Anda di halaman 1dari 11

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

JUDUL PROGRAM
“ Kripik Tempe Yahuuud”
BIDANG KEGIATAN :
PKM KEWIRAUSAHAAN

Diusulkan Oleh :
Gita Amalia Saraswati 517053

SEKOLAH TINGGI TEKNIK MALANG


2019

1
LEMBAR PENGESAHAN
USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

1. Judul Kegiatan : Kripik Tempe Yahuuud


2. Bidang Kegiatan : PKM-K
3. Ketua Pelaksana
a. Nama Lengkap : Gita Amalia Saraswati
b. NIM : 517053
c. Jurusan : S1 Teknik Industri Media
Komunikasi
d. Universitas : Sekolah Tinggi Teknik Malang
e. Alamat Email : gitaamlia63@gmail.com
4. Anggota Pelaksana Kegiatan :-
5. Dosen Pendamping
a. Nama Lengkap dan Gelar : Novitasari, M.Pd
b. NIDN : 0713118702
6. Biaya Kegiatan Total : Rp. 50.000,-
7. Jangka Waktu Pelaksanaan : 1 minggu
Malang, 27 Januari 2019
Ketua Pelaksana Kegiatan Dosen Pembimbing

Gita Amalia S Novitasari, M.Pd


NIM. 517053 NIDN.0713118702

2
DAFTAR ISI

Halaman Sampul.................................................................................. 1
Lembar Pengesahan............................................................................ 2
Daftar Isi............................................................................................... 3
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang................................................................... 4
1.2 Rumusan Masalah............................................................. 4
1.3 Tujuan................................................................................ 5
1.4 Luaran yang Diharapkan.................................................... 5
1.5 Kegunaan........................................................................... 5
BAB II GAMBARAN UMUM USAHA
2.1 Gambaran Umum Rencana Usaha................................... 6
BAB III METODE PELAKSANAAN
3.1 Metode Pelaksanaan......................................................... 8
BAB IV BIAYA DAN JADWAL PRODUKSI
4.1 Biaya................................................................................. 10
4.2 Jadwal Kegiatan................................................................ 10
LAMPIRAN.......................................................................................... 11

3
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG


Tidak jarang ditemui diberbagai desa yang memiliki masyarakat mayoritas
berprofesi seperti pengrajin. Akan tetapi Sumber Daya Alam yang belum
mumpuni untuk menyeimbangi adanya peluang usaha di desa tersebut. Seperti
halnya di Desa Beji Kecamatan Junrejo Kota Batu.
Di Desa Beji mayoritas warga berfrofesi sebagai pembuat tempe. Tidak
jarang ditemui juga jika di masing – masing rumah warga banyak warga yang
membuat tempe dari kedelai. Pada dasarnya ini merupakan salah satu peluang
di sektor perekonomian warga sekitar. Akan tetapi adanya peluang yang
potensial ini tidak dimanfaatkan oleh masyarakat disana. Tempe yang dihasilkan
tempe yang terbuat dari kedelai putih dan dijual mentah kepada pedagang sayur
di pasar saja. Tidak jarang dari mereka yang membiarkan tempe ini hanya dijual
saja tanpa adanya inovasi.
Adanya inovasi untuk mengolah olahan dari tempe ini akan menambah
nilai jual dari tempe tersebut. Tempe yang semula hanya digoreng untuk
dijadikan lauk saat makan, kini saatnya tempe bisa dikembangkan enjadi keripik
tempe.
Kripik tempe merupakan olahan kreatif dari tempe yang pembuatan cukup
mudah dan tidak menelan biaya tinggi namun penjualannya bisa dengan harga
tinggi. Kripik tempe ini bukan hanya sekedar kripik tempe saja, namun di
dalamnya akan ada inovasi yaitu dengan ditambahkan perasa – perasa yang
sesuai dengan lidah orang Indonesia. Ada beberapa perasa yang bisa
ditambhakan seperti barbeque, balado, keju, lada hitam, rujak, pedas dengan
level – level tertentu yang beberapa bumbu tersebut bisa dicampur dalam satu
kemasan kripik tempe.
Makanan ringan ini kami namakan “ Kripik Tempe Yahuuud”. Kata
yahuuud sendiri memang sering kita dengar untuk penyampaian rasa makanan
yang terlalu enak sehingga banyak dari warga yang yang menyebutnya kata
tersebut. Untuk kata kripik tempe sendiri merupakan produk olahan yang akan
kita produksi berbahan dasar tempe yang akan dijadikan kripik dengan varian
rasa yang bermacam- mcam dan tingkat kepedasan yang berbeda.
1.2 RUMUSAN MASALAH
Berdasarkan latar belakangdi atas, dapat disimpulkan rumusan masalah sebagai
berikut :
1. Mengapa konsep makanan ringan “Kripik Tempe Yahuuud” dipilih ?
2. Bagaimana cara memproduksi “ Kripik Tempe Yahuud” ?
3. Apa yang membuat “ Kripik Tempe Yahuud” spesial ?

