Anda di halaman 1dari 12

PEDOMAN PENGORGANISASIAN INSTALASI FARMASI

RUMAH SAKIT ASIH ABYAKTA

Jalan Raya Surabaya-Malang Km. 42 No. 88

Kepulungan, Gempol, Pasuruan


DAFTAR ISI

Halaman Judul

Daftar Isi

Keputusan Direktur Rumah Sakit Asih Abyakta

BAB I PENDAHULUAN

BAB II GAMBARAN UMUM RS ASIH ABYAKTA

BAB III VISI, MISI, NILAI-NILAI DAN MOTTO RS ASIH ABYAKTA

BAB IV STRUKTUR ORGANISASI RS ASIH ABYAKTA

BAB V STRUKTUR ORGANISASI INSTALASI FARMASI

BAB VI URAIAN JABATAN

BAB VII TATA HUBUNGAN KERJA

BAB VIII POLA KETENAGAAN DAN KUALIFIKASI PERSONIL

BAB IX KEGIATAN ORIENTASI

BAB X PERTEMUAN/RAPAT

BAB XI LAPORAN
RUMAH SAKIT ASIH ABYAKTA
Jl. Raya Surabaya-Malang Km. 42 No. 88 Kepulungan, Gempol, Pasuruan
Telp. 0343-6741937, email : rsasihabyakta@yahoo.com

KEPUTUSAN DIREKTUR RUMAH SAKIT ASIH ABYAKTA


Nomor :

TENTANG
PEDOMAN PENGORGANISASIAN NSTALASI FARMASI
DIREKTUR RUMAH SAKIT ASIH ABYAKTA

Menimbang :
a. Bahwa dalam meningkatkan muu Pengorganisasian Instalasi Farmasi Rumah
Sakit Asih Abyakta maka diperlukan penyelenggaraan Pengorganisasian
Instalasi Farmasi
b. Bahwa agar pelayanan Instalasi Farmasi di Rumah Sakit Asih Abyakta dapat
terlaksana dengan baik, perlu adanya kebijakan direktur Rumah Sakit Asih
Abyakta sebaga landasan bagi penyelenggaraan Pengorganisasian Instalasi
Farmasi di Rumah Sakit Aih Abyakta
c. Bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud a dan b, perlu
ditetapkan dengan keputusan Direktur Rumah Sakit Asih Abyakta
Mengingat :
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 44 Tahun 2009 tentang Rumah
Sakit
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 tahun 2009 tentang Kesehatan
3. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 51 Tahun 2009 tentang
Pekerjaan Kefarmasian
4. Peraturan Menteri Kesehatan Repblik Indonesia Nomor
1796/MENKES/PER/VIII/2011 tentang Registrasi Tenga Kesehatan
5. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
1045/MENKES/PER/XI/2006 tentang Pedoman Pengorganisasian Rumah Sakit
6. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
983/MENKES/SK/XI/1992 tentang Organisasi Rumah Sakit

MEMUTUSKAN :
Menetapkan :
KEPUTUSAN DIREKTUR RUMAH SAKIT ASIH ABYAKTA TENTANG PEDOMAN
PENGORGANISASIAN INSTALASI FARMASI
KESATU :
Pedoman Pengorganisasian Instalasi Farmasi Rumah Sakit Asih Abyakta harus dibahas
sekurang-kurangnya setiap 3 (tiga) tahun sekali dan apabila diperlukan, dapat
dilakukan perubahan sesuai dengan perkembangan yang ada.
KEDUA :
Pembinaan dan pengawasan penyelenggaraan Pengorganisasian Instalasi Farmasi
Ruah Sakit Asih Abyakta dilaksanakan oleh Kepala Bidang Penunjang Medis Rumah
Sakit Asih Abyakta
KETIGA :
Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkannya dan apabila dikemudian hari
terdapat kekeliruan dalam penetapan ini akan diadakan perbaikan sebagaimana
mestinya

Ditetapkan di : Pasuruan
Pada Tanggal :
DIREKTUR,

Dr. Muhammad Affifudin


NIK.
BAB I
PENDAHULUAN

Rumah sakit sebagai salah satu subsistem pelayanan kesehatan


memberikan dua jenis pelayanan kepada masyarakat yaitu pelayanan kesehatan dan
pelayanan administrasi. Pelayanan kesehatan mencakup pelayanan medik,
pelayanan penunjang medik, rehabilitasi medik dan pelayanan perawatan.
Pelayanan tersebut dilaksanakan melalui unit gawat darurat, unit rawat jalan dan unit
rawat inap.

