KERANGKA ACUAN KEGIATAN (TERM OF REFERENCE)

PENYULUHAN SEKOLAH POLA HIDUP BERSIH DAN SEHAT

TAHUN ANGGARAN 2014

A. Latar Belakang
Pembangunan bidang kesehatan bertujuan untuk meningkatkan kesadaran,
kemauan dan kemampuan untuk hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud derajat
kesehatan yang optimal. Sebagaimana kita ketahui bersama bahwa pembangunan bidang
kesehatan merupakan tanggung jawab dari semua pihak yaitu Pemerintah, swasta dan peran
serta masyarakat termasuk Lembaga Swadaya Masyarakat.
Peran serta siswa, guru, dan masyarakat dilingkungan sekolah mempunyai dampak
dan daya ungkit paling tinggi terhadap peningkatan derajat kesehatan, oleh karena itu
berbagai upaya dicanangkan untuk itu dengan harapan masyarakat nantinya mempunyai
kesadaran dan kebutuhan yang tinggi untuk menjaga dan melindungi dirinya dari
penyakit.Untuk itu perlu meningkatnya PHBS di Sekolah, kemandirian masyarakat untuk
hidup sehat , meningkatnya kebijakan publikasi berwawasan kesehatan,dan meningkatnya
kapasitas Promosi Kesehatan terutama untuk mendukung Pencapaian program pembangunan
kesehatan.

RencanaStrategi (Renstra) Kementrian kesehatan tahun 2010-2014 dan Rencana Aksi

Kegiatan Pemberdayaan Masyarakat dan Promosi Kesehatan 2010-2014 , yaitu persentasi
Rumah Tangga ber-PHBS, persentasi Desa Siaga Aktif, Jumlah Pos Kesehatan Desa yang
beroperasi, persentasi Sekolah Dasar yang mempromosikan kesehatan, Jumlah
Kabupaten/Kota yang diadvokasi untuk menetapkan kebijakan berwawasan kesehatan dan
jumlah strategi Promosi Kesehatan Program Prioritas Kesehatan.

B. Tujuan Penyuluhan Sekolah Pola Hidup Bersih Dan Sehat

1. Tujuan Umum
Sekolah mampu mempromosikan kesehatan dilinkungannya agar tahu, mau dan mampu
mempraktikkan prilaku hidup bersih dan sehat.
2. Tujuan Khusus
1. Mampu menerapkan aktivitas fisik/olah raga setiap hari.
2. Mampu menyediakan sarana cuci tangan dengan air bersih dan sabun.
3. Dapat melaksanakan penimbangan Berat Badan peserta didik.
4. Mampu menyediakan tempat sampah.
5. Mampu menerapkan Kawasan Tanpa Rokok.
6. Mampu melaksanakan pemberantasan sarang nyamuk.
7. Mampu menyediakan Jamban Sehat.
8. Mampu menyediakan Kantin Sehat.
III. Metodologi.

a. Ceramah /persentasi
b. Tanya Jawab
c. Diskusi Umum.
d. Latihan/praktek.

IV. Nara Sumber

Pembicara dalam kegiatan Penyuluhan Sekolah Pola Hidup Bersih dan Sehat adalah Tim dari
dinas kesehatan sebanyak 2 orang.

V. Peserta.

Peserta kegiatan Penyuluhan Sekolah Pola Hidup Bersih dan Sehat adalah Sekolah yang
terdiri dari 13 sekolah.

VI. Jadwal Pelaksanaan dan Lokasi.

Pelaksanaaan Penyuluhan Sekolah Pola Hidup Bersih dan Sehat dilaksanakan selama 2 (dua)
hari , terdiri dari 13 Sekolah diKabupaten Nagan Raya.

VII. Biaya.

Biaya Pelaksanaaan Penyuluhan Sekolah Pola Hidup Bersih dan Sehat dibebankan pada
Anggaran Alokasi Khusus (otsus) tahun 2014 sebesar Rp. 142,100,000 , dapat dilihat rincian
sebagai berikut:

Penyuluhan Sekolah Pola Hidup Bersih dan Sehat

Rincian Perhitungan
Harga
Kode Rekening Uraian Volum Satua Jumlah (Rp)
Satuan
e n
(Rp)
1 2 3 4

BELANJA DAERAH 142,100,000

BELANJA LANGSUNG 20,680,000

BELANJA PEGAWAI 121,420,000

Honororium PNS/Panitia 49,920,000

Honorarium Nara Sumber 2 org x 3 jam x2 hr x 13
kls 156 OH 200,000 31,200,000

Honorarium Panitia 3 org x 3 jam x 2 hr x 13 kls

234 OH 80,000 18,720,000
Transportasi 71,500,000

Transportasi Nara sumber 2 0rg x 2 hr x 13 kls

52 OH 100,000 5,200,000

Transportasi Panitia 3 org x 2 hr x 13 kls

78 OH 100,000 7,800,000

Transportasi Peserta 30 org x 2 hr x 13 kls

780 OH 75,000 58,500,000

Makan dan Minum

9,100,000

Snak kemasan , 35 org x 2 hari x 13 kls

910 10,000 9,100,000

Belanja Bahan Habis Pakai 11,580,000

ATK peserta 30 org x 13 kls 390 Paket 12,000 4,680,000

Penggandaan 30 org x 13 kls 390 paket 10,000 3,900,000

ATK,Pelaporan dan Dokumentasi

1 paket 1,700,000 1,700,000

Sewa gedung/gudang/Parkir 13 kls 100,000 1,300,000

Suka Makmue, 11 November 2013

Kepala Dinas Kesehatan
Kabupaten Nagan Raya

(H. Liwaon Hamdi, SE)

Nip. 19660706 198703 1 001