BAB I-V Editan
BAB I-V Editan
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Matematika sebagai salah satu ilmu yang harus dipelajari di setiap jenjang
menjadi alasan bagi siswa untuk takut terhadap pelajaran matematika, tetapi
SD, SMP, SMA dan SMK. Dari sini jelas bahwa kemampuan bernalar
1
2
membuat generalisasi.
dipahami dan dilakukan melalui belajar matematika. Dalam hal ini guru
didik kepada proses belajar sehingga mereka dapat memperoleh tujuan belajar
beberapa faktor yaitu internal dan eksternal. Faktor internal, yaitu faktor yang
muncul dari dalam diri siswa tersebut, misalnya masalah minat belajar.
menjadi orang yang lebih aktif dalam proses belajar dibandingkan dengan
peserta didik. Hal ini mengakibatkan peserta didik menjadi pasif dan merasa
jenuh dalam proses belajar. Disamping itu guru belum memberi kesempatan
menerima pendapat dari guru terhadap jawabannya yaitu benar atau salah
Hal tersebut diperkuat dari hasil tes awal penalaran matematika terhadap
siswa kelas VIII di SMP DIPONEGORO 10 Pekuncen. Dari hasil tes didapat
diujikan terdiri dari empat indikator dan skor rata-rata tiap indikator tes
bukti skor rata-rata 3,35, (3) menyusun bukti, memberikan alasan terhadap
4
kebenaran solusi skor rata-rata 3,81, (4) menarik kesimpulan dari pernyataan
2,99 masih rendah. Dari sini tampak bahwa secara keseluruhan siswa
mengalami kesulitan ketika berhadapan dengan tipe soal penalaran. Lebih jauh
baik tentunya juga ikut mempengaruhi hasil belajar siswa secara keseluruhan.
Selain faktor diatas, faktor lain yang dapat berakibat pada rendahnya
oleh guru atau permasalahan yang muncul dari siswa sendiri sehingga siswa
5
yang diperlukan.
B. Rumusan Masalah
10 Pekuncen?”
C. Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah yang ada, maka tujuan dari penelitian ini
D. Manfaat Penelitian
langsung bagi siswa, guru, sekolah, dan peneliti. Manfaat tersebut masing-
1. Bagi Siswa
2. Bagi Guru
3. Bagi Sekolah
4. Bagi peneliti
matematika banyak cara yang dilakukan agar pelajaran itu diminati oleh
BAB II
LANDASAN TEORI
menarik suatu kesimpulan atau membuat suatu pernyataan baru berdasar pada
suatu proses atau aktivitas berfikir untuk menarik kesimpulan atau membuat
1) Penalaran Deduktif
hal khusus yang berpijak pada hal umum atau hal sebelumnya telah
7
8
2) Penalaran Induktif
hal umum yang berpijak pada hal khusus. Argumen secara induktif
telah diasumsikan kebenarannya, yang dilihat dari hasil tes siswa dalam
maka bagi siswa matematika hanya akan menjadi materi yang mengikuti
maknanya.
9
1. Mengajukan dugaan.
Bila siswa diberikan pernyataan secara lisan maupun tulisan maka siswa
kebenaran solusi.
lewat penyelidikan.
sebuah pemikiran.
generalisasi.
Merupakan kemampuan siswa dalam menemukan pola atau cara dari suatu
matematika.
B. Pembelajaran Matematika
tingkah laku individu yang relatif tetap sebagai hasil dari pengalaman.
Dengan demikian proses belajar bersifat internal dan unik dalam diri individu
beragam agar terjadi interaksi optimal antara guru dengan siswa serta antara
siswa dengan siswa. Jadi, pembelajaran matematika adalah suatu proses atau
bakat, dan kebutuhan siswa tentang matematika yang amat beragam agar
terjadi interaksi optimal antara guru dengan siswa serta antara siswa denagn
Salah satu hal yang menjadi ciri matematika adalah objeknya yang
sifat-sifat matematika yang abstrak serta kondisi intelektual dari peserta didik
di sekolah itu sendiri. Oleh karena itu, untuk menciptakan suatu pembelajaran
dilanjutkan ke hal yang abstrak, dari hal yang sederhana ke hal yang
kompleks, atau dari hal yang mudah menuju ke konsep yang sukar.
