Anda di halaman 1dari 31

BUKU PANDUAN MAHASISWA

BLOK

Tumbuh Kembang Anak

FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS PRIMA INDONESIA
MEDAN
2018
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS PRIMA INDONESIA

Pas foto
3 x 4 cm

BUKU PANDUAN MAHASISWA

Nama :

NIM :

No HP :

Email :

BLOK
TUMBUH KEMBANG ANAK
1
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS PRIMA INDONESIA
KATA PENGANTAR

Puji syukur kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah
melimpahkan rahmat dan karunia-Nya sehingga buku panduan Blok XVI dapat
diselesaikan tepat pada waktunya. Tumbuh Kembang Anak merupakan judul utama buku
Blok XVI untuk Program Pendidikan Sarjana Kedokteran, Fakultas Kedokteran,
Universitas Prima Indonesia.

Buku panduan yang disusun dengan kerja keras semua anggota Medical
Education Unit (MEU) Fakultas Kedokteran Universitas Prima Indonesia ini merupakan
acuan bagi mahasiswa dan fasilitator dalam mengikuti proses pembelajaran di Blok XVI
Semester VI Program Pendidikan Sarjana Kedokteran, Fakultas Kedokteran, Universitas
Prima Indonesia. Metode pembelajaran yang digunakan antara lain adalah Student
Centered Learning (SCL) dan Problem Based Learning (PBL) yang terdiri atas kuliah
pakar, diskusi kelompok, tugas kelompok, belajar mandiri, sidang pleno, skills lab, dan
lain sebagainya. Blok XVI merupakan blok yang bertujuan untuk membekali mahasiswa
agar mahasiswa mengerti dan memahami berbagai faktor yang berhubungan dengan
tumbuh kembang anak, sehingga sebagai dokter nantinya mahasiswa dapat mencegah dan
mengatasi masalah-masalah tersebut dengan cepat, tepat, benar dan baik.

Sebagai penutup, kami berharap agar buku ini dapat bermanfaat bagi mahasiswa
maupun fasilitator. Adapun dalam penyusunan Buku Panduan Blok ini, kami merasa
banyak terdapat kekurangan, oleh karena itu, kritik dan saran sangat diharapkan untuk
perbaikan dan peningkatan kualitas Buku Blok ini di masa mendatang. Semoga Buku
Panduan Blok ini bermanfaat bagi kita semua, segala daya upaya dilakukan untuk
mendukung tercapainya visi dan misi FK Universitas Prima Indonesia.

MEU FK UNPRI

BLOK
TUMBUH KEMBANG ANAK
2
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS PRIMA INDONESIA
TIM PENYUSUN

1. MEDICAL EDUCATION UNIT FK UNPRI


2. TIM IMPLEMENTASI
 KAPRODI AKADEMIK FK UNPRI
 SEKRETARIS PROGRAM STUDI
 KETUA KOORDINATOR BLOK
 TIM PENGAJAR

BLOK
TUMBUH KEMBANG ANAK
3
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS PRIMA INDONESIA
DAFTAR ISI

TIM PENYUSUN ........................................................................................................... 3


DAFTAR ISI ................................................................................................................... 4
BAB I ............................................................................................................................... 5
PENDAHULUAN ........................................................................................................... 5
BAB II ............................................................................................................................ 12
EVALUASI PROSES PEMBELAJARAN DAN PENILAIAN ............................... 12
BAB III ............................................................................................................................ 0
JADWAL KEGIATAN .................................................................................................. 0
BAB IV ……………………………………………………………………………….. 27

TUTORIAL ………………………………………………………………………… 27

BLOK
TUMBUH KEMBANG ANAK
4
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS PRIMA INDONESIA
BAB I
PENDAHULUAN

Blok Tumbuh Kembang Anak ini merupakan blok pertama di Semester VI


Program Pendidikan Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Prima Indonesia. Blok
ini bertujuan agar mahasiswa dapat menguasai mata kuliah Tumbuh Kembang Anak yang
terdiri dari dasar-dasar tumbuh kembang anak dan gangguan tumbuh kembang anak.

A. NAMA BLOK
Tumbuh Kembang Anak

B. TUJUAN BLOK
Setelah mengikuti blok ini, seluruh mahasiswa diharapkan mampu:
1. Melakukan pemeriksaan fisik secara lengkap pada kasus yang berkaitan dengan
tumbuh kembang anak.
2. Membuat prosedur pemeriksaan penunjang pada kasus tumbuh kembang anak
serta menganalisis hasilnya.
3. Menjelaskan masalah-masalah tumbuh kembang anak berdasarkan hasil
pemeriksaan penunjang, hasil analisis data sekunder pasien dengan integrasi ilmu
biomedik dan pemeriksaan klinik.
4. Menegakkan diagnosa dari pemeriksaan fisik dan menyusun rencana tatalaksana
kasus tumbuh kembang anak secara cepat dengan pendekatan kedokteran berbasis
bukti.
5. Melakukan upaya-upaya preventif dan rehabilitasi dalam masalah tumbuh
kembang anak.
6. Mencari, mengumpulkan, menyusun, dan menafsirkan informasi menyangkut
masalah tumbuh kembang anak dari berbagai sumber dengan memanfaatkan
teknologi informasi dan komunikasi untuk menegakkan diagnosis, tatalaksana,
termasuk tindakan promosi dan preventif.
7. Melakukan komunikasi efektif verbal dan non-verbal secara santun dalam
pengelolaan pasien dengan integrasi penalaran klinis dan biomedis sehingga

BLOK
TUMBUH KEMBANG ANAK
5
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS PRIMA INDONESIA
tercipta hubungan kerjasama yang baik antara dokter, pasien, keluarga pasien, dan
kolega serta tenaga profesional lain yang terlibat.
8. Memiliki kepekaan terhadap nilai pasien dan mampu memadukan pertimbangan
moral dan ilmu dalam memutuskan masalah-masalah yang berhubungan dengan
etika.

