30
31
Sg + So + S w = 1
S o + Sw = 1
Water Rock
Gas Oil
Dimana :
St = saturasi total fluida terproduksi
Swirr = saturasi water tersisa (irreducible)
Sgirr = saturasi gas tersisa (irreducible)
Soirr = saturasi oil tersisa (irreducible)
Vp = Vo + Vw + Vg
Vp = Vo + Vw
Vp = Vg + Vw
d
Vo e cc
B.J min yak
9. Hitung saturasi minyak dan air :
e b
So Sw
Vp Vp
3.5.2. Perhitungan
1. Berat minyak = Berat core jenuh – Berat core kering – Berat air
= 22,1 gr – 20,8 gr – 0,4 gr
= 0,9 gr
berat min yak
2. Volume minyak =
B.J min yak
0,9 gr
= 1,14 cc
0,793 gr / cc
40
3.6. Pembahasan
Setelah melakukan penimbangan didapatkan berat core kering
sebesar 20,8 gr dan berat core yang telah dijenuhi air sebesar 22,1 gr. Lalu
dari metode penimbangan juga kita mendapatkan Volume pori yaitu
sebesar 12,5 gr.
Sedangkan volume air yang didapat sesuai dengan petunjuk pada
prosedur kerja adalah 0,3 cc, yang besarnya sama dengan berat air
tersebut, berat air sebesar 0,4 gr yang didapat dari hasil kali antara Massa
jenis air (ρ) dan Volume air (V).
Berat air = ρ air . V air
= 1 gr/cc . 0,3 cc = 0,3 gr
Penentuan volume minyak dapat dilakukan dengan memasukkan
nilai berat minyak dan harga B.J minyak ke dalam perbandingan
𝐵𝑒𝑟𝑎𝑡 𝑀𝑖𝑛𝑦𝑎𝑘
= 3,379 𝑐𝑐
𝐵. 𝐽 𝑀𝑖𝑛𝑦𝑎𝑘
Untuk Saturasi Oil (So) didapatkan dengan memasukkan nilai
vol. oil
volume oil dan volume pori ke dalam perbandingan = 0,0912
vol. pori
cc/gr, Harga saturasi ini dijadikan persen, yaitu 9,12 %.
41
3.7. Kesimpulan
1. Saturasi adalah jumlah kejenuhan fluida dalam reservoir.
2. Untuk pengukuran saturasi memiliki 3 kali analisa yang di lakukan
dalam mengukur saturasi (water, oil , and gas).
3. Untuk mengetahui jumlah masing-masing fluida dalam reservoir,
maka perlu diketahui terlebih dahulu nilai saturasi yang terkandung
didalam pori–pori batuan.
4. Besar kecilnya volume fluida yang mengisi pori-pori batuan dapat
mempengaruhi besar kecilnya saturasi fluida tersebut didalam suatu
formasi batuan reservoir.
5. Dari percobaan ini dapat diketahui bahwa, Sg > So > Sw maka,
sumur dapat dikatakan lebih berpotensi menghasilkan fluida gas,
dibandingkan dengan oil ataupun water.