Anda di halaman 1dari 6

Analisis/Simpulan Hasil Membaca Informasi Hasil Diskusi dan Hasil

Pengumpulan Informasi Durian


ABDUL WAHID,SST.,M.Pd
Fasilitator :
ARNI SETYO.P.,SST.,M.Pd
SAIBANI,SP,M.Pd
MASMAH
Kelompok 4 :
QORY RAHAYU EFENDI,SP
WARDATUN HAFIZAH,S.Pd

No Hasil diskusi dan hasil


Analisis/simpulan Hasil membaca informasi
pengumpulan informasi
1. Morfologi dan Syarat Morfologi :
tumbuh - Tinggi pohon durian dapat Morfologi :
mencapai 25-30 meter tergantung - Tanaman berbentuk pohon
speciesnya, cabangnya biasanya - akar tunggang
sangat rindang - batang berkayu, silindris,
tegak, kulit pecah, permukaan
- Daunnya :
kasar percabangan simpodial,
 berbentuk jorong hingga bercabang banyak, arah
lanset, mendatar
 terletak berseling, - daun tunggal, bertangkai
 bertangkai, berpangkal lancip pendek, tersusun berseling,
atau tumpul dan berujung permukaan atas berwarna
lancip melandai, sisi atas hijau tua , bawah daun coklat
kekuningan, bentuk jorong
berwarna hijau terang, sisi
hingga lanset, ujung runcing,
bawah tertutup sisik-sisik pangkal membulat, tepi rata,
berwarna dan berbulu pertulangan menyirip,
- Bunga : permukaan atas mengkilap
 muncul dari cabang yang tua dan bawah buram berlapis
atau batang. bulu halus
- bunga muncul dari
 Bunga berkelompok dalam
batang/cabang yang besar,
karangan berisi 3-10 kuntum bertangkai, kelopak berbentuk
berbentuk malai lonceng, warna putih hingga
 Kuncup bunganya membulat coklat keemasan
 Kelopak bunga bentuk tabung - buah bulat/lonjong dipenuhi
 Mahkota bentuk sudip duri-duri tajam, warna
 Benang sarinya banyak kecoklatan/kuning, bentuk biji
lonjong
terbagi kedalam 5 berkas
 Putiknya membentuk bongkol.
- Buah : Syarat tumbuh :
 Buahnya bertife kapsul ( bulat, - curah hujan merata setiap
bulat telor hingga lonjong ) tahun
 Kulit buahnya tebal, berduri - pada suhu 15 oC pertumbuhan
 Warna buah hijau, keuningan, tidak optimal, lebih 35 oC
tanaman terbakar
coklat - memerlukan tanah yang subur
Syarat Tumbuh : yaitu hitam ke abu-abuan
- curah hujan 1.500 – 3.500 struktur tanah lapisan atas
mm/tahun. Periode kering 1 – 2 berbutir, bagian bawah
bulan bergumpal, mengingkat air
- intensitas cahaya 60 – 80 % yang tinggi
- suhu rata-rata 20 – 30 C o - pH bisa 5 – 7
- drainase yang baik
- kandungan air yang dalam 50 –
150 cm dan 150 – 200 cm
- pH 6 – 6,5
- tanah yang subur
- ketinggian 800 m dpl
2. Menyiapkan lahan/  Pembukaan lahan (Land Clearing)
media tanam bagi - survei lahan Jenis-jenis durian :
tanaman durian - pemberian batas/patok 1. Durian montong
- dapat dilakukan secara mekanik
atau kimia
 Pembuatan jalan/jembatan
- dibuat blok ( 10 – 20 blok/ha )
- luasan blok tergantung luas
lahan
- pembangunan jalan datar dan 2. Durian petruk
berbukit dapat menjangkau
setiap areal terkecil dan dibuat
jalan tikus
 Pembuatan saluran drainase
Lebar Lebar Kedala
Tipe
atas bawah man
drainase
(m) (m) (m)
Lapangan 1,0 0,3 0-1,10 3. Durian sidodol
1,25- 4. Durian bokor
Pengumpul 2,0-2,5 0,5
1,75
Pembuan 2,00-
3,0-5,0 1,0
gan 2,50
 Konservasi lahan
- mencegah kerusakan tanah karena
erosi dan aliran permukaan
- memperbaiki tanah rusak/kritis
- memulihkan dan mempertahankan 5. Durian matahari
kesuburan tanah
- mempertahankan daya dukung
lahan
- memelihara produktivitas tanah

