Anda di halaman 1dari 22

PPKn_B_Kelompok 10

MIE KEPEL (MIE KENYOL PELANGI)

Dosen Pengampu Mata Kuliah Bahasa Indonesia Nuraini Fatimah., S.Pd.

Nama Kelompok 10:

Gilang Pambudi Adi Wijaya (A220180051)

Rizki Puji Julianti (A220180067)

Zulfa Rizqiyah (A220180070)

Marisa Zakiyya Amini (A220180075)

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PANCASILA DAN


KEWARGANEGARAAN

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

2019
HALAMAN PENGESAHAN
1. Judul Kegiatan: 
MIE KEPEL (MIE KENYOL PELANGI) Sebagai Inovasi Baru Konsep
Makanan Tradisional untuk Meningkatkan Minat Kuliner Generasi
Milenial
2. Bidang Kegiatan : PKM-K
3. Bidang Ilmu : Perdagangan
4. Ketua Pelaksana  
a. Nama lengkap : Gilang Pambudi Adi Wijaya
b. NIM : A220180051
c. Jurusan : Pendidikan Pancasila dan
Kewarganegaraan
d. Universitas : Universitas Muhammadiyah
Surakarta
e. Alamat Rumah dan No Tel : Magetan/ 085648611354
f. Alamat Email : gilang9d11@gmail.com
5. Anggota Pelaksana : 3 orang
6. Dosen Pendamping
a. Nama lengkap dan Gelar : Nuraini Fatimah, SPd
b. NIP :
c. Alamat Rumah dan No. Tel/HP :                                      
7. Biaya Kegiatan Total :
a.  Dikti :
b. Sumber Lain :
c. Jangka Waktu Pelaksanaan :

Surakarta, 03 Desember 2019


Menyetujui :
Ketua Program Studi PPKn Ketua Pelaksana
Universitas Muhammadiyah Surakarta

Dr.Ahmad Muhibbin,M.Si Gilang Pambudi Adi Wijaya


NIDN.0611046101 NIM. A220180051

Wakil Dekan III FKIP UMS Dosen Pembimbing

Nur Hidayat, M.Pd Nuraini fatimah, s.Pd


NIDN.0613086903 NIP
Daftar Isi
Halaman Sampul…………………………………………………………………i
Halaman Pengesahan…………………………………………………………….ii
Daftar Isi…………………………………………………………………………iii
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang ................................................................................................4
1.2 Perumusan Masalah ........................................................................................4
1.3 Tujuan Kegiatan .............................................................................................4
1.4 Luaran yang Diharapkan
1.5 Manfaat Kegiatan ...........................................................................................5
BAB 2 GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA
2.1 Analisa Produk ...............................................................................................3
2.2 Analisa Pemasaran ........................................................................................ 3
2.3 Perhitungan Ekonomi ................................................................................... .5
Bab 3 Metode Pelaksanaan
3.1 Alat dan
Bahan ................................................................................................10
3.2 Proses
Pembuatan ............................................................................................11
3.3 Proses
Pemasaran ............................................................................................11
Bab 4 Anggaran Dana
4.1 Anggaran
Biaya ...............................................................................................12
4.2 Jadwal
Kegiatan ..............................................................................................12
LAMPIRAN-LAMPIRAN
Lampiran 1. Biodata Ketua,
AnggotadanDosenPembimbing ...............................13
Lampiran 2. Justifikasi Anggaran
Kegiatan ..........................................................18
Lampiran 3.Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian
Tugas………….20

iv

Lampiran 4. Surat Pernyataan


Ketua ....................................................................21
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL...........................................................................................................i
PENGESAHAN PROPOSAL PKM-K...............................................................................ii
DAFTAR ISI.......................................................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN...................................................................................................1
1.1 Latar belakang.......................................................................................................
1.2 Rumusan masalah..................................................................................................
1.3 Tujuan....................................................................................................................
1.4 Luaran....................................................................................................................
BAB II GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA........................................................
2.1 Kondisi Umum Lingkungan yang dapat Menimbulkan Gagasan
Kegiatan Usaha......................................................................................................
2.2 Peluang Pasar.........................................................................................................
2.3...........................................................................................................................Analisis Eko
BAB I
PENDAHULUAN