C. URAIAN BLOK
Dalam blok ini mahasiswa mempelajari tentang dasar-dasar tumbuh kembang
anak dan gangguan tumbuh kembang anak, serta perkembangan mental anak
berdasarkan tahapan usia perkembangannya. Diharapkan pengetahuan ini dapat
menjadi dasar dalam mencapai kompetensi seorang dokter yang mampu menentukan
rencana pemeriksaan penunjang, melakukan diagnosa dan tatalaksana dalam bidang
tumbuh kembang anak serta komunikasi, edukasi, dan menyampaikan informasi
secara efektif dan bertanggung jawab baik secara lisan maupun tulisan kepada pasien,
keluarga pasien, dan kolega serta tenaga profesional lain yang terlibat.

D. METODE PEMBELAJARAN
Kurikulum Berbasis Kompetensi ini dilaksanakan dengan strategi belajar
berdasarkan paradigma baru pendidikan dokter, yang dikenal dengan “SPICES”
(Student Centered, Problem Based, Integrated, Community Oriented, Early Clinical
Exposure, Systematic). Media pembelajaran yang diharapkan pada blok Kurikulum
Berbasis Kompetensi yang terdiri atas Student Centered Learning (SCL) dan
Problem Based Learning (PBL) meliputi:
 Kuliah Pakar. Kuliah pakar dilaksanakan untuk memperjelas konsep atau teori
yang sulit atau khusus sehingga membutuhkan pakar untuk meningkatkan
pemahaman. Kuliah pakar dilaksanakan dalam bentuk konsultasi interaktif
berdasarkan masalah yang dibahas. Kuliah dapat diselenggarakan secara
terjadwal dan sesuai ketentuan yang ditentukan oleh Tim Kurikulum & Tim
Implementasi Blok.
 Diskusi Kelompok/ Tutorial (Collaborative Learning). Diskusi kelompok
beranggotakan 10-15 mahasiswa dan dipandu oleh seorang tutor, yang bertugas
sebagai fasilitator. Dalam berdiskusi, mahasiswa akan dihadapkan pada masalah

BLOK
TUMBUH KEMBANG ANAK
6
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS PRIMA INDONESIA
dalam bentuk skenario sebagai pemicu dalam diskusi. Diskusi dilakukan dengan
metode Seven Jumps (Tujuh Langkah), yang terdiri dari:
1. Mengklarifikasi istilah/ konsep yang kurang dikenal.
2. Menetapkan masalah.
3. Menganalisis masalah melalui brainstorming dengan menggunakan prior
knowledge.
4. Menarik kesimpulan sementara.
5. Memformulasikan tujuan pembelajaran.
6. Belajar mandiri dimana dapat dilakukan dengan mengumpulkan informasi di
perpustakaan, internet, dll.
7. Menarik kesimpulan dari hasil pembahasan diskusi yang telah dilakukan.

Tutorial untuk 1 pemicu/ skenario dibahas dalam 2 kali pertemuan tutorial.


Tutorial pertama dilakukan dengan durasi 1 jam untuk membahas tentang terminologi
dan produk-produk diskusi. Tutorial kedua dilakukan dengan durasi 2 jam untuk
membahas tentang jawaban dari produk-produk yang telah didiskusikan dari tutorial
pertama dan menentukan kesimpulan dari skenario tersebut.
 Tugas Kelompok. Materi-materi yang ada dalam diskusi tutorial dirangkum
dalam sebuah makalah yang dikumpulkan sesuai dengan jadwal yang telah
ditetapkan sebelumnya. Makalah tersebut akan dinilai sebagai tugas kelompok.
 Tugas Individual. Materi-materi tertentu diberikan sebagai tugas individual
mahasiswa yang akan dikumpulkan sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan.
Tugas individual ini bertujuan untuk melatih pemahaman mahasiswa lebih dalam
lagi untuk membekali dirinya sendiri.
 Sidang Pleno. Sidang dimana kasus dalam diskusi tutorial dijawab dengan
presentasi terlebih dahulu dari masing-masing kelompok yang ada dan lalu
dijawab dan diklarifikasi oleh dosen pakar. Sidang pleno ini telah dijadwalkan
sebelumnya.
 Belajar Mandiri. Belajar mandiri dilaksanakan dalam rangka menggali informasi
yang lebih luas atau lebih dalam tentang suatu materi yang terkait dengan masalah
yang sedang dipelajari sehingga dapat memahami kasus secara interdisiplin ilmu
secara luas dan mendalam. Mahasiswa mencari sendiri secara mandiri jawaban/

BLOK
TUMBUH KEMBANG ANAK
7
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS PRIMA INDONESIA
informasi dari pertanyaan yang telah ditentukan dalam diskusi tutorial, tugas
kelompok, tugas individual, maupun lainnya yang dapat juga berupa e-learning
yang merupakan tugas individual optional yang terletak pada website fakultas
guna menggali informasi dan tekad yang lebih kuat pada diri mahasiswa.

E. TATA TERTIB AKADEMIK


1. Tata Tertib Kuliah Pakar
 Setiap mahasiswa diwajibkan mengikuti seluruh kegiatan kuliah pakar dalam
satu blok.
 Mahasiswa hadir dalam ruang kelas 5 (lima) menit sebelum kuliah pakar
dimulai dan tidak diperkenankan meninggalkan ruang kelas sebelum kuliah
pakar selesai, tanpa seizin dosen pengajar. Apabila mahasiswa terlambat lebih
dari 10 (sepuluh) menit, maka mahasiswa tidak diperbolehkan untuk
mengikuti kegiatan perkuliahan.
 Mahasiswa wajib menjaga ketertiban dalam ruang kelas.
 Kegiatan kuliah pakar diikuti oleh seluruh mahasiswa dengan kehadiran yang
dicatat secara tertulis pada setiap pertemuan yang akan menjadi pertimbangan
evaluasi ujian nantinya.
 Mahasiswa dilarang merokok, makan, membunyikan telepon genggam,
ataupun kegiatan lainnya yang dapat mengganggu aktivitas perkuliahan.
 Mahasiswa diharuskan memelihara seluruh peralatan yang ada di ruang
kuliah.
 Mahasiswa wajib berpakaian rapi dengan baju berkerah, celana bahan atau rok
dengan panjang di bawah lutut, serta sepatu tertutup. Pakaian berbahan jeans,
kaos, maupun rok yang terlalu pendek tidak diperbolehkan. Fasilitator berhak
melarang mahasiswa mengikuti kuliah apabila poin ini dilanggar.

