Anda di halaman 1dari 27

Kata pengantar

Puji dan syukur kepada Allah SWT berkat rahmat,hidayah,dan karunianya


kepada kita semua sehingga dapat menyelesaikan proposal penelitian dengan
judul “pengaruh kepuasan kerja terhadap kinerja karyawan PT SRI ANEKA
KARYATAMA” laporan proposal penelitian ini disusun sebagai salah satu syarat
untuk memenuhi usulan penelitian pada Fakultas Ekonomi universitas IBA
palembang

Penulis menyadari bahwa proposal ini masih jauh dari kesempurnaan baik
dari bentuk penyusunan maupun materinya. Kritik dan saran dari pembaca sangat
penulis harapkan untuk penyusunan proposal ini.

Dalam penyusunan proposal ini penulis banyak mendapat tantangan dan


hambatan akan tetapi dengan bantuan dari berbagai pihak tantangan itu bisa
teratasi. Olehnya itu,penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya
kepada semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan proposal ini,semoga
bantuannya mendapat balasan yang setimpal dari Allah SWT.

Penulis

M.Aydil Fikri

i
Daftar isi

Halaman

Daftar tabel....................................................................................................... I

Daftar gambar................................................................................................... II

Daftar lampiran................................................................................................. III

I. PENDAHULUAN......................................................................................1
1.1 latar belakang............................................................................................1
1.2 rumusan masalah.......................................................................................6
1.3 tujuan penelitian........................................................................................6
1.4 manfaat penelitian.....................................................................................7

II. KERANGKA PEMIKIRAN DAN HIPOTESIS................................... 8


2.1 Kerangkapemikiran.................................................................................. 11
2.2 hipotesis..................................................................................................... 12
III.METODE PENELITIAN........................................................................ 16
3.1 objek penelitian.......................................................................................... 16
3.2 desain penelitian......................................................................................... 16
3.3 operasionalisasi variabel............................................................................. 17
3.4 metode penarikan sampel............................................................................ 18
3.5 prosedur pengumpulan data......................................................................... 20
3.6 uji validitas dan reliabilitas.......................................................................... 20
3.7 metode analisis............................................................................................. 21
IV. ALOKASI DAN WAKTU PENELITIAN
DAFTAR PUSTAKA

ii
I. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Manajemen sumber daya manusia merupakan suatu yang harus diterapkan

demi kelancaran jalannya perusahaan. Manajemen Sumber Daya Manusia

adalah ilmu dan seni mengatur hubungan dan peranan tenaga kerja agar efektif

dan efisien membantu terwujudnya tujuan perusahaan, karyawan dan

masyarakat. Sumber daya manusia merupakan faktor yang sangat penting

dalam jalannya perusahaan, agar dapat bersaing dengan persaingan pasar yang

ada. Oleh karena itu, perlu adanya sistem yang mengatur mengenai sumber

daya manusia, yang meliputi perencanaan, pengorganisasian, penjalanan, serta

pengawasan terhadap sumber daya manusia.

Sumber daya manusia yang memiliki kompetensi yang baik sangat di

utamakan didalam suatu perusahaan, karena hal ini berkaitan dengan

kelangsungan hidup perusahaan. Setiap sumber daya manusia atau karyawan

memiliki potensi yang berbeda-beda, maka kontribusinya dalam bekerja untuk

menjalankan rencana operasional perusahaan menjadi kegiatan bisnis tidak

sama satu dengan yang lain. Menurut Prawirosentono dalam Nurita (2012;7)

mengatakan bahwa Kinerja atau performance adalah hasil kerja yang dapat

dicapai seseorang atau kelompok dalam suatu organisasi, sesuai wewenang

dan tanggung jawab masing-masing dalam upaya untuk mencapai tujuan

organisasi bersangkutan secara legal, tidak melanggar hukum dan sesuai

dengan moral dan etika.

1
2

PT.SAK adalah sebuah perusahaan yang berdiri tahun 1987 dan merupakan

salah satu anak perusahaan PT.Pupuk Sriwidjaja dibawah naungan Yayasan

Kesejahteraan karyawan Pusri (YKKP) yang sampai dengan saat ini bergerak

dalam usaha dibidang Konstruksi, Engineering, Supplier, dan Cleaning

Services.

Sejak berdirinya perusahaan ini, berbekal dari pengalaman dan

kemampuan selama 26 tahun dalam berbagai bidang usaha serta kondisi,

PT.Sri Aneka Karyatama merupakan perusahaan dapat diandalkan

dilingkungan propinsi Sumatera Selatan.