Pembuatan teras

Penentuan Jarak tanam

Pola hubungan tanaman
6. Durian tembaga

Pemancangan

Pohon pelindung

Pengolahan tanah
Pembuatan lubang tanam
3. Membibitkan tanaman Dapat diambil dari hasil :
durian 1. Bibit dari biji (generative)
- biji yang murni
- dicuci kemudian dikering
anginkan dan tidak terkena 7. Durian merah
sinar matahari secara
langsung
- penyimpanan dilakukan
dengan baik
- biji diistirahatkan ( 2 – 3
minggu ) sesudah diambil dari
buah baru ditanam
2. bibit dari hasil perbanyakan
vegetative :
- okulasi Cara budidaya durian :
- penyusuan 1. Menentukan lokasi
- cangkokan  tanaman durian tumbuh
4. Menanam tanaman Persemaian : baik pada lahan tropis
durian “biji dibersihkan, dikering anginkan dengan ketinggian
dan dikecambahkan dalam polybag  intensitas cahaya
dengan perbandingan media 1 : 1,  suhu
ketebalan lapisan tanah 6 – 8 cm,
 curah hujan
suhu 20 – 23 oC, ditanam dalam
posisi miring tertelungkup ( hy ¼  jenis tanah
bagian dalam tanah), jarak antar biji 3  pH
– 5 cm. bila sudah besar dapat
dipindah kepembibitan”
2. Menentukan bibit durian
 bibit mempunyai daun yang
Pemindahan bibit :
- bibit yang ditanam mempunyai banyak
tinggi 75 – 150 cm atau berumur 7  bibitnya sehat serta segar
– 9 bulan setelah diokulasi  batang bibit kokoh dengan
- jarak tanam 10 x 10 m (berumur percabangan terdiri 2 – 4
genjah), 12 x 12 m (berumur arah
sedang  banyak terdapat tunas baru
- pembuatan lubang tanam 1x1x1m
dikering anginkan selama 1
minggu, baru ditambah kompos 35 3. Cara menanam bibit durian
kg/lubang, campuran tanah bagian  bersihkan lahan dari gulma
bawah dengan pupuk kandang 35  cangkul dan buat lubang
kg, 1 kg posfat + furadan, ditimbun tanam biarkan 5 hari untuk
setinggi 20-30 cm dari permukaan dianginkan
tanah
 berikan pupuk kandang,
- penutupan lubang dilakukan 7 – 15
hari sebelum tanam tambahkan kapur jika
Cara penanaman : diperlukan
- polybag dirobek  jarak tanam 8 x 8 m,
- bibit dimasukan dalam lubang masukkan bibit dalam
yang telah disiapkan lubang yang sudah
- kemudian lubang ditutup dengan disiapkan, dengan posisi
tanah galian
tegak, selanjutnya ditutup
- pangkal bibit ditutup dengan
jerami/rumput kering dengan tanah hingga
- bisa dibuangan naungan untuk pangkal batang bibit
melindungi dari sengatan sinar  setelah ditanam bibit
matahari disiram secukupnya
5. Mengairi tanaman - penyiraman dilakukan awal  penanaman sebaiknya
durian pertumbuhan sampai produksi
- waktu berbunga penyiraman dikurangi dilakukan pada musim
- penyiraman 1x sehari yaitu waktu pagi hujan
6. Memupuk tanaman Jenis pupuk yang diberikan :
durian - pupuk kandang, kompos, pupuk 4. Pemeliharaan
hijau serta pupuk buatan  Rutin melakukan
- pupuk susulan NPK (15:15:15) penyiraman bibit setelah
200g/pohon 4 bulan sekali sampai
berumur 3 tahun ditanam
- 1 tahun sekali diberi pupuk organic  melakukan penyiangan
60 – 100 kg/pohon rumput yang menutupi akar
- pada tahun ke 4 dosisnya naik yang muncul diatas tanah
menjadi 20 – 25 % NPK dari dosis tidak menggunakan arit
sebelumnya yaitu 600 – 625 atau cangkul
gr/pohon, pupuk organic 120 – 200
 Pemupukan dilakukan
kg/pohon
- menjelang berbunga NPK setahun sekali dengan cara
10:30:10 menaburkan pupuk
Cara pemberian : kandang sudah matang
“melingkari tanaman” disekitar tanaman
7. Mengendalikan gulma Penyiangan dilakukan sekitar 1 m dari
tanaman durian tanaman induk 5. Panen
8. Memangkas tanaman - umur 2 tahun dipangkas ujungnya
 uah bisa dipanen jika ujung
durian kira-kira 2 cm di atas mata tunas
- tunas yang dibuang adalah tunas duri kulit buah berwarna
liar, tumbuh kedalam atau keatas, kecoklatan
cabang yang sudah mati,  warna garis diantara duri
terserang hama/penyakit, tidak jelas dan kontras
kena sinar matahri  ruas tangkai membesar
- tanaman mencapai ketinggian 4-5  berbau terdengar berbunyi
m pucuk tanaman dipangkas
- tanaman yang sudah tua jika dipukul
dipangkas, bekas pangkasan
diberi lilin atau parafin
9. Mengendalikan hama - ulat daun ( Papilia sp, Setora sp,
tanaman durian Lymatria sp )pengendalian dengan
pestona, pentane + aero 810
- penggerek buah pengendalian dengan
basudin, sumithion 50 AC, thiodan 35
EC dosis 2-3 cc/l air
- penggerek batang pengendalian
dengan larutan insektisida
- lebah mini pengendalian dengan
Hostahion 40 EC, Triazofos 420 gr/L,
supracide 40 EC dosis 420 gr/L,
Temik 106 (Aldikari 10%)
- Kutu puith pengendalian dengan
Supracide 40 EC, nuvacron SWC,
perfekthion 40 EC
- Kutu loncat pengendalian dengan
rantang yang diserang dipangkas,
penyemprotan supracide dosis 100 –
150 gr/ 5 Liter air
10. Mengendalikan - Busuk akar (Fusarium sp),
penyakit tanaman pengendaliannya tanaman yang
durian terserang dimusnahkan dan
dibakar bekas lubang tanam
ditaburi Glio
- Bercak daun (Colletototrichum sp)
pengendaliannya potong daun
yang terserang, semprotkan
natural glio + POC NASA
- Jamur upas (Ipink disease)
pengendaliannya potong bagian
terserang, kurangi kelembaban,
oleskan natural glio dan POC nasa
pada bagian yang terserang atau
fungisida berbahan aktif tembaga
- Akar putih (Rigodoporus lignosus)
pengendaliannya buang semua
tanaman inang dari areal kebun,
gunakan natural glio
- Busuk buah (Phytophthora sp)
pengendaliannya pemberian
dengan natural glio sebelum
tanam
- Phytopthora palmivora dan
Phytium complectens
pengendaliannya drainase yang
baik,pohon yang sakit dibongkar
sampai ke akarnya dan dibakar
- Kanker bercak pengendaliannya
dengan memperbaiki drainase,
memotong kulit yang sakit sampai
ke kayunya yang sehat, potongan
yang sakit dibakar, yang terluka
diolesi fungisida ex difolan 4 F 3 %
- Jamur upas, pengendaliannya bila
serangan masih tahap awal maka
melumasi cabang yang terserang
dengan fungisida, bila sudah
membentuk kerak merah jambu
dilakukan pemotongan cabang
kira-kira 30 cm kebawah bagian
yang berjamur, dapat dilakukan
juga penyemprotan antracol 70
WP (propinep 70,5%) dosis 100-
200 gr/L air

