PENGANTAR ILMU POLITIK

Andai Saya Menjadi Diplomat Indonesia : Apa Yang Akan Saya Lakukan Demi
Meningkatkan Citra Di Mata Dunia Internasional
Dosen : Agus Subagyo, S.IP, M.Si.

Diajukan sebagai bagian dari tugas mata kuliah Pengantar Ilmu Politik

disusun oleh,
Agnes Nuraini Rizki Rahayu
6211161013

JURUSAN HUBUNGAN INTERNASIONAL

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
UNIVERSITAS JENDERAL ACHMAD YANI
CIMAHI
2017
 BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Indonesia sebagai negara yang merdeka dan berdaulat setelah memperoleh
pengakuan baik de facto maupun de jure berhak menentukan nasibnya sendiri termasuk
dalam hal kebijakan-kebijakan luar negerinya. Sebagai sebuah negara, bangsa Indonesia
menyadari bahwa kita tidak mungkin sanggup untuk memenuhi semua kebutuhan tanpa
bantuan dari negara lain. Oleh sebab itu, maka untuk memenuhi kebutuhan baik yang
menyangkut bidang politik, ekonomi, maupun sosial budaya diperlukan kerja sama dalam
rangka pemenuhan kebutuhan warganya dan pencapaian kepentingan nasional.
Hubungan antarbangsa atau negara harus dilandasi oleh prinsip persamaan derajat.
Indonesa dalam mengadakan hubungan internasional menerapkan politik luar negeri bebas
aktif yang diabdikan bagi kepentingan nasional. Hal ini terutama ditujukan untuk
kepentingan pembangunan di segala bidang serta ikut melaksanakan ketertiban dunia yang
berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi, dan keadilan sosial.
Dalam rangka peningkatan kualitas kerja sama internasional, bangsa Indonesia
harus mampu meningkatkan kualitas kinerja aparatur luar negeri agar mampu melakukan
diplomasi proaktif dalam segala bidang untuk membangun citra positif Indonesia di dunia
internasional. Oleh sebab itu peran para diplomat Indonesia di luar negeri harus benar-
benar mampu memberi informasi yang seluas-luasnya untuk masyarakat dunia tentang
negara Indonesia yang sesungguhnya. Peran media massa tentang citra kurang baik negara
Indonesia di luar negeri, secara perlahan-lahan harus di-counter dengan pemberitaan yang
seimbang. Selain itu, para diplomat juga harus mampu memberikan perlindungan dan
pembelaan terhadap warga negara dan kepentingan Indonesia, serta memanfaatkan setiap
peluang positif bagi kepentingan nasional.
Untuk kepentingan hubungan kerja sama internasioanl yang lebih luas baik dari
aspek politis maupun legal formal, Indonesia telah menjadi anggota PBB yang ke 60 pada
tanggal 28 September 1950. Seperti negara-negara lain, Indonesia juga telah menempatkan
perwakilan diplomatik atau konsulernya di negara lain.
Menunjuk pada pernyataan di atas, maka penulis mengkaji pembahasan-
pembahasan mengenai fungsi serta tugas seorang diplomat pada makalah ini dengan judul
“Andai Saya Menjadi Seorang Diplomat: Apa Yang Akan Saya Lakukan Dalam
Meningkatkan Citra Di Mata Dunia Internasional”.
B. Rumusan Masalah
1. Apa fungsi dan tugas seorang?
2. Bagaimana upaya seorang diplomat dalam meningkatkan citra di mata dunia
internasional?
 BAB II
PEMBAHASAN

