Jenis Jenis Sampah
Jenis Jenis Sampah
• Sampah anorganik ,yaitu sampah yang susah membusuk dan tidak dapat
diuraikan kembali. Namun keunggulannya yaitu dapat didaur ulang menjadi
sesuatu yang bermanfaat. Contohnya botol plastik, kertas bekas, karton, kaleng
bekas dan masih banyak lagi.
• Sampah cair yaitu jenis sampah yang berbahan cair yang sudah tidak
dibutuhkan lagi dan dibuang ke tempat sampah. Contohnya sampah cair yang
berasal dari toilet, sampah cair yang berasal dari dapur, dan sampai cair yang
berasal dari tempat cucian.
SUMBER SAMPAH
Tempat Sampah Hijau : Untuk sampah jenis organik berupa sisa makanan, daun-
daunan, kulit buah-buahan, dan sebagainya
Tempat Sampah Kuning : Untuk sampah jenis anorganik, seperti plastik dan
kaleng
Tempat Sampah Biru : Untuk Sampah jenis anorganik berupa kertas dan kardus
Tempat Sampah Merah : Untuk sampah berbahaya yang mengandung zat kimia,
seperti batu baterai, lampu bekas, suntikan dan lain-lain
Beberapa cara KEREN yang bisa kita lakukan untuk
mendukung Gerakan Go Green
Hindari menggunakan peralatan makan dari plastik atau bahan sekali buang
Tanam makananmu sendiri, mulai dari pohon mint yang kecil hingga
tanaman kentang atau tomat
Reduce, reuse, recycle. Belilah peralatan yang dapat bertahan lama dan
multi guna.
Cara menanam pohon dengan baik dan benar
1. Siapkan media tanam (tanaman, tanah, pot)
2. Isi pot dengan tanah (jangan sampai penuh, sisakan untuk tempat tanaman)
3. Letakkan/tanam tanaman (tanaman jangan miring)
4. Penuhi pot yang sudah berisi tanaman hingga akar sudah tidak terlihat lagi
5. Siram tanaman yang baru saja ditanam
Manfaat tumbuhan
1. Menahan laju air sehingga akan lebih banyak air yang terserap ke dalam
tanah
2. Menjaga kesuburan tanah.
3. Memasok kebutuhan oksigen (O2)
4. Menyaring kotoran (debu jalanan, abu pabrik/rumah tangga)
5. Mereduksi beberapa zat pencemar udara. Selain CO2, peristiwa
pembakaran (terutama yang berbahan bakar minyak) juga menghasilkan
limbah asap yang mengandung sulfur dioksida (SO2). Di udara, SO2 ini
akan bereaksi dengan uap air membentuk asam sulfat (H2SO4). Bila
bercampur air hujan akan menghasilkan hujan asam yang membahayakan
kesehatan kulit serta menimbulkan korosi.
6. Meningkatkan kenyamanan lingkungan.