2. Tata Tertib Pembuatan Makalah Tugas Kelompok dan Tugas Individual


 Tugas kelompok maupun tugas individual harus diserahkan ke dosen yang
memberikan tugas sesuai jadwal yang telah ditentukan.
 Mahasiswa yang melakukan plagiarisme terhadap pekerjaan penulis lainnya
akan diberikan sanksi berupa pengulangan pengerjaan tugas.

BLOK
TUMBUH KEMBANG ANAK
8
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS PRIMA INDONESIA
 Mahasiswa yang terlambat menyerahkan tugas kelompok/ tugas individual
dengan batas maksimal 3 (tiga) hari kerja akan diberikan sanksi berupa
pengurangan nilai.
 Mahasiswa yang terlambat mengumpulkan tugas kelompok ataupun tugas
individual lebih dari 3 (tiga) hari kerja dari hari yang telah ditentukan atau
tidak mengerjakan sama sekali tidak diperbolehkan untuk mengikuti ujian
blok yang terkait dengan tugas tersebut.

3. Tata Tertib Praktikum dan Skills Lab


 Setiap mahasiswa diwajibkan mengikuti seluruh kegiatan praktikum dan
skills lab dengan mengenakan jas praktikum.
 Mahasiswa akan dibagikan menjadi beberapa kelompok sesuai jenis
praktikum/ skills lab dan jumlah mahasiswa.
 Mahasiswa sudah hadir di ruang skills lab lima menit lebih dulu sebelum
waktu yang telah ditentukan. Bagi yang terlambat lebih dari 10 (sepuluh)
menit tidak diperbolehkan mengikuti praktikum/ skills lab.
 Mahasiswa yang tidak mengikuti kegiatan praktikum ataupun skills lab karena
sakit harus menunjukkan surat keterangan dokter dan surat izin yang
ditandatangi orang tua/ wali mahasiswa disertai dengan fotokopi KTP orang
tua/ wali mahasiswa kepada koordinator blok ataupun sekretaris blok.
 Mahasiswa dilarang merokok, makan, membunyikan telepon genggam,
ataupun kegiatan lainnya yang dapat mengganggu ketertiban.
 Setelah kegiatan praktikum/ skills lab selesai, mahasiswa diperkenankan
meninggalkan ruangan setelah membersihkan tempat kerja dalam keadaan
bersih dan rapi.

4. Tata Tertib Ujian


 Setiap mahasiswa harus mempersiapkan diri dengan baik agar dapat
mengikuti ujian pada waktu yang telah ditentukan. Apabila mahasiswa
terlambat, pengawas berhak untuk tidak memperbolehkan mahasiswa
mengikuti ujian.

BLOK
TUMBUH KEMBANG ANAK
9
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS PRIMA INDONESIA
 Mahasiswa yang tidak dapat mengikuti ujian karena sakit ataupun alasan
lainnya yang dapat diterima, wajib melapor paling lambat 1 (satu) hari setelah
hari ujian dan menyerahkan keterangan tertulis dari dokter/ rumah sakit
ataupun pihak yang berwenang.
 Seluruh mahasiswa wajib berpakaian rapi dengan kemeja berwarna
putih, celana bahan panjang ataupun rok di bawah lutut berwarna
hitam, serta sepatu tertutup. Pakaian jeans, kaos, maupun rok yang
terlalu pendek tidak diperbolehkan. Pengawas berhak melarang mahasiswa
mengikuti ujian apabila poin tata tertib ini dilanggar.
 Mahasiswa yang terlambat pada waktu ujian akan diberikan sanksi berupa
pengurangan nilai.

5. Evaluasi Kehadiran Perkuliahan


 Mahasiswa yang tidak menghadiri kuliah 100% dari total pertemuan akan
diberikan sanksi, yaitu tidak diperbolehkan mengikuti ujian Blok.

6. Evaluasi Kehadiran Tutorial/ Diskusi Kelompok


 Mahasiswa wajib menghadiri seluruh tutorial/ diskusi kelompok dan sidang
pleno (100%), kecuali jika mahasiswa dapat menunjukkan surat keterangan
dengan alasan yang jelas dan wajar serta ditandatangani pihak yang
berwenang.
 Apabila mahasiswa tidak hadir tanpa alasan jelas maka tidak ada penilaian
untuk tutorial/ diskusi kelompok terhadap mahasiswa tersebut.
 Mahasiswa yang tidak hadir pada diskusi kelompok dan sidang pleno tanpa
alasan yang jelas maka akan diberikan sanksi:
o Tidak diberi penilaian untuk diskusi (attitude, pemicu/ laporan diskusi
kelompok).
o Tidak diberi penilaian untuk makalah tugas kelompok dan tugas
individual.
o Tidak boleh mengikuti ujian blok dan ujian remedial blok.
 Nilai mahasiwa pada butir 3 tidak dapat diumumkan pada saat blok berakhir.
Pada pengumuman nilai blok akan ditulis “K” (Kosong).

BLOK
TUMBUH KEMBANG ANAK
10
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS PRIMA INDONESIA

BLOK
TUMBUH KEMBANG ANAK
11
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS PRIMA INDONESIA
BAB II
EVALUASI PROSES PEMBELAJARAN DAN PENILAIAN

A. Evaluasi Keberhasilan Pembelajaran


Setiap mahasiswa yang mengikuti kegiatan blok diakhiri dengan evaluasi.
Dalam evaluasi blok, mahasiswa wajib memenuhi persyaratan telah mengikuti 100%
kegiatan blok pada semester yang sedang berjalan.
Evaluasi dan penilaian hasil belajar mahasiswa dapat dilakukan dengan
beberapa cara antara lain dengan:
1. Penilaian kognitif, dapat dilakukan dengan ujian tertulis dalam bentuk pilihan
berganda dengan menggunakan sistem komputer/ Computer Based-Test (CBT).
2. Penilaian psikomotor, yang dapat dilakukan dengan ujian tertulis dan lisan
meliputi komponen Skills Lab, Tutorial, dan Praktikum.
3. Penilaian afektif (attitude), tugas individual, tugas kelompok dan ketaatan
mahasiswa terhadap tata tertib yang telah ditetapkan dengan observasi, portofolio
ataupun instrumen non-tes (checklist, rating scale).

