Anda di halaman 1dari 2

Contoh Reaksi Kimia dalam Bidang Industri

1. Pembuatan Amonia (NH3) dengan mereaksikan gas nitrogen dengan gas hydrogen.
N2 (g) + 3H2 (g) ↔ 2NH3 (g) ∆H = -92 kJ
2. Pembuatan Asam Sulfat (H2SO4) dengan tahapan-tahapan yang dilakukan, yaitu :
a. Membuat sulfur dioksida dengan membakar belerang murni di udara.
S (s) + O2 (g) → SO2 (g)
b. Membuat sulfur trioksida dengan membakar SO2 di udara dengan katalis V2O5.
2 SO2 (g) + O2 (g) ↔ 2SO3 (g)
c. Membuat oleum dengan melarutkan SO3 dalam asam sulfat pekat untuk
menghindari penghasilan asap beracun dari reaksi SO3 dengan air.
SO3 (g) + H2SO4 (l) → H2S2O7 (l)
d. Membuat asam sulfat dengan mereaksikan oleum dengan air.
H2S2O7 (l) + H2O → 2H2SO4 (l)
3. Pembuatan Gas Klor (Cl2) dengan proses Deacon, yaitu mengoksidasi gas asam klorida
dengan oksigen di udara.
2HCl (g) + 1/2O2 ↔ H2O (g) + Cl2 (g)
4. Pembuatan Benzena (C6H6) dengan beberapa cara, yaitu :
a. Polimerasi asatilena, yaitu dengan mengalirkan asatilena melalui pipa kaca yang
pijar.
3C2H2 → C6H6
b. Memanaskan kalsium benzoat dengan kalsium hidroksida.
Ca(C6H5COO)2 + Ca(OH)2 → 2C6H6 + 2CaCO3
5. Pembuatan Asam Nitrat (HNO3) dengan tahapan-tahapan yang dilakukan, yaitu :
a. Membentuk nitrogen oksida dengan mengalirkan campuran ammonia dan udara
berlebih melewati katalis Pt−Rh pada suhu 850°C dan tekanan 5 atm.
4NH3 (g) + 5O2 (g) ↔ 4NO (g) + 6H2O (l) ∆H = 907 kJ (pada 25°C)
b. Membentuk nitrogen dioksida dengan mengoksidasi kembali NO dengan udara
membentuk gas nitrogen dioksida.
2NO (g) + O2 (g) ↔ 2NO2 (g) ∆H = -114,14 kJ (pada 25°C)
c. Membentuk asam nitrat dengan mereaksikan NO2 dengan udara berlebih dilarutkan
dalam air panas 80°C membentuk asam nitrat.
4NO2 (g) + O2 (g) + 2H2O (l) → 4HNO3 (aq)

Anda mungkin juga menyukai