Puji syukur marilah kita panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan
kesehatan jasmani dan rohani sehingga kita masih tetap bisa menikmati
indahnya alam ciptaan-Nya. Sholawat dan salam tetaplah kita curahkan kepada
baginda Habibillah Muhammad SAW yang telah menunjukkan kepada kita
jalan yang lurus berupa ajaran agama yang sempunya dengan bahasa yang
sangat indah.
bahasa indonesia 1
DAFTAR ISI
COVER .......................................................................................
Penutup ....................................................................................... 18
bahasa indonesia 2
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Kegiatan sehari - hari sebagai seorang mahasiswa di dalam
melaksanakan proses perkuliahan adalah tidak lepas dari yang namanya
membuat tugas tertulis, laporan, makalah bahkan sampai skripsi. Nah disini
mahasiswa sering kali dibikin bingung dan kesulitan di dalam menyusun
kalimat – kalimat sehingga menjadi paragraf yang baik dan benar.
Dimana tujuan utama dari terbentuknya paragraf yang baik dan benar
tersebut adalah di hasilkannya sebuah karangan atau karya ilmiah yang
baik dan benar yang mampu menyampaikan segala ide - ide pokok yang
seorang penulis ingin ungkapkan
Menurut Akhadiah dkk (1999:144) Paragraf merupakan inti
penuangan buah pikiran dalam sebuah karangan. Dalam paragraf
terkandung satu unit buah pikiran yang didukung oleh semua kalimat
dalam paragraf tersebut, mulai dari kalimat pengenal, kalimat utama atau
kalimat topik, kalimat penjelas sampai pada kalimat penutup.
Himpunan kalimat ini saling berkaitan dalam suatu rangkaian untuk
membentuk sebuah gagasan. Dari pendapat ahli tersebut mengenai
pengertian paragraf ,maka dapat diambil kesimpulan bahwa paragraf adalah
suatu rangkaian beberapa kalimat yang saling berhubungan dan membentuk
satu gagasan atau topik
Sebenarnya ada yang sekali seluk - beluk lingkup tentang penulisan
paragraf yang belum diketahui. Paragraf yang baik adalah paragraf yang mampu
menyampaikan ide pokok yang ingin diungkapkan oleh seseorang penulis
secara tepat kepada pembaca
bahasa indonesia 3
Serta paragraph yang baik adalah paragraf yang mampu membuat
pembaca menikmati untuk membaca karangan atau karya ilmiah tersebut
dengan penggunaan jenis paragraph yang variatif.
Untuk itu berikut dibawah ini akan dibahas secara lebih spesifik
mengenai apa itu pendahuluan, syarat – syarat paragraf, pembagian paragraf
menurut jenisnya, dan unsur-unsur paragraf
B. Rumusan Masalah
1. Apa pengertian paragraf ?
2. Apa saja syarat – syarat dalam membuar paragraf ?
3. Bagaimana pembagian paragraf ?
4. Apa unsur – unsur paragraf ?
C. Tujuan Penulis
bahasa indonesia 4
BAB II
ISI PEMBAHASAN
bahasa indonesia 5
Paragraf ini terdiri atas 6 kalimat. Semua kalimat itu
membicarakan soal ‘’ariel”. Oleh sebab itu, paragraf itu mempunyai
topik ‘’masalah ariel’’ karena pokok permasalahan dalam paragraf itu
adalah ‘’masalah ariel ‘’.
bahasa indonesia 6
1. Kesatuan paragraf
Kesatuan Paragraf adalah dalam suatu paragraf hanya mengandung 1
kalimat utama atau hanya mengandung 1 pokok pikiran. Letak pokok pikiran
sendiri biasa di awali dan akhir paragraf. Untuk memudahkan kita menentukan
atau mencari kalimat utama.
Ciri kalimat utama sendiri ialah mempunyai potensi atau bisa diuraikan dan
mengandung sebuah permasalahan. Ciri lain yang bisa temukan dari kalimat
utama ialah kalimat utama bisa berdiri sendiri tanpa kalimat kalimat pengubung
baik intrakalimat maupun antar kalimat
2. Kelengkapan paragraf
Sebuah paragraf dikatakan lengkap apabila memiliki kalimat penjelasan
yang cukup untuk menjelaskan pokok pikiran yang terkandung didalam kalima
utama. Biasanya kalimat penjelas berupa perincian kasus atau masalah dari
kalimat utama.
Adapun Kepaduan paragraf ( Koherensi ):
Kepanduan Paragraf dapat terlihat melalui penyusunan kalimat secara
logis dan melalui ungkap – ungkapkan (kata – kata) pengait antara kalimat.
Urutan yang logis akan terlihat dalam susunan kalimat paragraf tersebut.
a. Pengait paragraf
Agar paragraf menjadi padu di gunakan pengait paragraf, yaitu
berupa 1, ungkapan penghubung transisi 2, kata ganti atau 3. Kata
kunci (pengulangan kata yang di pentingkan) pengait antara kalimat
dapat berupa ungkapan atau transisi.