1. Latar Belakang Masalah

 Pada umumnya masyarakat selalu menginginkan sesuatu yang


berbeda, tidak terkecuali dengan hal kuliner atau makanan. Oleh karena itu
dengan menciptakan Kerupuk mie kenyol pelangi ini konsumen bisa lebih
tertarik. Olahan kerupuk dari tepung tapioka ini tidak menggunakan bahan
pengawet yang dapat membahayakan kesehatan konsumen, dan telah
disesuikan dengan standar atau persyaratan pemerintah terhadap makanan
yang sehat. Pada pengolahan Kerupuk ini ada beberapa  bahan baku yang
dibutuhkan seperti tepung tapioka tentunya,pewarna makanan, bawang
putih, garam, kunyit untuk warna kuning, buah naga untuk warna merah,
dan daun pandan untuk warna hijau.
Strategi pemasaran kita dalam usaha dengan cara menyesuaikan
harga dan tempat yang strategis. Bisa juga dengan melakukan promosi pada
produk yang dimiliki. Dalam pemasaran harus pandai dalam mengatur
harga, tempat penjualan, promosi produk dan inovasi yang bagus terhadap
produk. Seperti bagaimana cara membuat krupuk mie kenyol pelangi ini
terlihat lebih unik dan berbeda dari olahan Kerupuk pada umumnya.
            Dengan mempertahankan kualitas dan rasa kami yakin bahwa
produk ini dapat diminati oleh masyarakat. Terlebih bagi mereka yang suka
dengan makanan lokal,  kerupuk kenyol ini tidak terlalu banyak
mengandung lemak sehingga aman dan tidak beresiko bagi konsumen yang
khawatir dengan berat badan karena dibuat dengan bahan alami.

2. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, kami bermaksud memasarkan
makanan khas Batang dan Pekalongan.Mie Kepel memperkenalkan produk
pertamanya
yaitu Kerupuk yang terbuat dari tepung tapioca sebagai produk inovasi
pengolahan Mie di Batang dan Pekalongan. Pada program ini perumusan
masalahnya adalah :
a. Bagaimana membuat usaha krupuk Mie Kenyol Pelangi
b. Bagaimana mengelola usaha krupuk Mie Kenyol Pelangi

3. Tujuan Penelitian
Berdasarkan permasalahan yang telah dirumuskan, maka penelitian
ini bertujuan : Mengetahui aktivitas antioksidan kerupuk dengan
penambahan pewarna alami kunyit, pandan dan buah naga sebagai pewarna
alami. Mengetahui kualitas (uji organoleptik) kerupuk dengan penambahan
sayur-sayuran sebagai toping dan buah naga, kunyit dan pandan sebagai
pewarna alami.

4. Luaran
Luaran yang diharapkan dari program kewirausahaan ini adalah
berbagai olahan kerupuk mie kenyol pelangi. Produk yang dihasilkan ini
memiliki cita rasa yang khas dan mengandung gizi yang cukup tinggi
sehingga baik dikonsumsi oleh berbagai kalangan. Luaran dari program ini
selain berbentuk produk juga berbentuk karya ilmiah mahasiswa dari
berbagai universitas di Indonesia.
BAB II
GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA

2.1 Kondisi Umum Lingkungan yang dapat Menimbulkan Gagasan


Kegiatan
Usaha
Ide pembuatan Mie Kenyol Pelangi ini berawal dari keinginan untuk
membuat inovasi baru dalam menjalankan usaha Mie Kenyol Pelangi dengan
konsep yang berbeda dari biasanya. Mie Kenyol Pelangi merupakan mie
yang mempunyai tekstur yang kenyal dan besar tidak seperti mie pada
umumnya. Mie kenyol Pelangi ini dipasarkan melalui event kuliner makanan
serta setiap pasar tradisional yang berlokasi di daerah Batang dan Pekalongan
merupakan salah satu kota di Indonesia yang memproduksi Mie Kenyol
Pelangi sehingga menjadi komoditas makanan khas daerah tersebut dan
banyak masyarakat yang meminati Mie Kenyol Pelangi.

