Anda di halaman 1dari 22

BUKU PANDUAN

KEPANITERAAN KLINIK
BAGIAN
TELINGA, HIDUNG & TENGGOROK

FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS YARSI

NAMA MAHASISWA/ I

NIM

RUMAH SAKIT

TAHUN

Pas Foto uk. 3 X 4


( Berwarna )

Nama Mahasiswa/i

Nama Orang Tua/Wali :


NIM

Alamat

Telp / Hp

TATA TERTIB KEPANITERAAN TELINGA, HIDUNG & TENGGOROK


FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS YARSI
1. Peserta kepaniteraan diharuskan memakai jas praktek dan tanda pengenal yang telah
ditentukan, selama menjalankan tugas kepaniteraan.
2. Peserta kepaniteraan diwajibkan mengikuti apel pagi dan apel siang sesuai ketentuan
Rumah Sakit.
3. Peserta kepaniteraan diwajibkan mengisi daftar hadir setiap hari pada saat datang dan
pulang. Tidak dibenarkan menandatangani daftar hadir yang bukan haknya.
4. Peserta kepaniteraan tidak dibenarkan meninggalkan tugasnya dalam jam tugas
kecuali mendapat izin dari kepala koordinator kepaniteraan yang terkait.
5. Peserta kepaniteraan diwajibkan mengikuti dengan seksama rencana pendidikan
kepaniteraan di bagian THT.
6. Peserta kepaniteraan yang tidak mengikuti 3 hari kegiatan atau lebih, berturutturut atau tidak, dengan alasan apapun harus mengulangi kepaniteraan.
7. Peserta kepaniteraan yang datang terlambat lebih dari 15 menit dari waktu yang telah
ditentukan, dianggap tidak hadir dan setiap keterlambatan tetap dicatat sebagai
pelanggaran disiplin.
8. Peserta kepaniteraan saat bekerja di ruang perawatan, poliklinik dan unit gawat
darurat, tidak diperkenankan melakukan tindakan medis apapun kecuali seizin dokter
pembimbing, penanggung jawab ruangan, poliklinik atau unit gawat darurat .
9. Peserta kepaniteraan diwajibkan menunjukan sikap dan perilaku yang sopan selama
menjalankan tugas kepaniteraan.
10. Peserta kepaniteraan tidak dibenarkan merokok dan menggunakan NARKOBA
selama bertugas di Rumah Sakit.
11. Tata tertib ini harus dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab.
12. Pelanggaran terhadap tata tertib atau tidak melaksanakan tugas-tugas yang telah
ditentukan, akan diberi sanksi akademik sesuai dengan beratnya pelanggaran .
13. Selama mengikui kepaniteraan, mahasiswa terikat pada kode etik kedokteran.

Nama Peserta Kepaniteraan : ............................................. TTD Peserta Kepaniteraan : ................................

RENCANA PENDIDIKAN KEPANITERAAN BAGIAN


TELINGA, HIDUNG DAN TENGGOROK
Waktu yang disediakan untuk mengikuti kepaniteraan adalah 5 minggu. Maksud dari kepaniteraan
adalah agar para mahasiswa mendapat kesempatan yang sebaik-baiknya untuk memeriksa penderita-penderita penyakit THT di poliklinik.
Pada status untuk mahasiswa disusun anamnesis yang baik, pemeriksaan THT, menegakkan diagnosis kerja serta merencanakan pemeriksaan penunjang dan pengobatan penderita.
Selain itu mahasiswa juga diberi kesempatan untuk melihat dan mempelajari kasus-kasus di kamar
bedah, kamar perawatan dan kamar gawat darurat.
Tugas mahasiswa selama kepaniteraan di bagian THT :
1. Mempersiapkan bahan kuliah, buku Text Book dan lain-lain
2. Memeriksa penderita di poliklinik bersama dokter poliklinik
3. Selama kepaniteraan paling sedikit memeriksa 14 kasus, dengan perincian sebagai berikut :
- 4 kasus telinga
- 4 kasus hidung
- 4 kasus tenggorok
- 2 kasus lainnya
4. Melihat tindakan/operasi kecil di Bagian THT
5. Melihat dan meninjau pembedahan di kamar Bedah
6. Meninjau penderita rawat nginap di bangsal dibawah pengawasan dokter
7. Setiap kasus yang dilihat atau diperiksa dicatat pada buku Panduan
8. Mahasiswa wajib mengikuti ujian tertulis 2 kali, ujian pertama pada minggu ke-2 mengenai
bahan pelajaran tingkat IV dan ujian kedua pada minggu terakhir mengenai pemecahan masalah
kasus klinik.
9. Menjalani ujian lisan dengan pasien (ujian kasus) pada akhir kepaniteraan