Dalam perkembangannya, pelayanan rumah sakit tidak terlepas dari


pembangunan ekonomi masyarakat. Perkembangan ini tercermin pada perubahan
fungsi klasik RS yang pada awalnya hanya memberi pelayanan yang bersifat
penyembuhan (kuratif) terhadap pasien melalui rawat inap. Karena kemajuan ilmu
pengetahuan dan teknologi serta peningkatan pendapatan dan pendidikan
masyarakat, rumah sakit pun semakin meningkatkan pelayanannya. Pelayanan
rumah sakit saat ini tidak hanya bersifat kuratif (penyembuhan) tetapi juga bersifat
rehabilitatif (pemulihan) yang dilaksanakan secara terpadu melalui upaya promosi
kesehatan (promotif) dan pencegahan (preventif).

Pedoman organisasi rumah sakit menyatakan bahwa rumah sakit harus


melaksanakan beberapa fungsi, satu diantaranya adalah fungsi menyelenggarakan
pelayanan penunjang medik dan non medik. Dalam hal penunjang medik, salah satu
pelayanan yang penting adalah pelayanan farmasi. Instalasi farmasi di rumah sakit
merupakan satu-satunya unit di rumah sakit yang mengadakan barang farmasi yang
beredar di rumah sakit serta bertanggung jawab atas pengadaan dan penyajian
informasi obat yang siap pakai bagi semua pihak di rumah sakit, baik petugas
maupun pasien. Instalasi farmasi di rumah sakit harus memiliki organisasi yang
memadai serta dipimpin oleh seorang apoteker dengan personalia lain meliputi para
apoteker, asisten apoteker, tenaga administrasi serta tenaga penunjang teknis.
BAB II
GAMBARAN UMUM RUMAH SAKIT ASIH ABYAKTA

2.1 Deskripsi RS Asih Abyakta


Nama Rumah Sakit : RUMAH SAKIT ASIH ABYAKTA
Kode RS :
Alamat/Telpon : Jl. Raya Surabaya Malang Km. 42 No. 88 Pasuruan
Telp. 0343- 6741937
Email : rsasihabyakta@yahoo.com
Status Kepemilikan :
Akte Notaris :
Nomor :
Nama Direktur : dr. Muhammad Affifudin
Status akreditasi RS :
Kelas RS :
Ijin Operasional RS :
Luas Lahan :
Luas Bangunan :
Kapasitas TT :

2.2 Sejarah Berdirinya RS Asih Abyakta


BAB III
VISI, MISI, PROGRAM, NILAI-NILAI, TUJUAN, FILOSOSFI DAN MOTTO
RS ASIH ABYAKTA

3.1 Visi
3.2 Misi
3.3 Program
3.4 Nilai-nilai
3.5 Tujuan
3.6 Filosofi
3.7 Motto
BAB IV
STRUKTUR ORGANISASI RUMAH SAKIT ASIH ABYAKTA

BIDANG PENUNJANG MEDIS

KEPALA INSTALASI FARMASI

PJ RAWAT INAP PJ RAWAT JALAN PENGADAAN

ASISTEN APOTEKER
BAB VI

URAIAN JABATAN

RUMAH SAKIT ASIH ABYAKTA


Jalan Raya Surabaya-Malang Km 42 No. 88 Pasuruan
Telp. 0343-674 1937, email : rsasihabyakta@yahoo.com
1. Nama Jabatan Kepala Instalasi Farmasi
2. Pengertian Jabatan Seorang Apoteker yang bertanggung jawab terhadap
pelayanan farmasi sebagai bagian dari pelyanan
rumah sakit
3. Persyaratan Jabatan a. Berkewarganegaraan Indonesia
b. Pendidikan terakhir minimal S1 Apoteker
c. Sehat Jasmani dan Rohani
d. Memiliki STRA dan SIPA
4. Bertanggung Jawab Kepada Kepala Bidang Penunjang Medis
5. Uraian Tugas a. Mengelola sediaan farmasi, alat kesehatan dan
bahan medis habis pakai
b. Menjamin seluruh rangkaian kegiatan perbekalan
sediaan farmasi, alat kesehatan dan bahan medis
habis pakai sesuai dengan ketentuan yang berlaku
c. Merencanakan, mengorganisasikan, supervisi
kegiatan karyawan instalasi farmasi RS dalam
pelayanan kefarmasian sesuai kebijakan RS,
Standar pelayanan profesi dan hokum negara
d. Menyusun formularium RS
e. Berinisiatif mengembangkan pelayanan farmasi RS
6. Wewenang a. Mengevaluasi sistem pelayanan farmasi yang Telah
berlangsung dan mengajukan usulan perbaikan
Sistem ke manajemen RS
b. Memberikan penilaian, bimbingan dan arahan
karyawan Instalasi Farmasi
c. Mengusulkan spesifikasi personal, mewawancarai
dan mengorientasi asisten apoteker baru
RUMAH SAKIT ASIH ABYAKTA
Jalan Raya Surabaya-Malang Km 42 No. 88 Pasuruan
Telp. 0343-674 1937, email : rsasihabyakta@yahoo.com
1. Nama Jabatan PJ Rawat Inap
2. Pengertian Jabatan Seorang Apoteker yang bertanggung jawab terhadap
pelayanan farmasi terutama pelayanan rawat inap
3. Persyaratan Jabatan a. Berkewarganegaraan Indonesia
b. Pendidikan terakhir minimal S1 Apoteker
c. Sehat Jasmani dan Rohani
d. Memiliki STRA dan SIPA
4. Bertanggung Jawab Kepada Kepala Instalasi Farmasi
5. Uraian Tugas a. Mengelola perbekalan farmasi, alat kesehatan dan
bahas medis habis pakai untuk rawat inap
b. Melaksanakan rangkaian kegiatan farmasi linik
meliputi rekonsiliasi, pemantauan terapi, MESO,
dan konseling
6. Wewenang a. Mengusulkan perbakan system, personalia dan
sarana pelayanan farmasi rawat inap
b. Melaporkan adanya system yang tidak sesuai
dengan ketentuan yang berlaku