2.2 Peluang Pasar


event kuliner makanan merupakan usaha yang sangat berpotensi
menimbulkan dampak positif dalam meningkatkan penjualan Mie Kenyol
Pelangi. Karena, konsep event kuliner makanan untuk mengenalkan makanan
khas Batang Pekalongan. Selain itu, konsep dari event kuliner makanan
sangat unik. Sehingga usaha ini adalah bidang usaha yang menjanjikan.
Segmen Pasar yang dituju adalah kelompok masyarakat dari semua
golongan serta kelompok usia dari anak-anak hingga dewasa. Target utama
pemasaran yaitu ibu rumah tangga serta para generasi milenial yang biasanya
sering mengunjungi tempat-tempat yang unik dan kekinian. Para pengunjung
melihat bahwa event kuliner makanan ini merupakan salah satu usaha yang
inovatif dan kreatif karena dapat memiliki manfaat bagi masyarakat luas.
2.3 Analisis Ekonomi Usaha
Tabel 1. Analisis SWOT

Aspek event kuliner makanan Strategi


Strength 1. Pemesanan bisa lewat 1. Pembuatan menu
(Kekuatan) Media yaitu chat online makanan dilakukan
jika malas untuk keluar dengan cara modern
2. Harga menu ekonomis sehingga relatif cepat
3. Konsep pengemasan dalam penyajian
unik 2. Menggunakan bahan-
4. Rasa yang enak dan bahan yang berkualitas
modern untuk menunya
5. Makanan khas Nusantara
6. Bisa dikombinasikan
dengan toping sayuran
7. Dapat dibuat sesuai
selera
8. Warna mie yang
menyehatkan karena dari
bahan pewarna alami,
seperti : buah naga, daun
Pandan, dan Kunyit.
9. Dapat memilih warna
menu mie sesuai selera
10. Dapat digunakan untuk
oleh-oleh
Weaknes 1. Mie dibeberapa daerah 1. Dibuatnya proposal untuk
(Kelemahan) sudah ada mencari tambahan modal
2. KekuranganModal dalam pengembangan mie
mengembangkan Usaha Kenyol pelangi
Mie Kenyol Pelangi ini 2. Melakukan kerjasama
dengan para pedagang mie
Kenyol Pelangi langsung
dari asal daerah mie
Kenyol Pelangi yaitu
Batang sehingga harga
lebih murah
3. Bekerjasama dengan para
pengusaha dan pedagang
yang akan mengadakan
event kuliner makanan
untuk menarik pelanggan
Oportunity 1. Konsep Mie Kenyol 1. Tidak hanya menyediakan
(Peluang) Pelangi masih jarang mie saja tetapi juga
diproduksi menjual bumbu mie
2. Sasaran Konsumen dengan harga lebih
banyak berasal dari ekonomis
generasi milenial 2. Konsep pengemasan yang
3. Masyarakat Indonesia menarik dan tidak
yang konsumtif dan membosankan akan
menyukai hal yang baru menarik minat generasi
dan kekinian. milenial
4. Konsumen yang suka
mie tetapi sedang diet
dan menyukai sayuran
Threat 1. Di khawatirkan akan 1. Adanya promo harga
(Ancaman) muncul pesaing dengan paket menu saat
konsep mie kenyol yang launching pertama.
sama namun dengan 2. Diadakannya event wisata
inovasi yang lebih baik kuliner secara berkala.
dari mie kenyol pelangi 3. Menerima kritik dan saran
ini. dari para pengunjung
untuk meningkatkan
inovasi mie kenyol
pelangi baik langsung
maupun melalui form
penilaian online
BAB III
METODE PELAKSANAAN
Pelaksanaan kegiatan produk mie kenyol mengikuti flow map sebagai berikut :

