BLOK VI
FAKULTAS KEDOKTERAN
MEDAN
2019
Pas foto
3 x 4 cm
Nama :
NIM :
No HP :
Email :
BLOK
TUMBUH KEMBANG ANAK
1
KATA PENGANTAR
Puji syukur kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah
melimpahkan rahmat dan karunia-Nya sehingga buku panduan Blok XVI dapat
diselesaikan tepat pada waktunya. Tumbuh Kembang Anak merupakan judul utama
buku Blok XVI untuk Program Pendidikan Sarjana Kedokteran, Fakultas Kedokteran,
Universitas Prima Indonesia.
Buku panduan yang disusun dengan kerja keras semua anggota Medical
Education Unit (MEU) Fakultas Kedokteran Universitas Prima Indonesia ini merupakan
acuan bagi mahasiswa dan fasilitator dalam mengikuti proses pembelajaran di Blok XVI
Semester VI Program Pendidikan Sarjana Kedokteran, Fakultas Kedokteran,
Universitas Prima Indonesia. Metode pembelajaran yang digunakan antara lain adalah
Student Centered Learning (SCL) dan Problem Based Learning (PBL) yang terdiri atas
kuliah pakar, diskusi kelompok, tugas kelompok, belajar mandiri, sidang pleno, skills
lab, dan lain sebagainya. Blok XVI merupakan blok yang bertujuan untuk membekali
mahasiswa agar mahasiswa mengerti dan memahami berbagai faktor yang berhubungan
dengan tumbuh kembang anak, sehingga sebagai dokter nantinya mahasiswa dapat
mencegah dan mengatasi masalah-masalah tersebut dengan cepat, tepat, benar dan baik.
Sebagai penutup, kami berharap agar buku ini dapat bermanfaat bagi mahasiswa
maupun fasilitator. Adapun dalam penyusunan Buku Panduan Blok ini, kami merasa
banyak terdapat kekurangan, oleh karena itu, kritik dan saran sangat diharapkan untuk
perbaikan dan peningkatan kualitas Buku Blok ini di masa mendatang. Semoga Buku
Panduan Blok ini bermanfaat bagi kita semua, segala daya upaya dilakukan untuk
mendukung tercapainya visi dan misi FK Universitas Prima Indonesia.
MEU FK UNPRI
BLOK
TUMBUH KEMBANG ANAK
2
TIM PENYUSUN
2. TIM IMPLEMENTASI
· TIM PENGAJAR
BLOK
TUMBUH KEMBANG ANAK
3
DAFTAR ISI
BLOK
TUMBUH KEMBANG ANAK
4
BAB I
PENDAHULUAN
A. NAMA BLOK
B. TUJUAN BLOK
1. Melakukan pemeriksaan fisik secara lengkap pada kasus yang berkaitan dengan
tumbuh kembang anak.
BLOK
TUMBUH KEMBANG ANAK
5
6. Mencari, mengumpulkan, menyusun, dan menafsirkan informasi menyangkut
masalah tumbuh kembang anak dari berbagai sumber dengan memanfaatkan
teknologi informasi dan komunikasi untuk menegakkan diagnosis, tatalaksana,
termasuk tindakan promosi dan preventif.
C. URAIAN BLOK
C. METODE PEMBELAJARAN
BLOK
TUMBUH KEMBANG ANAK
6
Berbasis Kompetensi yang terdiri atas Student Centered Learning (SCL) dan
Problem Based Learning (PBL) meliputi:
· Kuliah Pakar. Kuliah pakar dilaksanakan untuk memperjelas konsep atau teori
yang sulit atau khusus sehingga membutuhkan pakar untuk meningkatkan
pemahaman. Kuliah pakar dilaksanakan dalam bentuk konsultasi interaktif
berdasarkan masalah yang dibahas. Kuliah dapat diselenggarakan secara
terjadwal dan sesuai ketentuan yang ditentukan oleh Tim Kurikulum & Tim
Implementasi Blok.
2. Menetapkan masalah.
BLOK
TUMBUH KEMBANG ANAK
7
jam untuk membahas tentang jawaban dari produk-produk yang telah didiskusikan
dari tutorial pertama dan menentukan kesimpulan dari skenario tersebut.
