Anda di halaman 1dari 10

Safira R.

Medika Kartika : Jurnal Kedokteran dan Kesehatan (2017)1(1):67-76


Rheni Safira: Restorasi Mahkota Pasak ….

Medika Kartika : Jurnal Kedokteran dan Kesehatan

LAPORAN KASUS

RESTORASI MAHKOTA PASAK DENGAN FERRULE


PASCA TRAUMA GIGI ANTERIOR
(RESTORATION OF CROWN WITH FERRULE POST TRAUMA OF
ANTERIOR TEETH)

Rheni Safira1, Wivda Putriani2

1
Bagian Prostodonti Program Studi Pendidikan Dokter Gigi Fakultas Kedokteran Universitas Jenderal
Achmad Yani
2
Program Profesi Pendidikan Dokter Gigi Fakultas Kedokteran Universitas Jenderal Achmad Yani

Email korespondensi: safira.rheni@gmail.com

ABSTRAK
Estetik pada gigi menjadi bagian dari kebutuhan masyarakat untuk mendukung penampilan dan
meningkatkan kepercayaan diri dengan memiliki susunan gigi yang rapih dan senyum yang lebih
estetis. Gigi memerlukan restorasi mahkota pasak karena beberapa faktor penyebab di antaranya
kerusakan mahkota yang sudah sangat parah. Pada laporan kasus ini akan dibahas tentang
perawatan restorasi gigi indirect dengan mahkota pasak pada gigi anterior pasca trauma yang
mengakibatkan fraktur gigi dengan keterlibatan pulpa. Dengan cara ini dihasilkan suatu restorasi
mahkota pasak yang akurat, retentif dan nilai estetik yang baik.
Kata Kunci : estetik, gigi anterior, mahkota pasak

ABSTRACT
Aesthetic on the teeth becomes part of the community's need to support the appearance and
increase confidence by having a neat arrangement of teeth and a more aesthetic smile. Teeth
need restoration of crown and dowel due to several factors causing the damage of the crown
that is quite severe. In this case report we will discuss the treatment of indirect restorations
with the post crown on the post traumatic anterior tooth which fracts the tooth with the pulp
result. In this way an accurate, good retentive and aesthetic restoration.
Keywords: aesthetic, anterior teeth, crown, dowel.

MK | Vol. 1 | No. 1 | OKTOBER 2017 67


Rheni Safira: Restorasi Mahkota Pasak ….

PENDAHULUAN
Kerusakan atau kelainan yang terjadi fraktur dan diskolorisasi pada mahkota gigi
pada jaringan keras atau lunak rongga tersebut.
mulut seperti karies, diastema, gigi yang
hilang, pewarnaan gigi, hipoplasia email, LAPORAN KASUS
gingiva yang berubah warna atau ukuran, Seorang pasien perempuan berumur
dan lain sebagainya dapat membuat 20 tahun datang ke Rumah Sakit Gigi dan
seseorang menyembunyikan senyumannya Mulut Pendidikan (RSGMP) Unjani
karena kurang percaya diri.1,2 Senyum dengan keluhan gigi depan kanan patah
yang seimbang/optimal secara estetika hampir setengah mahkota dan gigi depan
dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor kiri atas di 1/3 mesio insisal ± 6 tahun yang
garis senyum diantaranya Cervical Line, lalu saat sedang berolahraga di sekolah.
Papillary Line, Contact Points Line, Pengalaman sakit gigi saat minum dingin
Incisal Line, Upper Lip Line, Lower Lip pernah dialami pasien, namun kemudian
Line.2 keluhan hilang. Gigi depan kanan atas
Pemilihan perawatan dengan pernah sakit spontan di malam hari selama
mahkota pasak merupakan salah satu jenis beberapa hari. Namun saat ini gigi tersebut
restorasi yang sering dipilih dalam praktek sudah tidak terasa sakit. Belakangan pasien
dokter gigi sehari-hari. Gigi memerlukan mulai merasa kurang percaya diri dengan
restorasi mahkota pasak dikarenakan gigi penampilan gigi patahnya yang tidak
tersebut mengalami kerusakan yang cukup diperbaiki dan gigi depan kanan atas yang
luas sehingga memerlukan perawatan berubah warna menjadi kehitaman
saluran akar, dengan pertimbangan sehingga pasien ingin melakukan
3
restorasi akhir mahkota jaket. Tujuan perawatan pada giginya agar
laporan kasus ini membahas mengenai mengembalikan nilai estetik dari giginya
pembuatan restorasi mahkota pasak pada dan kembali percaya diri.
gigi insisif pertama rahang atas dengan

MK | Vol. 1 | No. 1 | OKTOBER 2017 68


Rheni Safira: Restorasi Mahkota Pasak ….

