Anda di halaman 1dari 5

Nama : Mei Irawan

NIM : 185040201111085
Kelas : D2
Asisten : Ulya Khoirun Nisa
PRODUK DAGANG PUPUK HAYATI
1. Pupuk BMG (Bio Max Grow)
1. Merek dagang BMG (Bio Max Grow)
Pupuk hayati BMG (Bio Max Grow) adalah pupuk biologi yang mengandung sejumlah
mikroba yang dapat meningkatkan kesuburan biologi dan ketersediaan hara dalam tanah.
Menurut Safitri et al (2017), Pupuk hayati BMG (Bio Max Grow) merupakan pupuk yang
kandungan utamanya adalah makhluk hidup (mikroorganisme) yang menguntungkan,baik
bagi tanah maupun tanaman.

2. NO. Sertifikat terdaftar : Kementan No. 2521/kpts/SR.130/7/2012 (PT UNGGUL NIAGA


SELARAS)
3. Kandungan Mikroorganisme
Pupuk Hayati BMG (Bio Max Grow) dengan Komposisi sebagai berikut :
Azotobacter sp. = 2,0 x 107 cfu/ml; Azospirillum sp. = 7,1 x 107 cfu/ml; Pseudomonas sp. =
6,9 x 107 cfu/ml; Cytophaga sp. = 4,8 x 108 cfu/ml; Lactobacillus sp. = 5,9 x 108 cfu/ml;
dengan pH = 3,9 (Sarwani, 2016)
4. Cara pemakaian
Pupuk hayati BMG (Bio Max Grow) menggunakan teknologi AGPI (Agriculture
Growth Promoting Inoculant). Teknologi AGPI (Agriculture Growth Promoting Inoculant)
merupakan inokulan campuran yang berbentuk cair, mengandung hormon tumbuh dan
berbahan aktif bakteri penambat N2 secara asosiatif, mikroba pelarut fosfat, penghasil
selulase, dan pemberian pupuk organik dapat memberikan beberapa keuntungan seperti
struktur tanah yang lebih baik untuk pertumbuhan tanaman, meningkatkan hara tersedia bagi
tanaman dan meningkatkan populasi dan aktivitas mikroba. BMG (Bio Max Grow)
dilakukan dengan cara pengenceran terlebih dahulu yaitu 120 ml BMG dicampur dengan 6
liter air. Pengaplikasian pupuk hayati BMG dilakukan pada sore hari dengan cara disiram
pada tanaman saat berumur 3 mst, 5 mst, dan 7 mst. perbandingan 1 bagian BMG dicampur
50-100 bagian air. Campuran ini disemprotkan atau di siramkan kepermukaan tanah atau
tajuk tanaman sampai merata. Penggunaan BMG dilakukan 2 hari sebelum atau sesudah
penggunaan pupuk kimia. Tidak dianjurkan penggunaan BMG bersamaan dengan pemakaian
pupuk kimia dan pestisida (Nasukha, 2018)
5. Fungsi Pupuk
Menurut Nasukha (2018), manfaat pupuk BMG adalah sebagai berikut:
 Meningkatkan ketersediaan N, meningkatkan ketersediaan P, dan meningkatkan
ketersediaan K, Mg, S,
 merangsang pertumbuhan akar sehingga jangkauan akar mengambil hara meningkat.
 mempercepat tingkat kematangan
 dekomposisi pupuk organik
 dapat menetralisir, mengurai, dan merombak faktor penghambat
6. Keunggulan Pupuk
Menurut Nasukha (2018), manfaat pupuk BMG adalah sebagai berikut:
 dapat mengefesiensikan dan menghemat biaya pemupukan karena harganya murah,
 dapat mengurangi penggunaan produk pupuk anorganik 50%,
 dapat meningkatkan hasil produksi 20%-50%
 Mudah diaplikasikan
 Ramah lingkungan dan memperbaiki kesuburan tanah
2. Pupuk BI-FA
1. Merek Dagang
Pupuk BI-FA kombinasi bahan mineral organik yangsecara spesifik dan unik dirakit
untuk menyehatkan lingkungan perakaran tanaman dan meningkatkan efisiensi pemupukan
dengan adanya mikroba penambat Nitrogen (N2) secara simbiotik dan pelarut fosfat di
didalamnya. (Atmaja, 2011)