· Sidang Pleno. Sidang dimana kasus dalam diskusi tutorial dijawab dengan
presentasi terlebih dahulu dari masing-masing kelompok yang ada dan lalu
dijawab dan diklarifikasi oleh dosen pakar. Sidang pleno ini telah dijadwalkan
sebelumnya.
BLOK
TUMBUH KEMBANG ANAK
8
· Mahasiswa hadir dalam ruang kelas 5 (lima) menit sebelum kuliah pakar
dimulai dan tidak diperkenankan meninggalkan ruang kelas sebelum kuliah
pakar selesai, tanpa seizin dosen pengajar. Apabila mahasiswa terlambat
lebih dari 10 (sepuluh) menit, maka mahasiswa tidak diperbolehkan untuk
mengikuti kegiatan perkuliahan.
· Mahasiswa wajib berpakaian rapi dengan baju berkerah, celana bahan atau
rok dengan panjang di bawah lutut, serta sepatu tertutup. Pakaian berbahan
jeans, kaos, maupun rok yang terlalu pendek tidak diperbolehkan. Fasilitator
berhak melarang mahasiswa mengikuti kuliah apabila poin ini dilanggar.
BLOK
TUMBUH KEMBANG ANAK
9
· Mahasiswa yang terlambat mengumpulkan tugas kelompok ataupun tugas
individual lebih dari 3 (tiga) hari kerja dari hari yang telah ditentukan atau
tidak mengerjakan sama sekali tidak diperbolehkan untuk mengikuti ujian
blok yang terkait dengan tugas tersebut.
· Mahasiswa sudah hadir di ruang skills lab lima menit lebih dulu sebelum
waktu yang telah ditentukan. Bagi yang terlambat lebih dari 10 (sepuluh)
menit tidak diperbolehkan mengikuti praktikum/ skills lab.
BLOK
TUMBUH KEMBANG ANAK
10
terlambat, pengawas berhak untuk tidak memperbolehkan mahasiswa
mengikuti ujian.
· Mahasiswa yang tidak dapat mengikuti ujian karena sakit ataupun alasan
lainnya yang dapat diterima, wajib melapor paling lambat 1 (satu) hari
setelah hari ujian dan menyerahkan keterangan tertulis dari dokter/ rumah
sakit ataupun pihak yang berwenang.
· Mahasiswa yang terlambat pada waktu ujian akan diberikan sanksi berupa
pengurangan nilai.
· Mahasiswa yang tidak menghadiri kuliah 100% dari total pertemuan akan
diberikan sanksi, yaitu tidak diperbolehkan mengikuti ujian Blok.
· Apabila mahasiswa tidak hadir tanpa alasan jelas maka tidak ada penilaian
untuk tutorial/ diskusi kelompok terhadap mahasiswa tersebut.
· Mahasiswa yang tidak hadir pada diskusi kelompok dan sidang pleno tanpa
alasan yang jelas maka akan diberikan sanksi:
BLOK
TUMBUH KEMBANG ANAK
11
o Tidak diberi penilaian untuk diskusi (attitude, pemicu/ laporan diskusi
kelompok).
· Nilai mahasiwa pada butir 3 tidak dapat diumumkan pada saat blok berakhir.
Pada pengumuman nilai blok akan ditulis “K” (Kosong).
BLOK
TUMBUH KEMBANG ANAK
12
BLOK
TUMBUH KEMBANG ANAK
13
BAB II
1. Penilaian kognitif, dapat dilakukan dengan ujian tertulis dalam bentuk pilihan
berganda dengan menggunakan sistem komputer/ Computer Based-Test (CBT).
BLOK
TUMBUH KEMBANG ANAK
14
2. Penilaian psikomotor, yang dapat dilakukan dengan ujian tertulis dan lisan
meliputi komponen Skills Lab, Tutorial, dan Praktikum.
B. Bobot Penilaian
4. Kehadiran 10%
Total Bobot Penilaian 100%
A.