Gambar 1 Keadaan klinis pasien sebelum perawatan

Gambar 2 Hasil perawatan endodontik pada gigi 11

Gambar 3 Bedah prostetik crown lengthening

MK | Vol. 1 | No. 1 | OKTOBER 2017 69


Rheni Safira: Restorasi Mahkota Pasak ….

Hasil pemeriksaan objektif pembuatan model kerja, pembuatan


ditemukan wajah simetris, kebersihan mahkota sementara, retraksi gingiva
mulut baik, gingiva a.r gigi 11 oedem dan dengan hemostat sebelum melakukan
membesar di ¾ mahkota, berwarna merah preparasi, preparasi gigi 11 pada bagian
gelap, konsistensi lunak, pitting Test (+), labial, palatal, mesial, dan distal.
stippling (-), permukaan licin, resesi (-), (Gambar4).
spacing 12|13, 12|11, 11|21, microdontia Bagian labial dan palatal dipreparasi
gigi 22, fraktur Ellis kelas 2 mesio-insisal dengan menggunakan bur fisur diamond.
gigi 21, abses periapikal disertai fraktur Bagian labial dikurangi sedalam 1 mm
Ellis kelas 3 gigi 11, geligi tdak beraturan dengan membentuk akhiran shoulder
pada regio anterior RB (Crowding ringan) palatal berbentuk chamfer. Pada bagian
Gigi tersebut didiagnosa sebagai gigi 21 mesial dan distal dilakukan pengurangan
post endodontik disertai pembesaran permukaan mesial dan distal sebanyak 0,5
gingiva. mm. Permukaan dinding dibuat lurus
Rencana perawatan terhadap pasien sampai ke permukaan gusi dan permukaan
yaitu pasien diberikan edukasi tentang cara dinding ferule harus memiliki kemiringan
menjaga kebersihan mulut dengan baik, 5º ke arah oklusal. Setelah itu dilakukan
kemudian dilakukan plak skor, skeling, penghalusan permukaan labial, palatal,
kontrol skeling 1 minggu, kontrol skeling 1 mesial, dan distal dengan menggunakan
bulan. Setelah itu dapat dilanjutkan dengan bur final tapered diamond diameter 1,2
restorasi komposit kelas IV gigi 21, mm. (Gambar 5).
perawatan saluran akar pada gigi 11, Pengambilan guttapercha dalam
veneer direct pada gigi 12 dan 22 untuk saluran akar dilakukan menggunakan Peso
memperbaiki bentuk anatomi dari gigi 21 reamer. Sebelumnya dilakukan analisis
yang mengalami microdontia, dan 12 terlebih dahulu untuk menentukan berapa
untuk menutup diastema antara gigi 11 dan banyak guttapercha yang akan dihilangkan
12. Dilakukan juga pembedahan Crown dan dipertahankan, dan idealnya
Lengthening a.r gigi 11 serta pembuatan guttapercha disisakan 1/3 dari panjang
mahkota pasak. saluran akar atau atau sepanjang 3-4 mm.
Prosedur pembuatan mahkota pasak Untuk mengetahui kedalaman dari
adalah sebagai berikut: pencetakan RA & preparasi pasak dapat menggunakan probe
RB menggunakan bahan cetak alginat, periodontal. Setelah preparasi selesai,
pengecoran dengan dental stone untuk dilakukan pengecekan hasil preparasi

MK | Vol. 1 | No. 1 | OKTOBER 2017 70


Rheni Safira: Restorasi Mahkota Pasak ….

saluran akar dengan pericompound. (Gambar 6).