belajar.
mempunyai nilai didik yang sangat tinggi dan amat penting untuk
C. Pembelajaran Inkuiri
siswa dimotivasi untuk aktif berpikir, melibatkan diri dalam kegiatan, dan
Sejalan dengan arti inkuiri di atas, kata inkuiri juga dapat berarti
pada diri siswa tentang apa yang ditemukan dalam proses inkuiri.
sendiri yang sifatnya sudah pasti dari sesuatu yang sudah dipertanyakan,
kemampuan berfikir)
2) Prinsip interaksi
3) Prinsip bertanya
5) Prinsip keterbukaan
ilmiah pada diri siswa, sehingga dalam proses pembelajaran ini siswa
1) Merumuskan masalah
3) Mengumpulkan data
baru. Pada tahap ini siswa akan mampu untuk menemukan konsep
4) Menguji hipotesis
5) Menarik kesimpulan
Pertama SMP/MTs pada semester II, pokok bahasan Kubus, Balok, Prisma,
E. Kerangka Pikir
berpikir siswa.
dengan permasalahan yang diberikan. Oleh karena itu, tahap ini sesuai untuk
yang sesuai dengan data yang diperoleh. Oleh karena itu, tahap ini sesuai
F. Hipotesis Tindakan
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
B. Subyek Penelitian
siswa perempuan.
C. Jenis Penelitian
D. Prosedur Penelitian
Penelitian ini dilakukan dalam tiga siklus yaitu siklus I, siklus II, dan
siklus III. Setiap siklus terdiri dari tiga pertemuan, dengan ketentuan
pemberian materi dan satu pertemuan digunakan untuk tes evaluasi. Adapun
langkah-langkah yang akan ditempuh dalam setiap siklus pada penelitian ini
21
22
1. Perencanaan Tindakan
2. Pelaksanaan Tindakan
Pembelajaran Inkuiri.
Pertemuan 1 dilaksanakan pada hari Senin tanggal 19 Mei 2014 jam ke-3
tanggal 21 Mei 2014 jam ke-5 sampai dengan jam ke-6, dan pertemuan 3
dilaksanakan pada hari Jumat tanggal 23 Mei jam ke-3 sampai dengan jam
23
Pertemuan 1 dilaksanakan pada hari Senin tanggal 26 Mei 2014 jam ke-3
tanggal 28 Mei 2014 jam ke-5 sampai dengan jam ke-6, dan pertemuan 3
dilaksanakan pada hari Jumat tanggal 30 Mei jam ke-3 sampai dengan jam
Pertemuan 1 dilaksanakan pada hari Senin tanggal 02 Juni 2014 jam ke-3
tanggal 04 Juni 2014 jam ke-5 sampai dengan jam ke-6, dan pertemuan 3
dilaksanakan pada hari Jumat tanggal 06 Juni jam ke-3 sampai dengan jam
telah dibuat.
b. Guru memantau jalannya diskusi dan b. Bertanya pada guru saat
membimbing kelompok yang menemukan kesulitan.
mengalami kesulitan dalam
mengerjakan soal.
4. Menguji hipotesis
a. Guru meminta beberapa siswa a. Mempersiapkan diri untuk
mewakili kelompoknya untuk mempresentasikan hasil
mempresentasikan hasil diskusi. diskusinya.
b. Guru meminta siswa lainnya b. Menanggapi hasil presentasi.
menanggapi hasil presentasi.
5. Menarik kesimpulan
a. Guru memberikan penguatan tentang a. Memperhatikan dan
hasil presentasi tersebut. mendengarkan arahan dari
guru.
b. Siswa dibimbing untuk menarik b. Menarik kesimpulan dari
kesimpulan berdasarkan hasil hasil presentasi.
presentasi.
Penutup
1. Siswa diberi kesempatan untuk bertanya
terkait dengan materi yang telah
dipelajari pada pertemuan hari ini.
a. Menanyakan kembali jika masih ada a. Bertanya hal-hal yang belum
yang belum jelas. jelas.
b. Siswa diberi tugas untuk mempelajari b. Mendengarkan penjelasan
materi yang akan dibahas pada yang diberikan guru.
pertemuan berikutnya.
c. Guru memberikan PR pada buku c. Mencatat PR.
paket.