Pada saat berdiri, PT. SAK lebih memfokuskan pekerjaan dalam

lingkungan kerja PT. Pusri Pekerjaan yang digeluti seperti pemeliharaan

bangunan perumahan, gedung, jalan, pabrik dan cleaning services.

Sumber daya manusia merupakan faktor penting untuk mencapai sukses

bagi perusahaan. Sebuah perusahaan yang bergerak dibidang jasa dapat

dikatakan berhasil apabila dapat memberikan kepuasan bagi induk perusahaan

melalui kinerja karyawan .

Kinerja yang berkualitas merupakan tuntutan yang harus dipenuhi oleh

sebuah perusahaan terhadap karyawannya. Tujuan utama dari PT. SAK yaitu

untuk menghasilkan laba dan memuaskan pimpinan perusahaan dan

karyawannya. Sumber daya manusia yang memiliki kompetensi yang baik

sangat diutamakan didalam suatu perusahaan. Karena hal ini berkaitan dengan

kelangsungan hidup perusahaan.setiap sumber daya manusia atau karyawan

memiliki potensi yang berbeda-beda, maka kontribusinya dalam bekerja untuk


3

menjalankan rencana operasional perusahaan menjadi kegiatan

bisnispersoalan ini tidak hanya terjadi dinegara-negara berkembang tetapi

dinegara maju pun persoalan itu tetap ada. Tetapi dari penyebabnya saja yang

berbeda. Salah satu penyebab ketidakpuasan karyawan adalah sistem upah, hal

ini sering terjadi di Indonesia khususnya.

Ketidakpuasan karyawan ini menimbulkan hal-hal yang tidak diinginkan

dan dapat merugikan perusahaan yang bersangkutan. Misalnya : adanya aksi

mogok kerja,kemangkiran karyawan meningkat, turunnya kinerja karyawan

dan lain-lain yang pada akhirnya akan menurunkan kinerja perusahaan itu

sendiri. Maka para pimpinan sebaiknya mengerti apa yang membuat karyawan

puas dan meningkatkan kinerjanya, berikut semua konsekuensinya, termasuk

apa dan berapa bonus yang akan mereka terima jika target atau tujuan

kerjanya tercapai. Sehingga para karyawan tidak melakukan hal-hal yang

tidak sepantasnya dikerjakan.

Data jumlah tenaga kerja di PT SAK tahun 2018 berdasarkan

jabatan

No NAMA JABATAN LAMA BEKERJA

1 Arman Z ST, SH, MH Direktur 7 Tahun

2 Larasati pratiwi sekretaris direktur 7 Tahun

3 Dedi Hasliandi, ST manajer teknis &operasi 17 Tahun

4 Yuniar puspita, SE manajer keuangan 17 Tahun

5 Akmal darmawan, SE manager umum 17 Tahun


4

6 Zakaria supervisor pengendali intern 17 Tahun

7 agus syahyudi, Amd supervisor jasa handling 17 Tahun

8 sahru Effendi staf teknik & operasi 22 Tahun

9 sulaiman, AD, SH staf teknik & operasi 22 Tahun

10 Asrin staf teknik & operasi 22 Tahun

11 Mandala Raus staf teknik & operasi 22 Tahun

12 M. Yusuf staf teknik& operasi 6 Tahun

13 Ngadiman staf umum & logistik 22 Tahun

14 Asmarudin, Amd staf umum & logistik 12 Tahun

15 sumiati staf umum & personalia 16 Tahun

16 Tarmizi, SE staf keuangan penagihan&pajak 15 Tahun

17 Enny Dewi yanti staf keuangan & akuntansi 16 Tahun

18 Rukmana kasir 1 15 Tahun

19 putri kasir 2 23 Tahun

20 Aka muhabi staf keuangan 7 Tahun

21 Hakim Arifin H S E / safety officer 22 Tahun

22 jekki saysohar staf teknik & operasi 7 Tahun

23 Rudman junianto staf teknik & operasi 7 Tahun

24 Agus Raharjo security/keamanan 7 Tahun

Sumber : PT SAK, desember 2018

Pertumbuhan dan perkembangan PT.Sri aneka karyatama tidak terlepas

dari kepercayaan PT.Pusri terhadap kualitas sumber daya manusia yang

disalurkan oleh PT.Sri aneka karyatama kualitas sumber daya manusia


5

didefinisikan tingkatan kemampuan daya atau tenaga kerja dari manusia yang

menghasilkan suatu barang/jasa dari keseluruhan kegiatan yang dilakukan

pada akhirnya akan bermuara pada nilai yang akan diberikan oleh mitra kerja

mengenai kepuasan yang dirasakan. kinerja yang dapat meningkatkan

kepuasan karyawan adalah kinerja yang terdiri dari unsur-unsur perilaku

karyawan, kondisi perusahaan yang baik dan fasilitas yang memadai

Untuk mengukur tingkat kepuasan kerja terhadap kualitas kinerja yang

dilakukan. Pt sri aneka karyatama dapat melakukan pendekatan pengukuran

kinerja jasa seperti yang dikemukakan Mulyadi dalam Tjiptono (2010:70)