4
4. Bagaimana konsep penyajian “ Kripik Tempe Yahuud” ?
1.3 TUJUAN
Tujuan dari pembuatan Program Kreatifitas Mahasiswa (PKM) kewirausahaan
tentang “ Kripik Tempe Yahuud” adalah :
1. Mengembangkan nilai peluang dari tempe yang dihasilkan di Desa Beji.
2. Meningkatkan keterampilan mahasiswa di bidang kewirausahaan.
3. menciptakan produk olahan kreatif dari tempe sehingga memiliki nilai jual yang
tinggi.
1.4 LUARAN YANG DIHARAPKAN
Produk yamg dihasilkan adalah “Kripik Tempe Yahuuud”. Makanan ringan ini
akan disajikan dengan berbagai varian rasa dengan tingkat kepedasan yang
menyesuaikan. Denga mengoptimalkan peluang yang ada maka “ Kripik Tempe
Yahuud” bisa diwujudkan sebagai peluang bisnis yang menjanjikan bagi
mahasiswa. Adapun keberhasilan itu bisia disalurkan pada masyarakat dengan
mengadakan partnership untuk saling menjalankan bisnis ini. Jadi kolaborasi
masyarakat dan mahasiswa bisa terjalin dengan baik.
1.5 KEGUNAAN
Kegiatan ini memiliki kegunaan yang baik diantaranya sebagai berikut:
1. Kegiatan ini melatih mengasah bekerja sama denga tim.
2. Kegiatan ini melatih kemampuan bekerja sama dalam tim.
3. Dapat meningkatkan sosialisasi dengan masyarakat luas.
4. Dapat meningkatkan manajemen waktu dan uang mahasiswa.
5. Dapat mengenal sebuah produk olahan kreatif dari tempe.

