Di Susun oleh :
1. Indah Ramadhani (K5616033)
2. Yantri Nur W (K5616072)
3. Yustika Putri (K5616073)
Dosen pembimbing :
2018
SURAKARTA
1
KATA PENGANTAR
Dengan mengucap syukur pada Allah SWT.Yang telah memberikan rahmat begitu besar
pada kita semua,sehingga Alhamdulillah,makalah mengenai massage cidera olahraga dapat
terselesaikan dengan baik dan lancar.
Kami menyadari bahwa tersedianya referensi atau sumber dari berbagai penulis sangat
membantu kami dalam menyajikan makalah yang sesuai dengan kaidahnya.Kami juga berterima
kasih kepada
1. Bapak/ Ibu dosen -selaku dosen pembimbing dalam mata perkuliahan massage cidera
olahraga.
2. Teman teman program studi pendidikan kepelatihan olahraga semester 5 yang membantu
mendukung dalam pembuatan makalah ini.
Mudah-mudahan makalah ini dapat bermanfaat secara khusus bagi siapapun yang berkenan
menggunakan makalah ini.
Akhir kata,tidak ada karya manusia yang sempurna selain dari karya-Nya.Demikian pula
dengan makalah ini masih jauh dari apa yang kita harapkan bersama.Oleh karena itu segala kritik
dan saran demi kebaikan bersama sangat diharapkan sebagai bahan evaluasi atau revisi dari
makalah ini.
PENULIS
2
DAFTAR ISI
Halaman Judul................................................................................................................ 1
Kata Pengantar............................................................................................................... 2
Daftar Isi........................................................................................................................ 3
BAB I
PENDAHULUAN
Latar Belakang................................................................................................................ 4
Rumusan Masalah........................................................................................................... 5
Tujuan............................................................................................................................. 5
BAB II
PEMBAHASAN
BAB III
PENUTUP
Kesimpulan.......................................................................................................... 14
DAFTAR PUSTAKA...................................................................................................... 15
3
BAB I
PENDAHULUAN
I. Latar Belakang
Pergelangan tangan dan jari-jari tangan merupakan kesatuan yang terbentuk oleh
otot, tendon, persendian, dan persarafan. Berdasarkan penyusunan tersebut, pergelangan
tangan dan jari-jari tangan memiiliki fungsi yang kompleks dibandingkan bagian tubuh
yang lain. Fungsi yang dimiliki antara lain sebagai organ komunikator atau bahasa
isyarat, sensoris yang kuat dan peka serta memiliki lingkup gerak yang luas (Brorsson,
2012). Sehingga permasalahan pada pergelangan tangan dan jari-jari mudah terjadi.
Permasalahan yang sering terjadi antara lain De Quairvein Syndrome (DQS),
trigger finger, fraktur interphalange, dan Carpal Tunnel Syndrome (CTS). Fisioterapi
sebagai tenaga kesehatan yang memelihara, mengembangkan, dan mengembalikan
fungsional gerak manusia memiliki peran penting terhadap kasus tersebut. Sesuai dengan
pengertian fisioterapi menurut Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 80
Tahun2013, fisioterapi adalah bentuk pelayanan kesehatan yang ditujukan kepada individu
dan/atau kelompok untuk mengembangkan, memelihara, dan memulihkan gerak dan
fungsi tubuh sepanjang rentang kehidupan dengan menggunakan penanganan secara
manual, peningkatan gerak, peralatan (fisik,elektroterapeutis, dan mekanis) pelatihan
fungsi, komunikasi (DepKes RI,2013). Sebagai salah satu pelayanan kesehatan, upaya
fisioterapi untuk meningkatkan kesehatan meliputi upaya promotif, preventif, kuratif, dan
rehabilitatif.
Penanganan fisioterapi dalam pelayanan kesehatan pada kasus CTS dapat
dilakukan secara manual, peningkatan gerak dan menggunakan peralatan. Secara manual
dapat dilakukan massage dan untuk peningkatan gerak dilakukan terapi latihan sepeti
stretching. Sedangkan yang menggunakan peralatan (fisik, electroterapeutis, mekanis)
meliputi, (a) fisik3 yaitu splint hand dan paraffin bath, (b) electroterapeutis terdiri dari
Transcutaneus Electrical Nerve Stimulation (TENS), US, Infrared (IR), Light
Amplification by Stimulated Emission of Radiation (LASER), (c) mekanis bisa berupa
traksi dan mobolisasi.