melalui dimensi kualitas kerja yaitu bukti langsung (tangibles), keandalan

(reability), daya tanggap (responsiveness), jaminan (assurance)dan empati.

Dalam hal ini apabila kepuasan kerja terus menerus diukur, maka tingkat

kepuasan akan diketahui secara totalitas apakah sudah sesuai dengan yang

diharapkan. Secara empirik dapat dikatakan bahwa ada hubungan positif

antara kepuasan kerja dan produktifitas. Kepuasan kerja yang tinggi dapat

membuat karyawan bekerja dengan lebih baik yang pada akhirnya akan

meningkatkan. Kondisi kerja kerja, hubungan kerja diantara karyawan sugesti

dari teman kerja , emosi dan situasi kerja. Kedua faktor individual yaitu sikap

orang terhadap pekerjaanya umur orang sewaktu bekerja, jenis kelamin, ketiga

faktor-faktor luar (eksternal), yaitu keadaan keluarga karyawan, rekreasi,

pendidikan (training, up grading dan sebagainya) berdasarkan hal-hal yang

telah diuraikan diatas,maka penulis berniat untuk mengadakan penelitian


6

dengan judul “pengaruh kepuasan kerja tehadap kinerja karyawan PT Sri

aneka karyatama”.

1.2 RUMUSAN MASALAH

1. Bagaimana kepuasan kerja karyawan PT Sri aneka karyatama kota

palembang?

2. Bagaimana pengaruh kepuasan kerja terhadap kinerja karyawan PT Sri

aneka karyatama?

3. Diantara faktor-faktor mana yang mempengaruhi kepuasan kerja,

faktor mana yang paling mempengaruhi kinerja karyawan PT Sri

aneka karyatama kota Palembang?

1.3 TUJUAN PENELITIAN

Berdasarkan rumusan masalah dan batasan masalah tersebut, maka

penelitian bertujuan untuk :

1. Mengetahui kepuasan kerja karyawan PT Sri aneka karyatama kota

Palembang

2. Mengetahui pengaruh kepuasan kerja terhadap kinerja karyawan

PT Sri aneka karyatama kota Palembang

3. Mengetahui faktor-faktor mana yang paling mempengaruhi kinerja

karyawan PT Sri aneka karyatama kota Palembang.

1.4 MANFAAT PENELITIAN

1. Secara teoritis

Untuk membantu dalam memberikan informasi mengenai faktor faktor

kepuasan kerja karyawan yang dapat mempengaruhi kinerja karyawan


7

yang dapat membantu para pimpinan mengambil kebijakan untuk

berusaha memenuhi keinginan-keinginan dan faktor-faktor kepuasan

kerja karyawan agar terjadi peningkatan kinerja karyawan dan

sekaligus kinerja perusahaan itu sendiri.

2. secara praktis

Dapat menambah buku referensi dan masukkan bagi pihak-pihak yang

bersangkutan dan memerlukan informasi mengenai kepuasan kerja

yang berpengaruh terhadap kinerja karyawan, khususnya bagi jurusan

manajemen

3. bagi penulis

Agar dapat lebih memahami dan mencoba untuk menerapkan ilmu

yang pernah penulis terima untuk mempraktekkannya langsung ke

lapangan kerja, khususnya bagi mata kuliah manajemen sumber daya

manusia.

Kerangka pemikiran bertujuan untuk menjelaskan fokus masalah dari

penelitian mengenai variabel atau objek penelitian, yaitu kepuasan

kerja sebagai variabel bebas dan kinerja karyawan sebagai variabel

terikat. Manusia sebagai sumber daya yang berperan penting dalam

suatu organisasi tentu ingin dapat dihargai. Perasaan dihargai dan

dibutuhkan dalam organisasi akan dapat memotivasi seseorang

menjadi lebih giat bekerja dan mewujudkan tujuan dari organisasi.