5
BAB II
GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA

2.1 GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA


Usaha ini kami susun dengan tujuan untuk jiwa kreatif dan bisnis yang
ada pada diri kami dengan melihat peluang yang ada di lingkungan. Melalui
usaha ini maka nantinya bisa menciptakan peluang usaha sendiri. Bahkan tidak
menutup kemungkinan bisa menciptkan peluag kerja bagi masyarakat sekitar.
Cita rasa yang dominan dari hasil bumi Indonesia akan semakin terkenal dengan
inovasi – inovasi olahan terbaru.
1. Produk
Produk ini dari hasil mengembangkan dari olahan tempe yang sudah ada
sebelumnya. Tetapi untuk produk yang ini kuat disisi varan rasa dan
pengemasannya. Produk ini bahkan bisa bertahan selama dua bulan jika tidak
dibuka tutup, karena memang untuk produk kami tanpa pengawet didalamnya.
Produk ini teruntuk semua kalangan mulai dari anak – anak hingga orangtua.
Jadi untuk dalam hal ini kami tidak menggunakan pengawet karena memang ini
diperuntukkan semua kalangan dengan memperhatikan dari faktor kesehatan
juga.
Kemasan yang akan kita gunakan nantinya menggunakan plastik clip
yang dimana bisa buka tutup kembal setelah pembukaan bungkus pertama kali.
Mengapa kami menggunakan kemasan seperti itu ? karena jika menggunakan
kemasa tersebut akan membantu produk kita tidak cepat mengembangkan dan
kualitas akan tetap terjamin. Selain itu, dengan kemasan seperti itu akan
membantu kita menyimpan makanannya ualng apabila makanannya akan kita
simpan. Hal tersebut tentu akan lebih mempermudah pembeli untuk
mengkonsumsinya. Desain kemasan juga menjadi salah satu penentu
keberhasilan produk kita nanti. Desain yang akan kita gunakan nanti, berpacu
padadesain yang simple tetapi tetap menjadi yang teringat untuk para konsumen
nanti. Desain yang tidak terlalu rumit juga akan membantu kita agar produk kita
tetap diingat oleh konsumen.
2. Price (Harga)
“Kripik Tempe Yahuuud” dijual dengan harga satuannya di pasaran Rp.10.000
per kemasan. Akan tetapi, untuk harga reseller dengan nominal pembelian
minimal 5 kemasan dan tidak berlaku untuk kelipatan akan kami jual dengan
harga Rp.8000. harga ini disesuaikan dengan pertimbangan pembelian bahan
dan kemasan sampai target sasaran pasar kami.
3. Place (Tempat/Lokasi)
“Kripik Tempe Yahuuud” akan dipasarkan di beberapa daerah yang ada di
Malang Raya seperti di Kota Malang, Kabupaten Malang, dan Kota Batu. Produk

6
makanan ringan ini akan dipasarkan ke bebrapa toko oleh – oleh yang ada di
Malang Raya dan juga melaui media sosial seperti instagram dan juga whatsapp.
4. Promotion (Promosi)
Secara umum, dalam memasarkan produk yang baru maka sektor promosi
adalah bagian hal yang sangat krusial dan perlu pertimbangan yang sesuai
suaya tepat sasaran. Maka dari itu ada dua metode promosi yang dipilh yaitu :
a. Secara Langsung
Dalam promosi secara langsung nanti akan melalui event seperti Car
Free Day, festival kuliner, maupun bazar kampus. Saat pengenalan produk pada
masyarakat akan diberikan taster untuk memastika kualitas dan rasanya.
b. Secara Tidak Langsung
Dalam promosi secara tidak langsung akan dilakukan melalui media
sosial ang ada seperti whatsapp dan instagram. Bahkan nantinya produk juga
lewat distributor (reseller).
5. People (Orang)
Dalam realisasi produk ini sampai di pemasaran memerlukan tiga orang yang
tersusun dalam pembuatan PKM ini yang sebagai produksi, promosi, dan
penjual. Ada beberapa tenaga dari luar yang membantu di bawah tanggungjawab
tiga orang sebagai anggota inti.
6. Pysical Evident (Bukti Fisik)
“Kripik Tempe Yahuuud” memiliki tampilan unik dalam pengamasannya yaitu
dengan tampilan layaknya makanan ringan dengan kemasan plastik crep anti
bocor. Label warna monokrom denga tulisan “Kripik Tempe Yahuuud” tertempel
dibagian depan produk.