B. Bobot Penilaian
No. Komponen Bobot
1. Ujian Blok (Computer Based Test) 70%
2. Skills Lab 10%
3. Tutorial 10%

4. Kehadiran 10%
Total Bobot Penilaian 100%

C. Sistem Penilaian
Sistem penilaian blok menggunakan sistem Penilaian Acuan Patokan (PAP)
karena sesuai dengan penilaian dalam KBK.
Sistem Penilaian Acuan Patokan (PAP) adalah sistem yang digunakan untuk
mengukur tingkat kemampuan mahasiswa berdasarkan patokan yang telah ditetapkan
sebelumnya yaitu menentukan nilai batas lulus untuk masing-masing blok.

BLOK
TUMBUH KEMBANG ANAK
12
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS PRIMA INDONESIA

Nilai
Rentangan Nilai Bobot Kategori Keterangan
(Huruf)
80,00 - 100,00 A 4,00 Dengan pujian Lulus
77,50 - 79,99 A- 3,75 Lulus
Sangat Memuaskan
75,00 - 77,49 A/B 3,50 Lulus
72,50 - 74,99 B+ 3,25 Lulus
Memuaskan
70,00 - 72,49 B 3,00 Lulus
67,50 - 69,99 B- 2,75 Tidak lulus
Lebih dari cukup
65,00 - 67,49 B/C 2,50 Tidak lulus
62,50 - 64,99 C+ 2,25 Tidak lulus
Cukup
60,00 - 62,49 C 2,00 Tidak lulus
57,50 - 59,99 C- 1,75 Tidak lulus
55,00 - 57,49 C/D 1,50 Tidak lulus
Kurang
52,50 - 54,99 D+ 1,25 Tidak lulus
50,00 - 52,49 D 1,00 Tidak lulus
0 - 49,99 E 0,00 Jelek Tidak lulus

D. Perbaikan Nilai Blok


Mahasiswa dapat memperbaiki nilai blok yang diperolehnya. Ketentuan
perbaikan nilai adalah sebagai berikut:
1. Mahasiswa yang memperoleh nilai blok E, D, dan C wajib mengikuti ujian
remedial I (perbaikan nilai) pada masa ujian remedial di akhir blok.
2. Mahasiswa yang memperoleh nilai blok C+ dan B diperkenankan memperbaiki
nilai pada masa ujian remedial I di akhir blok (opsional).
3. Dalam hal mahasiswa mengulang ujian untuk remedial, nilai akhir blok yang
dicatat adalah nilai tertinggi.
4. Mahasiswa yang tidak lulus pada ujian remedial I wajib mengikuti ujian remedial
II (intensif) di akhir semester.
5. Mahasiswa yang tidak lulus pada ujian remedial II (intensif) wajib mengikuti
mengulang blok pada tahun berikutnya.

BLOK
TUMBUH KEMBANG ANAK
13
BAB III
JADWAL KEGIATAN

MINGGU I
JADWAL KEGIATAN BLOK BLOK TUMBUH KEMBANG ANAK
UNIT BELAJAR 1 (MINGGU KE-1) : Modul 1 : Dasar-dasar Tumbuh Kembang Anak
Tujuan pembelajaran :
1. Mahasiswa mampu mengetahui, memahami dan menjelaskan tentang konsep dasar tumbuh kembang anak.
2. Mahasiswa mampu mengetahui, memahami dan menjelaskan tentang perkembangan kognitif.
3. Mahasiswa mampu mengetahui, memahami dan menjelaskan tentang perkembangan motorik.
4. Mahasiswa mampu mengetahui, memahami dan menjelaskan tentang perkembangan personal-sosial
5. Mahasiswa mampu mengetahui, memahami dan menjelaskan tentang perkembangan bahasa.
6. Mahasiswa mampu mengetahui, memahami dan menjelaskan tentang faktor-faktor yang mempengaruhi tumbuh kembang.
7. Mahasiswa mampu mengetahui, memahami dan menjelaskan tentang tumbuh kembang dalam kandungan.
Hari/Tanggal
Kode Nama Kegiatan (Materi) Lama Departemen Dosen
Jam
TUTORIAL ---
Senin, 18 Maret 2019
PEMBUKAAN BLOK Koordinator Blok
08.30-09.30wib
KULIAH PAKAR
Konsep dasar tumbuh kembang anak Senin, 18 Maret 2019
Subpokok bahasan :
- Defisini tumbuh dan kembang 09.50-11.30 wib
KP1 - Tujuan ilmu tumbuh kembang 2 x 50 menit IKA
- Ciri-ciri tumbuh kembang anak
- Tahap tumbuh kembang anak
- Kebutuhan dasar anak
Perkembangan kognitif Selasa, 18 Maret
Subpokok bahasan : 2019
- Faktor-faktor yang mempengaruhi perkembangan
KP2 2 x 50 menit IKA
kognitif anak 08.00-09.40wib
- Pertumbuhan otak
- Tahap-tahap perkembang kognitif menurut Piaget
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS PRIMA INDONESIA
- Milestone perkembang kognitif sesuai kelompok umur
Perkembangan motorik Selasa, 19 Maret
Subpokok bahasan : 2019
- Mielinisasi dan perkembangan motorik 09.50-11.30wib
KP3 - Refleks primitif pada anak 2 x 50 menit IKA
- Prinsip perkembang motorik
- Milestone perkembangan motorik kasar (gross motor)
- Milestone perkembangan motorik halus (fine motor)
Perkembangan personal-sosial Kamis, 21 Maret
Subpokok bahasan : 2019
- Perkembangan personal : kebiasaaan (habit), 13.00-14.40wib
kepribadian (personality), watak
KP4 2x50 menit IKA
(temperament), emosi (emotions).
- Perkembangan sosial : Tahap-tahap kedekatan
(attachment), kedekatan sosial.
- Milestone perkembangan personal-sosial.
Perkembangan bahasa Kamis, 21 Maret
Subpokok bahasan: 2019
- Perkembangan bahasa : perbedaan “bicara” dan 09.50- 11.30wib
“bahasa”, perkembangan bahasa Normal.
KP5 2 x 50 menit IKA
- Tahapan perkembangan bahasa
- Milestone perkembangan bahasa reseptif dan ekspresif
pada anak normal
- Milestone dan red flag perkembangan bahasa.
Faktor-faktor yang mempengaruhi tumbuh kembang Rabu, 20 Maret 2019
Subpokok bahasan : IKA 08.00-09.40wib
- faktor genetic
KP6 2 x 50 menit
- faktor lingkungan : prenatal, perinatal, pascanatal.
- lingkungan pascanatal : factor biologis, factor lingkungan
fisik, factor psikososial, factor keluarga dan adat istiadat.
Tumbuh kembang janin dalam kandungan (embriologi) Jumat, 22 Maret
Subpokok bahasan : Anatomi 2019
KP7 - pertumbuhan janin dalam kandungan : tahap germinal, 2 x 50 menit 09.50-11.30 wib
tahap embrio, tahap janin.
- milestone perkembangan janin dalam kandungan