11. Menerapkan teknik Cara menghindari rontoknya bunga :


perlakuan khusus 1. melakukan survey tempat
tanaman durian penanaman durian
2. jika penyebabnya kekurangan
unsur hara dapat diusahakan
pemupukan teratur dan cukup
3. adanya perbedaan pemasakan
pada benang sari dan kepala putik
akhirnya langsung layu setelah
bunga mekar dapat diatasi
dengan pemberian gibberilin acid
(GA3)

Tanaman durian agar cepat berbuah :


1. harus cukup sinar matahari
2. atur kesuburan tanah
3. pengaturan kadar air
4. melakukan pemangkasan
5. melakukan pemupukan

12. Menjarang buah durian - Dapat dilakukan dengan


penyemprotan hormon tertentu
(auxin A)
- Penyeleksian buah berdiameter 5
cm, sisakan 2 buah terbaik
dengan jarak 30 cm

13. Memanen dan Panen buah durian :


menangani pasca - buah yang sudah berumur 6
panen hasil tanaman bulan (± 160 hari)
durian - mengeluarkan aroma khas dan
buah akan lepas dari tangkai
pohon.
- untuk jenis monthong 125 – 135
HS bunga mekar, jenis chanee
110 – 116 HS bunga mekar
- ciri-ciri lainnya ujung duri coklat
tua, garis diantara duri lebih jelas,
tangkai buah lunak, dan
membesar

Penangan massa panen :


- usahakan buah masih bertangkai
dapat disimpan 1 minggu
- masukkan kedalam ruang
o
bersuhu 15 C memperpanjang
daya tahan, buah durian selama
3 minggu, dapat juga sampai 3
bulan
- bila berlimpah/panen raya maka
bisa dibuat tempoyak, dodol,
campuran untuk kue

Anda mungkin juga menyukai