4
II. RUMUSAN MASALAH
1. Apa itu terapi massage cidera olahraga dan cidera pergelangan tangan?
2. Bagaimana penanganan cidera pergelangan tangan pada perkuliangan massage cidera
olahraga yang sudah diajarkan?
3. Bagaimana penanganan cidera pergelangan tangan pada video urut tradisional?
4. Apa peerbedaan antara penanganan cidera pergelangan tangan pada perkuliahan
massage cidera olahraga dan pada video urut tradisional?
III. TUJUAN
1. Dapat mengetahui dan menjelaskan mengenai terapi massage cidera olahraga dan
pergelangan tangan.
2. Dapat mengetahui, menjelaskan dan mensimulasikan terapi massage cidera olahraga.
3. Dapat mengetahui perbedaan mengenai terapi massage yang baik dan yang salah
5
BAB II
PEMBAHASAN
6
b. Menghilangkan bengkak pada daerah cedera
Bengkak pada daerah cedera merupakan penyebab terjadinya keterbatasan
gerak pada persendian. Karena itulah hal pertama yang harus dilakukan dalam
penanganan cedera adalah menghilangkan bengkak.
Ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk menghilangkan bengkak, yaitu
1) Effleurage dingin
Efflurage dingin adalah gabungan dari dua teknik, yaitu effleurage (salah
satu teknik masase swedia) dan ice (prinsip RICE). Efflurage dingin dilakukan
dengan cara menggosokan es yang telah dikemas (misalnya dengan kain, plastik
atau karet) secara berulang pada hagian yang bengkak kearah atas (menuju
jantung).
2) Stroking Effleurage
Stroking Effleurage adalah gerakan menggosok dengan tekanan yang
ringan pada otot-otot dengan menggunakan ibu jari. Stroking Efflurage dilakukan
pada bagian yang bengkak.
c. Reposisi persendian pada daerah cedera
Setelah daerah cedera lemas (rileks), tindakan selanjutnya adalah
reposisi. Teknik yang digunakan untuk reposisi adalah traksi. Traksi merupakan
teknik penarikan pada persendian yang cedera. Tujuannya adalah untuk
menempatkan kembali posisi sendi ke posisi awal. Teknik dan arah penarikan
bergantung pada letak cedera dan akan dijelaskan lebih lanjut pada bab
penanganan cedera.
d. Penenangan otot-otot pada daerah yang cedera
Penenangan dilakukan setelah posisi sendi kembali seperti semula.
Penenangan dilakukan denan cara menggosok otot-otot sekitar cedera maupun
daerah cedera dengan menggunakan telapak tangan maupun penampang ibu jari.
Gosokan dimaksudkan untuk menghasilkan panas alami sehingga rasa hangat
menjalari daerah cedera. Rasa hangat ini mampu menenangkan otot-otot yang
trauma karena berbagai perlakuan sebelumnya.
7
Manfaat Terapi Massage/ Pijat:
1.Melepaskan ketegangan otot
2.Mengurangi rasa sakit
3.Meningkatkan sirkulasi darah
4.Meningkatkan fleksibilitas sendi
5.Mengurangi kelelahan mental & fisik & stres
6.Mempromosikan penyembuhan lebih cepat dari jaringan otot yg terluka
7.Mengurangi tekanan darah
8.Memposisikan sendi yang cedera
8
semakin baik dan cepat pemulihannya dan tidak semakin parah. Hiharapkan ketika
atlet cedera segera diterapi oleh terapis yang berpengalaman dan atau betul tentang
kesehatan olahraga. Kami siap membantu bagi atlet atau olahragawan yang
mengalami cedera olahraga agar pemulihannya seamakin cepat dan bisa beraktifitas
seperti biasa dengan layananterapi massage. Datang ketempat kami dan kami layani
secara profesional dan ilmiah.
CIDERA PERGELANGAN TANGAN
Terkilir pada pergelangan tangan merupakan cedera pada ligamen
penghubung ruas-ruas tulang pendek di pergelangan tangan (tulang karpal). Ligamen
yang paling sering mengalami cedera pada pergelangan tangan disebut sebagai
ligamen scapho-lunate yang menghubungkan tulang skafoid dengan tulang lunatum.