Berikut adalah beberapa kata transisi :
1. Hubungan tambahan
2. Hubungan pertentangan
3. Hubungan perbandingan
4. Hubungan akibat
5. Hubungan tujuan
bahasa indonesia 7
6. Hubungan singkat
7. Hubungan waktu
Hubungan tempat
Adapun Dalam pembuatan paragraf yang padu bisa juga digunakan
kalimat penghubung agar padu.
kata penghubung sendiri terdiri atas 2:
1. kata penghubung intra kalimat : kata hubung yang menghubungkan anak
kalimat dengan induk kalimat.
2. Kata penghubung antar kalimat : kata hubung yang menghubungkan antara
2 kalim.
3. Kerutunan paragraf
Kerutunan paragraf adalah penyajian informasi secara urut, tidak melompat
– lompat sehingga pembaca mudah memahami jalan pikiran penulis . jika
menggunakan objek model urutan tempat hendaklah informasi yang di sajikan
yaitu secara horizontal. Atau bisa juga penulis secara vertikal dari bawah ke
atas atau sebaliknya, Yang penting adalah bahwa informasi yang di sajikan
berurutan secara berdasarkan di mensi ruang.
4. Ketuntasan paragraf
Paragraf yang baik adalah paragraf yang tuntas. Di dalam itu telah tercakup
semua yang di perlukan untuk mendukung gagasan utama. Berkenaan dengan
itu, tidak boleh terjadi sebuah paragraf yang panjang, tetapi belum tuntas
5. Kesamaan sudut pandang
Paragraf yang baik hendaknya mempertahankan sudut pandang penulis
dalam membahas permasalahan yang di utarakannya. Jika sudah pasti bahwa
pembaca tidak di libatkan secara eksplisit sebagai mitra tutur, pilihan itu harus
di pertahankan sampai akhir karangan.
bahasa indonesia 8
A.3 PEMBAGIAAN JENIS – JENIS PARAGRAF
1. Paragraf Nasari ( menceritakan )
Paragraf Narasi adalah paragraf yang menceritakan suatu peristiwa atau
kejadian yang di dalamya terdapat alur cerita, setting, tokoh dan konflik tetapi
tidak memiliki kalimat utama
Ciri – cirinya adalah :
ada kejadian, ada palaku, dan ada waktu kejadian.
contoh paragraf narasi:
Jam istirahat. Roy tengah menulis sesuatu di buku agenda sambil
menikmati bekal dari rumah. Sesekali kepalanya menengadah ke langit-langit
perpustakaan,mengernyitakan kening,tersenyum dan kembali menulis. Asyik
sekali,seakan diruang perpustakaan hanya ada dia.
bahasa indonesia 9
Ciri – cirinya adalah :
ada bujukan atau ajakan untuk berbuat sesuatu.
Contoh Paragraf Persuasi:
Susu sangat baik untuk kesehatan kita. Susu mengandung banyak
kalsium yang sangat berguna untuk pertumbuhan tulang kita. Selain itu,
susu juga memiliki banyak protein yang bisa membantu meningkatkan
kecerdasan otak kita. Oleh karena itu, marilah kita perbanyak meminum susu.
4. Paragraf Argumentasi ( Pendapat )
Paragraf Argumentasi adalah sebuah paragraf yang menjelaskan pendapat
dengan berbagai keterangan dan alasan. Hal ini dimaksudkan untuk meyakinkan
pembaca.
Ciri - cirinya :
ada pendapat dan ada alesannya
Contoh Paragraf Argumentasi :
Sebagian anak Indonesia belum dapat menikmati kebahagiaan masa
kecilnya. Pernyataan demikian pernah dikemukakan oleh seorang pakar
psikologi pendidikan Sukarton (1992) bahwa anak - anak kecil di bawah
umur 15 tahun sudah banyak yang dilibatkan untuk mencari nafkah oleh
orang tuanya.
Hal ini dapat dilihat masih banyaknya anak kecil yang mengamen atau
mengemis di perempatan jalan atau mengais kotak sampah di TPA, kemudian
hasilnya diserahkan kepada orang tuanya untuk menopang kehidupan keluarga.
Lebih-lebih sejak negeri kita terjadi krisis moneter, kecenderungan orang tua
mempekerjakan anak sebagai penopang ekonomi keluarga semakin terlihat di
mana-mana.
5. Paragraf Eksposisi ( Menjelaskan )
Paragraf Eksposisi adalah paragraph yang berisi ide , pendapat , buah
pikiran, informasi , atau pengetahuan yang ditulis dengan tujuan
bahasa indonesia 10
Untuk memperluaskan wawasan membaca
Ciri-cirinya:
Biasanya terdapat kata "adalah" dan merupakan informasi
bahasa indonesia 11
Merupakan kalimat utama dalam paragraf itu. Kalimat utama yaitu bersifat
umum, ada kalanya sebuah kalimat yang kita anggap umum menjadi kalimat
yang khusus apabila paragraf di perluas.