7
BAB III
METODE PELAKSANAAN

3.1 METODE PELAKSANAAN


Dalam pembuatan usulan ini terdapat satu metode yang masih kami
gunakan, yaitu pra produksi. Pta produksi terdiri dari beberapa tahap:
1. Tahap Perencanaan
a. Hal pertama yang dilakukan pada tahap perencanaan yaitu survey pasar yang
dilakukan sebagai langkah awal dalam memulai sebuag usaha. Tujuan
dilakukannya survei adalah untuk mengetahui kondisi pasar, minta konsumen,
dan perencanaan inovasi lebih lanjut.
b. Hal kedua yang perlu diperhatikan pada saat tahap perencanaan yaitu
melakukan studi kelayakan terhadap usaha yang akan dijalankan. Kegiatan ini
dilakukan untuk mengetahui apakah kegiatan ini memiiki prosepek yang
menguntungkan dan memiliki prospek jangka panjang.
2. Tahap Persiapan
a. Persiapan yang diperlukan adalah meliput persiapan dalam pemilihan dan
penyediaan tempat serta sarana dan prasarana untuk menunjang proses
produksi.
b. Persiapan dan pengadaan bahan baku serta bumbu – bumbu untuk langkah
awal memulai suatu usaha. Persiapan bahan baku yang lengkap akan
memudahkan saat proses produski suatu usaha.
3. Tahap Pengadaan Produk
Pemuatan sampel barang diperlukan sebagai langkah awal untuk mengetahui
kualitas suatu produk sebelum nantinya dipasarkan dalam jumlah besar. Dalam
pemuatan tester, hal yang perlu dilakukan untuk mengetahui cita rasa produk,
pengemasan produk, takaran produk per sajian serta penampilan produk.
Sampel yang telah dibuat kemudian dibuat sebagai acuan untuk mengenali
selera masyarakat dan dapat dijadikan sebagai tolak ukur produk yang
bagaimana yang sesuai dengan selera masyarakat.
A. Langkah – langkah pembuatan
Untuk memproduksi kripik tempe, langkah awal yang bisa disiapkan yaitu
menyiapkan alat dan bahan dasar diantaranya sebagai berikut :
Alat dan bahan pembuatan:
1.000 gr tempe bentuk bundar
12 siung bawang putih
10 butir kemiri

8
10 cmkencur
2 sdm ketumbar
1 ½ sdm garam
300 gr tepung beras
150 gr tepung kanji
600 ml santan dari ¼ butir kelapa
2 sdt air kapur sirih
2 butir telor kocok
20 lembar daun jeruk
Minyak untuk menggoreng
Varian rasa pedas, barbeque, balado, rujak, lada hitam
Langkah Pembuatan :
1. Iris tempe melintang tipis, angin –anginkan di atas tampah / nampan hingga
permukaannya agak mengering lalu sisihkan.
2. Haluskan bawang putih, kemiri, kencur, dan ketumbar bersama garam
menggunakan blender hingga halus, tuang ke dalam wadah.
3. Campur tepung beras, tepung kanji, santan, air dan telur, aduk rata.
Tambahkan bumbu halus, aduk masukkan daun jeruk iris tipis.
4. Panaskan minyak yang banyak dalam wajan, celupkan potongan tempe
kedalam adonan tepung, masukkan satu per satu ke dalam minyal yang panas.
Aduk adonan tepung setiap kali mencelup tempe agar tepung tidak mengendap
di dasar wadah.
5. Goreng sambil sesekali aduk agar tidak saling menempel satu sma lain,
hingga berwarna kuning kecoklatan, angkat,tiriskan. Biarkan dingin, lalu
masukkan ke dalam wadah kedap udara atau plastik.
6. Setelah tiris, aduk kripik dengan bumbu sesuai rasa yang diinginkan.
7. Terakhir kemas pada kemasan yang sudah disiapkan dan produk siap
dipasarkan.

9
BAB IV
BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

4.1 BIAYA
Print Proposal : Rp. 15.000,-
Total Biaya : Rp. 15.000,-
4.2 JADWAL KEGIATAN

HARI KE KEGIATAN
1 Mengumpulkan anggota
2 Mencari dan Menemukan inovasi
3 Membuat proposal usulan inovasi
4 Membuat proposal usulan inovasi
5 Membuat proposal usulan inovasi
6 Mencetak proposal

10
LAMPIRAN

Biodata Ketua dan Anggota Kelompok


Biodata Ketua
Nama Lengkap : Gita Amalia Saraswati
Jenis Kelamin : Perempuan
Program Studi : S1 Teknik Industri Media Komunikasi
NIM : 517053
Tempat, tanggal lahir : Malang, 4 Januari 1999
E-mail : gitaamalia63@gmail.com
No. Hp : 0822 3384 4281

11

Anda mungkin juga menyukai