dari kaca mulut no 4
• Palatal vault sedang: kedalaman ½ /lebih kecil
dari kaca mulut no 4
• Palatal vault sempit/tinggi: kedalaman kurang
dari setengah kaca mulut no 4
STRUKTUR TULANG MANDIBULA
1. Processus alveolaris
6. Foramen mentale
• Berada pada permukaan lateral
mandibula, antara premolar pertama dan
kedua, setengah dari alveolar crest dan
mandibula.
Foramen mentale
7. Torus mandibularis
• Penonjolan tulang yang tidak beraturan
pada bagian ujung distal mylohyoid line.