II KERANGKA PEMIKIRAN DAN HIPOTESIS

Kerangka pemikiran bertujuan untuk menjelaskan fokus

masalah dari penelitian mengenai variabel atau objek penelitian, yaitu

kepuasan kerja sebagai variabel bebas dan kinerja karyawan sebagai

variabel terikat

Manusia sebagai sumber daya yang berperan penting dalam

suatu organisasi tentu ingin dapat dihargai. Perasaan dihargai dan

dibutuhkan dalam organisasi akan dapat memotivasi seseorang

menjadi lebih giat bekerja dan mewujudkan tujuan dari organisasi.

Kepuasan kerja nampak dalam sikap positif karyawan terhadap

pekerjaannya dan segala sesuatu yang dihadapi lingkungan kerjanya.

Sebaliknya karyawan yang tidak terpuaskan oleh faktor-faktor yang

berkaitan dengan pekerjaan nampak memiliki sikap negatif yang

mencerminkan rendahnya kinerja mereka terhadap perusahaan seperti

sering mangkir, perpindahan karyawan, tingginya tingkat kerusakan,

timbulnya kegelisahan serta terjadinya tuntutan-tuntutan yang berakhir

dengan mogok kerja

“ketidakpuasan kerja pada tenaga kerja karyawan dapat

diungkapkan kedalamberbagai macam cara, misalnya selain

meninggalkan pekerjaan, karyawan dapat mengeluh

,membangkang,mencuri barang milik organisasi menghindari sebagian

dari tanggung jawab pekerjaan mereka”

8
9

Jika karyawan tersebut meninggalkan pekerjaannya karena merasa

tidak puas maka akan menimbulkan dampak negatif bagi organisasi, seperti

menciptakan ketidakstabilan terhadap kondisi tenaga kerja dan peningkatan

biaya sumber daya manusia. Hal tersebut menjadikan organisasi tidak efektif

karena perusahaan kehilangan karyawan yang berpengalaman dan perlu

melatih kembali karyawan baru.

Berdasarkan latar belakang, permasalahan dan kerangka pemikiran

yang telah dikemukakan sebelumnya maka hipotesis yang dirumuskan :

”Kepuasan kerja memiliki pengaruh yang positif terhadap kinerja karyawan

pada PT.SRI ANEKA KARYATAMA.

Gambar I. kerangka pemikiran

Kepuasan karyawan (X)

1. Menyenangi pekerjaannya
2. Mencintai pekerjaannya
3. Moral kerja Kinerja karyawan ( Y )
4. kedisiplinan
1. Kuantitatif
5. Prestasi kerja
2. Kualitatif
(Malayu S.P Hasibuan , 2012)
(Malayu S.P Hasibuan,
2012)

Pada bagan diatas variabel bebas yaitu kepuasan kerja terdiri dari

imbalan yang pantas, pekerjaan yang secara mental menantang,


10

kondisi yang mendukung, rekan kerja yang mendukung, gaya

kepemimpinan dan perilaku atasan yang merupakan faktor-faktor yang

dapat mempengaruhi kepuasan kerja. Kepuasan kerja dapat

menghasilkan dua kemungkinan, yaitu hasil yang positif dan hasil

yang negatif.

Kepuasan yang menghasilkan dampak positif akan menghasilkan

kinerja yang baik, sehingga tujuan perusahaan dapat dengan mudah

tercapai. Kepuasan yang berdampak negatif maka akan menurunkan

kinerja karyawan.

Hal-hal yang menjadi indikator dalam menilai kinerja antara lain

adalah yang tampak pada masing-masing karyawan PT Sri aneka

karyatama

Berdasarkan latar belakang, permasalahan dan kerangka pemikiran

yang telah dikemukakan sebelumnya maka hipotesis yang dirumuskan

: “kepuasan kerja memiliki pengaruh yang positif terhadap kinerja

karyawan pada PT Sri aneka karyatama

A. Msdm adalah suatu ilmu atau cara bagaimana mengatur hubungan

dan peranan sumber daya (tenaga kerja) yang dimiliki oleh individu

secara efisien dan efektif serta dapat digunakan secara maksimal

sehingga tercapai tujuan

B. Fungsi msdm
11

1. Perencanaan adalah merencanakan tenaga kerja agar sesuai dengan

kebutuhan peerusahaan dan efektif serta efisien dalam membantu

mencapai tujuan perusahaan yang telah ditetapkan

2. Pengorganisasian adalah kegiatan merancang susunan dari berbagai

hubungan antara jabatan,personalia, dan faktor-faktor fisik.

3. Pengarahan adalah kegiatan mengarahkan semua karyawan, agar

mau bekerja sama dan efektif serta efisien dalam membantu

tercapainya tujuan perusahaan,karyawan dan masyarakat

4. Pengendalian adalah kegiatan mengendalikan semua karyawan agar

menaati peraturan-peraturan perusahaan dan bekerja sesuai rencana.