2. NO. Sertifikat tedaftar : G 949/HAYATI/DEPTAN-PPVTPP/2011 (PT. BINTANG


TIMUR PASIFIK
3. Kandungan Mikroorganisme
Pupuk Hayati BI-FA dengan komposisi sebagai berikut: Total mikroba= 9,0 x 1013
Cfu/g; Total fungi= 7,5 x 105 Cfu/g; Bacillus subalis= 1,6 x 108 Cfu/g; Rhizobium tropicii
107 cfu/gr, CaO 16 , C-aktif 10, C-organik 12 % (Sarwani, 2016)
4. Cara Pemakaian
Menurut Atmaja (2011), keunggulan pupuk BI-FA adalah sebagai berikut:
 Pada tanaman tahunan dan tanaman semusim di lahan agak kering, Bi-FA sebaiknya
diberikan dengan cara dibenam dan ditutup kembali dengan tanah sehingga mikroba
dapat hidup dan berkembang di dalam tanah. Khusus untuk tanaman padi di lahan
sawah, Bi-FA dapat langsung ditabur di permukaan tanah sawah sebelum dilakukan
pemupukan dan permukaan air sawah harus dikurangi agar tidak tergenang.
 Pemupukan hanya boleh dilakukan pada saat tanah dalam kondisi lembab. Pada
musim kering dengan kondisi tanah yang sangat kering pemupukan Bi-FA tidak
dianjurkan.
 Pada tanaman pertanian seperti padi, jagung, tebu, dan sayuran, Bi-FA diberikan dua
kali 50% umur 1 Minggu Setelah Tanam (MST) dan 50% umur 3 MST untuk setiap
tanam. Pada tanaman teh, karet, kakao, sawit, dan kelapa diberikan 2 kali, 50% awal
musim hujan dan 50 % pada akhir musim hujan.
5. Fungsi pupuk
Menurut Atmaja (2011), manfaat pupuk BI-FA adalah sebagai berikut:
 Bahan organik yang ada di dalam Bi-FA mampu memacu pertumbuhan mikroba
endofitik
 pelarut hara yang ada di dalam tanah serta dalam formulasi.
 Mikroba ini memiliki kemampuan hidup di dalam bebas dan melarutkan P sukar
larut serta unsur hara lainya
 Memperbaiki dan penyehatkan lingkungan perakaran
6. Keunggulan Pupuk
Menurut Atmaja (2011), manfaat pupuk BI-FA adalah sebagai berikut:
 menghemat penggunaan pupuk kimia buatan
 meningkatkan kapasitas dan kesehatan tanah
 meningkatkan hasil panen
 menghemat lingkungan
3. Pupuk FLORA ONE
1. Merek Dagang
Pupuk Flora One adalah pupuk hayati yang merupakan hasil riset dari PT. CBI
mengandung mikroba hidup penyubur tanah pertanian. Komposisi mikroba Flora One
disesuaikan dengan kebutuhan tanah pertanian sehingga dapat meningkatkan hasil produksi
serta memperbaiki kesuburan tanah serta punya kemampuan unik yaitu bisa melipat
gandakan produksi tanaman pertanian dan mengendalikan berbagai penyakut tanaman
(Derap, 2013)