PRODUKSI MIE PENGEMASAN MIE


PRA PRODUKSI
KENYOL KENYOL

PROMOSI DAN
PASCA PRODUKSI
PEMASARAN MIE EVALUASI
MIE KENYOL
KENYOL

1.1 Pra produksi


pada tahap ini dilakukan survei lokasi penjualan bahan baku dan peralatan
produk mie kenyol pelangi serta penentuan dan pemilihan macam-macam
varian rasa Mie Kenyol Pelangi
1.2 Produksi Mie Kenyol Pelangi
Pada tahap ini dilakukan proses produksi Mie Kenyol Pelangi dengan
rincian sebagai berikut :
a. Alat dan bahan
1. Alat
Terlampir 1
2. Bahan
Terlampir 2
b. Cara pembuatan produk Mie Kenyol Pelangi
Terlampir 3
1.3 pengemasan Produk Mie Kenyol Pelangi
pada tahap ini dilakukan pengemasan produk Mie Kenyol Pelangi dengan
mendesain kemasan yang unik dan menarik. Setiap kemasan produk Mie
Kenyol Pelangi berisi 3 buah Mie Kenyol dengan tiga varian rasa beserta
bumbu instan. Pada kemasan Mie Kenyol Pelangi diberi ulasan singkat
mengenai varian rasa Mie Kenyol Pelangi yang ada dalam kemasan
tersebut.
1.4 promosi dan publikasi produk Mie Kenyol Pelangi
pada tahap ini dilakukan promosi dan publikasi produk Mie Kenyol
Pelangi dengan menerapkan sistem pemasaran langsung dan tidak
langsung. Promosi langsung dilakukan dengan membuka stand penjualan
Mie Kenyol Pelangi dan ditempat-tempat strategis. Sedangkan, promosi
secara tidak langsung dilakukan dengan memasarkan produk Mie Kenyol
Pelangi secara online melalui situs media social.
1.5 pasca produksi
pada tahap ini dilakukan evaluasi terhadap semua proses kegiatan usaha
produk Mie Kenyo Pelangi mulai dari Pra Produksi, Produksi,
Pengemasan, hingga promosi dan publikasi termasuk didalamnya analisis
data mengenai perkembangan usaha dan pencapaian target usaha serta
profit penjualan.
BAB 4 JADWAL KEGIATAN
1.1 Anggaran biaya
No Jenis Pengeluaran Biaya(Rp)
1. Peralatan Penunjang
2. Bahan habis pakai
3. Penjualan
4. Lain-lain administrasi publikasi,laporan dan lainnya
Jumlah

1.2 Jadwal Kegiatan


Tabel 4. Jadwal Kegiatan
Cara membuat Kerupuk Mie Kenyol Pelangi
1. Tahap pertama, untuk membuat kerupuk mie dibutuhkan bahan air, tepung
tapioca dan pewarna makanan semua bahan di aduk sampai halus
2. Lalu, masukka adonan ke alat press manual agar adonan keluar berbentuk
mie
3. Kemudian yang keluar dari alat press manual dibentuk melingkar dan
ditaruh di wadah khusus yang dinamakan eblek
4. Selanjutnya dikukus selama satu jam untuk proses perapian menggunakan
bara sekat karena lebih murah dan matangnya merata
5. Setelah adonan mie matang langsung dijemur kurang lebih 1 hari sampai
teksturnya kering
Bahan-bahan pembuatan mie kenyol
-bawang merah dicincang
-bawang putih di haluskan
-merica
-kemiri
-garam
-kecap
-sayuran
Mie direndam kurang lebih 10 menit setalah itu dimasukkan ke dalam wadah
lalu ditutup supaya mie cepat matang.
Kemudian mie di pisah antar satu dengan yang lain lalu dimasukkan ke dalam
air panas dan dibolak balik
Proses Pemasaran
a. Produk
a) Segmentasi
Segmen sasaran usaha ini adalah masyarakat yang ada di kota Yogyakarta.
b) Targeting
Target market usaha adalah usia 25 s/d 50 tahun
c) Positioning
Usaha menempatkan diri sebagai yang pioner peminimalisiran penggunaan
plastik dikota Yogyakarta

