Anda di halaman 1dari 4

Bahan Ajar

Aturan Sinus

Kompetensi Dasar (KD)


Kelas

X
3.9. Menjelaskan aturan sinus dan cosinus.
4.9. Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan aturan sinus dan cosinus.
Indikator Pencapaian Kompetensi
3.9.1. Menemukan konsep aturan sinus
4.9.1. Menggunakan konsep aturan sinus dalam menyelesaikan masalah
Aturan Sinus

Pada subbab sebelumnya, kamu telah mempelajari konsep trigonometri untuk segitiga
siku-siku. Pada bahasan ini kita akan menemukan rumus-rumus trigonometri yang berlaku
pada sebarang segitiga. Permasalahan pada segitiga adalah menentukan panjang sisi dan besar
sudut segitiga. Jika hanya sebuah panjang sisi segitiga diketahui, apakah kamu dapat
menentukan panjang sisi-sisi yang lain? Atau kamu dapat menentukan besar sudutnya?
Sebaliknya, jika hanya sebuah sudut segitiga yang diketahui, apakah kamu dapat menentukan
besar sudut-sudut yang lain dan panjang sisi-sisinya? Pertanyaan selanjutnya adalah apa saja
yang harus diketahui agar kamu mampu menyelesaikan masalah segitiga tersebut?
Sebagai pengetahuan tambahan selain konsep trigonometri yang sudah kita pelajari
sebelumnya, perlu kita kenalkan istilah garis tinggi dan garis berat pada sembarang segitiga.
Perhatikan gambar berikut.

Gambar 1 (i) BD merupakan salah satu garis tinggi dan (ii) BE merupakan garis berat

Definisi

Untuk setiap segitiga sembarang,


Garis tinggi adalah suatu garis yang dibentuk dari suatu sudut dan berpotongan tegak lurus
dengan sisi di hadapannya.
Garis berat adalah suatu garis yang dibentuk dari suatu sudut dan memotong sisi di
hadapannya menjadi dua bagian yang sama panjang.

Selanjutnya, untuk menemukan bagaimana menerapkan konsep perbandingan


trigonometri untuk setiap segitiga sembarang, coba cermati masalah berikut ini.

Ayo Kita Amati

Jalan k dan jalan l berpotongan di kota A.


Dinas tata ruang kota ingin
menghubungkan kota B dengan kota C
dengan membangun jalan m dan
memotong kedua jalan yang ada, seperti
yang ditunjukkan Gambar 2 di samping. Gambar 2 Jalan k, l, dan m.
Jika jarak antara kota A dan kota C adalah 5 km, sudut yang dibentuk jalan m dengan jalan l
adalah 75°dan sudut yang dibentuk jalan k dan jalan m adalah 30°, dapatkah kalian
menentukan jarak kota A dengan kota B?

Ayo Kita Menanya

Berdasarkan situasi di atas, dapatkah kalian menentukan cara menghitung jarak kota A
dengan kota B? Selanjutnya buatlah pertanyaan lainnya yang berkaitan dengan unsur-unsur
segitiga!Misal,jika hanya sebuah panjang sisi atau sebuah besar sudut segitiga yang diketahui,
apakah kamu dapat menentukan panjang sisi-sisi ataupun besar sudut-sudut yang lain?

Ayo Kita Menggali Informasi

Untuk memudahkah perhitungan mencari jarak kota A dengan kota B dan juga untuk mencari
suatu aturan dalam menentukan panjang sisi atau besar sudut suatu segitiga jika hanya
diketahui sebuah panjang sisi atau sebuah besar sudut segitiga tersebut, kita bentuk garis
tinggi AD dan CQ, dimana garis AD tegak lurus dengan garis BC dan garis CQ tegak lurus
dengan garis AB seperti Gambar 3 berikut.
A

b Q
c

C P B
a
Gambar 3 Segitiga ABC dengan garis tinggi AP dan CQ

Gambar diatas adalah gambar segitiga 𝐴𝐵𝐶dengan panjang 𝐴𝐵 = 𝑐, panjang 𝐴𝐶 = 𝑏 dan


panjang 𝐵𝐶 = 𝑎. Ruas garis 𝐴𝐷 adalah garis tinggi segitiga 𝐴𝐵𝐶 dari titik sudut 𝐴 dan ruas
garis 𝐶𝑄 adalah garis tinggi segitiga 𝐴𝐵𝐶 dari titik sudut 𝐶
Perhatikan gambar ABD pada Gambar 3
𝐴𝐷
sin 𝐵 = ⟺ 𝐴𝐷 = 𝑐 sin 𝐵 ......................................................................................... (1)
𝑐

Perhatikan gambar ACD pada Gambar 3


𝐴𝐷
sin 𝐶 = ⟺ 𝐴𝐷 = 𝑏 sin 𝐶 .......................................................................................... (2)
𝑏
Dari persamaaan (1) dan (2) diperoleh persamaan berikut.
𝑐 sin 𝐵 = 𝑏 sin 𝐶
𝑐 𝑏
⟺ sin 𝐶
= sin 𝐵 ........................................................................................................... (3)
Perhatikan gambar ACQ pada Gambar 3
𝐶𝑄
sin 𝐴 = ⟺ 𝐶𝑄 = 𝑏 sin 𝐴 ......................................................................................... (4)
𝑏

Perhatikan gambar BCQ pada Gambar 3


𝐶𝑄
sin 𝐵 = ⟺ 𝐶𝑄 = 𝑎 sin 𝐵 .......................................................................................... (5)
𝑎
Dari persamaaan (4) dan (5) diperoleh persamaan berikut.
𝑏 sin 𝐴 = 𝑎 sin 𝐵
𝑎 𝑏
⟺ = sin 𝐵 .........................................................................................................(6)
sin 𝐴

Untuk setiap segitiga, dengan 𝐵𝐶 = 𝑎, 𝐴𝐶 = 𝑏,


𝐴𝐵 = 𝑐, dengan sudut-sudutnya ∠𝐴, ∠𝐵 dan ∠𝐶,
maka berlaku
ATURAN SINUS
𝑎 𝑏 𝑐 Gambar 4 Segitiga ABC dengan tiga
= = garis tinggi
sin 𝐴 sin 𝐵 sin 𝐶

Anda mungkin juga menyukai