A. Fungsi dan Tugas Seorang Diplomat

Sebelum membahas mengenai apa saja fungsi dan tugas seorang diplomat, hal
pertama yang akan dibahas yaitu mengenai pengertian dari diplomat itu sendiri. Ketika
orang-orang mendengar kata diplomat, yang terlintas di benaknya mungkin sebuah profesi
atau pekerjaan yang sering berkunjung ke luar negeri, pintar berbahasa asing, memakai jas
berdasi, dress mewah, dan kehidupan yang glamour. Namun hal itu tidak salah namun
tidak juga benar, karena tidak mencerminkan profesi seorang diplomat yang benar dan
utuh. Diplomat adalah perwakilan yang kegiatannya mewakili negaranya dalam
melaksanakan hubungan diplomatik dengan negara penerima atau suatu organisasi
internasional. Menurut keppres No. 108 Tahun 2003 tentang Organisasi Perwakilan
Diplomatik RI di Luar Negeri: Perwakilan diplomatik adalah kedutaan besar RI dan
Perutusan Tetap RI yang melakukan kegiatan diplomatik di seluruh wilayah negara
penerima dan/atau pada organisasi internasional untuk mewakili dan memperjuangkan
kepentingan bangsa, negara dan pemerintah RI.
Hampir setiap negara yang merdeka dan berdaulat menempatkan perwakilan
diplomatiknya di negara lain. Hal ini berkaitan dengan adanya hak perwakilan aktif bagi
setiap negara. Hak perwakilan aktif merupakan hak suatu negara untuk mengirim wakil
diplomatiknya ke negara lain. Selain itu, setiap negara juga mempunyai hak perwakilan
pasif yang artinya hak suatu negara untuk menerima wakil diplomatik negara lain.
Fungsi utama dari diplomat berkisar pada representasi dan perlindungan
kepentingan dan warga negara dari negara pengirim, serta promosi informasi dan
hubungan persahabatan.
Diplomat adalah bentuk tertua dari setiap lembaga kebijakan luar negeri negara,
mendahului kementerian luar negeri, menteri luar negeri dan kantor kementerian selama
berabad-abad. Jajaran diplomat-duta, utusan, menteri, dan kuasa usaha ditentukan oleh
hukum internasional, yaitu Konvensi Wina tentang Hubungan Diplomatik 1961. Diplomat
dapat dibandingkan dengan konsul, atase, yang mewakili negara mereka dalam beberapa
cara administratif, tetapi yang tidak memiliki fungsi politik diplomat.
Setelah mengetahui arti dari diplomat, hal selanjutnya yang akan dibahas yaitu
fungsi dari profesi diplomat. Di Indonesia sehubungan dengan usaha menjalin hubungan
internasional ini didasarkan pada UUD 1945 pasal 13 yang di dalamnya berisi tentang;
Presiden mengangkat duta besar dan konsul; Dalam hal mengangkat duta besar dan konsul
presiden memperhatikan pertimbangan DPR; Presiden menerima penempatan duta negara
lain dengan memperhatikan pertimbangan DPR. Jadi fungsi diplomat dalam arti politisi
adalah sebagai berikut:
1. Mempertahankan kebebasan Indonesia terhadap imperialisme dalam segala bentuk dan
manifestasinya denngan melaksanakan ketertiban dunia berdasarkan kemerdekaan,
perdamaian abadi, dan keadilan sosial.
2. Mengabdi kepada kepentingan nasional dalam mewujudkan masyarakat adil dan
makmur.
3. Menciptakan persahabatan yang baik antar negara dalam mewujudkan pelaksanaan
tugas negara perwakilan diplomatik
Sementara itu, fungsi diplomat menurut kongres wina 1961, yaitu:
1. Mewakili negara pengirim di dalam negara penerima
2. Melindungi kepentingan negara pengirim dan warga negaranya di negara penerima di
dalam batas-batas yang diijinkan oleh hukum internasional.
3. Mengadakan persetujuan dengan pemerintah negara penerima.
4. Memberikan keterangan tentang kondisi dan perkembangan negara penerima sesuai
dengan UU dan melaporkan kepada pemerintah negara pengirim.
5. Memelihara hubungan persahabatan antara kedua negara
Tugas utama dari diplomat adalah menyangkut keterwakilannya (representation)
dari suatu negara di negara lain. Ada yang menganggap bahwa para duta besar itu
merupakan mata dan telinga dari negaranya. Tugas mereka mencakupi keterwakilan
diplomatik, mengadakan pertukaran nota mengenai masalah-masalah yang menyangkut
kepentingan bersama, melakukan perundingan mengenai yang bersifat strategis dan
politis, melindungi kepentingan warga negaranya di negara penerima, dan singkatnya
memberikan perlindungan serta memajukan kepentingan negara pengirim di negara
penerima.
Dalam menyelesaikan pertikaian atau permasalahan, duta besar tidak memiliki
kapal perang dan tidak pula mempunyai infanteri yang besar ataupun banteng, senjata
utamanya semata-mata hanyalah kata-kata dan kesempatan. Dalam transaksi-transaksi
yang penting, kesempatan berlalu sangat cepat. Sekali hilang maka hal itu sukar dapat
ditemukan lagi. Adalah merupakan pelanggaran yang besar untuk menghilangkan
demokrasi dari suatu kesempatan, karena kesempatan itu dapat menghilangkan oligarki
dan otokarsi. Menurut sistem itu, tindakan dapat diambil dengan cepat dan hanya meminta
dengan kata.
Seseorang yang diangkat sebagai perwakilan diplomatik di negara asing, oleh
negara yang mengirimkannya telah diberi tugas-tugas tertentu. Tugas-tugas perwakilan
diplomatik tersebut mencerminkan adanya fungsi-fungsi penting pada perwakilan
diplomatik bagi negara-negara pengirimnya. Berikut merupakan tugas pokok seorang
diplomat, yaitu
1. Menyelenggarakan hubungan dengan negara lain atau hubungan kepala negara dengan
pemerintah asing.
2. Mengadakan perundingan masalah-masalah yang dihadapi oleh kedua negara itu dan
berusaha untuk menyelesaikannya.
3. Mengurus kepentingan negara serta warga negaranya di negara lain
4. Apabila dianggap perlu dapat bertindak sebagai tempat pencatatan sipil, dan
sebagainya.
Berikut merupakan tugas umum seorang diplomat, yaitu:
1. Representasi, yaitu mewakili negara, melakukan protes, mengadakan penyelidikan,
mengadakan pertanyaan-pertanyaan.
2. Negosiasi, yaitu mengadakan perundingan atau pembicaraan.
3. Observasi, yaitu menelaah dengan teliti setiap kejadian atau peristiwa di negara
penerima.
4. Proteksi, yaitu melindungi pribadi, harta benda, kepentingan-kepentingan warga
negaranya di negara penerima.
5. Persahabatan, yaitu untuk meningkatkan hubungan persahabatan antara negara
pengirim dengan negara penerima.
6. Promoting, yaitu mengembangkan hubungan baik antara negaranya dengan negara
akreditasi.
7. Ascertaining, yaitu mendapatkan informasi terkait dengan perkembangan negara
akreditasi kemudian melaporkannya kepada pemerintah negaranya. Adapun fungsi
utama dari diplomat berkisar pada respresentasi dan perlindungan kepentingan dan
warga negara dari negara pengirim, serta promosi informasi dan hubungan
persahabatan. Diplomat diposting mengumpulkan dan melaporkan informasu yang
dapat mempengaruhi kepentingan nasional. Diplomat memiliki pekerjaan
menyampaikan, dalam cara yang paling persuasif mungkin, pandangan pemerintah
rumah untuk pemerintah yang mereka terakreditasi dan dalam melakukannya untuk
 mencoba meyakinkan orang-orang pemerintah untuk bertindak dengan cara yang
sesuai dengan kepentingan negara asal. Dan seorang diplomat dapat dibandingkan
dengan konsul, atase yang mewakili negara mereka dalam beberapa cara administratif
tetapi yang tidak memiliki fungsi politik diplomat