RUMAH SAKIT ASIH ABYAKTA


Jalan Raya Surabaya-Malang Km 42 No. 88 Pasuruan
Telp. 0343-674 1937, email : rsasihabyakta@yahoo.com
1. Nama Jabatan PJ Rawat Jalan
2. Pengertian Jabatan Seorang Apoteker yang bertanggung jawab terhadap
pelayanan farmasi terutama pelayanan rawat Jalan
3. Persyaratan Jabatan a. Berkewarganegaraan Indonesia
b. Pendidikan terakhir minimal S1 Apoteker
c. Sehat Jasmani dan Rohani
d. Memiliki STRA dan SIPA
4. Bertanggung Jawab Kepada Kepala Instalasi Farmasi
5. Uraian Tugas a. Mengelola perbekalan farmasi, alat kesehatan dan
bahas medis habis pakai untuk rawat inap
b. Melaksanakan rangkaian kegiatan farmasi linik
meliputi rekonsiliasi, pemantauan terapi, MESO,
dan konseling
6. Wewenang a. Mengusulkan perbakan system, personalia dan
sarana pelayanan farmasi rawat jalan
b. Melaporkan adanya system yang tidak sesuai
dengan ketentuan yang berlaku
RUMAH SAKIT ASIH ABYAKTA
Jalan Raya Surabaya-Malang Km 42 No. 88 Pasuruan
Telp. 0343-674 1937, email : rsasihabyakta@yahoo.com
1. Nama Jabatan Pengadaan
2. Pengertian Jabatan Seorang Asisten Apoteker yang diberi tanggung jawab
dan wewenang dalam mengkoordinasikan persediaan
perbekalan farmasi, alat kesehatan, bahan medis
habis pakai dan administrasinya
3. Persyaratan Jabatan a. Berkewarganegaraan Indonesia
b. Pendidikan terakhir minimal SMK Farmai
e. Sehat Jasmani dan Rohani
f. Memiliki STRTTK dan SIPTTK
4. Bertanggung Jawab Kepada Kepala Instalasi Farmasi
5. Uraian Tugas a. Melakukan pengadaan perbekalan farmasi, alat
kesehatan dan bahan medis habis pakai sesuai
dengan kebutuhan intalasi farmasi
b. Melakukan penerimaan dan penyimpanan
perbekalan farmasi di gudang obat
c. Menginput data harga dan jumlah perbekalan
farmasi kedalam sistem
6. Wewenang a. Mengusulkan pemilihan distributor
b. Mengkoordinasi asisten apoteker yang lain untuk
melakukan kegiatan administrasi dan
penyimpanan
c. Melakukan pengadaan farmasi dibawah koordinasi
instalasi farmasi

RUMAH SAKIT ASIH ABYAKTA


Jalan Raya Surabaya-Malang Km 42 No. 88 Pasuruan
Telp. 0343-674 1937, email : rsasihabyakta@yahoo.com
1. Nama Jabatan Asisten Apoteker
2. Pengertian Jabatan Seorang Asisten Apoteker yang brtugas dalam
pelayanan kefarmasian
3. Persyaratan Jabatan a. Berkewarganegaraan Indonesia
b. Pendidikan terakhir minimal SMK Farmai
c. Sehat Jasmani dan Rohani
d. Memiliki STRTTK dan SIPTTK
4. Bertanggung Jawab Kepada Kepala Instalasi Farmasi
5. Uraian Tugas a. Membantu apoteker dalam pelayanan farmasi
meliputi entri resep, pengambilan obat,
pemberian etiket dan peracikan
b. Melakukan penerimaan dan penataan obat dari
gudang
c. Memantau berjalaannya kartu stok sesuai dengan
tanggung jawab lemari
6. Wewenang Mengusulkan upaya perbaikan system pelayanan di
instalasi farmasi

BAB VII

TATA HUBUNGAN KERJA

Rawat inap, rawat


jalan, OK, VK,
PERIN, HCU, IGD

Laboratorium

Instalasi Farmasi

Radiologi

Keuangan

EDP

CASE MIX

BAGIAN UMUM

MANAJEMEN

Anda mungkin juga menyukai