Anda di halaman 1dari 2

1.

Prosedur pembuatan emulgel

a. Menyiapkan alat-alat dan bahan-bahan yang digunakan.

b. Membuat masing-masing komponen gel dan komponen emulsi.

c. Menyiapkan mortir pertama, mengembangkan HPMC dengan air panas pada

suhu 80°C sejumlah 20 kali berat bobotnya dan di diamkan selama setengah

jam, menggerus hingga HPMC terdispersi sempurna dan terbentuk gel.

d. Melarutkan metil parabenum dan propil parabenum kedalam propilenglikol,

dan memasukkan campuran tersebut ke dalam gel. Menambahkan sisa aquadest

kedalam gel dan terbentuk massa gel (massa 1).

e. Membuat fase minyak dengan cara mencampurkan paraffin cair dan span 80,

dipanaskan dalam cawan penguap diatas penangas air dengan suhu 70-80°C.

f. Membuat fase air dengan cara melarutkan tween 80 dalam aquadest dan

dipanaskan dalam cawan penguap diatas penangas air dengan suhu 70-80°C.

g. Menyiapkan mortir kedua, mencampurkan fase minyak ke dalam fase air pada

suhu 70-80°C, lalu menggerus kuat hingga membentuk emulsi (massa 2).

h. Memasukkan massa 2 ke dalam massa 1 dan gerus homogen hingga membentuk

emulgel.

i. Masukkan ekstrak etanol daun jambu biji ke dalam mortir, menggerus dengan

emulgel yang sudah terbentuk. Menggerus hingga homogen

j. Memasukkan sediaan pada wadah.


Menyiapkan alat dan bahan yang diperlukan

membuat massa gel, mendispersikan HPMC kedalam mortir


dengan aquadest 20x berat HPMC

melarutkan propilparaben dan metil paraben kedalam


propilenglikol, lalu memasukkan pada massa gel dan aduk
hingga homogen

membuat emulsi, dengan mencampurkan span dan parrafin


(sebagai fase minyak ) kedalam tween dan air (sebagai fase air
)

memasukan emulsi kedalam massa gel,mengaduk hingga


homogen

memasukan ekstrak etanol daun jambu biji kedalam emulgel,


menggerus hingga homogen.

Anda mungkin juga menyukai