B. Bagaimana upaya seorang diplomat dalam meningkatkan citra di mata dunia

internasional?
Apabila saya menjadi seorang diplomat yang mewakili Indonesia, saya akan
mengabdikan diri saya sebaik-baiknya kepada negara dan berusaha melakukan yang
terbaik bagi negara dan masyarakat Indonesia diluar negeri. Tentu saya juga akan
memanfaatkan jabatan saya dengan baik dan bersungguh-sungguh. Banyak persoalan
yang harus saya hadapi sebagai diplomat Indonesia. Yang tentu tidak akan mudah bila
dilakukan tanpa rasa ikhlas. Saya akan melakukan suatu perubahan yang baik mengenai
berbagai bidang di negara tersebut.
Sebagai contoh jika saya menjadi diplomat Indonesia saya akan membantu WNI
diluar negeri semampu saya, mengatasi berbagai macam masalah yang mereka hadapi
demi membantu keluarga mereka serta saya juga akan membantu mahasiswa-mahasiswa
Indonesia yang bersekolah diluar negeri apabila mereka mendapat masalah seperti
misalnya kehabisan uang, makanan, dan sebagainya. Kemudian pada saat saya menjadi
diplomat saya ingin menjadi diplomat yang religius dan bisa menjadi contoh bagi orang
lain dan orang terdekat saya. Saya ingin menjadi diplomat yang mampu membawa nilai-
nilai religius didalam pekerjaan saya serta tetap berpegang teguh pada agama walaupun
hidup dan tinggal di luar negeri dan jauh dari keluarga, dan yang paling saya terobsesi
untuk melakukannya yaitu membawa misi perdamaian dunia karena diplomasi adalah
langkah pertama menuju perdamaian dunia, saya akan berdiplomasi dengan Negara-
negara lain untuk tetap menjaga kerukunan antar negara dan sesama umat dunia. Saya juga
akan melobi dan berdiplomasi dengan wakil-wakil dari negara lain untuk mengatasi
maupun memecahkan segala masalah yang ada saat ini, serta saya akan menyoroti dan
meluruskan bahwa islam adalah agama perdamaian bukan agama yang melahirkan para
teroris-teroris, islam merupakan agama sangat baik yang ingin selalu menjaga kerukunan
antar umat beragama dan penuh kedamaian, dan saya akan meluruskan persepsi orang-
orang selama ini yang beranggapan bahwa Indonesia sarang teroris.
Dalam upaya untuk meningkatkan citra Indonesia di mata dunia internasional itu
sendiri, kita dapat mengabil dalam suatu bidang, sebagai contoh Indonesia merupakan
sebuah negara dengan kekayaan alam dan budayanya yang tak terhingga. Hal itu memicu
pada perlu ditingkatkannya dalam bidang pariwisata dan kebudayaan untuk menarik minat
turis asing agar datang ke Indonesia. Dalam bidang budaya tentu saya akan
memperkenalkan budaya-budaya Indonesia guna memajukan bisnis wisata antar Indonesia
dan negara saya ditugaskan dan saya akan mencoba untuk memperkenalkan akan
banyaknya bahasa dan budaya yang ada di Indonesia. Seperti halnya Indonesia kaya akan
seni tarinya yang berbeda di setiap daerah, misalnya tari jaipong dari Jakarta, tari topeng
dari Jawa Barat, tari kecak dari pulau Dewata Bali, tari piring dari Padang, tari saman dari
Aceh, dan lain-lain. Dengan mempromosikan seni Indonesia kepada dunia, Indonesia akan
mudah dikenal di mata dunia karena kekayaan budayanya. Dari pakaian adatnya pun di
setiap daerah di Indonesia tentunya sangat beragam karena terdapat banyak suku
bangsanya. Sebagai contohnya yaitu pakaian adat batik dari Jawa yang sudah dikenal
hingga go international.
Tidak hanya dalam bidang seni, Indonesia juga terkenal dengan pemandangan
alamnya yang indah dan bahkan disebut-sebut sebagai surga dunia. Sebagai contoh tempat
wisata pulau Dewata Bali yang sudah go international. Tak jarang para aktor-aktor politik
datang berkunjung dan juga selebriti dari mancanegara pun berwisata ke sana untuk
menikmati keindahan alam dan wisata di pulau Dewata Bali. Selain pulau Dewata Bali,
pulau Lombok sudah tercatat sebagai tempat wisata di Indonesia yang go international,
