1. VENDR4I MULFIANDRE
2. RANI ASFRIANI
3. WIDIA TRI ASTUTI
4. DESI OKTAVIA
5. ALISTIA ANDINI
GURU PEMBIMBING :
NUR AZMI
A.Sruktur kalimat
kalimat dasar adalah kalimat yang terdiri atas satu klausa, unsur-
unsurnya lengkap, susunan unsur-unsurnya lengkap, susunan unsur-
unsurnya menurut urutan yang paling umum, dan tidak mengandung
pertanyaan atau pengingkaran. Kalimat dasar belum mengalami perubahan
seperti penambahan keterangan kalimat atau pun keterangan subjek,
keterangan predikat, dan keterangan objek. Pada hakikatnya kalimat yang
panjang dalam bahasa indonesia dapat dikembalikan kepada kalimat dasar.
Kalimat panjang itu dapat ditelusuri pola pembentukannya. Pola-pola itulah
yang dimaksud dengan pola dasar kalimat. MenurutAlwi, dkk. (1998: 321-
322 )adaenamtipekalimatdasardalambahasa Indonesia.
a.Kalimatdasar berpola S-P Contoh : Polisi memperlakukan tertuduh
Contoh : Mereka sedang berjalan. dengan baik
Orang itusedangtidur Mahasiswamelaporkankejadianitukepad
b.Kalimatdasar berpola S-P-O apemimpinkampus
Contoh : Dia menulis buku teks Diamemasukkandokunenitukedalam
map.
c.Kalimatdasar berpola S-P-Pel
Banyak kalimat yangurutanunsur-
Contoh : Pancasila merupakan dasar negara unsurnyamenyimpang dari pola-pola
kita diatas disebut kalimat nonbaku atau
Adikkubelajar computer kalimat yang tidak gramatikal
d.Kalimardasar berpola S-P. Ket
Contoh : Banjir besar telah terjadi di
Amerika
e.Kalimatdasar berpola S-P-O-Pel
Contoh : Kami mengirimi ibu paket lebaran
Panitiamemberipenatacenderamata
f.Kalimatdasar berpola S-P-O-Ket
C.Kalimat Tunggal
Kalimat tunggal adalah kalimat yang hanya terdiri dari satu pola dasar kalimat.
Kalimat tunggal bisa diperluas dengan unsur tambahan seperti keterangan
tempat, waktu, atau alat. Ada beberapamacam kalimat tunggal (Alwi, dkk,
1998:338-352) yaitu :
Kalimat tak transitif
Kalimat ekatransitif.
Kalimat pasif
Kalimat berpredikat adjektif
Kalimat berpredikat nominal.
Kalimat berpredikat numeral
Kalimat berpredikat frasa preposisional
D.Kalimat Majemuk
KASIH
BYE-BYE