Single Umbilical Artery (SUA)

Single umbilical artery adalah satu dari kelainan kongenital yang paling sering, angka kejadian yaitu 0,2-
1,2 % kelahiran hidup. Angka kejadian lebih tinggi (0,3-7 %) pada kehamilan ganda, kematian janin,
abortus atau autopsi.
Single umbilical artery berhubungan dengan luaran perinatal yang lebih buruk dibandingkan dengan dua
arteri. Angka kejadian kelainan kromosom secara signifikan lebih tinggi (8-11 %) diantara janin dengan
single umbilical artery dibandingkan dengan 2 umbilical artery.
Etiopatogenesis dari tidak adanya satu arteri umbilical masih belum jelas hingga bayi lahir. Abuhsmad
dan kawan-kawan melaporkan kemungkinan karena agenesis primer atau atrofi dari satu arteri atau
persistennya arteri allantoic dari embrio. Sehingga penting untuk mengetahui hubungan kelainan dengan
single umbilical artery yang didiagnosis antenatal maupun postnatal.

Nayak, S et al. 2010. Anomalies Associated with Single Umbilical Artery at Perinatal Autopsy
Department of Medical Genetics, Katurba Medical College, Manipal University

Gambar. Gambaran normal arteri umbilikalis (1) 2 arteri umbilical pada kandung kemih; (2) 2
arteri dan 1 vena
Dikutip dari S. Nayak
Gambar. (1) Hanya 1 arteri umbilicus disekitar kandung kemih. (2) Hanya 1 arteri dan 1 vena
pada tali pusat