2. Guru mengakhiri pelajaran dengan
27
3. Observasi
aktifitas siswa.
4. Evaluasi
5. Refleksi
Pada tahap ini seluruh hasil observasi dan evaluasi direfleksi untuk
yang akan dilaksanakan oleh guru sebagai upaya tindak lanjut dalam siklus
inkuiri.
1. Observasi
aktivitas guru yang diamati antara lain: Guru menyiapkan kelas, Guru
dengan materi yang telah dipelajari pada pertemuan hari ini, Guru
dari guru, Menjawab pertanyaan dari guru, Bertanya pada guru saat
presentasi.
kebenaran solusi.
pendekatan penelitian atau desain yang diambil. Terkait dengan hal itu
1. Observasi
berikut:
𝐏𝟏+𝐏𝟐 ∑𝐏
Nilai rata-rata = , dimana P =
𝟐 ∑ 𝐈𝐭𝐞𝐦 𝐀𝐤𝐭𝐢𝐯𝐢𝐭𝐚𝐬 𝐆𝐮𝐫𝐮
Keterangan :
(Arikunto, 2008)
siswa
aktivitas siswa
P1 + P2
𝑥=
2
Keterangan :
siklus
digunakan rumus :
penalaran siswa.
sebagai berikut,
berikut,
60 < 𝑥 ≤ 80 : baik
n
Persentase (%) = x 100%
N
Keterangan :
(Sudjana, 1990)
34
G. Indikator Keberhasilan
peningkatan rata-rata skor tiap indikator ≥ 61% dengan kriteria baik dan
BAB IV
A. Hasil Penelitian
Penelitian ini dilakukan dalam tiga siklus yaitu siklus I, siklus II, dan
siklus III. Setiap siklus terdiri dari tiga pertemuan, dengan ketentuan
dan satu pertemuan digunakan untuk tes evaluasi. Adapun hasil penelitian ini
a. Hasil perencanaan
berikut:
siswa siklus I.
35
36
b. Pelaksanaan tindakan
dihasilkan :
1) Pertemuan 1
tentang materi pokok yang akan dipelajari pada pertemuan hari ini,
kepada para siswa, yaitu siswa akan dibagi dalam kelompok untuk
dipelajari siswa.
masalah yang disajikan di LKS, namun ada juga siswa yang diam
saja dan ada pula yang masih jalan-jalan ke meja kelompok lain.
BSE hal 214 uji kompetensi nomor 1 dan nomer 2, dan meminta
2) Pertemuan 2
materi pokok yang akan dipelajari pada pertemuan kali ini, yaitu
kepada para siswa, yaitu siswa akan dibagi dalam kelompok untuk
liter air yang kalian butuhkan untuk mengisi bak mandi kalian
kubus satuan
= 8 kubus satuan
satuan adalah :
Volume kubus = s x s x s = s3
hal 216 uji kompetensi nomor 1 dan nomer 2, dan meminta siswa
akhir pertemuan.