JENIS KASUS :
1. BLOK PANCA INDERA :
1. Pre auriculer fistula
2. Cerumen
3. Otitis eksterna
4. Otitis Media Akut (OMA)
5. Otitis Media Sertosa (glue ear)
6. Otitis Media Kronik (OMSK)
7. Perforasi Membrana Timpani
8. Myringitis Bullosa
9. Otosklerosis
10. Tympanosklerosis
11. Mastoiditis
12. Labirintitis
13. Trauma Akustik
14. Trauma telinga
15. Tuli perseptif
16. Tuli Konduksi
17. Tuli kongenital
2. BLOK EMERGENCY
1. Herpes otikus
2. Benda asing di telinga
3. Cholesteatoma
4. Vertigo
5. Benda asing di hidung
6. Epistaksis
7. Epiglotitis
8. Aspirasi
9. Benda asing saluran nafas
10. Tracheitis
11. Laringitis
12. Abses leher dalam
13. Obstruksi laring
3. BLOK NEOPLASMA
1. Karsinoma nasofaring
2. Polip nasi
3. Acustik neuroma
4. Karsinoma laring
4. BLOK KEDOKTERAN KELUARGA
1. Rinitis akut
2. Rinitis vasomotor
3. Rinitis alergi
4. Rinitis Kronik
5. Rinitis medikamentosa
6. Sinusitis frontalis akut
7. Sinusitis maksilaris akut

8. Sinusitis Kronik
9. Deviasi septum nasi
10. Atresia koana
11. Faringitis
12. Tonsilitis
13. Hipertrofi adenoid

KETRAMPILAN (Sesuai Buku Standard Kompetensi Dokter Indonesia)


Otorhinolaryngopanduany (ENT):
Skills
Diagnostic skills
Ears, hearing, equilibrium
1. inspection of auricle, position of ear and mastoid (C-4)
2. examination of external auditory meatus with otoscope
3. examination of thympanic membrane with otoscope
4. use of head mirror
5. use of head light
6. hearing tests, tuning fork examination (Weber, Rinne, Schwabach) (C- 4)
7. hearing tests, with whispering voice (C-4)
8. tone audiometry
9. speech audiometry
10. audiopanduanical examination of children
11. pneumatic otoscopy (Siegle)
12. performance and interpretation of tympanometry
13. vestibular examination
14. ewing test
15. electronystagmography

Nose, sinuses
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.

inspection of shape of nose and nostrils (C-4)


assessment of nasal obstruction (C-4)
testing sense of smell
anterior rhinoscopy
transillumination of frontal sinuses nasopharyngoscopy ultrasound of sinuses
radiopanduany of sinuses, interpretation

Mouth, throat, speech, oesophagus, neck


1. test taste sensation
2. inspection lips and oral cavity (C-4)
3. inspection tonsils (C-4)

4. assessment of mobility of tongue (C-4)


5. assessment of mobility of hypoglossal muscles (C-4)
6. palpation of salivary glands (submandibular, parotid)
7. inspection of base of tongue (with laryngoscope) (C-4)
8. inspection of nasopharynx cavity (with nasopharyngoscope, head mirror and laryngoscope)
9. inspection of hypopharynx (with laryngoscope/hypopharyngoscope)
10. throat swab
11. laryngoscopy, indirect
12. laryngoscopy, direct
13. assessment of voice and speech
14. speech assessment
15. oesophagoscopy
16. inspection of neck (C-4)
17. palpation of branchial lymph nodes (C-4)
18. palpation of thyroid gland (C-4)
Therapeutic skills
1. politzerization test
2. valsalva manoeuvre insert cotton wool probe in ear
3. cleaning external auditory meatus with swab
4. removal of wax with hook or curette
5. syringing the ear
6. paracentesis
7. ear, removal of foreign body
8. insertion of grommet
9. to adjust hearing aid
10. stopping a nose bleed
11. packing the nose
12. nose; removing of foreign body
13. sinus lavage
14. puncture of sinuses
15. antroscopy
16. tracheostomy intubation

ENT Surgery
Every doctor should have attended several operations on the ear, noses and throat during his training
Note :
*C-4 : Kompetensi - 4

