TERMINOLOGI

1. Tumor tulang: pertumbyhan sel sel abnormal pada tulang, bisa bersifat ganas maupun jinak
2. Deformitas: suatu kelainan bentuk pada tubuh
3. ROM:Range of Motion, jumlah maksimum gerakan yang mungkin dilakukan sendi pada salah
satu dr 3 potongan tubuh
4. Massa osteolytic:massa yang terjadi akibat reaksi osteolitik, gambaran radiologi pada tulang
jadi pudar
5. Reaksi periosteal: reaksi periosteum yg membentuk dinding dari luar sevagai respon cedera
dan stimulus dari ostium
6. Sunburst: perluasan tumor melewati periosteum, gambaran seperti pancaran cahaya
matahari

STEP 2: Identifikasi Masalah

1. Bagaimana hubungan anak jatuh dengan keluhan anak pak tito?

Kondissi trauma bukan penyebab kanker. Kanker menyebabkan perubahan struktur tulang,
lalu fraktur menyebabkan hipervaskularisasi dan kerusakan dari kapsul2 yang terdapat di
tulang sehingga kanker lebih cepat menyebar.
2. Bagaimana hubungan usia dan jenis kelamin dengan keluhan?
Tumor tulang bisa menyerang umur2 muda. Jenis kanker yang menyerang umur 10-30 tahun
osteosarkoma, berkembang pada tulang lengan dan tungkai. Lebih banyak menyerang pria
dari wanita. Lebih sering pada anak dari remaja karena growth plate masih terbuka yang
berasal dari sel sel osteoblast. Neoplasma menembus korteks -> reaksi periosteal
Sarkoma Ewing
3. Apa penyebab tumor tulang?
Mutasi genetik->p53 dan Rb ->
Paparan radiasi
Trauma berulang
Zat karsinogen
Metastasis
Penyakit paget disease
Infeksi berulang
Kanker pada saat kecil
Penyakit down sindrome
Riwayat keluarga
Obesitas
Bayi yang lahir debgan hernia umbilikal

4. Apa hubungan pemijatan dengan keluhan anak pak tito?

Keganasan pada tulang yg lesi osteolitik (penghancuran tidak trrkendali)-> mudah fraktur->
dipijat akan memicu fraktur
5. Mengapa anak pak tito sering merasakan nyeri dan pembengkakan?
Nyeri terjadi karena infiltrasi ppada jar. Lunak yang timbul akibat tumor. Atau dari
pengobatan
Bengkak disebabkan oleh reaksi radsng dan tumor membesar
 Growing pain-> timbul akibat kegiiatan fisik yang terus menerus co: melompat berjalan dll.
Anak pak tito sering bermain basket->nyeri pada tulang
Keluhan serius-> pengurangan nafsu makan, penurunan BB-> periksa lebih lanjut
6. Bagaimana interpretasi pem. Fisik pada anak pak tito?
Deformitas-> ditemukan bengkok, bengkak, pendek. Bengak->prolifersis sel tumor
Osteoksarkoma-> sel osteoblas aktif ->tumbuh selsel vbaru
ROM terbatas-> bengak, tertekan sel saraf,terjadi nyeri, pergerskan tervatas
Massa yang keras-> terjadi keganasan, massa abnormal yang berproliferasi terus menerus,
batas tidak tegas
Udem-> massa makin lama makin bedar, mendesak artrri dsn vena, menyumbat aliran
darah, cairsn pindsh ke interstisial->udem
7. Mengapa keluhan terasa makin sakit saat malam hari?
Terjadi peningkatan proliferasi osteoblas, terjadi pertumbuhan tulang yg meningkat,
peningkagan prostaglandin sehinggs tetjsdi nyeri terjadi penurunan stress hormon yang
menyebabkan hantaran sensasi nyeri.
Efek psikologis-> tito beraktivjtas pada siang hari sehingga tidak terasa, pada saat malam
hari lebih terasa karena sensitivitas lebih tinggi
8. Kenapa anak tidak mengalami perbaikan setelah melakukan terapi alternatif?
Terapi tidak sesuai etiologi
9. Bagaimana dokter menegakkan diagnosis pada anak?
Anamnesis-> nyeri tulang secara progresif, perubahan cepat. Riwayat trauma, infeksi,
keluarga
Pem fisik-> deformitas, massa keras, bengkak, merah, dll
Pem penunjang-> darah rutin, foto rontgen dilakukan 2 view untuk membefakan tumor
tulang atau jar. Lunak, CT scan untuk menunjukan pola destruksi tulang, MRI gold standar
untun tumor tulang, biopsi untuk menentukan jenis tumor.

10. Bagaimana interpretasi foto rontgen pada anak?

Osteolitik ddi distal femur menggambarkan lusrn pada tulang, ada kerusakan pada tulang
Reaksi periosteal, tumor mendeska ke korteks dan peristeum.
Sunburst, khas osteosarkoma, tumor agresif. Gambaran terbentuk karena proliferasi tumor.

11. Jenis tumor apa yang mungkin terjadi pada anak?

Lakukan biopsi, kemungkinan osteosarkoma
12. Bagaimana rangkaian terapi yang diberikan untuk anak?
Operatif dan kemoterapi-> kemo preoperatif dan post operatif
Pembedahan-> limb salvage surgery
Tergabtung staging low risk-high risk.
Low risk->operasi
High risk->adjuvan dan neoadjuvan