C. Sistem Penilaian
Sistem Penilaian Acuan Patokan (PAP) adalah sistem yang digunakan untuk
mengukur tingkat kemampuan mahasiswa berdasarkan patokan yang telah
ditetapkan sebelumnya yaitu menentukan nilai batas lulus untuk masing-masing
blok.
Nilai
Rentangan Nilai Bobot Kategori Keterangan
(Huruf)
BLOK
TUMBUH KEMBANG ANAK
15
77,50 - 79,99 A- 3,75 Lulus
Sangat Memuaskan
75,00 - 77,49 A/B 3,50 Lulus
3. Dalam hal mahasiswa mengulang ujian untuk remedial, nilai akhir blok yang
dicatat adalah nilai tertinggi.
4. Mahasiswa yang tidak lulus pada ujian remedial I wajib mengikuti ujian
remedial II (intensif) di akhir semester.
BLOK
TUMBUH KEMBANG ANAK
16
5. Mahasiswa yang tidak lulus pada ujian remedial II (intensif) wajib mengikuti
mengulang blok pada tahun berikutnya.
BLOK
TUMBUH KEMBANG ANAK
17
BAB III
JADWAL KEGIATAN
MINGGU I
Hari/Tanggal
Kode Nama Kegiatan (Materi) Lama Departemen Dosen
Jam
TUTORIAL ---
Senin, 24 Juni 2019
PEMBUKAAN BLOK Koordinator Blok 07.30-08.00wib
KULIAH PAKAR
KP1 Konsep dasar tumbuh kembang anak 2 x 50 menit IKA Senin, 24 Juni 2019
Subpokok bahasan :
- Defisini tumbuh dan kembang 08.00- 09.40 wib
- Tujuan ilmu tumbuh kembang
- Ciri-ciri tumbuh kembang anak
- Tahap tumbuh kembang anak
- Kebutuhan dasar anak
Senin, 24 Juni 2019
Perkembangan kognitif
Subpokok bahasan :
09.50- 11.30wib
- Faktor-faktor yang mempengaruhi perkembangan kognitif
KP2 anak 2 x 50 menit IKA
- Pertumbuhan otak
- Tahap-tahap perkembang kognitif menurut Piaget
- Milestone perkembang kognitif sesuai kelompok umur
27
Perkembangan bahasa Selasa, 25Juni 2019
Subpokok bahasan: 09.50- 11.30wib
- Perkembangan bahasa : perbedaan “bicara” dan
“bahasa”, perkembangan bahasa Normal.
KP5 2 x 50 menit IKA
- Tahapan perkembangan bahasa
- Milestone perkembangan bahasa reseptif dan ekspresif
pada anak normal
- Milestone dan red flag perkembangan bahasa.
PRAKTIKUM
PD -- -- -- --
SKILLS’S LAB TRAINING
SL --
27
BELAJAR MANDIRI
27
UNIT BELAJAR 2 (MINGGU KE-2) :
Tujuan pembelajaran :
1. Mahasiswa mampu mengetahui, memahami dan menjelaskan tentang tumbuh kembang normal pada anak.
2. Mahasiswa mampu mengetahui, memahami dan menjelaskan tentang tumbuh kembang remaja.
3. Mahasiswa mampu mengetahui, memahami dan menjelaskan tentang skrining dan pemantauan perkembangan anak.
4. Mahasiswa dapat melakukan anamnese dan pemeriksaan fisik pada neonatus (Skills lab 1)
5. Mahasiswa dapat melakukan konseling ASI (Skills lab 2)
Departeme Hari/Tanggal
Kode Nama Kegiatan (Materi) Lama Dosen
n Jam
TUTORIAL
2 x 50 Senin, 1Juli 2019
T1 – Sk1 Tutor
menit 08.00-09.40wib
Skenario - 1
2 x 50 Rabu, 3Juli 2019
SGD T2 – Sk1 Tutor
menit 08.00-09.40wib
1
Integrasi Jumat, 5juli 2019
2 x 50
Diskusi Pleno -1 DP – Sk1 Cabang Ilmu 09.50-11.30wib
menit
Minggu – 2
KULIAH PAKAR
27
cerebellum, mesencephalon,
prosencephalon,
diencephalon).