C. Kepuasan kerja adalah sikap emosional yang menyenangkan dan

mencintai pekerjaanya. Sikap ini dicerminkan oleh moral kerja,

kedisiplinan dan prestasi kerja, kepuasan kerja dinikmati dalam

pekerjaan, luar pekerjaan, dan kombinasi dalam dan luar pekerjaan

D. Kinerja adalah hasil kerja secara secara kualitas dan kuantitas yang

dicapai oleh seseorang pegawai dalam melaksanakan tugasnya sesuai

dengan tanggung jawab yang diberikan kepadanya

2.1 kerangka pemikiran

pengertian manajemen

Manajemen merupakan alat untuk mencapai tujuan yang diinginkan

perusahaan.

Manajemen yang baik akan mempermudah tercapainya visi dan misi

perusahaan.
12

Sehingga dengan manajemen yang baik akan mengikutsertakan seluruh

karyawan dalam pencapaian tujuan perusahaan tersebut. Menurut

Aditya (2010) tujuan perusahaan adalah suatu pandangan jauh tentang

visi dan misi, tujuan-tujuan perusahaan dan apa yang harus dilakukan

untuk mencapai visi dan misi tersebut pada masa yang akan datang

Kepuasan kerja adalah tingkat kesenangan yang dirasakan seseorang

atas peranan atau pekerjannya dalam organisasi.tingkat rasa puas

individu bahwa mereka mendapat imbalan yang setimpal dari macam-

macam aspek situasi pekerjaan dari organisasi tempat mereka bekerja

Kinerja adalah hasil atau tingkat keberhasilan seseorang secara

keseluruhan selama periode tertentu didalam melaksanakan tugas

dibandingkan dengan berbagai kemungkinan, seperti standar hasil

kerja, target atau sasaran kriteria yang telah ditentukan terlebih dahulu

dan telah disepakati bersama.

2.2 Hipotesis

Menurut Nanang Martono (2010:57),hipotesis adalah jawaban

sementara yang kebenarannya harus diuji atau rangkuman

kesimpulan secara teoritis yang diperoleh melalui tinjauan

pustaka.”hipotesis merupakan sebuah proposisi yang harus

dimasukkan untuk menguji dan menentukan validitas, sebuah

hipotesis menyatakan apa yang akan dicari Menurut Goode dan

Han
13

HO : tidak ada pengaruh kepuasan kerja terhadap kinerja

karyawan pada pt.sak

Hi : ada pengaruh kepuasan kerja terhadap kinerja

karyawan pada pt.sak

Kepuasan kerja sangat dipengaruhi banyak faktor, faktor-faktor


yang dapat dijadikan pertimbangan untuk mengendalikan kepuasan
kerja adalah :
1. Isi pekerjaan
2. Pembayaran upah
3. Promosi
4. Pengawasan kerja
5. Kelompok kerja
6. Kondisi kerja

Kepentingan para manajer pada kepuasan kerja cenderung berpusat


pada efek kinerja karyawan. Para peneliti mengenali kepentingan
ini karena banyak studi yang dirancang bahwa dampak kepuasan
kerja pada produktifitas, kemangkiran dan keluarnya karyawan.
a. Kepuasan dan produktifitas
Pandangan ini mengenai hubungan kepuasan kinerja , seorang
karyawan yang bahagia adalah seorang pekerja yang produktif.
b. Kepuasan dan kemangkiran
Karyawan yang tidak mendapatkan kepuasan atas sosial
kerjanya maka akan cenderung untuk tidak masuk kerja atau
lebih sering mangkir.
c. Kepuasan dan tingkat keluarnya karyawan
Kepuasan juga dapat dihubungkan dengan sikap negatif seperti
keluarnya karyawan. Karyawan yang merasa tidak
mendapatkan kepuasan dapat bereaksi secara negatif.
14