2. NO. Sertifikat Terdaftar : DEPTAN: L 1034/HAYATI/DEPTAN.PPVTPP/X1/2011 (PT.


CENTRA BIOTECH INDONESIA)
3. Kandungan Mikroorganisme
Pupuk Hayati Flora One dengan komposisi sebagai berikut: Lactobacillus sp : 3,3 x
108 cfu/g Pseudomonas sp : 4,5 x 1010 cfu/g Aspergillus sp : 2,6 x 106 propagul/g
Tricoderma sp : 7,2 x 106 propagul/g; Rhizobium sp.; Azospirilium sp; Beauveria
bassiana, Metarhizium anissophilea. Kadar air: 18,9 % dengan Ph ; 6,8 (Sarwani, 2016)
4. Cara Pemakaian
Menurut Derap (2013), cara pemakaian pupuk Flora One adalah sebagai berikut:
 Sebelum pemakaian floraone : Campurkan 25gr bioaktivator dalam 0,5 lt flora one
biopest dan mengocoknya, setelah larut bisa langsung digunakan atau untuk
memperoleh hasil yang maksimal biarkan 3 - 5 hari flora one biopest baru
digunakan.
 Perlakuan biji/bibit sebelum tanam: Merendam biji, dosis 15 ml/lt air rendaman,
selama 8 - 12 jam dan Menyiram bibit pada polybag atau persemaian bibit dengan 1
- 2 ml flora one biopest / lt air setiap minggu.
 Pengolahan lahan: Pengolahan lahan, siram/semprotlahan 1 - 2 ml flora one
biopest/liter air kebutuhan 1 - 2 liter flora one biopest/ha
 Saat tanam: siram\semprot lahan 1 – 2 ml flora one biopest /lt air, kebutuhan 1 – 2 lt
flora one biopest
 Setelah tanam: -Padi palawija dan kacang-kacangan semprot lawan 1 - 2 ml flora one
biopest/lt air, 2 minggu sekali sampai pertengahan (60 hari), Hortikultura, semprot 1
- 2 ml flora one biopest /ha, 1 - 2 minggu sekali, Perkebunan, siram lahan dengan 1 -
2 ml flora one biopest/lt air (kebutuhan flora one biopest 5 - 10 ml / pohon)
5. Fungsi Pupuk
Menurut Derap (2013), manfaat pupuk Flora One adalah sebagai berikut:
 Melindungi tanaman dari serangan penyakit: layu / lemas (cabe, melon, tomat,
bawang merah, kentang), akar gada (sawi, koi, kubis), Kriting dan bulai (cabe),
jagung bulai dll.
 Menyuburkan, memperbaiki struktur dan pH tanah.
 Mempercepat dan meningkatkan biaya produksi
 Mempercepat perkembangan biji dan pertumbuhan tanaman
 Meningkatkan sistem perakaran yang besar dan banyak, menambah kemampuan akar
mengikat air sehingga tanaman lebih tahan kekeringan di musim kemarau
6. Keunggulan Pupuk
Menurut Derap (2013), keunggulan pupuk Flora One adalah sebagai berikut:
 Mengefisienkan pemupukan dan menekankan biaya produksi.
 Memperpanjang masa produksi.
 Megurangi pemakaian fungisida, pupuk kompos dan pupuk kimia hingga 50%.
 Mempercepat masa panen pada tanaman padi
DAFTAR PUSTAKA
Atmaja. 2011. Pupuk Hayati BI-FA. https://atmajagroup.com/ina/products-
detil/707112011160410/1010112011150743/1-bifa/. Diakses pada tanggal 29 Oktober 2019
Derap. 2013. Flora One Pupuk Hayati Untuk Tanah Dan Tanaman Lebih Baik.
https://derap.id/912/flora-one-pupuk-hayati-untuk-tanah-dan-tanaman-lebih-baik.html.
Diakses Pada Tanggal 29 Oktober 2019
Nasukha, F. N. 2018. Pengaruh Jenis Pupuk Organik Dan Aplikasi Pupuk Hayati (Bio Max Grow)
Pada Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Tomat (Lycopersicum esculentum). Skripsi
Universitas Lampung.
Safitri, M. D., K. Hendarto. K. F. Hidayat dan Sunyoto. 2017. Pengaruh Dosis Pupuk Kandang
Kambing Dan Pupuk Hayatiterhadap Pertumbuhan dan Hasil Jagung (Zea Mays L.). J.
Agrotek Tropika. 5(2): 75 – 79.
Sarwani, M. 2016. Pupuk Terdaftar. Kementerian Pertanian Direktorat Jenderal Prasarana & Sarana
Pertanian Direktorat Pupuk dan Pestisida.

Anda mungkin juga menyukai