Tumbuh kembang normal IKA
pada anak Senin, 1Juli 2019
Subpokok bahasan : 13.00-14.40wib
- pertumbuhan berat badan dan
tinggi badan sesuai umur
- pertumbuhan kepala, otak,
gigi dan jaringan lemak
- pertumbuhan organ-organ
tubuh. 2 x 50
KP9
- perkembangan penglihatan menit
dan pendengaran
- perkembangan kognitif,
adaptif, dan persepsi, personal
sosial, gerakan motorik kasar,
motorik halus, bahasa.
- skala Yaumil-Mimi tentang
perkembangan mental anak
balita
Tumbuh kembang remaja IKA
Subpokok bahasan : Selasa , 2 Juni 2019
- pertumbuhan fisik 08.00-09.40wib
- klasifikasi Tingkat Maturitas
Kelamin (TMK) menurut 2 x 50
KP10
Tanner JM menit
- hubungan antara
pertumbuhan dengan stadium
pubertas.
- resiko kesehatan remaja
27
Pemantauan pertumbuhan
fisik anak Selasa, 2 Juni 2019
Subpokok bahasan : 09.50-11.30wib
- Parameter pemantauan
pertumbuhan anak : ukuran
antropometrik, gejala/tanda
pada pemeriksaan fisik,
2 x 50
KP11 laboratorium, radiologis. IKA
menit
- Baku patokan (reference
standard)
- Interpretasi hasil
pemeriksaan
- Beberapa cara klasifikasi
pertumbuhan fisik anak
-Kartu menuju sehat (KMS)
KP12 Intrumen skrining dan 2 x 50 Psikolog-
diagnosis perkembangan menit Anak Selasa, 2 juni 2019
anak 13.00-14.40wib
Subpokok bahasan :
- Tes inteligensi Stanford-
Binet
- Skala Inteligensi Wechsler
untuk anak prasekolah dan
sekolah
- Skala perkembangan
menurut Gesell (Gesell infant
scale)
- Skala Bayley (Bayley infant
scale of development)
- Skrining perkembang
menurut Denver
- Tes bentuk geometric
27
- Tes motor visual Bender
Gestalt
- Tes menggambar orang
(Draw-A-Man Test)
- Tes perkembangan adaptasi
sosial (Vineland social
maturity scale)
- PEDS (Parents’ Evaluation
of Development Satus) oleh
Glascoe FP,1997
- Kartu Kembang Anak
(KKA)
Asuhan dini tumbuh IKA
kembang anak Rabu, 3 juli 2019
Subpokok bahasan : 09.50-11.30wib
- Pengertian asuhan dini 2 x 50
KP13
- Kecerdasan majemuk menit
menurut Gardner
- Keuntungan asuhan dini
- Landasan teori asuhan dini
Upaya peningkatan kualitas IKA
tumbuh kembang anak Rabu, 3 Juli 2019
Subpokok bahasan : 08.00-09.40wib
- gizi anak 2 x 50
KP14
- kesehatan anak menit
- Imunisasi
- perumahan dan sanitasi
lingkungan
KP 2 x 50 IKA Kamis, 4juli 2019
IMUNISASI
15 menit 09.50-11.30wib
27
PRAKTIKUM
PD
BELAJAR MANDIRI
2 x 50 --
BM1 Skenario M1 Mandiri ---
menit
27
Jam
TUTORIAL
2 x 50 Senin, 8 Juli 2019
T1 – Sk1 Tutor
menit 08.00-09.40wib
Skenario – 1
2 x 50
SGD1 T2 – Sk1 Tutor Rabu, 10 Juli 2019
menit
08.00-09.40wib
KULIAH PAKAR
Gangguan bicara dan bahasa
Subpokok bahasan : Senin, 8Juli 2019
- definisi, epidemiologi, etiologi, klasifikasi dan gejala 2 x 50 09.50-11.30wib
KP16 IKA
gangguan bicara dan bahasa menit
- diagnosis, tatalaksana dan prognosis gangguan bicara dan
bahasa.