Kinerja karyawan
kinerja dalam organisasi merupakan jawaban dari berhasil atau

tidaknya tujuan organisasi yang telah ditetapkan. Para atasan atau

manjer sering tidak memperhatikan kecuali sudah amat buruk atau

segala sesuatu jadi serba salah. Terlalu sering manajer tidak

mengetahui betapa buruknya kinerja telah merosot sehingga

perusahaan / instansi menghadapi krisis yang serius. Kesan-kesan

buruk organisasi yang mendalam berakibat dan mengabaikan

tanda-tanda peringatan adanya kinerja yang merosot menurut

Anwar prabu (2009 : 67)” kinerja seseorang merupakan hasil kerja

secara kualitas dan kuantitas yang dicapai oleh seorang pegawai

dalam melaksanakan tugasnya sesuai dengan tanggung jawab yang

diberikan kepadanya

kinerja kontekstual memberikan sumbangan pada

keefektifan organisai dengan mendukung keadaan organisasional,

sosial dan psikologis. Kinerja kontekstual mengacu pada hasil-hasil

dari perilaku yang dibutuhkan untuk mendukung struktur sosial

organisasi serta hanya dapat memberikan dukungan pada sub

bagian organisasi jika aspek-aspek yang bersifat teknis dalam

organisasi dapat berfungsi dengan baik.

dari beberapa pengertian dan kinerja yang disampaikan

oleh para ahli sebagaimana diuraikan diatas, cukuplah untuk dapat

disimpulkan bahwa pengertian kinerja adalah hasil kerja yang


15

dicapai oleh individu sesuai dengan peran atau tugasnya dalam

periode tertentu, yang dihubungkan dengan suatu ukuran nilai atau

standar tertentu dari organisasi/perusahaan dimana individu

tersebut bekerja.

Kinerja merupakan semua tindakan atau perilaku yang

dikontrol oleh individu dan memberikan kontribusi bagi

pencapaian tujuan-tujuan dari organisasi. Ada 3 komponen besar

dari kinerja yaitu : kinerja tugas,kinerja keanggotaan dan kinerja

kontra produktif.

Kinerja tugas merupakan penyelesaian tugas-tugas dan

tanggungjawab yang diberikan, meliputi perilaku yang

menghasilkan barang, jasa, dan pelayanan. Tugas-tugas tersebut

adalah tugas-tugas yang diakui formal dan berbeda antara satu

organisasi dengan organisasi yang lain. Kinerja keanggotaan,

menjadikan seseorang terlibat dalam kehidupan organisasi

perusahaan dan mempromosikan citra organisasi yang positif dan

menyenangkan. Kinerja keanggotaan memberikan sumbangan bagi

tercapainya tujuan-tujuan organisasi dalam bentuk mengusahakan

lingkungan sosial dan lingkungan psikologis yang menyenangkan

Dari beberapa pengertian dan kinerja yang disampaikan oleh para

ahli sebagaimana diuraikan di atas, cukuplah untuk dapat

disimpulkan bahwa pengertian kinerja adalah hasil kerja yang

dicapai oleh individu sesuai dengan peran atau tugasnya dalam


16

periode tertentu, yang dihubungkan dengan suatu ukuran nilai atau

standar tertentu dari organisasi di mana individu tersebut bekerja.

III. METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Objek penelitian

1.Nama Perusahaan : PT. SRI ANEKA KARYATAMA

2.Alamat Perusahaan : Jalan Mayor Zen Komplek PT. Pupuk

Sriwidjaja Palembang 30118.

Alasan ilmiah saya memilih PT SAK sebagai objek penelitian

sebab terdapat masalah di PT SAK sehingga saya tertarik meneliti

di PT SAK Palembang

3.2 Desain penelitian

penelitian lapangan, yaitu penelitian langsung ke PT.Sri aneka

karyatama Palembang dengan cara :

1. Wawancara, yaitu melakukan wawancara langsung dengan

pihak-pihak terkait dalam penelitian ini guna mendapatkan

keterangan dan data-data yang dibutuhkan yang

berhubungan dengan penelitian ini.

2. Pendokumenan, yaitu digunakan untuk memperoleh data

tentang jumlah karyawan, tingkat absensi, dan lain-lain,

yang data tersebut dapat membantu penulis dalam


17

menyelesaikan penelitian ini dan dapat mengetahui adanya

pengaruh kepuasan kerja karyawan terhadap kinerja

karyawan yang terjadi di PT.Sri aneka karyatama

3. Observasi, yaitu dengan mengadakan pencatatan dan

pengamatan terhadap data yang akan diteliti.

4. Daftar angket, yaitu dengan menyebarkan daftar pertanyaan

atau pernyataan kepada karyawan PT. Sri aneka karyatama,

setiap karyawan mendapatkan dua model pernyataan, yang

pertama tentang kepuasan kerja karyawan dan yang kedua

tentang kinerja karyawan. Dalam penyusunan instrumen

seperti kuesioner, indikator yang akan dijadikan sebagai

pernyataan dalam kuesioner dikembangkan dari faktor-

faktor lainnya. Dalam penelitian ini, menggunakan

kuesioner tipe tertutup. Setiap pernyataan memiliki 5(lima)

alternatif jawaban yang diberi nilai dengan skala Likert.