27
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS PRIMA INDONESIA
PRAKTIKUM
PD -- -- -- --
SKILLS’S LAB TRAINING
SL --
BELAJAR MANDIRI
Jumat, 14 Maret
Team Assesment 2019
UJIAN MODUL INTENSIF BLOK REPRODUKSI 13.00-16.00wib

Rabu, 20 Maret 2019


Team Assesment 13.00-16.00wib
UJIAN MODUL INTENSIF BLOK METODOLOGI
PENELITIAAN

27
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS PRIMA INDONESIA
UNIT BELAJAR 2 (MINGGU KE-2) :
Tujuan pembelajaran :
1. Mahasiswa mampu mengetahui, memahami dan menjelaskan tentang tumbuh kembang normal pada anak.
2. Mahasiswa mampu mengetahui, memahami dan menjelaskan tentang tumbuh kembang remaja.
3. Mahasiswa mampu mengetahui, memahami dan menjelaskan tentang skrining dan pemantauan perkembangan anak.
4. Mahasiswa dapat melakukan anamnese dan pemeriksaan fisik pada neonatus (Skills lab 1)
5. Mahasiswa dapat melakukan konseling ASI (Skills lab 2)
Hari/Tanggal
Kode Nama Kegiatan (Materi) Lama Departemen Dosen
Jam
TUTORIAL
Senin, 25 Maret 2019
2 x 50 menit T1 – Sk1 Tutor
13.00-14.40wib
Skenario - 1
Rabu, 27 Maret 2019
SGD1 2 x 50 menit T2 – Sk1 Tutor
13.00-14.40wib
Integrasi Cabang Ilmu Jumat, 29 Maret 2019
Diskusi Pleno -1 2 x 50 menit DP – Sk1
Minggu – 2 09.50-11.30wib
KULIAH PAKAR
Tumbuh kembang otak embrio Anatomi
Subpokok bahasan : Senin, 25 Maret 2019
- bentuk external otak 08.00-09.40wib
- bentuk internal otak dan ventriculus cerebri
KP8 2 x 50 menit
- perkembangan regional otak
(rhombencephalon, medulla oblongata dan
pons, cerebellum, mesencephalon,
prosencephalon, diencephalon).
Tumbuh kembang normal pada anak IKA
Subpokok bahasan : Senin, 25 Maret 2019
- pertumbuhan berat badan dan tinggi badan 09.50-11.30wib
sesuai umur
KP9 - pertumbuhan kepala, otak, gigi dan jaringan 2 x 50 menit
lemak
- pertumbuhan organ-organ tubuh.
- perkembangan penglihatan dan
pendengaran

27
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS PRIMA INDONESIA
- perkembangan kognitif, adaptif, dan
persepsi, personal sosial, gerakan motorik
kasar, motorik halus, bahasa.
- skala Yaumil-Mimi tentang perkembangan
mental anak balita
Tumbuh kembang remaja IKA
Subpokok bahasan : Kamis, 21 Maret 2019
- pertumbuhan fisik 08.00-09.40wib
- klasifikasi Tingkat Maturitas Kelamin
KP10 2 x 50 menit
(TMK) menurut Tanner JM
- hubungan antara pertumbuhan dengan
stadium pubertas.
- resiko kesehatan remaja
Pemantauan pertumbuhan fisik anak
Subpokok bahasan : Senin, 25 Maret 2019
- Parameter pemantauan pertumbuhan anak : 14.50-16.30wib
ukuran antropometrik, gejala/tanda pada
pemeriksaan fisik, laboratorium, radiologis.
KP11 2 x 50 menit IKA
- Baku patokan (reference standard)
- Interpretasi hasil pemeriksaan
- Beberapa cara klasifikasi pertumbuhan fisik
anak
-Kartu menuju sehat (KMS)
Intrumen skrining dan diagnosis Psikolog-Anak
perkembangan anak Selasa, 26 Maret 2019
Subpokok bahasan : 13.00-14.40wib
- Tes inteligensi Stanford-Binet
- Skala Inteligensi Wechsler untuk anak
prasekolah dan sekolah
KP12 2 x 50 menit
- Skala perkembangan menurut Gesell
(Gesell infant scale)
- Skala Bayley (Bayley infant scale of
development)
- Skrining perkembang menurut Denver
- Tes bentuk geometric

27
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS PRIMA INDONESIA
- Tes motor visual Bender Gestalt
- Tes menggambar orang (Draw-A-Man
Test)
- Tes perkembangan adaptasi sosial
(Vineland social maturity scale)
- PEDS (Parents’ Evaluation of Development
Satus) oleh Glascoe FP,1997
- Kartu Kembang Anak (KKA)
Asuhan dini tumbuh kembang anak IKA
Subpokok bahasan : Rabu, 27 Maret 2019
- Pengertian asuhan dini 09.50-11.30wib
KP13 2 x 50 menit
- Kecerdasan majemuk menurut Gardner
- Keuntungan asuhan dini
- Landasan teori asuhan dini
Upaya peningkatan kualitas tumbuh IKA
kembang anak Rabu, 27 Maret 2019
Subpokok bahasan : 08.00-09.40wib
KP14 - gizi anak 2 x 50 menit
- kesehatan anak
- Imunisasi
- perumahan dan sanitasi lingkungan
IKA Kamis, 28 Maret 2019
KP 15 IMUNISASI 2 x 50 menit
09.50-11.30wib
PRAKTIKUM
PD
SKILLS'S LAB TRAINING
Anamnese dan Pemeriksaan Fisik pada Selasa, 26 Maret 2019
SL1 2 x 60 menit MEU
Neonatus 10.00-12.00wib