c. Observasi
dikumpulkan meliputi:
Baik
2 Menyampaikan tujuan dan model
pembelajaran yang digunakan
a. Menyampaikan topik tentang Sangat
1 1 1
materi yang akan dibahas Baik
b. Menyampaikan tujuan
pembelajaran yang ingin 0 1 0,5 Cukup
dicapai
c. Menyampaikan langkah-
langkah yang harus ditempuh
Sangat
siswa selama proses 1 1 1
Baik
pembelajaran dengan
pembelajaran inkuiri
3 Guru memotivasi siswa dengan
cara menyampaikan kegunaan
materi dalam kehidupan sehari-hari
a. Memberikan semangat siswa Sangat
0 0 0
Kurang
b. Menjelaskan manfaat materi Sangat
0 0 0
untuk kehidupan sehari-hari Kurang
4 Guru menyampaikan apresepsi
dengan cara mengingatkan kembali
prasyarat pembelajaran
a. Mengulas pekerjaan rumah
0 1 0,5 Cukup
sebelumnya
b. Menanyakan apakah ada
permasalahan mengenai 0 1 0,5 Cukup
pekerjaan rumah sebelumnya
45
3 Mengumpulkan data
a. Guru meminta siswa untuk
melakukan pengumpulan data
Sangat
dengan mengerjakan soal-soal 1 1 1
Baik
di LKS kegiatan B berdasarkan
hipotesis yang telah dibuat
b. Guru memantau jalannya
diskusi dan membimbing
Sangat
kelompok yang mengalami 0 0 0
Kurang
kesulitan dalam mengerjakan
soal
4 Menguji hipotesis
a. Guru meminta beberapa siswa
Sangat
mewakili kelompoknya untuk 1 1 1
Baik
mempresentasikan hasil diskusi
b. Guru meminta siswa lainnya Sangat
0 0 0
menanggapi hasil presentasi Kurang
5 Menarik kesimpulan
a. Guru memberikan penguatan Sangat
1 1 1
tentang hasil presentasi tersebut Baik
b. Siswa dibimbing untuk menarik
Sangat
kesimpulan berdasarkan hasil 0 0 0
Kurang
presentasi
Penutup
1 Siswa diberi kesempatan untuk
bertanya terkait dengan materi yang
telah dipelajari pada pertemuan hari
ini
a. Menanyakan kembali jika Sangat
1 1 1
masih ada yang belum jelas Baik
47
Skor Rata-
No Kegiatan Siswa Kriteria
P1 (%) P1 (%) rata (%)
1A. Memperhatikan penjelasan
71,43 76,19 71,81 Baik
dari guru
2B. Menjawab pertanyaan dari
35,41 42,86 39,14 Kurang
guru
3C. Berkumpul sesuai dengan
Sangat
kelompok yang telah 100,00 100,00 100,00
Baik
ditentukan
4D. Berdiskusi dan bertukar
pendapat dengan teman 71,43 78,57 75,00 Baik
kelompoknya
5E. Bertanya pada guru saat
28,57 38,10 33.34 Kurang
menemukan kesulitan
6 Menemukan sendiri
pengetahuan dan 57,14 59,52 58.33 Cukup
ketrampilannya
7F. Merumuskan jawaban
sementara (hipotesis) dari 69,05 71,43 70.24 Baik
permasalahan di LKS
8G. Mampu menarik kesimpulan
42,86 47,62 45.24 Cukup
dari hasil diskusi
Jumlah 476,19 514,29 495,10
Rata-rata 59,52 64,29 61,90 Baik
KKM yaitu 71. Dan dari hasil tes siklus I tersebut dapat diketahui
Pada tabel rata-rata skor tiap indikator dari hasil tes siklus I
d. Evaluasi
1) Aktivitas guru
kenaikan pada pertemuan kedua dengan skor rata-rata 0,75 dan skor
pembelajaran.
2) Aktivitas siswa
85%.
e. Refleksi
rata-rata 0,68 dengan kriteria baik, namun masih ada beberapa hal yang
adalah:
a. Hasil perencanaan
berikut:
siklus II.
b. Pelaksanaan tindakan
dihasilkan :
55
1) Pertemuan 1
dari guru.
dan ada pula yang mengobrol sendiri. Guru meminta salah satu
tidak. Karena ada siswa yang memiliki jawaban berbeda maka guru
2) Pertemuan 2
siswa materi pokok yang akan dipelajari pada pertemuan ini adalah
kepada para siswa, yaitu siswa akan dibagi dalam kelompok untuk
bentuk kamar mandi kalian? Apakah kalian tahu volume bak mandi
disampaikan.
dengan 1 liter.
menanyakan kembali jika ada yang belum jelas. Pada kegiatan penutup
guru memberikan PR pada buku BSE hal 222 nomor 5, dan meminta
siswa untuk mempelajari kembali materi luas dan volume balok untuk
sulit jika dihadapi sendiri, dan akan terasa mudah jika harus dihadapi
pertemuan.