.
11

d) Strategi Pemasaran
1) Penyebaran informasi secara langsung
Penyebaran ini dilakukan kepada kelompok atau individu, yaitu dari mulut
kemulut. Penyampaian langsung kepada kelompok dapat dilaksanakan
dengan mengikuti berbagai pameran kewirausahaan atau pun seminar
kewirausahaan. Sedangkan penyampaian langsung kepada individu dapat
dilakukan secara langsung kepada individu yang bersangkutan.
2) Penyebaran informasi secara tidak langsung
Penyebaran informasi secara tidak langsung dapat melalui Media sosial yang
biasa disebut dengan strategi “Internet Marketing”, seperti Facebook,
instagram, Whatsapp
3) Membuat pengemasan yang menarik
Untuk menarik konsumen maka dalam pengemasan James dibuat semenarik
mungkin. Dengan kemasan yang berbedaakan dapat menarik minat
konsumen.
b. Harga
Harga masing-masing produk kami adalah tas jinjing Rp 25.000,00
sedangkan tempat alat tulis Rp 10.000,00
c. Lokasi
Usaha ini direncanakan akan berlokasi di daerah rembang kota purbalingga
d. Promosi
Untuk kegiatan promosi dan pemasaran yang kami lakukan yaitu:
a) Membuat Logo Brand
b) Membuat Brosur
c) Membuat Pamflet
d) Membuat Website
e) Sosialisasi Kepada Warga Sekitar Proses Pemasaran
a. Produk
a) Segmentasi
Segmen sasaran usaha ini adalah masyarakat yang ada di kota Yogyakarta.
b) Targeting
Target market usaha adalah usia 25 s/d 50 tahun
c) Positioning
Usaha menempatkan diri sebagai yang pioner peminimalisiran penggunaan
plastik dikota Yogyakarta

.
11

d) Strategi Pemasaran
1) Penyebaran informasi secara langsung
Penyebaran ini dilakukan kepada kelompok atau individu, yaitu dari mulut
kemulut. Penyampaian langsung kepada kelompok dapat dilaksanakan
dengan mengikuti berbagai pameran kewirausahaan atau pun seminar
kewirausahaan. Sedangkan penyampaian langsung kepada individu dapat
dilakukan secara langsung kepada individu yang bersangkutan.
2) Penyebaran informasi secara tidak langsung
Penyebaran informasi secara tidak langsung dapat melalui Media sosial yang
biasa disebut dengan strategi “Internet Marketing”, seperti Facebook,
instagram, Whatsapp
3) Membuat pengemasan yang menarik
Untuk menarik konsumen maka dalam pengemasan James dibuat semenarik
mungkin. Dengan kemasan yang berbedaakan dapat menarik minat
konsumen.
b. Harga
Harga masing-masing produk kami adalah tas jinjing Rp 25.000,00
sedangkan tempat alat tulis Rp 10.000,00
c. Lokasi
Usaha ini direncanakan akan berlokasi di daerah rembang kota purbalingga
d. Promosi
Untuk kegiatan promosi dan pemasaran yang kami lakukan yaitu:
a) Membuat Logo Brand
b) Membuat Brosur
c) Membuat Pamflet
d) Membuat Website
e) Sosialisasi Kepada Warga Sekitar
BAB 4
BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

4.1 Anggaran Biaya Ringkasan anggaran biaya disusun sesuai dengan format
Tabel 3.1. Tabel

1.1. Format Ringkasan Anggaran Biaya PKM-K


No Jenis Pengeluaran Biaya (Rp)
1 Peralatan Penunjang Rp 1.000.000,00
2 Bahan Habis Pakai Rp 3.000.000,00
3 Perjalanan Rp 1.000.000,00
4 Laporan, Materai, dokumentasi, Rp 1.500.000,00
komunikasi, publikasi
Total Anggaran Biaya Rp 6.500.000,00

1.3 Jadwal Kegiatan

Bulan ke-
No Rencana Kegiatan 1 2 3
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1. Pengumpulan Bahan
2. Uji Kelayakan Bahan
3. Proses Pembuatan
4. Pengemasan dan
Pemasaran
5. Pembuatan Laporan
6. Pemaparan Hasil Produk
Lampiran 1. Biodata Ketua, Anggota dan Dosen Pembimbing yang
ditandatangani
Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan
Anggaran kegiatan PKM Kewirausahaan terdiri dari :