BELAJAR MANDIRI
BM1 Skenario M1 2 x 50 menit Mandiri --- --
Sabtu, 30 Maret 2019

PROGRESS TEST 120 Menit Team Assesment 08.00-13.00 wib

27
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS PRIMA INDONESIA

UNIT BELAJAR 3 (MINGGU KE-3) : Gangguan Tumbuh Kembang Anak


Tujuan pembelajaran :
1. Mahasiswa mampu mengetahui, memahami dan menjelaskan tentang gangguan bicara dan bahasa.
2. Mahasiswa mampu mengetahui, memahami dan menjelaskan tentang kesulitan makan pada anak.
3. Mahasiswa mampu mengetahui, memahami dan menjelaskan tentang gangguan tidur pada anak.
4. Mahasiswa mampu mengetahui, memahami dan menjelaskan tentang gangguan tumbuh kembang pada anak dengan OSAS
5. Mahasiswa mampu mengetahui, memahami dan menjelaskan tentang temper tantrum
6. Mahasiswa mampu mengetahui, memahami dan menjelaskan tentang thumb sucking
7. Mahasiswa mampu mengetahui, memahami dan menjelaskan tentang enuresis
8. Mahasiswa mampu mengetahui, memahami dan menjelaskan tentang autisme pada anak
9. Mahasiswa dapat melakukan pemeriksaan antropometri pada bayi dan anak (Skills lab 3)
Hari/Tanggal
Kode Nama Kegiatan (Materi) Lama Departemen Dosen
Jam
TUTORIAL
2 x 50 Senin, 1 April 2019
T1 – Sk1 Tutor
menit 13.00-14.40wib
Skenario – 1
2 x 50
SGD1 T2 – Sk1 Tutor Rabu, 3 April 2019
menit
13.00-14.40wib
2 x 50 Integrasi Cabang Ilmu Jumat, 5 April 2019
Diskusi Pleno -1 DP – Sk1
menit Minggu - 2 09.50-11.30wib
KULIAH PAKAR
Gangguan bicara dan bahasa
Subpokok bahasan : Kamis, 28 Maret 2019
- definisi, epidemiologi, etiologi, klasifikasi dan gejala 2 x 50 13.00-14.40wib
KP16 IKA
gangguan bicara dan bahasa menit
- diagnosis, tatalaksana dan prognosis gangguan bicara dan
bahasa.
Kesulitan makan pada anak 2 x 50 Kamis, 28 Maret 2019
KP17 IKA
Subpokok bahasan : menit 08.00-09.40wib

27
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS PRIMA INDONESIA
- definisi, etiologi, klasifikasi dan diagnosis kesulitan
makan pada anak
- dampak kesulitan makan
- tatalaksana kesulitan makan
Gangguan tidur pada anak IKA
Subpokok bahasan : Senin, 1 April 2019
- definisi, epidemiologi, etiologi gangguan tidur pada anak 08.00-09.40wib
- fisiologi tidur, fase-fase tidur 2 x 50
KP18
- Jenis-jenis gangguan tidur. menit
- pemeriksaan penunjang, diagnosis dan tatalaksana
gangguan tidur pada anak
- dampak gangguan tidur pada anak.
OSAS (Obstructive Sleep Apnoe Syndrome) pada anak, IKA
Temper Tantrum, Thumb sucking. Senin, 1 April 2019
Subpokok bahasan : 09.50-11.30wib
- OSAS: diagnosis, faktor-faktor penyebab dan dampak
2 x 50
KP19 OSAS
menit
- Temper Tantrum : definisi, gejala, etiologi, tatalaksana
dan pencegahan
- Thumb sucking : epidemiologi, etiologi, diagnosis,
tatalaksana.
Enuresis IKA
Subpokok bahasan : Kamis, 4 April 2019
- fisiologi buang air kecil 2 x 50 08.00-09.40wib
KP20
- definisi, epidemiologi, etiologi, patofisiologi enuresis menit
- manifestasi klinis, diagnosis, diagnosis banding,
tatalaksana enuresis
Autisme pada anak IKA
Subpokok bahasan : Selasa 2 April 2019
2 x 50
KP21 - Defisini, epidemiologi, dan etiologi autisme pada anak 09.50-11.30wib
menit
- gejala klinik, diagnosis, diagnosis banding, dan
tatalaksana autisme pada anak
PRAKTIKUM
SKILLS'S LAB TRAINING

27
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS PRIMA INDONESIA

2 x 60
SL2 Pemeriksaan antropometri pada bayi dan anak MEU Jumat, 29 Maret 2019
menit
13.00-15.00wib
BELAJAR MANDIRI

UNIT BELAJAR 4 (MINGGU KE-4) :


Tujuan pembelajaran :
1. Mahasiswa mampu mengetahui, memahami dan menjelaskan tentang Sindrom Asperger
2. Mahasiswa mampu mengetahui, memahami dan menjelaskan tentang gangguan pemusatan perhatian dan hiperaktivitas.
3. Mahasiswa mampu mengetahui, memahami dan menjelaskan tentang Sindrom Rett
4. Mahasiswa mampu mengetahui, memahami dan menjelaskan tentang gangguan perkembangan koordinasi.
5. Mahasiswa mampu mengetahui, memahami dan menjelaskan tentang disleksia
6. Mahasiswa mampu mengetahui, memahami dan menjelaskan tentang kelainan mata yang mempengaruhi terhadap tumbuh kembang anak
7. Mahasiswa mampu mengetahui, memahami dan menjelaskan tentang peran vitamin A pada tumbuh kembang anak.
8. Mahasiswa mampu mengetahui, memahami dan menjelaskan tentang pengaruh defisiensi besi terhadap tumbuh kembang anak.
9. Mahasiswa dapat melakukan Deteksi Dini Kelainan Perilaku dan Mental Emosional Pada Anak (Skills lab 4)
Hari/Tanggal
Kode Nama Kegiatan (Materi) Lama Departemen Dosen
Jam
TUTORIAL
Senin, 8 April 2019
2 x 50 menit T1 – Sk2 Tutor
13.00-14.40wib
Skenario – 2
Rabu, 10 April 2018
SGD2 2 x 50 menit T2 – Sk2 Tutor
13.00-14.40wib
Integrasi Cabang Ilmu Jumat, 12 April 2019
Diskusi Pleno-2 2 x 50 menit DP – Sk2
Minggu – 3 09.50-11.30wib
KULIAH PAKAR
Sindrom Asperger IKA
Subpokok bahasan : Senin, 8 April 2019
- definisi, epidemiologi, etiologi dan 08.00-09.40wib
KP22 2 x 50 menit
pathogenesis sindrom Asperger
- gejala klinis, diagnosis, diagnosis banding,
tatalaksana dan prognosis Sindrom Asperger