- Ide pokok tersusun dari pernyataan umum diikuti dengan penjelasan yang
bersifat khusus
Induktif adalah jenis paragraf yang dikembangan dengan pola induksi, yaitu
dengan memaparkan hal- hal yang khusus kemudian disimpulkan dengan hal
yang lebih umum. Dapat dikatakan paragraf induktif adalah paragraf yang letak
bahasa indonesia 12
kalimat utamanya di akhir paragraf. Pola pengembangan paragraf induksi dapat
dilakukan dengan cara generalisasi, sebab-akibat, akibat-sebab, dan analogi.
bahasa indonesia 13
A.8 TEKNIK PENGEMBANGAN PARAGRAF
Teknik pengembangan paragraf itu secara garis besarnya, ada dua macam.
Pertama dengan menggunakan “ilustrasi” artinya, apa yang dikatakan kalimat
topik (kalimat utama) itu dilukiskan dan digambarkan dengan kalimat penjelas
sehingga didepan pembaca tergambar dengan jelas apa yang diKedua dengan
menggunakan “analisis” artinya, apa yang dinyatakan kalimat topik dianalisis
secara logis sehingga pernyataannya merupakan sesuatu yang meyakinkan.
Didalam praktiknya kedua teknik diatas dapat terperinci lagi menjadi
beberapa cara yang lebih praktis. Diantaranya dengan memberikan contoh,
dengan menampilkan fakta - fakta, dengan memberikan alasan-alasan dan
dengan bercerita.
Adapun penjabarannya yaitu sebagai berikut :
1. Dengan Memberikan Contoh/Fakta
“Kegiatan Kelompok Unit Dagang (KUD) di desa - desa yang belum
dewasa/maju dicampuri oleh para Tengkulak, Seperti di Desa Kioro. Semua
kegiatan KUD selalu dipantau oleh Para Tengkulak Tersebut. Terkadang bukan
memantau, namun juga ikut menentukan gabah/padi penduduk yang akan dijula
ke koperasi. Tengkulak itulah yang mengatur pembagian uang yang ditangani
oleh ketua koperasi, mengatur pembelian padi, dan sebagainya.
Demikan pula halnya dalam menjual kembali ke masyarakat. Harga padi
selalu ditentukan oleh Tengkulak tersebut. Dari hasil penjulan Tengkulak
terkadang meminta upah yang cukp besar dari koperasi.”
bahasa indonesia 14
2. Dengan Memberikan Alasan-Alasan :
Dalam cara ini, apa yan dinyatakan oleh kalimat topik dianalisis
berdasarkan logika, dibuktikan dengan uraian yang logis dengan menjelaskan
sebab-sebab mengapa demikian dapat terjadi.
Sebagai contoh:
bahasa indonesia 15
A.9 PEMBAGIAN PARAGRAF MENURUT TEKNIK
PEMAPARANNYA
bahasa indonesia 16
Dari data ini dapat diperkirakan berapa besarnya uang yang masuk ke kas DKI dari Pasar
Tanah Abang.
3. Teknik pemaparan argumentatif
Dengan teknik pemaparan paragraf ini, akan dapat dihasilkan paragraf jurnalistik
argumentatif atau alinea persuasif yang baik. Paragraf argumentatif disebut juga persuasi.
Paragraf ini lebih brsifat membujuk atau menyakinkan pembaca terhadap suatu hal atau
objek. Biasanya, paragraf ini menggunakan perkembangan analisis atau paparan seperti
ekspositoris
Contoh Paragraf Argumentatif :
Dua tahun terakhir, terhitung sejak Boeing B-737 milik maskapai penerbangan Aloha
Airlines celaka, isu pesawat tua mencuat ke permukaan. Ini bisa dimaklumi sebab pesawat
yang badannya koyak sepanjang 4 meter itu sudah dioperasikan lebih dari 19 tahun. Oleh
karena itu, cukup beralasan jika orang menjadi cemas terbang dengan pesawat berusia tua.
Amankan? kalo memang aman, lalu bagaimana cara merawatnya dan berapa biayanya
sehingga ia tetap nyaman di naiki?
bahasa indonesia 17
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Paragraf merupakan sekumpulan kalimat yang dirangkai atau dihubungkan
sehingga membentuk suatu gagasan tertentu. Paragaf dibedakan menjadi tiga
yaitu paragraf yang terbentuk berdasarkan sifat dan tujuan, berdasarkan letak
kalimat utamanya, dan berdasarkan isinya. Sebuah paragraf yang baik harus
memperhatikan beberapa persyaratan agar terbentuk suatu gagasan yang mudah
dimengerti oleh para pembaca
B. SARAN
Agar sebuah paragraf dapat tersusun dengan baik dan sesuai EYD diperlukan
sebuah ketelitian dan pengelolaan kata yang tepat. Menyusun sebuah paragraf
harus seefektif mungkin dan dapat menyampaikan ide pokok secara jelas
sehingga mudah dipahami.
bahasa indonesia 18