Gambar 4 Desain preparasi

Gambar 5 Macam-macam bur diamond

Gambar 6 Hasil preparasi saluran akar dengan pericompound

Pencetakan hasil preparasi saluran dengan menggunakan GIC Tipe I (Gambar


akar dengan bahan inlay wax. (Gambar 7), 9). Pencetakan dilakukan dengan mix
kemudian model kerja dikirim ke impression (putty dan light body). (Gambar
laboratorium untuk pembuatan pasak inti 10). Pembuatan model kerja untuk
cor. (Gambar 8). Setelah pasak inti siap, pembuatan coping mahkota dengan oklusi
Try in pasak dan sementasi dilakukan yang telah disesuaikan dilakukan dengan

MK | Vol. 1 | No. 1 | OKTOBER 2017 71


Rheni Safira: Restorasi Mahkota Pasak ….

okludator. Dilakukan try in koping Selanjutnya try in mahkota setelah glazing


mahkota dan penyesuaian ruang untuk dan sementasi tetap dilakukan dengan
mahkota porcelain. (Gambar 11), menggunakan GIC tipe I (Gambar 12) dan
kemudian try in mahkota sebelum glazing. dicek oklusinya (Gambar 13).

Gambar7 Hasil preparasi saluran akar dengan inlay wax

Gambar 8 Pasak inti cor

Gambar 9 Try in pasak dan sementasi

MK | Vol. 1 | No. 1 | OKTOBER 2017 72


Rheni Safira: Restorasi Mahkota Pasak ….

Gambar 10 Pencetakan menggunakan bahan cetak elastis

Gambar 11 Pencetakan dengan mix impression

Gambar 12 Try in mahkota

Gambar 13 Foto sebelum dan setelah perawatan

MK | Vol. 1 | No. 1 | OKTOBER 2017 73


Rheni Safira: Restorasi Mahkota Pasak ….

Instruksi untuk pasien diberikan mahkota ini dapat dilakukan dalam situasi
setelah pasien menggunakan pasak, karies subgingival atau fraktur yang
diantaranya menyikat gigi dengan teknik memerlukan pemaparan struktur gigi yang
yang benar (tekanan ringan dengan sikat sehat dan pembentukan kembali biological
yang halus), menggunakan dental floss width. Selain itu, keadaan gingivitis kronis
untuk membersihkan daerah interdental, pada restorasi yang melewati biological
berhati-hati dengan gerakan mengunyah di width juga dapat dirawat dengan prosedur
area anterior, dan datang kembali untuk pemanjangan mahkota.1
kontrol 1 minggu dan 2 minggu setelah Pemasangan pasak pada saluran akar
insersi. setelah perawatan endodontik adalah
Setelah satu minggu dan dua minggu pilihan yang baik karena dapat mencegah
sementasi mahkota pasak, pasien datang fraktur pada akar. Sebagian besar fraktur
kembali ke Rumah Sakit Gigi Mulut akar pada gigi yang telah dirawat
Universitas Jenderal Achmad Yani untuk endodontik tanpa diberi pasak, terjadi pada
kontrol. Saat pasien kontrol didapatkan batas gusi karena akar yang didukung oleh
bahwa keluhan utama tidak ada, keadaan tulang dapat menahan daya yang mengenai
jaringan sekitar (gingiva) tidak ada mahkota. Integritas mahkota-akar lebih
peradangan/oedem, adaptasi, retensi, baik bila pasak digunakan.5
stabilisasi mahkota pasak baik, perkusi / Sistem pasak yang digunakan dalam
palpasi / tekan / mobility / rotasi (-), dan kedokteran gigi, baik pasak buatan pabrik
oklusi baik. (prefabricated) atau pasak yang dibuat
sendiri oleh dokter gigi (pasak individual)
PEMBAHASAN atau lab, harus memenuhi prinsip pasak
5
Trauma gigi anterior merupakan sebagai berikut : (1) Panjang Pasak
kerusakan jaringan keras gigi atau sangat penting dalam prinsip pasak, karena
periodonsium karena sebab mekanik pasa kemungkinan fraktur terjadi pada gigi yang
gigi anterior baik pada rahang atas maupun sudah dipasangkan pasak. Lengan
rahang bawah. Gingival enlargement pengungkit dapat terbentuk dari sisi
merupakan suatu keadaan penambahan oklusal gigi sampai puncak tulang alveolar
ukuran fisiologis yaitu jaringan fisiologis (fulkrum), meluas hingga apikal gigi.
menggelembung secara berlebihan di Panjang pasak dibuat sedemikian rupa
interdental dan atau pada area servikal sehingga meninggalkan (minimal) 3-4mm
gigi. Crown lengthening atau pemanjangan atau 1/3 bahan pengisi saluran akar pada