I. GANGGUAN PENYAKIT TELINGA


1. Otitis Media Akuta
2. Otitis Media Chronika
3. Otitis Eksterna
4. Cerumen prap; corpus alienum
5. Gangguan pendengaran
II. GOLONGAN PENYAKIT HIDUNG
1. Epistaksis
2. Rhinitis Akuta
3. Rhinitis Allergica/vasomotorica
4. Rhinitis Atrphicans (ozaena)
5. Sinusitis Akuta
6. Sinusitis Chronika
7. Polip hidung
8. Carsinoma Nasopharynx
9. Corpus alienum
III. GOLONGAN PENYAKIT TENGGOROK
1. Tonsilitis Akuta
2. Tonsilitis Chronika
3. Abses Peritonsil
4. Infeksi Leher Dalam
5. Pharyngitis Akuta
6. Pharyngitis Chronika
7. Corpus alienum
IV. GOLONGAN PENYAKIT LARYNX
1. Obstruksi Larynx
2. Laryngitis Akuta
3. Laryngitis Chronika
4. Tumor Larynx
V. GOLONGAN PENYAKIT TRACHEO BRONCHUS / OESOPHAGUS
1. Obstruksi tractus tracheobronchialis
2. Oesophagitis corsosiva
3. Benda asing di oesophagus

Buku Panduan ini diberikan kepada mahasiswa pada hari Selasa minggu pertama dan dikembalikan pada hari
Selasa Rabu minggu kelima kepaniteraan.
Kembalikanlah buku Panduan dalam keadaan baik dan bersih, karena buku ini merupakan catatan dari
seluruh kegiatan mahasiswa di bagian THT
Buku Panduan Kepaniteraan ini merupakan salah satu syarat mengikuti Ujian Akhir.
Buku Panduan Kepaniteraan ini telah diperiksa pengisiannya sebelum Mahasiswa/i mengikuti Ujian
Akhir
oleh :
Koordinator Pendidikan Mahasiswa/i
Nama :

Tanggal :

Tanda tangan :

PENILAIAN KEPANITERAAN
DI BAGIAN THT
1. COGNITIVE

Sajian Kasus

Referat

Ujian Akhir (kasus)


2. ATTITUTDE

Hubungan mahasiswa dengan dosen, perawat, pasien dan sesama mahasiswa

Mentaati tata tertib RS

Kehadiran (tepat waktu, terlambat, tidak hadir, alpa)


3. PSIKOMOTOR

Jumlah pasien diperiksa

Pembuatan status

Melihat tindakan

NILAI AKHIR
MUTU
A
AB+
B
BC+
C
D+
D
E

RENTANG
80 100
76 79,99
72 75,99
68 71,99
64 67,99
60 63,99
56 59,99
51 55,99
45 50,99
0 44, 99

ANGKA MUTU
KELULUSAN
4
Lulus
3,7
Lulus
3,3
Lulus
3
Lulus
2,7
Lulus
2,3
Lulus
2
Lulus
1
Mengulang ujian
1
Mengulang separuh kepaniteraan
dan mengulang ujian
0
Mengulang seluruh kepaniteraan
dan mengulang ujian

TUGAS POLIKLINIK
1. MEMBUAT STATUS PASIEN POLIKLINIK

- Nama Pasien / Usia

- Prosedur Pemeriksaan :

- Anamnesis :

- Pem. THT :

- Diagnosis

- Diagnosis Banding

- Pengobatan

Baik
- Penilaian

Cukup Kurang

: - Kemampuan Komunikasi
- Kemampuan Ketrampilan
- Kemampuan Penalaran Klinis

- Dokter Poliklinik/ Spesialis Ilmu Penyakit THT


Nama :

Tanggal :

:
Tanda Tangan :

LAPORAN KEGIATAN POLIKLINIK


NO

KASUS TELINGA

TT DOKTER

KAMAR TINDAKAN / POLIKLINIK


TANGGAL

KASUS

TT DOKTER

KAMAR BEDAH
TANGGAL

KASUS

TT DOKTER

BANGSAL
TANGGAL

KASUS

TT DOKTER

CATATAN KASUS

TUGAS PRESENTASI KASUS / JOURNAL READING /REFERAT


1. Judul/ Kasus

Tanggal Presentasi

Baik

Penilaian

: - Kemampuan Penulisan

Cukup

Kurang

- Kemampuan Penyajian
- Kemampuan Klinis
Koordinator Pendidikan / Dokter Spesialis Ilmu Penyakit THT :
Nama :

2. Judul/ Kasus

Tanggal :

Tanda tangan :