Raja Ampat yang berada di di Papua terkenal akan olahraga diving dan snorkeling nya.
Wisata taman laut yang kaya akan terumbu karangnya yang indah serta makhluk lautnya
menambah daya tarik dari Raja Ampat sendiri. Indonesia juga terkenal akan olahraga
ekstrimnya seperti hiking. Orang-orang di mancanegara maupun lokal tertantang untuk
menaklukan puncak tertinggi yang berada di Indonesia sebagai contoh, gunung Semeru
atau Mahameru yang berada di Jawa Timur. Gunung Mahameru semakin terkenal karena
film Indonesia yang berjudul “5 cm” yang dibintangi oleh aktor dan aktris Indonesia.
Dimana dalam sinopsis film tersebut diceritakan mengenai persahabatan dan cinta 5
sekawan yang di uji dengan menaiki gunung Mahameru tersebut. Setting tempatnya pun
tak kalah indah dan juga menantang. Indonesia yang merupakan negara kepulauan tentu
memiliki keindahan pantai-pantainya seperti contoh pantai pangandaran, pantai
parangtritis, dan masih banyak lainnya.
Kemudian untuk kerja sama luar negeri saya ingin memperkuatnya dengan
hubungan antara negara-negara yang tergabung di dalam ASEAN. Karena ASEAN
merupakan wadah terbesar di Asia Tenggara. Sehingga penting bagi saya untuk
memperkuat hubungan regional tersebut. Karena ASEAN juga merupakan tetangga
terdekat Indonesia, kita tentu pasti akan merasakan jatuh bangun ataupun mengenai
bencana, sehingga kita harus menjalin hubungan lebih erat dengan negara tetangga, karena
ditakuti kita akan meminta pertolongan ataupun bantuan moral/materil dari negara-negara
yang ada di Asia Tenggara.
Mempunyai pribadi yang santun tentu sangat mempengaruhi kita dalam kegiatan
berkerja sehari-hari, karena membiasakan hidup sopan santun akan menumbuhkan sikap
baik dan rendah hati. Sehingga orang lain pun akan merasa nyaman dengan kita, merasa
senang bergaul dan berhubungan dengan kita. Apalagi menjadi seorang petinggi disuatu
negara, pasti itu sangat mencerminkan bahwa kita bersikap baik terhadap sesama. Hal
sepele tersebut juga ternyata dapat sangat berpengaruh bagi orang lain, dengan melakukan
hal yang demikian, tentu memberi contoh kepada negara lain bahwa negara Indonesia
orangnya sopan santun, baik, ramah terhadap sesama. Hal tersebut bisa membuat citra
Indonesia menjadi baik dimata dunia Internasional.
. Itulah yang akan saya lakukan apabila saya menjadi seorang diplomat dalam
usaha meningkatkan citra positif di mata dunia Internasional, yang saya kira sudah cukup
untuk meningkatkan citra Indonesia diberbagai bidang yang ada di negara saya
ditempatkan. Semoga dengan adanya angan-angan seperti ini, akan menjadi kenyataan dan
jikalau tidak, saya harap ada diplomat lainnya yang melakukan hal yang sama seperti apa
yang saya paparkan diatas, karena dengan demikian tentu akan membuat bangsa Indonesia
terlihat lebih baik di mata dunia Internasional
 BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa dalam tugas mata kuliah Pengantar
Ilmu Hubungan Internasional dengan judul makalah “Andai Saya Menjadi Presiden: Apa
Yang Akan Saya Lakukan Dalam Meningkatkan Citra Indonesia Di Mata Dunia
Internasional” tentu saja saya akan memanfaatkan jabatan saya sebagai seorang diplomat
dengan baik dan benar. Dengan mendapat amanah yang besar untuk menjaga keamanan
negara, melindungi tenaga kerja indonesia atau tenaga kerja wanita yang berada di negara
tersebut, serta melaksanakan tugas-tugas sebagai seorang diplomat dan menjaga nama
baik. Berusaha menjalankan diplomasi dengan negara-negara lain dengan baik.
Meingkatkan citra positif Indonesia untuk negara-negara lain, dengan cara bersikap
menghormati dan menghargai antarnegara di dunia. Menjalin hubungan yang harmonis
terhadap bangsa-bangsa lain. Dengan demikian, akan terciptalah citra positif Indonesia di
dunia internasional.