c. Observasi
prasyarat pembelajaran
a. Mengulas pekerjaan rumah Sangat
1 1 1
sebelumnya Baik
b. Menanyakan apakah ada
Sangat
permasalahan mengenai 1 1 1
Baik
pekerjaan rumah sebelumnya
c. Dengan tanya jawab mengingat
Sangat
kembali materi yang terkait atau 1 1 1
Baik
yang sebelumnya
Kegiatan Inti
1 Merumuskan masalah
a. Guru membagi siswa dalam
Sangat
kelompok, 1 kelompok terdiri 1 1 1
Baik
dari 4-5 siswa
b. Meminta siswa duduk sesuai Sangat
1 1 1
dengan kelompoknya Baik
c. Guru membagikan LKS pada
Sangat
masing-masing kelompok untuk 1 1 1
Baik
didiskusikan
2 Merumuskan hipotesis
a. Guru meminta siswa berdiskusi
untuk mengidentifikasikan Sangat
1 1 1
masalah yang disajikan dalam Baik
LKS kegiatan A
b. Siswa dibimbing untuk
merumuskan jawaban 0 1 0,5 Cukup
sementara (hipotesis)
c. Guru memberikan kesempatan
Sangat
pada siswa untuk 1 1 1
Baik
menyampaikan hipotesis yang
66
Penutup
1 Siswa diberi kesempatan untuk
bertanya terkait dengan materi yang
telah dipelajari pada pertemuan hari
ini
a. Menanyakan kembali jika Sangat
1 1 1
masih ada yang belum jelas Baik
b. Siswa diberi tugas untuk
mempelajari materi yang akan Sangat
1 1 1
dibahas pada pertemuan Baik
berikutnya
c. Guru memberikan PR pada Sangat
1 1 1
buku paket Baik
2 Guru mengakhiri pelajaran dengan
memberikan salam penutup pada
siswa
a. Memberikan pesan moral Sangat
1 1 1
Baik
b. Mengucapkan salam penutup Sangat
1 1 1
Baik
Jumlah 26 27 26,5 -
Sangat
Rata-Rata 0,93 0,96 0,95
Baik
Skor Rata-
No Kegiatan Siswa Kriteria
P1 (%) P1 (%) rata (%)
1H. Memperhatikan penjelasan Sangat
88,10 90,48 89,29
dari guru Baik
2I. Menjawab pertanyaan dari
59,52 61,90 60,71 Baik
guru
3J. Berkumpul sesuai dengan
Sangat
kelompok yang telah 100 100 100
Baik
ditentukan
4K. Berdiskusi dan bertukar
Sangat
pendapat dengan teman 90,48 92,86 91,67
Baik
kelompoknya
5L. Bertanya pada guru saat
40,48 59,52 50 Cukup
menemukan kesulitan
6 Menemukan sendiri
pengetahuan dan 61,90 66,67 64,29 Baik
ketrampilannya
7M. Merumuskan jawaban
Sangat
sementara (hipotesis) dari 83,33 85,71 84,52
Baik
permasalahan di LKS
8N. Mampu menarik kesimpulan
69,05 78,57 73,81 Baik
dari hasil diskusi
Jumlah 592,86 635,71 614,29
Rata-rata 74,11 79,46 76,79 Baik
69
KKM yaitu 71. Dan dari hasil tes siklus II tersebut dapat diketahui
Tabel 10. Rata-Rata Skor Tiap Indikator Dari Hasil Tes Siklus II
No. Indikator Persentase Kriteria
1 Kemampuan mengajukan dugaan 76,98 % Baik
2 Kemampuan melakukan 69,44 % Baik
manipulasi matematika
3 Kemampuan menyusun bukti, 71,43 % Baik
memberikan alasan/bukti terhadap
kebenaran solusi
70
Pada tabel rata-rata skor tiap indikator dari hasil tes siklus II
d. Evaluasi
1) Aktivitas guru
kenaikan pada pertemuan kedua dengan skor rata-rata 0,96 dan skor
peningkatan adalah:
pembelajaran.
2) Aktivitas siswa
85%.
72
e. Refleksi
rata-rata 0,95 dengan kriteria sangat baik, namun masih ada hal yang
adalah:
proses pembelajaran
3. Pelaksanaan tindakan siklus III didasarkan pada hasil refleksi siklus II,
a. Hasil perencanaan
berikut:
siklus III.
b. Pelaksanaan tindakan
1) Pertemuan 1
seksama.
tentang kesulitan soal pada nomor 2 yaitu siswa lupa dengan rumus
dengan memberi petunjuk bahwa luas belah ketupat ada unsur yang
soal di LKS.
