Anda di halaman 1dari 9

ASUHAN KEPERAWATAN PERIOPERATIF PADA NY.

F DI RUANG
OPERASI RUMAH SAKIT MUHAMMADIYAH BANDUNG

Nama : Jaka Pratama


NIM : 402018078
Tgl & Jam Pengkajian : 29 April 2019 pukul 09.30 WIB

I. PENGKAJIAN
1. Identitas Pasien
a. Nama : Ny. F
b. Tgl Lahir/Umur : 27-10-84 / 34
c. Agama : Islam
d. Pendidikan : SMA
e. Alamat : Jl. H. Samsudin Gg. Enja
f. Diagnosa Medis : G3P2A0, bekas SC
g. No. RM : 788016

2. Identitas Orang Tua/ Penanggung Jawab


a. Nama : Tn. A
b. Tgl Lahir/Umur : 13-12-83 / 35
c. Agama : Islam
d. Pendidikan : S1
e. Pekerjaan : Wirawasta
f. Hubungan dengan pasien : Suami Pasien

Asal Pasien Rawat Jalan


Rawat Inap
Rujukan
A. PREOPERASI
1. Keluhan Utama : Hamil 9 bulan anak ke 3, bekas SC 2x
2. Riwayat Penyakit :
□ DM □ Hepatitis
□ Hipertensi □ HIV
□ Asma □ Jantung

3. Riwayat Operasi/ anestesi : □ Ada □ Tidak Ada


4. Riwayat alergi : □ Ada, ……..□ Tidak ada
5. Jenis Operasi
6. TTV
TD : 110/60 mmHg
N : 68 x/mnt
R : 20 x/mnt
S : 36,50C
7. TB/ BB : 165
8. Golongan Darah :A Rehesus :
RIWAYAT PSIKOSOSIAL/ SPIRITUAL
9. Status Emosional :□ Tenang □ Bingung □ Kopertif
□ Tidak Koperatif □ menangis □ Menarik Diri
10. Tingkat Kecemasan : □ Tidak Cemas □ Cemas
11. Skala Cemas : □ 0= Tidak Cemas
□ 1= Mengungkapkan kerisauan
□ 2= Tingkat Perhatian tinggi
□ 3= Kerisauan tidak berfokus
□ 4= Respon simpate-adrenal
□ 5= Panik
12. Skala nyeri:
13. Survey sekunder
Normal Keterangan
Ya Tidak
Kepala
Leher
Dada
Abdomen
Genetalia
Integumen
Ekstremitas

14. Hasil data Penunjang


15. Laboratorium
16. EKG
17. Rontgen
18. USG
19. Lain- Lain
B. INTRA OPERASI
1. Anastesi dimulai jam : 10.05
2. Pembedahan dimulai jam : 10.15
3. Jenis anastesi : □ Spinal □ Umum/general □ Lokal
□ Nervus Block □…………………
4. Posisi Operasi
□ terlentang □ litotomi □ Tengkurap/Knee Chess
□ Lateral : □ Kanan □ Kiri □ Lainnya
5. Catatan anastesi
6. Pemasangan alat- alat :
Airway : □ Terpasang ETT No.
□ Terpasang LMA No.
□ OPA □ O2 Nasal
7. TTV :
TD : 102/59 mmHg
N : 70 x/mnt
R : 20x/mnt
S : 35,8 0C
Saturasu O2 : %
8. Survey Sekunder
Normal Keterangan
Ya Tidak
Kepala
Leher
Dada
Abdomen
Genetalia
Integumen
Ekstremitas

Total Cairan Masuk


□ Infus : cc
□ Transfusi : cc
Total Cairan Keluar
□ Urine : cc
□ Perdarahan : cc
Balance Cairan : cc

C. POST OPERASI
Pasien Pindah Ke :
Pindah ke ICU/PICU/NICU, Jam - WIB
Recoovery Room, Jam 11.30 WIB
1. Keluhan saat di RR : □ Mual □ Muntah □ Pusing □ Nyeri Luka
Operasi □ Kaki Terasa Baal □ Menggigil □ Lainnya…………..
2. Keadaan Umum : □ Baik □ Sedang □ Sakit Berat
3. TTV:
TD : 102/56 mmHg
N : 68 x/mnt
R : 20 x/mnt
S : 36 °C
Saturasu O2 : 100 %
4. Kesadaran : □ CM □ Apatis □ Somnolen □ Sopor □ Koma
5. Survey Sekunder :
Normal Keterangan
Ya Tidak
Kepala
Leher
Dada
Abdomen
Genetalia
Integumen
Ekstremitas