Kesulitan makan pada anak
Subpokok bahasan : Senin, 8 Juli 2019
- definisi, etiologi, klasifikasi dan diagnosis kesulitan 2 x 50 13.00-14.40wib
KP17 IKA
makan pada anak menit
- dampak kesulitan makan
- tatalaksana kesulitan makan
KP18 Gangguan tidur pada anak 2 x 50 IKA
Subpokok bahasan : menit Selasa, 9juli 2019
- definisi, epidemiologi, etiologi gangguan tidur pada anak 08.00-09.40wib
- fisiologi tidur, fase-fase tidur
- Jenis-jenis gangguan tidur.
27
- pemeriksaan penunjang, diagnosis dan tatalaksana
gangguan tidur pada anak
- dampak gangguan tidur pada anak.
OSAS (Obstructive Sleep Apnoe Syndrome) pada anak, IKA
Temper Tantrum, Thumb sucking. Selasa, 9 Juli 2019
Subpokok bahasan : 09.50-11.30wib
- OSAS: diagnosis, faktor-faktor penyebab dan dampak
2 x 50
KP19 OSAS
menit
- Temper Tantrum : definisi, gejala, etiologi, tatalaksana
dan pencegahan
- Thumb sucking : epidemiologi, etiologi, diagnosis,
tatalaksana.
Enuresis IKA
Subpokok bahasan : Rabu, 10 Juli 2019
- fisiologi buang air kecil 2 x 50 09.50-11.30wib
KP20
- definisi, epidemiologi, etiologi, patofisiologi enuresis menit
- manifestasi klinis, diagnosis, diagnosis banding,
tatalaksana enuresis
IKA
Autisme pada anak
Kamis, 11 Juli 2019
Subpokok bahasan :
2 x 50 09.50-11.30wib
KP21 - Defisini, epidemiologi, dan etiologi autisme pada anak
menit
- gejala klinik, diagnosis, diagnosis banding, dan
tatalaksana autisme pada anak
PRAKTIKUM
2 x 60
SL2 Pemeriksaan antropometri pada bayi dan anak MEU Kamis, 11 Juli 2019
menit
13.00-15.00wib
27
BELAJAR MANDIRI
Hari/Tanggal
Kode Nama Kegiatan (Materi) Lama Departemen Dosen
Jam
TUTORIAL
Senin, 15Juli 2019
2 x 50 menit T1 – Sk2 Tutor
08.00-09.40wib
Skenario – 2
Rabu, 17 April 2018
SGD2 2 x 50 menit T2 – Sk2 Tutor 08.00-09.40wib
27
KULIAH PAKAR
IKA
Sindrom Asperger
Senin, 15 Juli 2019
Subpokok bahasan :
09.50- 11.30wib
- definisi, epidemiologi, etiologi dan
KP22 2 x 50 menit
pathogenesis sindrom Asperger
- gejala klinis, diagnosis, diagnosis banding,
tatalaksana dan prognosis Sindrom Asperger
27
IKA Selasa, 16Juli 2019
Defisiensi besi terhadap tumbuh kembang 08.00-09.40wib
anak
Subpokok bahasan :
- definisi, epidemiologi, etiologi defisiensi besi
KP25 -pathogenesis : pengaruh defisensi besi pada 2 x 50 menit
hipokampus dan pada otak diluar
hipokampus.
