Anda di halaman 1dari 8

MAKALAH

JENIS DAN RAGAM PENELITIAN

Disusun untuk memenuhi tugas kelompok mata kuliah

METODOLOGI PENELITIAN PERADABAN 1

Dosen Pengampu:

Dwi Susanto, MA.

Disusun oleh :

Moch. Soleh (A02217023)

Arina Masifah (A92217058)

Elmania Meykasari

Fifa Shofiana (A92217069)

Umi Fadlilatul.......

PROGRAM SEJARAH PERADABAN ISLAM

FAKULTAS ADAB DAN HUMANIORA

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN AMPEL SURABAYA

2019
KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur penyusun ucapkan kepada Allah SWT Yang telah memberikan
nikmat sehat secara dhohir dan batin. Tak lupa pula kepada junjungan kita Nabi Muhammad
SAW yang telah membimbing kita dari zaman Jahiliyah menuju zaman Ilmiah yakni Dhinul
Islamiyah, dimana hanya karena anugerah dan karunia-Nya penyusun dapat menyelesaikan
makalah ini yang berjudul “ Jenis dan Ragam Penelitian”.
Penyusun menyadari bahwa penyusunan makalah ini masih jauh dari kesempurnaan oleh
karena itu, kritik dan saran yang penulis harapkan.
Akhir kata penulis berharap semoga makalah ini dapat bermanfaat dan berkah bagi
semua pihak.

Surabaya, 2019

Penulis

2
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ..................................................................................................... 2


DAFTAR ISI....................................................................................................................4
BAB I PENDAHULUAN ................................................................................................ 4
A. Latar Belakang ....................................................................................................... 4
B. Rumusan Masalah....................................................................................................4
BAB ll PEMBAHASAN .................................................................................................. 5
A. Metodologi Penelitian .............................................................................................. 5
B. Jenis dan Ragam Penelitian.......................................................................................6
C. Contoh Implementasi Penelitian.............................................................................7
BAB III PENUTUP............... ....................................................................................... ...9
A. Kesimpulan ....................................................................................................... .....9
DAFTAR PUSTAKA .................................................................................................... 10

3
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
B. Rumusan Masalah

4
BAB II
PEMBAHASAN
A. Metodologi Penelitian
Metodologi berasal dari dua kata yakni metode dan logos. Metode yan memiliki arti
cara yang tepat untuk melakukan sesuatu dan logos yang artinya pengetahuan. jadi
metodologi artinya cara melakukan sesuatu dengan menggunakan pikiran secara
seksama untuk mencapai suatu tujuan.1 Sedangkan penelitian merupakan suatu
kegiatan untuk menemukan suatu kebenaran berdasarkan kaidah-kaidahnya yang
menghasilkan laporan. Mohammad Ali berpendapat bahwa penelitian adalah suatu
cara untuk memahami sesuatu melalui penyelidikan atau melalui usaha mencari bukti-
bukti yang muncul sehubungan dengan masalah itu, yang dilakukan hati-hati sekali
sehingga diperoleh pemecahannya.
Sehingga bisa disimpulkan bahwa metodologi penelitian adalah suatu ilmu yang
mempelajari cara melakukan penelitian secara ilmiah melalui beberapa tahapan agar
mendapatkan informasi yang benar. Metodologi penelitian juga bisa diartikan
langkah-langkah dalam mendapatkan pengetahuan ilmiah.2 Dalam menyusun ilmu
pengetahuan, metodologi penelitian menggunakan cara sistematis dengan beberapa
metode seperti metode eksperimen, metode verifikasi, metode deskriptif dan metode
historis.
Tujuan dilakukan metodologi dalam sebuah penelitian agar peneliti bisa mendapat
hasil yang tepat dan akurat, bisa dipertanggunggjawabkan dan menyelesaikan masalah
yang diteliti hingga tuntas.
B. Ragam dan Jenis Penelitian
Seorang peneliti dalam melakukan sebuah penelitian pasti memerlukan sebuah bentuk
penelitian yang cocok dan sesuai dengan penelitian yang akan di kajinya. Menurut
pendapat Arikunto (2010) mencirikan sebuah ragam atau jenis penelitian menurut
kategorinya sebagai berikut3:
1. Penelitian Ditinjau dari Tujuan

1 Cholid Narbuko dan Abu Achmadi, Metodologi Penelitian,(Jakarta: Bumi Aksara, 2012), 53
2 Suryana, Metodologi Penelitian,(Bandung: UPI, 2010), 20
3 Sandu Siyoto dan M. Ali Sodik. Dasar Metodologi Penelitian. (Yogyakarta: Literasi Media
Publishing, 2015), 10