76
pertama diperoleh luas tenda dengan alas dan pada jawaban yang
kedua luas tenda tanpa alas. Dari kedua jawaban itu maka guru
karena yang ditanyakan adalah luas tenda tanpa alas. Kemudian guru
yang bisa belajar dari kesalahannya dan menjadi lebih baik lagi di
pertemuan.
2) Pertemuan 2
siswa materi pokok yang akan dipelajari pada pertemuan kali ini
kepada para siswa, yaitu siswa akan dibagi dalam kelompok untuk
penjelasan guru.
diskusi yang sedang berjalan dan membantu siswa apabila ada yang
mengalami kesulitan.
maka guru memberikan tepuk tangan yang diikuti oleh seluruh siswa
memperhatikan guru.
80
jawaban tersebut.
menanyakan kembali jika ada yang belum jelas. Pada kegiatan penutup
guru memberikan PR pada buku BSE hal 240 Uji Kompetensi 5 nomor
dan volume prisma guna menghadapi tes evalusi III pada pertemuan
c. Observasi
Penutup
1 Siswa diberi kesempatan untuk
bertanya terkait dengan materi yang
telah dipelajari pada pertemuan hari
ini
a. Menanyakan kembali jika Sangat
1 1 1
masih ada yang belum jelas Baik
b. Siswa diberi tugas untuk
mempelajari materi yang akan Sangat
1 1 1
dibahas pada pertemuan Baik
berikutnya
c. Guru memberikan PR pada Sangat
1 1 1
buku paket Baik
2 Guru mengakhiri pelajaran dengan
memberikan salam penutup pada
siswa
a. Memberikan pesan moral Sangat
1 1 1
Baik
b. Mengucapkan salam penutup Sangat
1 1 1
Baik
Jumlah 28 28 28 -
85
Sangat
Rata-Rata 1 1 1
Baik
Skor Rata-
No Kegiatan Siswa Kriteria
P1 (%) P1 (%) rata (%)
1O. Memperhatikan penjelasan Sangat
92,86 95,24 94,05
dari guru Baik
2P. Menjawab pertanyaan dari
64,29 69,05 66,67 Baik
guru
3Q. Berkumpul sesuai dengan
Sangat
kelompok yang telah 100 100 100
Baik
ditentukan
4R. Berdiskusi dan bertukar
Sangat
pendapat dengan teman 90,48 95,24 92,86
Baik
kelompoknya
5S. Bertanya pada guru saat
57,14 66,67 61,90 Baik
menemukan kesulitan
6 Menemukan sendiri
71,43 76,19 73,81 Baik
pengetahuan dan
86
ketrampilannya
7T. Merumuskan jawaban
Sangat
sementara (hipotesis) dari 85,71 85,71 85,71
Baik
permasalahan di LKS
8U. Mampu menarik kesimpulan
80,95 83,33 82,14 Baik
dari hasil diskusi
Jumlah 642,86 671,43 657,14
Sangat
Rata-rata 80,36 83,93 82,14
Baik
dibawah KKM yaitu 71. Dan dari hasil tes siklus III tersebut dapat
Tabel 14. Rata-Rata Skor Tiap Indikator Dari Hasil Tes Siklus III
No. Indikator Persentase Kriteria
1 Kemampuan mengajukan dugaan 78,17 % Baik
2 Kemampuan melakukan 75,6 % Baik
manipulasi matematika
3 Kemampuan menyusun bukti, 74,01 % Baik
memberikan alasan/bukti terhadap
kebenaran solusi
4 Kemampuan menarik kesimpulan 75 % Baik
dari pernyataan.