-gejala klinis, diagnosis, tatalaksana, prognosis,
dan pencegahan defisiensi besi
27
Disleksia
Subpokok bahasan : Kamis, 18Juli 2019
- definisi, epidemiologi, etiologi, patofisiologi 09.50-11.30wib
KP28 2 x 50 menit IKA
disleksia
- gejala klinik, diagnosis, tatalaksana,
pencegahan, prognosis disleksia
Kelainan mata yang berpengaruh pada IKA
tumbuh kembang anak Jumat, 19Juli 2019
Subpokok bahasan : 08.00-09.40wib
- gangguan tajam penglihatan
KP29 2 x 50 menit
- katarak congenital
- glaucoma congenital
- retinoblastoma
- strabismus
PRATIKUM
PD -
BELAJAR MANDIRI
27
UNIT BELAJAR 5 (MINGGU KE-5) :
Tujuan pembelajaran :
1. Mahasiswa mampu mengetahui, memahami dan menjelaskan tentang Sindrom Down
2. Mahasiswa mampu mengetahui, memahami dan menjelaskan tentang Retardasi Mental
3. Mahasiswa mampu mengetahui, memahami dan menjelaskan tentang Cerebral Palsy
4. Mahasiswa mampu mengetahui, memahami dan menjelaskan tentang Child abuse
5. Mahasiswa mampu mengetahui, memahami dan menjelaskan tentang Kretin endemic
6. Mahasiswa mampu mengetahui, memahami dan menjelaskan tentang perawakan pendek
7. Mahasiswa mampu mengetahui, memahami dan menjelaskan tentang obesitas pada anak
Hari/Tanggal
Kode Nama Kegiatan (Materi) Lama Departemen Dosen
Jam
TUTORIAL
KULIAH PAKAR
Sindrom Down IKA
Subpokok bahasan : Senin, 22 Juli 2019
- definisi, epidemiologi, etiologi dan pathogenesis 08.00-09.40wib
sindrom Down
KP30 2 x 50 menit
- Gejala klinis, penyakit penyerta pada sindrom
Down
- diagnosis, tatalaksana, prognosis dan pencegahan
sindrom Down
IKA
Retardasi mental
Senin 22 Juli 2019
Subpokok bahasan :
09.50-11.30wib
- definisi, klasifikasi, epidemiologi, etiologi
KP31 2 x 50 menit
retardasi mental
-gejala klinis, diagnosis, pemeriksaan penunjang,
tatalaksana, prognosis, pencegahan
27
retardasi mental.
IKA
Child abuse (perlakuan salah pada anak) Selasa, 23 juli 2019
Subpokok bahasan : 08.00-09.40wib
- definisi, klasifikasi, factor risiko child abuse
KP33 2 x 50 menit
- gejala, diagnosis dan diagnosis banding child
abuse
- tatalaksana, pencegahan dan prognosis child abuse
27
Obesitas pada anak
Rabu, 24 juli 2019
Subpokok bahasan:
08.00 - 09.40wib
- definisi, epidemiologi, klasifikasi, etiologi,
KP36 2 x 50 menit IKA
pathogenesis
- gejala klinis, diagnosis, komplikasi,
- tatalaksana, prognosis, pencegahan.
BELAJAR MANDIRI
27
BAB IV
TUTORIAL
SKENARIO I
Seorang ibu membawa anaknya yang berusia 8 tahun ke puskesmas karena anaknya
sering di olok olok teman di sekolah kerena terlalu gemuk.
28
SKENARIO II
Seorang ibu membawa anaknya yang berusia 5 tahun ke puskesmas dengan keluhaan
belum lancer berbicara dan belum bisa berjalan.
1. Jelaskan tahapan pertumbuhan dan perkembangan motorik kasar dan halus pada
bayi-anak-remaja
8. Pemeriksaan dan Anamnesis apa apa lagi yang perlu untuk mengetahui
gangguan tumbuh-kembang padaYanti?
10. Apa tatalaksana dan edukasi yang harus diberikan pada orang tua/keluarga
dengan anak yang mengalami gangguan tumbuh-kembang
28
SKENARIO III
Seorang ibu datang dengan membawa anaknya yang berusia 7 tahun datang dengan
keluhan anaknya lebih pendek dari anak sebayanya.
3. Jelaskan dan terangkan tumbuh kembang anak usia 3 tahun berdasarkan WHO
dan KMS pada anak laki dan perempuan
5. Bagaimana tatacara pemberian makan dan minum pada pediatric sesuai umur
menurut WHO dan IDAI
8. Jelaskan mengenai masalah kesehatan gizi apa saja yang dapat terjadi pada
anak.
10. Jelaskan apa saja yang dapat menyebabkan perawakan pendek pada anak dan
bagaimana mekanisme terjadinya pada anak
28
SKENARIO IV
Seorang ibu datang ke puskesmas dengan keluhan anak tampak sangat kurus sehingga
tulang iga terlihat sangat jelas.
28