Oleh :
Kelompok 6
1. Teguh Ardhi Sisworo
2. Tiara Nuramalia
3. Wulan Kirani
4. Yesika Ardi Tiofani
5. Zannuba Kamilia Chofsoh
Program Studi Manajemen Agribisnis
Sekolah Vokasi
2019
Technical skill
Technical skill seorang direktur berupa pemahaman mendalam tentang
ilmu ilmu manajeman, administrasi, akuntansi dan ilmu lainnya yang di
perlukan dalam menjalani perusahaan yang di kelola nya tersebut. Hal ini
bertujuan agar perusahaan yang dikelola dapat tumbuh dengan baik dan
menjadi perusahaan yang besar.
Human skill
Human skill seorang direktur berupa penguasaan dalam berbicara agar
terjalanin komunikasi yang baik dan harmonis antara direktur terhadap
karyawannya, perusahaan lain yang diajak kerjasama serta para
pelanggannya sehingga membuat tujuan perusahaan tercapai dengan baik
tanpa ada masalah.
Conceptual skill
Conceptual skill seorang direktur berupa kemampuan direktur
untuk memahami persoalan persoalan yang ada didalam perusahaannya
baik itu persoalan internal maupun eksternal serta mampu dalam
menyelesaikan persoalan persoalan tersebut. Direktur juga mampu
menjalankan perusahaan dengan rencana rencana yang sudah ada dan
dapat menyelesaikan masalah yang timbul kedepannya terkait dengan
rencana awal tersebut dan pengontrolan menyeluruh akan sebuah rencana
yang sudah disusun sebelumnya.
Technical skill
Keterampilan teknis ini merupakan kemampuan untuk
menjalankan suatu pekerjaan tertentu misalnya, membuat jadwal kerja dan
keterampilan teknis lainnya seperti :
o Menyelenggarakan pengelolaan administrasi keuangan.
o Menyelenggarakan dan mengendalikan seluruh aktivitas
penerimaan dan pengeluaran perusahaan.
o Menyelenggarakan pembukuan terhadap seluruh kegiatan
pendanaan perusahaan.
Human Skill
Conceptual skill
Top manager harus memiliki keterampilan untuk membuat konsep, ide,
gagasan, dan saran untuk kemajuan organisasi. Kemudian gagasan tersebut
dijabarkan menjadi suatu rencana kegiatan yang konkret. Proses penjabaran
ide menjadi rencana rencana kerja disebut sebagai proses perencanaan.
Keterampilan konsepsional ini sangat diperlukan bagi manajer pada tingkat-
tingkat yang tinggi. Semakin tinggi tingkatan manajerial seseorang, maka
semakin diperlukannya keterampilan ini. Seperti :
Technical Skill
Human Skill
Conceptual Skill
Technical skill
Technical skill seorang manajer pemasaran contohnya mampu
menjalankan suatu pekerjaan tertentu yang mendukung pemasaran produk
eskrim seperti penggunaan program komputer, memperbaiki mesin eskrim,
membuat desain kemasan produk yang menarik untuk menarik minat
pelanggan, mengembangkan model atau inovasi eskrim serta
pembungkusannya.
Human skill
Human skill seorang manajer pemasaran contohnya menciptakan
komunikasi yang baik dan efektif antara penjual, pembeli, atasan, maupun
bawahan. Dengan komunikasi yang baik akan memberikan dampak yang
positif terhadap karir manajer pemasaran dan juga dalam pencapaian
tujuan organisasi. Selain komunikasi, seorang manajer pemasaran harus
mempunyai kemampuan berinteraksi secara efektif dengan anggota
organisasinya serta membangun pemahaman dan usaha kooperatif dalam
tim yang dipimpinnya.
Conceptual skill
Conceptual skill seorang manajer pemasaran adalah kemampuan
seorang manajer pemasaran untuk memahami/melihat keseluruhan
organisasi sebagai suatu entitas yang lengkap. Kemampuan conceptual ini
meliputi bagaimana seorang manajer menganalisa pasar, memeriksa
penjualan produk, melakukan evaluasi penjuan, mengembangkan inovasi
baru atau konsep produk.
Human skill
Conseptual skill