B. Rekomendasi
Saran saya dalam meningkatkan citra di mata dunia internasional, seorang
diplomat harus senantiasa bersemangat dalam mengerjakan tugas-tugasnya. Semangat dan
ikhlas adalah salah satu cara agar setiap persoalan dapat menjadi mudah. Dengan begitu,
jika anda ingin menjadi seorang diplomat, berkerjalah dengan sepenuh hati, buatlah
negara-negara lain bangga akan negara kita, jadikanlah negara kita sebagai contoh
terhadap negara lain, perkenalkanlah budaya-budaya yang ada dinegara kita, mengayomi
dan menolongi masyarakat Indonesia yang ada dinegara lain. kerjakanlah tugas-tugas dan
fungsi seorang diplomat dengan baik
 DAFTAR PUSTAKA

https://antoniusmario.wordpress.com/siapa-diplomat-itu/
http://www.pelajaransekolahonline.com/2016/22/pengertian-macam-tugas-dan-fungsi-
perwakilan-diplomatik-terlengkap.html
http://www.kompasiana.com/kuncoromm/pentingnya-membangun-citra-positif-untuk-
indonesia_552a5cd2f17e61c701d623bc
https://kumpulantugasekol.blogspot.co.id/2014/08/jelaskan-upaya-upaya-indonesia-
dalam.html
http://ksp.go.id/pentingnya-citra-indonesia-di-mata-dunia-untuk-meningkatkan-daya-saing-
bangsa/