2.1 Anggaran peralatan penunjang produksi


Justifikasi
No Material Pemakaia Kuantitas Harga Satuan Jumlah (RP)
n
Tepung Bahan
1. 5 Kg Rp 15.000,00 Rp 75.000,00
Tapioka Utama
Pewarna Bahan
2. 4 Rp 5.000,00 Rp 20.000,00
Makanan Tambahan
Bahan 1
3. Jeruk Nipis /2 Kg Rp 15.000,00 Rp 7.500,00
Tambahan
Bahan
4. Saos 1 Kg Rp 19.500,00 Rp 19.500,00
Tambahan
Bahan 1
5. Sayuran /2 Kg Rp 20.000,00 Rp 10.000,00
Tambahan
Untuk 1
6. Plastik /2 Kg Rp 25.000,00 Rp 12.500,00
packing
Untuk
7. Pita 5 Meter Rp 2.500,00 Rp 12.500,00
packing
Sebagai
8. Gas sarana 3 Kg Rp 7000,00 Rp 21.000,00
memasak
Sebagai
Sarana
9. Transportasi 4 Rp 15.000,00 Rp 60.000,00
Berpindah
tempat
Total Anggaran Rp 238.000,00
2.2 Anggaran biaya bahan habis pakai
No Justifikasi Justifikasi Kuantita Harga satuan Jumlah(Rp)
Pemakaian Pemakaian s
1. Tepung Tapioka Bahan
5 Kg Rp 15.000,00 Rp 75.000,00
Utama
2. Pewarna Bahan
4 Rp 5.000,00 Rp 20.000,00
makanan Tambahan
3. Jeruk nipis Bahan 1
/2 Kg Rp 15.000,00 Rp 7.500,00
Tambahan
4. saos Bahan
1 Kg Rp 19.500,00 Rp 19.500,00
Tambahan
5. Sayuran Bahan 1
/2 Kg Rp 20.000,00 Rp 10.000,00
Tambahan
6. Gas Sebagai 3kg
sarana Rp 25.000,00 Rp 12.500,00
memasak
1
7. Plastik Untuk /2 Kg Rp 5.000,00 Rp 10.000,00
packing
8. Membuat stiker Untuk 10 Rp 1.000,00 Rp 10.000,00
publikasi
9. Membuat Untuk 1 Rp 5.000,00 Rp 5.000,00
website publikasi
10. Lain-lain 3 Rp 20.000,00 Rp 60.000,00
Total Anggaran

2.3 Anggaran Laporan Penyewaan


No Material Justifikasi Kuantitas Harga satuan Jumlah(Rp)
Pemakaian
1. Dokumentasi Untuk barang 10
bukti
2. Membeli Hasil 1
bahan Kegiatan
3. Membeli Hasil
materai Kegiatan
4. Penyusunan Hasil 1
Proposal Kegiatan
5. Biaya Hasil 1
sosialisasi kegiatan
6. Biaya Hasil 1
Publikasi Kegiatan
Biaya Anggaran

2.4 Anggaran Perjalanan


No Material Justifikasi Kuantitas Harga Jumlah
Pemakaian Satuan (Rp)
1. Transporta Survey dan 1
si ke Komunikasi
tempat Antar
produksi Anggota
dan
mengambil
produk
Total Anggaran
Keseluruhan
Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas
No Nama/Nim Program Alokasi Tugas
Studi Waktu
1. Gilang Pambudi Adi PPKn 20 Jam Manager
Wjiaya/A220180051 produksi,
mengawasi
jalannya
produksi
2. Rizki Puji PPKn 20 Jam Manager
Julianti/A220180067 keuangan,
mengawasi
keluar
masuknya uang
dan sekretaris
3. Zulfa Rizqiyah/ PPKn 20 Jam Manager
A220180070 promosi,
mempromosikan
produk
usahanya
4. Marissa Zakiyya PPKn 20 Jam Mengawasi
Amini/A220180076 jalannya
produksi,
manager
promosi
Lampiran 4. Surat Pernyataan Ketua Peneliti/Pelaksana

Anda mungkin juga menyukai