Anda di halaman 1dari 5

Hukum Tata negara ( HTN ) memiliki keterkaitan yang erat dengan disiplin ilmu lainnya

Jelaskan hubungan, persamaan serta perbedaan antara Hukum Tata Negara ( HTN ), Ilmu
Negara dan Hukum Administrasi Negara ?

Persamaan Htn dengan Ilmu Negara

Perbedaan Hukum Tata Negara dengan Ilmu Negara

Ilmu Negara mempelajari tentang :

 Negara dalam pengertian abstrak artinya tidak terikat waktu dan tempat.
 Ilmu Negara mempelajari konsep-konsep dan teori-teori mengenai negara, serta
hakekat negara.

Hukum Tata Negara mempelajari :

 Negara dalam keadaan konkrit artinya negara yang sudah terikat waktu dan tempat.
 Hukum Tata Negara mempelajari Hukum Positif yang berlaku dalam suatu negara.
 Hukum Tata Negara mempelajari negara dari segi struktur.

Hubungan HTN dengan Ilmu Negara

Ilmu negara memberikan dasar-dasar teoritis kepada HTN positif, sedangkan HTN
merupakan kongkretisasi dari teori-teori Ilmu Negara. [1]Dengan demikian Ilmu Negara
sebagai ilmu yang bersifat teoritis memberikan pengetahuan dasar mengenai pengertian-
pengertian pokok dan asas-asas pokok tentang Negara pada umumnya. Hal ini merupakan
bekal untuk dapat berkecimpung langsung dengan hukum positif yang merupakan salah satu
objek HTN. Missal, Ilmu Negara menyediakan teori-teori mengenai bentuk Negara dan
pemerintah: pengertian, jenis-jenis, kualifiasi dan sebagainya untuk lebih mudah memahami
mengenai bentuk Negara dan bentuk pemerintahan suatu Negara tertentu yang dipelajari oleh
HTN.

Persamaan HTN dengan Hukum Administrasi Negara


Ilmu Negara dan Hukum Tata Negara memiliki pokok bahasan yang sama, yaitu negara.

Ilmu Negara dan Hukum Tata Negara termasuk ilmu sosial dan memiliki obyek penelitian
yang sama, yaitu manusia yang berkeinginan hidup dan berkembang dalam tata kehidupan
bernegara.

Ilmu Negara dan Hukum Tata Negara memiliki dalil-dalil dan rumusan/definisi yang bersifat
nisbi (relatif) berbeda sesuai dengan sudut pandang ahli yang mengemukakannya.
1. B. Hubungan antara HAN dan HTN

Hukum Administrasi Negara merupakan aanhangsel (embel-embel atau tambahan) dari


Hukum Tata Negara. Badan-badan kenegaraan tanpa Hukum Tata Negara adalah lumpuh
karena mereka tidak diberi kekuasaan atau kekuasaannya itu tidak menentu dan badan
kenegaraan tanpa Hukum Administrasi Negara adalah bebas karena mereka dapat
menggunakan kekuasaannya itu sekehendak hatinya saja. Jadi, badan-badan kenegaraan itu
memperoleh wewenangnya dari Hukum Tata Negara dan badan-badan kenegaraan itu
menggunakan wewenangnya itu harus berdasarkan atau sesuai dengan Hukum Administrasi
Negara (azas negara hukum).

1. D. Perbedaan antara HAN dan HTN

HUKUM TATA NEGARA HUKUM ADMINISTRASI NEGARA

(HTN) (HAN)

Menggambarkan negara dalam keadaan tidak Menggambarkan negara dalam keadaan


bergerak, mengatur tentang: bergerak yakni aturan yang harus diperhatikan
oleh kelengkapan negara dan pemerintahan
•Berdirinya negara dalam menjalankan kekuasaan

•Fungsi lembaga negara

•Hubungan antar lembaga negara

Fokus terhadap konstitusi daripada negara Menitikberatkan perhatian secara khas kepada
sebagai keseluruhan administrasi saja daripada negara

Banyak berkaitan dengan proses politik dalam Lebih banyak berurusan dalam pelaksanaan
suatu masyarakat hukum tertentu dan pembentukan aspirasi politik itu, jadi relatif
organisasinya lebih banyak dengan proses pemerintahan dan
organisasinya

Kumpulan peraturan-peraturan hukum yang sekumpulan peraturan-peraturan hukum yang


membentuk alat-alat perlengkapan negara dan mengikat alat-alat perlengkapan yang tinggi
memberikan kepadanya wewenang yang maupun yang rendah dalam menggunakan
membagi-bagikan tugas pekerjaan dari wewenangnya yang telah diberikan atau
pemerintah modern antara beberapa alat ditetapkan dalam HTN
perlengkapan negara di tingkat tinggi dan
tingkat rendah
Suatu pelajaran tentang kompetensi Suatu pelajaran tentang perhubungan-
perhubungan hukum istimewa