[1] Tingkat keparahan cedera terkilir pada pergelangan tangan berbeda-beda sesuai
dengan beratnya peregangan atau sobekan yang terjadi pada ligamen. Tingkat
keparahan tersebut akan menentukan cara perawatannya di rumah, atau apakah Anda
membutuhkan pertolongan tenaga medis profesional.
II. Teknik manipulasi cidera pergelangan tangan pada perkuliahan massage cidera
olahraga
Pada perkuliahan massage cidera olahraga teknik manipulasi yang digunakan adalah
teknik manipulasi effleurage dan traksi reposisi.
9
Teknik manipulasi :
Teknik manipulasi :
III. Teknik manipulasi cidera pergelangan tangan pada video urut tradisional
Pada penanganan cidera pergelangan tangan dalam video urut tradisional terdapat
beberapa teknik manipulasi yang digunakan yaitu Translation – Manipulation
10
lunatum, capitatum dan scapoidem. Lalu Stretching manipulation carpal tunnel dan
Stretching manipulation guyon’s tunnel.
Dalam video ini posisi awal tangan adalah posisi pronasi
Teknik manipulasi : melakukan effleurage pada lengan bawah ke arah atas bawah.
11
Setelah melakukan teknik manipulasi massage cidera pergelangan tangan pada
posisi pronasi dilanjutkan melakukan massage pada posisi suprinasi. Pada posisi
suprinasi tidak jauh berbeda dengan posisi pronasi. Dalam posisi ini sama-sama
melakukan effleurage pada lengan bawah kemudian melakukan effleurage pada
telapak tangan dan kemudian sedikit diremas.
Teknik maipulasi : melakukan traksi dan reposisi dengan menekuk siku dan sedikit
menkan pergelangan tangan seperti pada gambar diatas.
IV. Persamaan dan Perbedaan teknik manipulasi massage cidera pergelangan tangan pada
perkuliahan massage cidera olahraga dan pada video urut pergelangan tangan
tradisional.
Persamaan teknik manipulasi cidera pergelangan tangan :
1. Urutan atau langkah-langkah penanganan secara keseluruhan sama.
2. Bagian-bagian yang diberikan massage umumnya sama.
3. Sama-sama melakukan teknik manipulasi effleurage.
12
- Posisi pronasi = - Posisi pronasi =
lengan bawah, lengan bawah,
punggung telapak tangan.
tangan,ligament sendi - Traksi = menekuk
pergelangan tangan siku dan sedikit
- Traksi = menarik menekan
pergelangan tangan pergelangan tangan.
secara perlahan.
2. Teknik manipulasi - Teknik manipulasi - Translation –
effleurage Manipulation
- traksi-reposisi lunatum, capitatum
dan scapoidem.
- Stretching
manipulation carpal
tunnel
- Stretching
manipulation
guyon’s tunnel.
13
BAB III
PENUTUP
KESIMPULAN
Cidera olahraga adalah segala macam cedera yang timbul, baik pada waktu latihan
maupun pada waktu berolahraga (pertandingan) ataupun sesudah pertandingan. Yang biasa
terkena adalah tulang, otot, tendo serta ligament.
Dijelaskan pada perkuliahan massage cidera olahraga mengenai terapi massage untuk
cidera pergelangan tangan secara urut dan rinci. Selain itu juga terdapat referensi mengenai
terapi massage dalam video urut tradisional. Persamaan dan perbedaan pada teknik manipulasi
dari kedua tipe terapi massage adalah pada langkah-langkah penanganan, kemudian pada bagian
tubuh yang diakan dimassage, lalu ada teknik manipulasi yang digunakan pada cidera
pergelangan tangan.
14
DAFTAR PUSTAKA
https://studylibid.com/doc/123196/terapi-massase-cedera-olahraga
https://youtu.be/_DsnAjrnVPo
https://www.google.co.id/amp/s/id.m.wikihow.com/Merawat-Pergelangan-Tangan-yang-
Terkilir%3famp=1
https://klinikcedera.wordpress.com/about/cedera-olahraga-terapi-pijat/
15