27
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS PRIMA INDONESIA
Gangguan Pemusatan Perhatian dan IKA Senin, 8 April 2019
Hiperaktivitas (GPPH) atau Attention 09.50-11.30wib
Deficit-Hyperactivity Disorder (ADHD)
Subpokok bahasan :
KP23 2 x 50 menit
- definisi, epidemiologi, etiologi, pathogenesis
ADHD
- gejala klinis, klasifikasi, diagnosis, diagnosis
banding, tatalaksana ADHD
Sindrom Rett IKA
Subpokok bahasan : Selasa, 9 April 2019
- Defisini, epidemiologi, etiologi dan 09.50-11.30wib
KP24 2 x 50 menit
pathogenesis sindrom Rett
- gejala klinis, pemeriksaan penunjang,
diagnosis, diagnosis banding, tatalaksana
Defisiensi besi terhadap tumbuh kembang IKA Rabu, 10 April 2019
anak 08.00-09.40wib
Subpokok bahasan :
- definisi, epidemiologi, etiologi defisiensi besi
KP25 -pathogenesis : pengaruh defisensi besi pada 2 x 50 menit
hipokampus dan pada otak diluar
hipokampus.
-gejala klinis, diagnosis, tatalaksana,
prognosis, dan pencegahan defisiensi besi
Vitamin A pada tumbuh kembang anak IKA
Subpokok bahasan : Rabu, 10 April 2019
- mekanisme kerja asam retinoik 09.50-11.30wib
- peran vitamin A : penglihatan, reproduksi,
KP26 tumbuh kembang, imunitas tubuh, sel epitel 2 x 50 menit
- defisiensi vitamin A : definisi, prevalensi,
manifestasi klinis,
- suplementasi vitamin A
- efek toksk vitamin A
Gangguan perkembangan koordinasi
KP27 (Development Coordination Disorder / DCD) 2 x 50 menit IKA Kamis, 11 April 2019
Subpokok bahasan :

27
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS PRIMA INDONESIA
- definisi, epidemiologi, etiologi DCD 08.00-09.40wib
- gejala klinis, klasifikasi, diagnosis, diagnosis
banding, tatalaksana DCD
Disleksia
Subpokok bahasan : Kamis, 11 April 2019
- definisi, epidemiologi, etiologi, patofisiologi 09.50-11.30wib
KP28 2 x 50 menit IKA
disleksia
- gejala klinik, diagnosis, tatalaksana,
pencegahan, prognosis disleksia
Kelainan mata yang berpengaruh pada IKA
tumbuh kembang anak Jumat, 12 April 2019
Subpokok bahasan : 08.00-09.40wib
- gangguan tajam penglihatan
KP29 2 x 50 menit
- katarak congenital
- glaucoma congenital
- retinoblastoma
- strabismus
PRATIKUM
PD -
SKILLS'S LAB TRAINING
Deteksi Dini Keterlambatan Perkembangan Selasa, 2 April 2019
SL3 2 x 60 menit
Anak 13.00-15.00wib
BELAJAR MANDIRI
BM2 Skenario M2 2 x 50 menit Mandiri --- --

27
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS PRIMA INDONESIA
UNIT BELAJAR 5 (MINGGU KE-5) :
Tujuan pembelajaran :
1. Mahasiswa mampu mengetahui, memahami dan menjelaskan tentang Sindrom Down
2. Mahasiswa mampu mengetahui, memahami dan menjelaskan tentang Retardasi Mental
3. Mahasiswa mampu mengetahui, memahami dan menjelaskan tentang Cerebral Palsy
4. Mahasiswa mampu mengetahui, memahami dan menjelaskan tentang Child abuse
5. Mahasiswa mampu mengetahui, memahami dan menjelaskan tentang Kretin endemic
6. Mahasiswa mampu mengetahui, memahami dan menjelaskan tentang perawakan pendek
7. Mahasiswa mampu mengetahui, memahami dan menjelaskan tentang obesitas pada anak
Hari/Tanggal
Kode Nama Kegiatan (Materi) Lama Departemen Dosen
Jam
TUTORIAL
KULIAH PAKAR
Sindrom Down IKA
Subpokok bahasan : Senin, 15 April 2019
- definisi, epidemiologi, etiologi dan pathogenesis 08.00-09.40wib
sindrom Down
KP30 2 x 50 menit
- Gejala klinis, penyakit penyerta pada sindrom
Down
- diagnosis, tatalaksana, prognosis dan pencegahan
sindrom Down
Retardasi mental IKA
Subpokok bahasan : Senin 15 April 2019
- definisi, klasifikasi, epidemiologi, etiologi 09.50-11.30wib
KP31 retardasi mental 2 x 50 menit
-gejala klinis, diagnosis, pemeriksaan penunjang,
tatalaksana, prognosis, pencegahan
retardasi mental.
Cerebral Palsy
Subpokok bahasan : Senin, 15 April 2019
- definisi, etiologi dan pathogenesis cerebral palsy 13.00-14.40wib
KP32 2 x 50 menit IKA
- klasifikasi, gejala klinik, diagnosis dan diagnosis
banding, komplikasi cerebral palsy
- tatalaksana, dan prognosis cerebral palsy