3.3 Operasionalisasi variabel

seluruh karyawan pada PT Sri aneka karyatama dijadikan

responden untuk menguji kuesioner. Apabila subjeknya kurang

dari 100, lebih baik diambil semuanya sehingga penelitiannya

penelitian populasi.

Selanjutnya jika subjeknya besar atau lebih dari 100 dapat

diambil antara 10-15% atau 20-25% atau lebih. Data penelitian ini
18

menggunakan populasi untuk semua karyawan PT Sri aneka

karyatama Palembang

3.4 Metode penarikan sampel

agar responden dapat memberikan persepsi yang tepat

pada masing-masing variabel, terlebih dahulu diberi definisi

sebagai berikut :

Definisi Operasional Variabel Data penelitian ini diperoleh dari

jawaban responden terhadap pertanyaan yang diajukan,

menyangkut persepsi responden terhadap berbagai variabel.

Definisi operasional variabel merupakan definisi yang mampu

memberikan arti dan menspesifikasikan kegiatan agar dapat

diukur berdasarkan variabelnya masing-masing. Menurut variabel

ini yang menjadi variabel bebas meliputi kepuasan kerja (X),

sedangkan variabel terikat meliputi kinerja karyawan (Y1) dan

komitmen (Y2). Agar responden dapat memberikan persepsi yang

tepat pada masing-masing variabel terlebih dahulu diberi definisi

sebagai berikut:

1. Variabel bebas (x)

2. Kepuasan kerja(x)

kepuasan kerja sebagai perasaan menyokong atau tidak

menyokong yang dialami dalam bekerja.

Variabel bebas adalah variabel yang dimanipulasi atau efek diukur

dan dibandingkan faktor-faktor yang nantinya akan diukur,


19

dipilih, dan dimanipulasi oleh peneliti untuk melihat

hubungan diantara fenomena atau peristiwa yang diteliti atau

diamati.

Variabel terikat adalah hasil kerja yang diamati dan diukur oleh

peneliti dalam sebuah penelitian, untuk menentukan ada tidaknya

pengaruh dari variabel bebas. Dalam sebuah desain

penelitian, seorang peneliti harus mengetahui secara pasti, apakah

ada faktor yang muncul,ataukah tidak muncul, atau berubah

seperti yang diperkirakan oleh peneliti

Dalam penelitian ini yang menjadi variabel bebas adalah kepuasan

kerja & variabel terikat adalah kinerja

a. Rencana kerja

b. Pencapaian target

c. Kecakapan

d. Tanggung jawab terhadap penyelesaian tugas

e. Ketepatan waktu

f. Keterampilan

3.5 prosedur pengumpulan data

instrumen utama yang digunakan dalam penelitian ini daftar

pernyataan yang disebarkan kepada responden yang menjadi sampel

penelitian harus diuji kevaliditasannya dan kerealibelannya agar daftar

pertanyaan yang dibuat tersebut benar-benar mampu menjawab

permasalahan hingga tujuan penelitian tercapai. Uji validitas


20

dimaksudkan untuk memastikan seberapa baik instrumen mengukur

konsep yang seharusnya diukur. Instrumen yang valid berarti instrumen

tersebut dapat digunakan untuk mengukur apa yang hendak diukur

secara tepat dan benar. Dengan menggunakan instrumen penelitian

memiliki validitas yang tinggi, hasil penelitian mampu menjelaskan

masalah penelitian sesuai dengan keadaan atau kejadian yang

sebenarnya.

3.6 uji validitas dan reliabilitas

Uji Validitas validitas dilakukan untuk mengetahui apakah

alat ukur yang telah disusun benar-benar mampu mengukur apa yang

harus diukur. Uji validitas digunakan untuk menguji seberapa cermat

suatu alat ukur dalam melakukan fungsi ukurannya.

Uji Reliabilitas dilakukan untuk mengetahui apakah alat ukur

yang telah disusun benar-benar mampu mengukur apa yang harus

diukur. Uji validitas digunakan untuk menguji seberapa cermat

suatu alat ukur dalam melakukan fungsi ukurannya.

3.7 metode analisis

Metode Kualitatif Analisis kualitatif yaitu suatu analisis di

mana data yang diperoleh mengenai objek penelitian yang merupakan

data kualitatif dianalisis berdasarkan perbandingan antara teori dari

literature dengan kenyataan yang diperoleh penulis selama penelitian

dilakukan. Dengan metode penelitian yaitu deskriptif untuk melihat /

menggambarkan bagaimana kepuasan kerja dan motivasi kerja dalam


21

upaya mewujudkan kinerja karyawan pada perusahaan dengan

membandingkan keadaan yang sebenarnya terjadi.