Tanggal Presentasi

Baik

Penilaian

: - Kemampuan Penulisan

Cukup

Kurang

- Kemampuan Penyajian
- Kemampuan Klinis
Koordinator Pendidikan / Dokter Spesialis Ilmu Penyakit THT :
Nama :

3. Judul/ Kasus

Tanggal :

Tanda tangan :

Tanggal Presentasi

Baik

Penilaian

: - Kemampuan Penulisan
- Kemampuan Penyajian
- Kemampuan Klinis

Koordinator Pendidikan / Dokter Spesialis Ilmu Penyakit THT :

Cukup

Kurang

Nama :

Tanggal :

Tanda tangan :

PENILAIAN HARIAN MAHASISWA/I


(diisi oleh Pembimbing)
No

Tanggal

Kegiatan

Masalah

Penilaian
Pembimbing

Diketahui
Kepala Bagian Penyakit THT
Nama :

Tanggal :

Tanda tangan :

Paraf
Pembimbing

PENILAIAN
1.

Nilai Ujian Tulis I

: . Bobot (1x)

2.

Nilai ujian Tulis II

: . Bobot (2x)

3.

Nilai ujian kasus

: . Bobot (2x)

JUMLAH

NILAI RATA-RATA : .. / 5
NILAI AKHIR

CATATAN DARI BAGIAN PENDIDIKAN


Sesudah melihat hasil-hasil dalam lembaran PENILAIAN Bagian THT memutuskan bahwa pemegang
buku ini :
....................................
Dinyatakan :

lulus
tidak lulus dan harus

Mengulang ujian
Mengulang separuh kepaniteraan
dan mengulang ujian
Mengulang seluruh kepaniteraan
dan mengulang ujian

dalam mata pelajaran THT dengan mendapat nilai :

., 20
Bagian THT,

------------------------------------

Tugas tugas ko asisten :


1. membuat referat atau journal dan mempresentasikan (karangan ilmiah)
2. presentasi kasus yang ada.
3. mengikuti kegiatan di kamar operasi
4. di poliklinik
5. di bangsal
6. di UGD
7. mengikuti pre tes dan pos tes.
8. mengikuti ujian pasien.

JADWAL KOASISTENSI BAGIAN THT FK YARSI


SENIN

SELASA
ORIENTASI

MGG I
(ORIENTASI)/
(KEGIATAN)

MGG II
(KEGIATAN)

MGG III
(KEGIATAN)

MGG IV
(PRESENTASI
REFF/JOURNAL
)
MGG V
(UJIAN)

ORIENTASI
PRE TES

PRESENTASI
KASUS/
OK/
BANGSAL/
POLIKLINIK
PRESENTASI
KASUS/
OK/
BANGSAL/
POLIKLINIK

PRESENTASI
KASUS/
OK/
BANGSAL/
POLIKLINIK
PRESENTASI
KASUS/
OK/
BANGSAL/
POLIKLINIK

RABU

KAMIS

JUMAT

SABTU

PRESENTASI
PRESENTASI KASUS/
KASUS/
OK/
OK/
BANGSAL/
BANGSAL/
POLIKLINIK
POLIKLINIK

PRESENTASI
KASUS/
OK/
BANGSAL/
POLIKLINIK

PRESENTASI
KASUS/
OK/
BANGSAL/
POLIKLINIK

PRESENTASI
KASUS/
OK/
BANGSAL/
POLIKLINIK
PRESENTASI
KASUS/
OK/
BANGSAL/
POLIKLINIK

PRESENTASI
KASUS/
OK/
BANGSAL/
POLIKLINIK
PRESENTASI
KASUS/
OK/
BANGSAL/
POLIKLINIK

PRESENTASI
KASUS/
OK/
BANGSAL/
POLIKLINIK
PRESENTASI
KASUS/
OK/
BANGSAL/
POLIKLINIK

PRESENTASI
KASUS/
OK/
BANGSAL/
POLIKLINIK
PRESENTASI
KASUS/
OK/
BANGSAL/
POLIKLINIK

PRESENTASI PRESENTASI PRESENTASI PRESENTASI PRESENTASI


REFERAT/
REFERAT/
REFERAT/
REFERAT/
REFERAT/
POST TES
JOURNAL
JOURNAL
JOURNAL
JOURNAL
JOURNAL
UJIAN
PASIEN/
TEORI

UJIAN
PASIEN/
TEORI

UJIAN
PASIEN/
TEORI

UJIAN
PASIEN/
TEORI

UJIAN
PASIEN/
TEORI

UJIAN
PASIEN/
TEORI

Anda mungkin juga menyukai