Nama : Yusinta Nurhanifah

S2 Manajemen Universitas Winayamukti

Konsep Manajemen Sumber Daya Manusia di SMKN 5 Pangalengan

a. Pengertian Manajemen Sumber Daya Manusia

Manajemen Sumber Daya Manusia (MSDM) adalah bagian dari ilmu manajemen yang secara
khusus mengelola tentang pengaturan sumber daya manusia dalam kegiatan organisasi.
Husein Umar (2002) menyatakan bahwa, Manajemen sumber Daya Manusia merupakan bagian
dari manajemen keorganisasian yang memfokuskan diri pada sumber Daya Manusia, dimana
tugas MSDM adalah mengelola unsur manusia secara baik agar diperoleh tenaga kerja yang puas
akan pekerjaannya.
b. Konsep Manajemen Sumber Daya Manusia di SMKN 5 Pangalengan
Sumber daya manusia dalam dunia pendidikan khususnya memerlukan pengelolaan dan
pengembangan yang baik sebagai upaya meningkatkan kinerjanya, agar mereka dapat
memberikan kontribusi bagi pencapaian tujuan sesuai dengan yang diharapkan. Meningkatnya
kinerja sumber daya manusia akan berdampak positif pada kinerja suatu lembaga dalam
menjalankan peranannya. Kinerja sumber daya manusia bukanlah sesuatu yang dapat terjadi
dengan sendirinya, namun memerlukan pengelolaan yang terencana, sistematis dan terarah agar
proses pencapaian tujuan organisasi dapat dilaksanakan secara efektif dan efisien. Ini berarti
bahwa MSDM merupakan hal yang sangat penting dalam upaya mengelola sumber daya manusia
guna membentuk tenaga-tenaga yang profesional untuk kepentingan proses dan hasil pendidikan
di sekolah.
SMKN 5 Pangalengan merupakan salah satu Sekolah Menengah Kejuruan dengan jurusan
Peternakan (Agribisnis Ternak Ruminansia, Agribisnis Ternak Unggas), Keperawatan Hewan, Bisnis
Daring dan Pemasaran, Agribisnis Pengolahan Pertanian dan Seni Karawitan. Salah satu program
pengelolaan yang dilakukan untuk meningkatkan kinerja dan kualitas guru serta peserta didik
adalah dilaksanakannya beberapa program sebagai berikut:
1. Peningkatan kinerja dan kualitas untuk guru:
a. Pelaksanaan IHT (In House Training) pada awal tahun ajaran baru dengan tujuan untuk
menanamkan semangat dan cara-cara mengajar kekinian bagi generasi milenial dalam
menyongsong revolusi industri 4.0, menyusun administrasi perangkat pembelajaran
meliputi RPP, Silabus, Program Tahunan, Program Semester dll.
 b. Dilaksanakan magang bagi guru produktif di Dunia Usaha dan Dunia Industri seperti yang
telah dilaksanakan yakni sebagai berikut:
 Agribisnis Ternak Ruminansia : Milk Treatment KPBS
 Agribisnis Ternak Unggas : PT. Medion dan UD Dony Farm Magelang
 Keperawatan Hewan : RSH Provinsi Jawa Barat
 Bisnis Daring dan Pemasaran : PT. Sumber Alfaria Trijaya Tbk.
c. Dilaksanakan seminar atau pelatihan bagi guru non produktif
d. Dilaksanakan PPG
e. Pembukaan kuliah kelas jauh S2
f. Seminar dan Pelatihan oleh pemateri dari Instanisi atau DU/DI.

2. Peningkatan kualitas peserta yakni :

a. Kegiatan Ekstrakulikuler
b. Kegiatan Kunjungan Industri
c. Kegiatan Praktek Kerja Lapangan
d. Seminar guru tamu dari DU/DI
e. Pelatihan Kesemaptaan.

Kegiatan diatas diprogramkan setiap tahun ajaran baru dengan tujuan dapat meningkatkan
kinerja dan kualitas guru, sehingga dapat memberikan gambaran, kaitan dan penjabaran mata
pelajaran yang diampu untuk diterapkan ketika berada di DU/DI. Untuk peserta didik, diharapkan
dapat meningkatkan kualitas lulusan, berprestasi, terampil, disiplin, berakhlak baik, mampu bersaing
di Dunia Usaha/ Dunia Industri.
Sumber:

http://repo.iain-tulungagung.ac.id/10420/5/BAB%20II.pdf (diakses tanggal 27 September 2019 pukul

20.56).

Rahmika, Putri. 2009.Pengertian Manajemen Sumber Daya Manuasi. FKMUI.

ib.ui.ac.id/file?file=digital/125514-S-5755-Gambaran%20kompetensi-Literatur.pdf (diakses tanggal
27 September 2019 pukul 21.00).

http://eprints.walisongo.ac.id/3585/3/092411198_Bab2.pdf (diakses tanggal 27 September 2019 pukul

21.30).