IV.LOKASI DAN WAKTU PENELITIAN

Tempat kegiatan : PT. SRI ANEKA KARYATAMA

Alamat : Jl. Mayor Zen, Palembang Sumatra Sekalan 30118

Alokasi dan Waktu Penelitian

Penelitian dilaksanakan pada semester ganjil tahun ajaran 2018 yaitu


mulai dari bulan September 2018 sampai dengan bulan Juni 2019 dengan alokasi
sebagai berikut:

Tabel 4.1

Alokasi dan Waktu Penelitian

Minggu ke-
No Kegiatan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

Penyusunan
1 Proposal

Penyusunan
2 Instrumen

3 Validasi Instrumen

4 Penentuan Sampel

5 Pengumpulan Data

6 Analisis Data

Pembuatan Draft
7 Skripsi

8 Ujian Komprehensif

Penyempurnaan
9 Skripsi

10 Penggadaan Skripsi

22
DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, Suharsimi. 2006. Prosedur Penelitian. Penerbit Asdi


Mahasatya. Jakarta.

As,ad, Moh. 2004. Psikologi Industri. Penerbit Liberty. Yogyakarta.

Fajrina. 2006. Pengaruh Iklim Organisasi Terhadap Kepuasan Kerja

Karyawan PT Bank Negara Indonesia Tbk. Kantor Cabang Bandar

Lampung. Unila. Bandar Lampung

Handoko, T. Hani. 2001. Manajemen Personalia dan Sumber

Daya Manusia. Penerbit BPFE. Yogyakarta.

Handoko, T. Hani. 2005. Manajemen Personalia dan Sumber Daya


Manusia. Penerbit BPFE. Yogyakarta.

Hasibuan, Malayu S.P. 2001. Manajemen Sumber Daya Manusia dan


Kunci Keberhasilan. Penerbit CV Haji Masagung. Jakarta.

Hasibuan, Malayu S.P. 2009.Manajemen: dasar, pengertian, dan


masalah Edisi Revisi. Jakarta : Bumi Aksara

Hasibuan, Malayu S.P. 2011. manajemen sumber daya manusia edisi


revisi.Jakarta : Bumi Aksara
Mangkunegara, Anwar Prabu. 2001. Manajemen Sumber Daya
Manusia Perusahaan. Penerbit PT Remaja Rosdakarya. Bandung

23
Mangkuprawira, Tb. Sjafri. 2001. Manajemen Strategik. Penerbit
Ghalia. Jakarta.

Manullang, M dan Manullang, Marihot AMH. 2002. Manajemen


Sumber Daya Manusia. Gahlia Indonesia. Jakarta.

Martoyo. 2000. Jurnal Kepuasan Kerja.

http://wangmuba.com/2009/03/04/pengertian-kepuasan/. Diakses
tanggal 5 Mei 2010 jam 20.00 WIB

Mondy ,R. Wayne dan Robert M. Noe. 2005. Human Resources


Management: Ninth Edition. New Jersey : Pearson Education. Inc.

Mufid, Ahmad. 2007. Hubungan Kepuasan Kerja dengan Komitmen


Karyawan Divisi Sumber Daya Manusia pada PT. Perkebunan
Nusantara (PTPN VII) Lampung. Unila. Bandar Lampung.

Robbins, Stephen P. 2001. Perilaku Organisasi Jilid 1. Alih Bahasa


Oleh Drs. Handayana Pujaatmaka. Penyunting Drs.Benyamin Molan.
Prenhallindo. Jakarta.

Robert Hoppock. 2001. Jurnal Kepuasan Kerja.


http://wangmuba.com/2009/03/04/pengertian-kinerja/. Diakses tanggal
5 Mei 2010 jam 20.00 WIB

Siagian, Sondang P. 2005. Manajemen Sumber Daya Manusia. Edisi


satu, Cetakan Ke Dua Belas. Bumi Aksara. Jakarta.

24
Sulistiyani, Ambar Teguh. 2003. Jurnal Kinerja Karyawan.
http://id.wikipedia.org/wiki/Kinerja . Diakses tanggal 5 Mei 2010 jam
19.30 WIB
Setiati, A. Dian. 2002. Jurnal Kinerja Karyawan
http://wangmuba.com/2009/03/04/pengertian-kinerja/. Diakses tanggal
5 Mei 2010 jam 20.00 WIB

25

Anda mungkin juga menyukai