5
Penelitian ditinjau dari tujuan, penelitian ini dapat dikelompokkan menjadi tiga
yaitu penelitian eksplanatif, penelitian pengembangan dan penelitian verifikasi.
Penelitian eksplanatif digunakan untuk melakukan pencarian jawaban mengapa
muncul kejadian-kejadian tertentu, contohnya bencana alam di daerah tertentu
secara terus menerus. Penelitian pengembangan bertujuan untuk mengembangkan
model atau hal-hal yang inovatif atau hal hal yang baru dan biasanya digunakan
oleh suatu perusahaan untuk mengembangkan produk atau layanan yang baru.
Penelitian verifikatif digunakan untuk meneliti ulang hasil penelitian sebelumnya
dengan tujuan untuk memverifikasi kebenaran hasil penelitian sebelumnya.
Adapun menurut tujuannya, penelitian dapat dikelompokkan menjadi dua yaitu
penelitian murni dan penelitian terapan. Penelitian murni bertujuan untuk
mengembangkan sebuah teori dan tidak memperhatikan kegunaan yang bersifat
praktis dan biasanya dilakukan di sebuah laboratorium yang mana kondisinya
terjaga dengan ketat. Sedangkan penelitian terapan ini digunakan dengan tujuan
menerapakan, menguji dan mengevaluasi kemampuan dari sebuah teori yang di
terapkan untuk memecahkan masalah-masalah praktis. Jadi penelitian dasar
berkaitan dengan penemuan prinsip-prinsip tersebut.4
2. Penelitian Ditinjau dari Pendekatan
Penelitian ditinjau dari pendekatan, ada dua pendekatan yaitu pendekatan
longitudinal (pende-katan bujur) dan pendekatan cross section (pendekatan
silang). Penelitian dengan pendekatan longitudinal (pendekatan bujur) adalah
penelitian yang meneliti perkembangan sesuatu aspek atau sesuatu hal dalam
seluruh periode waktu, atau tahapan perkembangan yang cukup panjang.
Penelitian dengan pendekatan cross section adalah penelitian dalam satu tahapan
atau satu periode waktu, hanya meneliti perkembangan dalam tahapan-tahapan
tertentu saja. 5
3. Penelitian Ditinjau dari Bidang Ilmu
Penelitian ditinjau dari bidang ilmu disesuaikan dengan jenis spesialisasi dan
interest. Adapun ragam penelitian ini seperti penelitian di bidang pendidikan,
kedokteran, perbankan, keolahragaan, ruang angkasa, pertanian, dan sebagainya.6

4 Pdf dari dilla.


5 Sandu Siyoto dan M. Ali Sodik. Dasar Metodologi Penelitian. Yogyakarta: Literasi Media
Publishing, 2015.10.
6 Ibid, 11

6
4. Penelitian Ditinjau dari Tempatnya
Penelitian ditinjau dari tempatnya meliputi penelitian di laboraturium, penelitian
di perpustakaan dan penelitian di lapangan (kancah).7 Penelitian laboraturium
dilakukan dengan menggunakan alat tertentu di dalam laboraturium yang bersifat
eksperimen untuk dilakukan pengontrolan terhadap pengaruh faktor tertentu.
Penelitian Perpustakaan yang dilakukan dengan cara membaca buku atau majalah
dan sumber lain di dalam perpustakaan, yang mana kegiatannya digunakan untuk
menghimpun data dari berbagai literatur, baik di dalam perpustakan atau di tempat
lainnya. Penelitian Kancah atau lapangan adalah kegiatan penelitian yang
dilakukan di dalam masyarakat tertentu, seperti lembag-lembaga dan organisasi-
organisasi kemasyarakatan serta pemerintahan, dengan mendatangi ke tempa-
tempatnya langsung, seperti rumah tangga, pemerintahan, dan perusahaan serta
tempat-tempat lainnya.8
5. Penelitian Ditinjau dari Hadirnya Variabel
Penelitian ditinjau dari hadirnya variable meliputi penelitian variable masa lalu,
sekarang dan penelitian variable masa yang akan datang. Penelitian yang
dilakukan dengan menjelaskan/menggambarkan variable masa lalu dan sekarang
(sedang terjadi) adalah penelitian deskriptif. Penelitian yang dilakukan terhadap
variable masa yang akan datang adalah penelitian eksperimen.9
6. Penelitian Kualitatif dan Kualitatif
Penelitian kuantitatif menekankan pada fenomena-fenomena objektif dan dikaji
secara kuantitatif. Maksimalisasi objektivitas desain penelitian kuantitatif menurut
Sukmadinata (2009) dilakukan dengan menggunakan angka-angka, pengolahan
statistic, struktur dan percobaan terkontrol. Metode penelitian yang tergolong ke
dalam penelitian kuantitatif bersifat noneksperimental adalah deskriptif, survai,
expostfacto, komparatif, korelasional. Sedangkan Penelitian kualitatif
menekankan bahwa kenyataan itu berdimensi jamak, interaktif dan suatu
pertukaran pengalaman sosial yang diinterprestasikan oleh individu-individu.
Penelitian kualitatif ditujukan untuk memahami fenomena-fenomena sosial dari
sudut atau perspektif partisipan. Partisipan adalah orang-orang yang diajak
berwawancara, diobservasikan, diminta memebrikan data, pendapat, pemikiran,

7 Ibid, 11
8 https://mafiadoc.com/queue/ragam-dan-jenis-penelitian-afid-
burhanuddin_5a22dd4c1723ddfaa9ac9d1f.html. Pdf diakses pada 14-09-2019.
9 Ibid, 11

7
persepsinya. Penelitian kualitatif mengkaji perspektif dengan berbagai macam
strategi yang bersifat interaktif seperti observasi langsung, observasi partisipatif,
wawancara mendalam, dokumen-dokumen, teknik-teknik lengkap. Penelitian
kaulitatif memiliki dua tujuan utama yaitu untuk menggambarkan dan
mengungkapkan dan menjelaskan (to describe and expain)
Perbedaan antara penelitian kualitatif dan kuantitatif antara lain pada penelitian
kuantitatif terdapat kesenjangan jarak antara penelitian dengan objek yang diteliti,
sementara penelitian kaulitatif menyatu dengan situasi dan fenomena yang
diteliti.10
C. Contoh Implementasinya di Lapangan

10 Ibid.11-12

Anda mungkin juga menyukai