PEMBELAJARAN
(RPP)
A. KOMPETENSI INTI
KOMPETENSI INTI
PENGETAHUAN KETERAMPILAN
B. KOMPETENSI DASAR
KOMPETENSI DASAR
PENGETAHUAN KETERAMPILAN
3.22 Menentukan masalah kontekstual yang berkaitan dengan
4.22 menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan logika
logika matematika (pernyataan sederhana, negasi
matematika (pernyataan sederhana , negasi pernyataan
pernyataan sederhana, pernyataan majemuk, negasi
sederhana, pernyataan majemuk, negasi pernyataan
pernyataan majemuk dan penarikan kesimpulan)
majemuk, dan penarikan kesimpulan)
PENGETAHUAN KETERAMPILAN
D. TUJUAN PEMBELAJARAN
TUJUAN PEMBELAJARAN
PENGETAHUAN KETERAMPILAN
❖ Setelah berdiskusi dan menggali informasi ❖ Setelah berdiskusi dan menggali informasi
peserta didik dapat mendeskripsikan tentang peserta didik dapat mengidentifikasi
penyelesaian masalah logika matematika
pernyataan dan kalimat terbuka dengan sabar
dengan teliti
❖ Setelah berdiskusi dan menggali informasi
peserta didik dapat mendeskripsikan ingkaran
suatu pernyataan dengan cermat
❖ Setelah berdiskusi dan menggali informasi
peserta didik dapat menentukan nilai
kebenaran dari pernyataan mejemuk konjungsi
dengan teliti
❖ Setelah berdiskusi dan menggali informasi
peserta didik dapat menentukan nilai
kebenaran dari pernyataan mejemuk disjungsi
dengan tekun
❖ Setelah berdiskusi dan menggali informasi
peserta didik dapat menentukan nilai
kebenaran dari pernyataan mejemuk implikasi
dengan mandiri
❖ Setelah berdiskusi dan menggali informasi
peserta didik dapat menentukan nilai
kebenaran dari pernyataan mejemuk biimplikasi
dengan santun
G. KEGIATAN PEMBELAJARAN
ALOKASI
KEGIATAN DESKRIPSI KEGIATAN
WAKTU
Pendahuluan Komunikasi 15 menit
1. Guru masuk kelas tepat waktu dan mengucapkan salam (Penumbuhan
karakter budaya sekolah tentang disiplin dan religius)
2. Memimpin doa (Meminta seorang siswa untuk memimpin doa)
(Penumbuhan karakter Religius)
Apersepsi
1. Guru memberikan gambaran tentang pentingnya memahami logika
matematika
2. Sebagai apersepsi untuk mendorong rasa ingin tahu dan berpikir kritis, siswa
diajak mengingat kembali konsep pernyataan dan kalimat terbuka
3. Guru memberikan informasi mengenai kompetensi , materi, tujuan
pembelajaran dan penilaian yang ingin dicapai
(e) Guru meminta siswa mengidentifikasi cara menentukan nilai kebenaran dari
pernyataan majemuk konjungsi (Mengamati) (Literasi)
(f) Guru meminta siswa mengidentifikasi cara menentukan nilai kebenaran dari
pernyataan majemuk disjungsi (Mengamati) (Literasi)
(g) Guru meminta siswa mengidentifikasi cara menentukan nilai kebenaran dari
pernyataan majemuk implikasi (Mengamati) (Literasi)
(h) Guru meminta siswa mengidentifikasi cara menentukan nilai kebenaran dari
pernyataan majemuk biimplikasi (Mengamati) (Literasi)
(c) Guru memberi kesempatan kepada siswa dari kelompok lain untuk
memberikan tanggapan terhadap hasil diskusi kelompok penyaji
dengan sopan. (menumbuhkan karakter sopan santun).
(d) Guru melibatkan siswa mengevaluasi jawaban kelompok penyaji serta
masukan dari siswa yang lain dan membuat kesepakatan, bila jawaban
yang disampaikan siswa sudah benar.
(e) Guru memberi kesempatan kepada kelompok lain yang mempunyai
jawaban berbeda dari kelompok penyaji pertama untuk
mengkomunikasikan hasil diskusi kelompoknya secara runtun,
sistematis, santun, dan hemat waktu. Apabila ada lebih dari satu
kelompok, maka guru meminta siswa bermusyawarah menentukan
urutan penyajian.
(f) Langkah (c), (d), dan (e) sebagai satu siklus dapat dilaksanakan lagi
dan disesuaikan dengan waktu yang tersedia.
6. Selanjutnya, guru membuka cakrawala penerapan ide dari penyelesaian
masalah tersebut untuk menemukan rumus (ide) umum untuk menentukan
banyak kemungkinan yang terjadi dari suatu fenomena. (Menalar)
7. Guru mendorong agar siswa secara aktif terlibat dalam diskusi kelompok
serta saling bantu untuk menyelesaikan masalah tersebut.
(Penumbuhan karakter bekerjasama)
8. Selama siswa bekerja di dalam kelompok, guru memperhatikan dan
mendorong semua siswa untuk terlibat diskusi, dan mengarahkan bila ada
kelompok yang melenceng jauh pekerjaannya. (Penumbuhan
karakter bekerjasama dan tertib)
9. Salah satu kelompok diskusi (tidak harus yang terbaik) diminta untuk
mempresentasikan hasil diskusinya ke depan kelas. Sementara kelompok
lain, menanggapi dan menyempurnakan apa yang dipresentasikan.
10. Guru mengumpulkan semua hasil diskusi tiap kelompok
11. Dengan tanya jawab, guru mengarahkan semua siswa pada kesimpulan
mengenai permasalahan tersebut.(Mengkomunikasikan)
PENILAIAN
1.
2.
3.