Hukum mengenai organisasi jabatan-jabatan Hukum mengenai hubungan-hubungan


negara di dalam rangka pandangan mereka jabatan-jabatan tersebut satu dengan lainnya
terhadap “negara sebagai organisasi” serta hubungan hukum antara jabatan-jabatan
negara itu dan para warga masyarakat

HTN mempelajari : HAN mempelajari :

1. Jabatan-jabatan apa yang ada dalam susunan sifat, bentuk dan akibat hukum yang timbul
suatu negara; karena perbuatan hukum istimewa yang
2. Siapa yang mengadakan jabatan tersebut; dilakukan oleh para pejabat dalam
3. Dengan cara bagaimana jabatan-jabatan itu menjalankan tugasnya
ditempati oleh pejabat;
4. Fungsi/lapangan kerja dari jabatan-jabatan
itu;
5. Kekuasaan hukum dari jabatan-jabatan itu;
6. Hubungan antara masing-masing jabatan;
7. Dalam batas-batas manakah organ-organ
kenegaraan dapat melakukan tugasnya.

fokusnya adalah hukum rangka dasar dari Fokusnya merupakan bagian khusus dari HTN
negara sebagai keseluruhan

Menetapkan tugas yakni memberikan Melaksanakan tugas yang telah ditentukan


wewenang kepada badan kenegaraan

Menyinggung dasar-dasar daripada negara Mengenai pelaksanaan tekniknya

Peraturan-peraturan yang mengatur struktur Berisi UU dan peraturan-peraturan khusus


umum dari suatu pemerintahan negara, misalnya : hukum kepegawaian
misalnya UUD dan UU organic (UU yang
mengatur daerah-daerah otonom)

Mengenai hal-hal yang azasi (fundamental) Peraturan-peraturan teknis yang mana kita
yang merupakan dasar-dasar dari sistem tidak langsung menyangkut didalamnya, yang
pemerintahan dan langsung menyangkut tiap- hanya menyangkut ialah para ahli saja (pejabat
tiap warga negara adminitrasi negara)

Pertanyaan yang berhubungan dengan susunan Hanya mengenai pertanyaan teknis saja
dan kekuasaan parlemen atau yang bertalian
dengan jaminan-jaminan hak-hak asasi

Ketentuan dalam HTN menyangkut tentang Ketentuan dalam HAN menyangkut procedure
kompetensi dan tujuan dalam pembuatan keputusan

Mengatur negara dalam keadaan pasif Mengatur negara dalam keadaan aktif

Mengadakan alat perlengkapan negara dan Harus diperhatikan oleh alat perlengkapan
mengatur kekuasaan negara negara atau pemerintah dalam menjalankan
kekuasaan

Mencakup HTN materiil, hukum perdata Keseluruhan aturan yang secara berabad-abad
materiil dan hukum pidana materiil tidak termasuk HTN materiil, Perdata materiil,
dan Pidana Materiil, yang terbagi dalam:

1.Bestuurs Recht (hukum yang mengatur


pemerintahan)

2.Justitie Recht (hukum peradilan)

3.Politie Recht (hukum kepolisian)

4.Ragelaars Recht (mengatur peraturan


perundang-undangan

Ajaran tentang wewenang Ajaran tentang hubungan hukum khusus


1. C. Persamaan antara HAN dan HTN
 Antara HAN dan HTN sama-sama tidak memiliki perbedaan
yuridis prinsipiil
 Kedua hukum tersebut sama-sama mempunyai makna sebagai
pedoman maupun pandangan yang mengatur bagaimana
suatu negara mencapai tujuannya
 Sama-sama mengatur dan memberikan pengarahan sehingga
negara mampu menjalankan tugas-tugasnya dengan baik
 Sama-sama merupakan hukum negara
 Azas-azas dan kaidah-kaidah daripada Hukum Tata Negara
yang bersangkutan dengan administrasi berlaku pula bagi
Hukum Administrasi Negara
 Memuat aturan-aturan yang menguasai jalannya lingkaran
politik dan pemerintahan, jadi aturan-aturan mengenai
organisasi pemerintah, mengenai alat-alatnya, pengendalian,
tentang dipengaruhinya pihak penguasa oleh masyarakat
umum dan tentang perlindungan oleh hakim
 Berperan dalam hubungannya dengan badan-badan
kenegaraan
 Merupakan bidang-bidang ilmu pengetahuan yang berdiri
sendiri (termasuk ke dalam hukum publik)

Anda mungkin juga menyukai