MK | Vol. 1 | No. 1 | OKTOBER 2017 74


Rheni Safira: Restorasi Mahkota Pasak ….

apikal gigi untuk mempertahankan yang melingkari gigi (circumferential


integritas penutupan apikal pada saluran contrabevel). Kontrabevel ini dapat
akar, selain itu panjang pasak dibutuhkan memperkuat daerah koronal saat preparasi
untuk mencegah terjadinya stress pasak, sehingga menghasilkan suatu
berlebihan secara internal pada akar. (2) dudukan oklusal, dan bertindak sebagai
Dinding pasak sejajar atau sedikit melebar bentuk antirotasi. Efek ini juga digunakan
ke arah insisal. (3) Bentuk pasak mengikuti bila tidak ada atau hanya tersisa sedikit
bentuk saluran akar. (4) Pasak sejajar mahkota klinis dengan cara membuat
dengan sumbu panjang akar. (5) kontrabevel yang luas pada permukaan
Pemakaian prinsip ferulle, didefinisikan akar, dengan batas akhir preparasi mahkota
sebagai suatu cincin atau topi yang terletak lebih apikal daripada unit pasak dan inti.
di sekitar ujung suatu alat, untuk Suatu analogi menunjukkan aksi dari
menambah kekuatan. Digunakan pada ferrule.5,6 (Gambar 14).
preparasi pasak dalam bentuk kontrabevel

Gambar 14 Ferrule effect

Restorasi mahkota pasak pada jika restorasi mahkotanya ingin diganti


umumnya dibuat pada gigi dengan tidak perlu melepas pasak dari saluran
kerusakan mahkota yang sangat luas atau akar, dan adaptasi pinggiran mahkota
pada gigi yang telah dirawat saluran akar. terhadap permukaan akar dan posisi
Pada umumnya restorasi mahkota pasak mahkota terhadap gigi-gigi tetangganya
yang dibuat konstruksi dua unit, yaitu inti serta gigi antagonisnya tidak bergantung
yang berpasak dan mahkota yang nantinya pada keakuratan dari pasak dengan saluran
disemenkan pada inti tersebut. Konstruksi akar.4-6
dua unit ini memiliki keuntungan jika Salah satu faktor yang berperan
dibandingkan dengan konstruksi satu unit, dalam retensi adalah panjang serviko-
diantaranya adalah; konstruksi dua unit; oklusal preparasi. Makin panjang inti akan

MK | Vol. 1 | No. 1 | OKTOBER 2017 75


Rheni Safira: Restorasi Mahkota Pasak ….

makin retentif dan sebaliknya makin report. Folia Medica Cracoviensia,


pendek inti makin tidak retentif, makin 2015; 55(3): 25-35.
besar jarak dari akhiran preparasi ke tepi 2. Alexandre Carlos. Aesthetics in
oklusal/insisal. orthodontics: six horizontal smile lines.
Dental Press J. Orthod, 2010; 15(1):
KESIMPULAN 118-31
Prosedur pembedahan gingiva dapat 3. Setyawan B, Sri W. Dowel crown
dilakukan untuk memenuhi kebutuhan restoration on tooth with short cervico-
estetik di rongga mulut. Crown occlusal distance. Dentofasial, 2012;
lengthening dilakukan untuk meningkatkan 11(3):165-69
panjang mahkota klinis. Pemilihan 4. Prasetio D. Macam-macam pasak pada
perawatan dengan mahkota pasak gigi anterior pasca perawatan
merupakan indikasi pada gigi dengan endodontik. UNHAS. 2011.
kerusakan yang cukup luas dan 5. Pereira JR, Valle AL, Shiratori
memerlukan perawatan saluran akar, yang FK, Ghizoni JS, Melo MP. Influence of
dikhawatirkan tidak cukup kuat jika hanya intraradicular post and crown ferrule on
dengan restorasi komposit atau hanya the fracture strength of endodontically
dibuatkan mahkota jaket. treated teeth. Braz Dent J, 2009; 20(4):
297-02.

DAFTAR PUSTAKA 6. Stankiewicz NR, Wilson PR. The

1. Lipska W, Lipski M, Lisiewicz M, Gala ferrule effect: a literature review.

A, Gronkiewicz K, Darczuk D, et al. , 2002; 35(7): 575-81.

Clinical crown lengthening - a case

MK | Vol. 1 | No. 1 | OKTOBER 2017 76

Anda mungkin juga menyukai