4.
Keterangan:
A = jika empat indikator terlihat.
B = jika tiga indikator terlihat.
C = jika dua indikator terlihat
D = jika satu indikator terlihat
Komunikatif
Kerjasama
Kreatif
Kritis
Kalau Squad masih bingung seperti apa itu contoh pernyataan, berikut adalah salah satu
contohnya:
● 12x + 6 = 91 (pernyataan ini dinamakan kalimat terbuka karena masih harus dibuktikan
kebenarannya. Apakah benar 12x jika dijumlahkan dengan 6 akan menghasilkan 91?).
● Maaf ya, aku semalem ketiduran. Hehehe. (Pernyataan ini dinamakan kalimat terbuka
karena masih harus dibuktikan kebenarannya. Apakah benar dia semalem nggak bales
karena ketiduran? Atau emang males aja chat sama kamu?).
Setelah mengetahui apa itu pernyataan dan kalimat terbuka, sekarang kita lanjut pembahasan
mengenai ingkaran/negasi/penyangkalan.
Ingkaran/negasi/penyangkalan (~)
Artinya, jika suatu pertanyaan (p) benar, maka ingkaran (q) akan bernilai salah. Begitu pula
sebaliknya. Berikut adalah contoh dalam matematika:
Contoh lain:
Dalam kehidupan sehari-hari, kita seringkali menemui orang menggunakan pernyataan negasi atas
pernyataan orang lain… yang berujung pada pertengkaran.
Oke, kembali fokus, Squad. Sudah mengerti tentang ingkaran atau negasi, kan? Selanjutnya, kita
akan memelajari pernyataan majemuk. Apa itu pernyataan majemuk?
Konjungsi (^)
Konjungsi adalah pernyataan majemuk dengan kata hubung “dan”. Sehingga, notasi “p^q”
dibaca “p dan q”.
Dari tabel di atas, kita dapat melihat bahwa konjungsi hanya akan benar jika kedua pernyataan
(p dan q) benar.
Contoh:
Disjungsi (V)
Disjungsi adalah pernyataan majemuk dengan kata hubung “atau”. Sehingga notasi “pVq” dibaca
“p atau q”.
Contoh:
Implikasi (->)
Implikasi adalah pernyataan majemuk dengan kata hubung “jika… maka…” Sehingga notasi
dari “p->q” dibaca “Jika p, maka q”. Adapun tabel nilai kebenaran dari implikasi:
Dari tabel terlihat bahwa implikasi hanya bernilai salah jika anteseden (p) benar, dan
konsekuen (q) salah.
Contoh:
Biimplikasi (<->)
Biimplikasi adalah pernyataan majemuk dengan kata hubung “… jika dan hanya jika”. Sehingga,
notasi dari “p<-> q” akan dibaca “p jika dan hanya jika q”.
Contoh:
Lampiran Soal
1. Tentukan nilai kebenaran setiap pernyataan berikut:
a. Hari ini akan turun hujan.
Jawab:
Pernyataan di atas belum dapat ditentukan nilai kebenarannya
karena….
b. Rifat memakai baju hitam.
Jawab:
………………………………………………………………………………
c. Ikan Paus merupakan hewan mamalia.
Jawab:
……………………………………………………………………………….
d. 5 x 7 = 36
Jawab:
………………………………………………………………………………..
e. Kotamobagu berada di Gorontalo.
Jawab:
………………………………………………………………………………….
2. Tulislah ingkaran atau negasi dari pernyataan berikut:
a. p :Semua bilangan prima adalah ganjil. (S)
~𝑝 : Tidak benar bahwa…………………………………………………..
b. q : 2 – 6 = 4 (B)
~𝑝 : 2 – 6 ≠ …………
c. r : Lina Lapar
~𝑝 : …..........................
d. s :x>6
~𝑝 : ……………………
3. Tentukan nilai kebenaran dari pernyataan majemuk berikut:
a. 3 bilangan prima atau 5 bilangan genap
Jawab:
3 bilangan Prima BENAR
5 bilangan genap SALAH
Karena ada yang bernilai benar, maka pernyataan majemuk “3
bilangan prima atau 5 bilangan genap” bernilai BENAR
p q p∨ q
Table
kebenaran
Disjungsi
(Atau).
Perhatikan
kolom yang
diberi warna
kuning
merupakan
jawaban
bagian a
B B B
B S B
S B B
S S S
b. 5 – 2 = 3 atau 5 + 3 = 8
5 – 2 = 3 bernilai ………………….
5 + 3 = 8 bernilai ………………….
…………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………….
p q p∨ q
Table
kebenaran
Disjungsi
(Atau).
Kolom
manakah yang
merupakan
jawaban nilai
kebenaran soal
bagian b
B B B
B S B
S B B
S S S
e. Jika 2 + 3 = 5 maka 4 + 5 = 7
2 + 3 = 5 bernilai BENAR
4 + 5 = 7 bernilai SALAH
Maka pernyataan majemuk di atas bernilai …
p q p⟹q
Table
kebenaran
Implikasi
(jika p maka q).
Kolom
manakah yang
merupakan
jawaban nilai
kebenaran soal
bagian e
B B B
B S S
S B B
S S B
Siswa mampu me
pernyataan majem
❖ Mengidentifikasi Logika Menalar
4.22 menyelesaikan
penyelesaian masalah
masalah yang logika matematika
berkaitan dengan
logika matematika
(pernyataan
sederhana , negasi
pernyataan
sederhana,
pernyataan majemuk,
negasi pernyataan
majemuk, dan
penarikan kesimpulan)
KUNCI JAWABAN DAN PENSKORAN
JUMLAH
NO. SOAL KUNCI JAWABAN SKOR
SKOR
1
❖ PEDOMAN PENILAIAN