Skala Nyeri :

II. ANALISA DATA


Symptom Etiologi Problem
Pre Operasi
DS :
DO :
Intra Operasi Resiko jatuh
DS :
DO :
- klien di bius dengan
anastesi spinal
- klien mengalami
penurunan kekuatan
ekstremitas bagian
bawah
- mobilitas terbatas

Post Operasi Tindakan pembedahan Resiko tinggi infeksi


DS :
DO :
- Klien terpasang
infuse RL
- Terdapat luka insisi
bedah

III. DIAGNOSA KEPERAWATAN


Pre Operasi :
1.
2.
Intra Operasi :
1. Resiko jatuh berhubungan dengan anastesi narkotik

Post operasi :
1. Resiko tinggi infeksi berhubungan dengan prosedur invasive

IV. RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN


No Diagnosa Tujuan Intervensi Rasional
Keperawatan
Pre Operasi
Resiko jatuh Setelah dilakukan 1. Berikan petunjuk sederhana 1. Ketidakseimbangan
berhubungan tindakan keperawatan dan singkat pada pasien proses pemikiran akan
dengan anastesi selama ± 45 menit tentang posisi saat operasi membuat pasien merasa
narkotik resiko jatuh dapat 2. Siapkan peralatan dan kesulitan dalam
ditandai dengan diminimalisir dengan bantalan untuk posisi yang memahami petunjuk
Do : kriteria klien tidak dibutuhkan sesuai prosedur yang panjang
a. klien di bius jatuh operasi dan kebutuhan spesifik
dengan anastesi klien 2. Bantalan diperlukan
spinal untuk melindungi
b. klien 3. Letakkan eletroda penetral bagian-bagian tubuh
mengalami (bantalan elektrokauter) yang yang menonjol untuk
penurunan meliputi seluruh massa otot- mencegah terjadinya
kekuatan otot yang paling besar dan penekanan saraf
ekstremitas yakinkan bahwa bantalan
bagian bawah berada pada posisi yang baik 3. Mencegah terjadinya
c. mobilitas perlukaan akibat alat
terbatas 4. Stabilkan baik kereta pasien elektronik
Ds : - maupun meja operasi pada
waktu memindahkan pasien ke 4. Kereta atau meja
dan dari meja operasi yang tidak stabil dapat
terpisah, menyebabkan
pasien terjatuh

Resiko tinggi Setelah dilakukan 1. Bersihkan lingkungan 1. lingkungan yang


infeksi tindak keperawatan sekitar klien bersih akan terhindar
berhubungan selam 5 menit infeksi dari kuman-kuman
dengan prosedur dapat dikontrol, 2. Cuci tangan sebelum dan penyebab infeksi
invasive di dengan kriteria : sesudah melakukan perawatan
tandai dengan a. Tidak ada tanda- pasien lain 2. mencuci tangan
DO : tanda infeksi sebelum dan sesudah
- Klien b. Vitas sign dalam 3. Jelaskan pada klien tentang tindakan dapat
terpasang batas normal tanda-tanda infeksi. meminimalkan kotoran-
infuse RL kotoran penyebab
- Terdapat infeksi
luka insisi 3. penjelasan tentang
bedah tanda-tanda infeksi
akan menambah
pengetahuan klien

V. IMPLEMENTASI
Tanggal/Jam Dx Implementasi Paraf
29 April 19 / 2 1. Menjelaskan posisi pasien pada saat operasi
09.45 2. Menyiapkan peralatan dan bantalan untuk posisi yang dibutuhkan pasien
sesuai prosedur operasi
3. Meletakkan elektroda penetral yang meliputi seluruh massa otot-otot yang
besar
4. Mengatur posisi meja pasien yang aman

3 1. Membersihkan lingkungan sekitar pasien


2. Menjelaskan pada pasien tentang tanda-tanda infeksi

VI. EVALUASI
Tanggal/Jam Evaluasi
29 April 19 / Preoperasi :
10.00 S:
O:
A:
P:
Intra operasi :
S:
O: Elektroda terpasang dengan baik
Posisi meja operasi aman
A: Masalah teratasi
P: Hentikan intervensi

29 April 2019 Post Operasi :


/ 11.30 S:-
O: Klien terpasang infus, terdapat luka bekas jahitan di abdomen
A: Masalah belum teratasi
P: Lanjutkan intervensi
Anjurkan klien untuk menjaga kebersihan daerah luka operasi

Anda mungkin juga menyukai