27
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS PRIMA INDONESIA
Child abuse (perlakuan salah pada anak) IKA
Subpokok bahasan : Selasa, 16 April 2019
- definisi, klasifikasi, factor risiko child abuse 08.00-09.40wib
KP33 2 x 50 menit
- gejala, diagnosis dan diagnosis banding child
abuse
- tatalaksana, pencegahan dan prognosis child abuse
Kretin endemik IKA
Subpokok bahasan : Selasa, 16 April 2019
- definisi, etiolog, gejala klinis kretin endemik 09.50-11.30wib
KP34 - pemeriksaan penunjang, diagnosis banding kretin 2 x 50 menit
endemik
- tatalaksana, pencegahan dan prognosis kretin
endemic
Perawakan pendek IKA
Subpokok bahasan : Selasa, 16 April 2019
KP35 - definisi, klasifikasi, epidemiologi 2 x 50 menit 13.00-14.50wib
- etiologi, gejala klinis, diagnosis, deteksi dini,
tatalaksana perawakan pendek
Obesitas pada anak
Subpokok bahasan: Senin, 15 April 2019
- definisi, epidemiologi, klasifikasi, etiologi, 14.50-16.30wib
KP36 2 x 50 menit IKA
pathogenesis
- gejala klinis, diagnosis, komplikasi,
- tatalaksana, prognosis, pencegahan.
Penyakit-penyakit genetik , kongenital, dan tumor
KP37 2 x 50 menit PA Selasa, 16 April 2019
pada anak
14.50-16.30wib
Kamis, 18 April 2019
KP 38 Stunting KesMas
08.00-09.40wib
PRAKTIKUM
SKILLS'S LAB TRAINING
BELAJAR MANDIRI

27
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS PRIMA INDONESIA

BAB IV
TUTORIAL
SKENARIO I
Seorang anak laki-laki bernama Adi 20 bulan, BB 7kg, PB 60cm dibawa ke dokter anak atas rujukan dari dokter puskesmas dengan keluhan
badan kurus dan bengkak di kaki. Selama ini berat badannya, selalu dibawah garis merah berdasarkan KMS.

Wajib Membaca, Memahami, dan Menjawabnya di Buku Log :


1. Apa itu KMS, Kegunaannya,dan bagaimana cara penggunaannya?
2. Pengukuran Antropometri anak sesuai Umur ?
3. Apa yang dimaksud dengan Kekurangan Energi Protein, bagaimana patofisiologinya dan factor-faktor penyebabnya?
4. Apa itu Malnutrisi, bagaimana hal ini bisa terjadi (patofisiologi),
5. Apa saja jenis-jenis malnutrisi?
6. Apa dampak Malnutrisi pada 1000 hari pertama kehidupan anak?
7. Bagaimana tatacara pemberian makan pada bayi yang direkomendasikan IDAI sesuai perkembangan umur untuk mencegah
malnutrisi?
8. Jelaskan langkah-langkah asuhan nutrisi pada pediatric dan gambarkan algoritmanya?
9. Sebutkan jenis-jenis grafik pertumbuhan yang bisa digunakan untuk menentukan kadar gizi anak sesuai umur?
10. Apa saja kemungkinan penyebab terjadinya “Bengkak di kaki” dan diagnose bandingnya untuk keluhan tersebut?
11. Apa saja kemungkinan penyebab terjadinya “badan kurus”, jelaskan mekanisme terjadinya dan sebutkan diagnose banding
untuk keluhan tersebut?

28
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS PRIMA INDONESIA

SKENARIO II
DP seorang anak perempuan lahir pada tanggal 17 Desember 2010, dibawa oleh ibunya ke Puskesmas pada tanggal 5 November 2011, karena
perkembangan DP tidak seperti anak tetangga yang seusia dengannya.

Wajib Membaca, Memahami, dan Menjawabnya di Buku Log :


1. Apa definisi pertumbuhan dan perkembangan dan sebutkan contohnya untuk gangguan perkembangan dan pertumbuhan masing-
masing?
2. Jelaskan Tahapan perkembangan dan pertumbuhan anak sesuai dengan usia yang ada pada kasus?
3. Jelaskan Tahapan perkembangan janin dimulai dari masa embriologi?
4. Bagaimana gambaran normal pertumbuhan dan perkembangan anak sesuai usia pada kasus pasien diatas?
5. Apa kemungkinan masalah yang terjadi pada DP ?
6. Pemeriksaan dan Anamnesis apa apa lagi yang perlu untuk mengetahui gangguan tumbuh-kembang pada DP?
7. Algoritma cara pendeteksian/skrining gangguan pertumbuhan dan perkembangan pada pediatric
8. Apa tatalaksana dan edukasi yang harus diberikan pada orang tua/keluarga dengan anak yang mengalami gangguan tumbuh-kembang
9. Apa saja factor-faktor yang mempengaruhi tumbuh-kembang pada pediatrik?

28
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS PRIMA INDONESIA

SKENARIO III
Seorang ibu muda membawa kedua anaknya ke dokter untuk berkonsultasi karena anak tertuanya Budi yang baru berusia 6 tahun terlihat
lebih kecil dibandingkan anak seusianya. Asupan dan nafsu makannya cukup baik. Budi mendapat ASI eksklusif dan diteruskan sampai usia
2 tahun. Sebaliknya adiknya yang perempuan berusia 4 tahun terlihat lebih besar dan gemuk. Adik budi hanya mendapat susu formula.

Wajib Membaca, Memahami, dan Menjawabnya di Buku Log :


1. Jelaskan mengenai pertumbuhan dan perkembangan neonates serta infant?
2. Jelaskan factor-faktor apa saja yang mempengaruhi tumbuh kembang?
3. Jelaskan Kemungkinan masalah apa yang terjadi pada Budi dan Adeknya Budi?
4. Jelaskan mengenai ASI Eksklusif ?
5. Jelaskan mengenai kelebihan dan kekurangan ASI vs Susu Formula?
6. Apa upaya promotive, preventif, kuratif, dan rehabilitative terhadap kasus tersebut?
7. Apa rekomendasi WHO & IDAI mengenai pemberian makanan pada pediatric sesuai tingkatan umur?
8. Bagaimana tatacara pemberian makan dan minum pada pediatric sesuai umur Budi dan Adeknya Budi?

28
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS PRIMA INDONESIA
9. Jelaskan mengenai KMS dan bagaimana penggunaannya serta fungsinya sebagai alat pendeteksi gangguan pada pertumbuhan dan
perkembangan pediatric
10. Apa definisi Gemuk dan Besar jika berdasarkan pada grafik pertumbuhan yang direkomendasikan WHO, dan CDC?
11. Apa-apa saja imunisasi yang direkomendasikan IDAI dan WHO pada peditarik sesuai umur?

28

Anda mungkin juga menyukai