Rata-rata 75,7 % Baik
Pada tabel rata-rata skor tiap indikator dari hasil tes siklus III
d. Evaluasi
kenaikan pada pertemuan kedua dengan skor rata-rata 83,93. Jadi skor
88
rata-rata pada siklus III adalah 82,14 dimana artinya aktivitas siswa
rata-rata 75%. Jika dibandingkan dengan siklus II, maka hasil penelitian
B. Pembahasan
siklus III. Hal ini dikarenakan guru selalu berupaya untuk memperbaiki
89
kriteria baik, pada siklus II skor rata-rata aktivitas guru sebesar 0,95
dengan kriteria sangat baik, dan pada siklus III skor rata-rata aktivitas
guru sebesar 1 dengan kriteria sangat baik. Hasil perolehan skor rata-rata
berikut:
1
0.9
0.8
0.7
0.6
skor
0.5 0.95 1
0.4 0.7
0.3
0.2
0.1
0
Siklus 1 Siklus 2 Siklus 3
Rata-rata 0.7 0.95 1
dari siklus I sampai dengan siklus III mengalami peningkatan. Hal ini
90
dahulu agar siap mengikuti pelajaran dan untuk melakukan diskusi serta
tanya jawab tentang hal yang belum dipahami siswa, dan membimbing
inkuiri, hal ini dikarenakan guru telah melakukan persiapan yang baik.
peningkatan dari siklus I sampai dengan siklus III. Hasil aktivitas siswa
berikut:
menemukan kesulitan
Menemukan sendiri pengetahuan
6 58.33 64,29 73,81
dan ketrampilannya
AA. Merumuskan jawaban sementara
7 (hipotesis) dari permasalahan di 70.24 84,52 85,71
LKS
BB. Mampu menarik kesimpulan dari
8 45.24 73,81 82,14
hasil diskusi
Jumlah 495,10 614,29 657,14
Rata-rata 61,90 76,79 82,14
kriteria baik, pada siklus II skor rata-rata aktivitas siswa sebesar 76,79%
dengan kriteria baik, dan Pada siklus III skor rata-rata aktivitas siswa
sebesar 82,14% dengan kriteria sangat baik, hasil perolehan skor rata-rata
berikut:
92
100
90
80
70
60 Siklus 1
50 Siklus 2
40
Siklus 3
30
20
10
0
1 2 3 4 5 6 7 8
peningkatan dari siklus I sampai dengan siklus III. Hal ini membuktikan
siswa. Hasil tes siklus mengenai penalaran matematika siswa dapat dilihat
Dan dari hasil tes siklus I sampai dengan siklus III tersebut dapat
Indikator 1
100
90
80
70 76.98 78.17
74.6 Skor rata-rata
60
50
40
Siklus I Siklus II Siklus III
Indikator 2
100
90
80
70 75.6
69.44 Skor rata-rata
60
50 57.34
40
Siklus I Siklus II Siklus III
kenaikan, yaitu dari rata-rata skor 57,34% ke 69,44%, dan dari 69,44%
menjadi 75,6%.
Indikator 3
100
90
80
70 71.43 74.01 Skor rata-rata
60
50 54.76
40
Siklus I Siklus II Siklus III
kenaikan, yaitu dari rata-rata skor 54,76% ke 71,43%, dan dari 71,43%
menjadi 74,01%.
Indikator 4
100
90
80
70 75
70.44 Skor rata-rata
60
50
51.59
40
Siklus I Siklus II Siklus III
dengan pembelajaran inkuiri, hal tersebut terlihat dari akumulasi skor rata-
belajar matematika.
BAB V
A. Kesimpulan
berikut:
dengan peningkatan aktivitas siswa dari siklus I sampai dengan siklus III.
Skor rata-rata aktivitas siswa pada siklus I 61,90% dengan kriteria baik,
skor rata-rata aktivitas siswa pada siklus II 76,79% dengan kriteria baik,
dan skor rata-rata aktivitas siswa pada siklus III 82,14% dengan kriteria
sangat baik.
bahasan kubus, balok,dan prisma. Hal ini dibuktikan dengan rata-rata nilai
siswa pada tes siklus I yaitu 59,6 dengan kriteria cukup dengan ketuntasan
belajar 47,62%, rata-rata nilai siswa pada tes siklus II yaitu 72,07 dengan
98
kriteria baik dengan ketuntasan belajar 71,43%, dan rata-rata nilai siswa
pada tes siklus III yaitu 75,7 kriteria baik dengan ketuntasan belajar
88,10%.
B. Saran 97
berikut :
pembelajaran inkuiri.
DAFTAR PUSTAKA