Anda di halaman 1dari 14

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

BERORIENTASI HOTS

Satuan Pendidikan : SMP Negeri 10 Sungai Kakap


Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Kelas/ Semester : VIII/ 1
Materi Pokok : Teks Eksposisi
Pertemuan ke :1
Alokasi Waktu : 3 JP X 40 Menit (1 kali Pertemuan )

A. Kompetensi Inti
1. Menghargai dan Menghayati ajaran agama yang dianutnya
2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun,
percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam
jangkauan pergaulan dan keberadaannya
3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya
tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata.
4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai,
memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar,
dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut
pandang/teori.

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)


Kompetensi Dasar (KD) Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)
3.5 Mengidentifikasi informasi teks 3.5.1 Mendaftar informasi teks eksposisi
eksposisi berupa artikel ilmiah 3.5.2 Menjelaskan informasi teks eksposisi
populer dari koran/ majalah) yang 3.5.3 Mengidentifikasi isi informasi teks eksposisi
didengar dan dibaca yang didengar
dan dibaca
4.5 Menyimpulkan isi teks eksposisi 4.5.1 Mendata pokok-pokok isi teks eksposisi
(artikel ilmiah populer dari koran 4.5.2 Menentukan pokok-pokok isi teks eksposisi
dan majalah) yang diperdengarkan 4.5.3 Membuat peta konsep pokok- pokok isi teks
dan dibaca. eksposisi
4.5.4 Menyimpulkan teks eksposisi yang dibaca.

C. Tujuan Pembelajaran
Melalui pendekatan Saintifik dan model Discovery Learning serta metode Diskusi dan Penugasan dengan
teknik window shopping, peserta didik mengidentifikasi teks eksposisi serta dapat menyimpulkan gagasan,
pendapat ke dalam bentuk teks eksposisi berupa artikel ilmiah populer (lingkungan hidup, kondisi sosial,
dan/atau keragaman budaya, dll) secara lisan dan tertulis menggunakan literasi media, literasi digital,
melalui kerjasama, jujur, disiplin dan bertanggungjawab dalam menyelesaikan masalah serta selalu
mensyukuri anugrah ciptaan Tuhan Yang Maha Esa.

D. Materi Pembelajaran
1. Materi pembelajaran regular
a. Faktual
 Teks eksposisi adalah salah satu jenis pengembangan paragraf dalam penulisan yang dimana
isinya ditulis dengan tujuan untuk menjelaskan atau memberikan pengertian dengan gaya
penulisan yang singkat, akurat, dan padat.
 Eksposisi definisi
 Eksposisi berita
 Eksposisi ilustrasi
 Eksposisi proses
 Eksposisi analisis
 Eksposisi klasifikasi
 Eksposisi perbandingan

RPP Bahasa Indonesia : Teks Eksposisi Kelas VIII/I 1


 Eksposisi pertentangan

b. Konseptual
 Ciri-ciri teks eksposisi
 Berisi pendapat tentang masalah tertentu, namun tetap objektif.
 Diperjelas dengan fakta dapat berupa angka, statistik, gambar, grafik, tabel, dan peta.
 Mempunyai analisis dan bukti
 Diakhiri dengan penegasan pendapat.
 Argumentasinya satu sisi, yaitu sisi yang mendukung atau sisi yang menolak.

c. Prosedural
 Membuat gagasan, pendapat ke dalam bentuk teks eksposisi berupa yang artikel ilmiah
populer

2. Materi pembelajaran remedial


Mengidentifikasi isi informasi teks eksposisi

3. Materi pembelajaran pengayaan


a. Mengklasifikasi informasi teks eksposisi
b. Membandingkan informasi teks eksposisi yang dibaca
c. Merangkum teks eksposisi.

E. Metode Pembelajaran
a. Pendekatan : Saintific Learning
b. Model : Discovery Learning,
c. Metode : Diskusi, penugasan
d. Teknik :Window shopping

F. Media Pembelajaran

Media : LKPD, Bahan Ajar, PPT, Gambar dan Video, Buku Cetak, dan Lembar Penilaian

Bahan : Kertas Kwarto, Kertas Manila, Kertas Cover, dan Double Tipe

Alat : Spidol, Pulpen, Pensil, Gunting, Laptop, Infokus, Papan White Board, dan Penghapus

G. Sumber Belajar
1. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2018. Buku Siswa Mata Pelajaran Bahasa Indonesia.
Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
2. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2018. Buku Guru Mata Pelajaran Bahasa Indonesia.
Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
3. Modul/bahan ajar,
4. Internet,
5. Sumber lain yang relevan

H. Langkah-langkahPembelajaran

1. Pertemuan Ke-1 (3 x 40 Menit)


Kegiatan Pendahuluan (15 Menit)
Guru :
Orientasi

1. Melakukan pembukaan dengan salam pembuka, memanjatkan syukur kepada Tuhan YME dan berdoa
untuk memulai pembelajaran (PPK: Religius)

2. Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin (PPK: Tanggung Jawab)

3. Peserta didik melakukan tepuk PPK atau Menyanyikan lagu Indonesia Raya (PPK: Nasionalis)

RPP Bahasa Indonesia : Teks Eksposisi Kelas VIII/I 2


Aperpepsi

4. Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman peserta didik
dengan materi/tema/kegiatan sebelumnya.

5. Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.

6. Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan dilakukan.

Motivasi

7. Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan dipelajari dalam kehidupan
sehari-hari.

8. Apabila materi tema/projek ini kerjakan dengan baik dan sungguh-sungguh ini dikuasai dengan baik,
maka peserta didik diharapkan dapat menjelaskan tentang materi : teks eksposisi
9. Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung

Pemberian Acuan

10. Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.

11 Memberitahukan tentang kompetensi inti, kompetensi dasar indikator, dan KKM pada pertemuan yang
berlangsung

12. Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan langkah-langkah


pembelajaran.

13. Peserta didik di bagi menjadi beberapa kelompok, masing-masing beranggotakan 4 orang.

Kegiatan Inti (90 Menit)


Stimulation (pemberian KEGIATAN LITERASI
rangsangan)
14. Pendidik menayangkan video tentang lingkungan yang rusak akibat
banjir dapat diunduh pada link berikut:
https://www.youtube.com/watch?v=sMpKesmjgv4
( Literasi Digital) ; PS (Mengamati/ Melihat)

15. Peserta didik bertanya jawab tentang isi video yang ditampilkan.

16. Pertanyaan diarahkan pada apa yang disaksikan, apa penyebabnya,


bagaimana mengatasinya, apa saja fakta dan pendapat yang tersaji
dalam video tersebut. Setiap peserta didik difasilitasi untuk
mengajukan pendapat dengan alasan dan bukti yang mendukung.

17. Pendidik meminta peserta didik menemukan hubungan antara video


yang disaksikan tersebut dengan teks yang akan dipelajari.

18. Pendidik memberikan resume untuk memperjelas hubungan video


tersebut dengan teks eksposisi yang akan dipelajari.

19. Peserta didik merespon pertanyaan-pertanyaan membangun konteks


berkaitan dengan teks eksposisi yang diajukan oleh pendidik:
a. Apakah yang kalian ketahui tentang teks eksposisi ?
b. Dimana kita dapat menenemukan teks eksposisi ?
c. Topik apa saja yang biasa kita temui dalam teks eksposisi?
d. Pentingkah teks eksposisi dalam kehidupan? Mengapa?
(No. 15-19 : PS (Menanya)

RPP Bahasa Indonesia : Teks Eksposisi Kelas VIII/I 3


CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
Problem statemen
(identifikasi masalah) 20. Pendidik membagikan kepada setiap kelompok berupa bahan ajar
21. Pendidik membagikan 3 buah teks yang satunya terdapat teks
eksposisi.
22. Peserta mencermati teks yang dibagikan, kemudian menentukan dan
menempelkan teks eksposisi pada kertas chart.

23. Pendidik membagikan teks eksposisi sebagai teks model. Teks yang
diberikan pada semua kelompok adalah sama.

24. Peserta didik membaca dan mencermati teks model yang dibagikan.
Selanjutnya mengidentifiasi sebanyak mungkin pertanyaan yang
berhubungan dengan mengidentifikasi dan menyimpulkan teks
eksposisi. (Literasi media)
25. Dari sekian banyak pertanyaan yang diajukan anggota kelompok,
maka dipilih beberapa hal yang akan dibahas pada pembelajaran ini.

26. Pendidik membantu peserta didik mengerucutkan masalah yang


berkembang dalam bentuk pertanyaan

27. Pendidik melakukan pengamatan dan memberikan penilain proses


dan sikap peserta didik.

28. Dari sekian banyak pertanyaan yang diajukan anggota kelompok,


maka dipilih beberapa hal yang akan dibahas pada pembelajaran ini.

29. Pendidik membantu peserta didik mengerucutkan masalah yang


berkembang dalam bentuk pertanyaan

30. Pendidik melakukan pengamatan dan memberikan penilain proses


dan sikap peserta didik.

Data collection
KEGIATAN LITERASI
(pengumpulan data)
31. Pendidik membagikan teks eksposisi pada setiap kelompok.
32. Masing-masing kelompok mendapatkan tugas membaca, mengamati
dan mendikusikan teks eksposisi sesuai topik.

COLLABORATION (KERJASAMA)

33. Peserta didik mendiskusikan hasil pencermatan teks dan mencatat


data yang revan, pendapat, dan informasi penting yang terdapat pada
teks.

34. Pendidik memfasilitasi peserta didik untuk menanyakan hal-hal yang


belum dipahami berdasarkan hasil pengamatan teks yang
didiskusikan bersama kelompoknya.
(PS: Mengumpulkan data/ekplorasi)

Data processing
COLLABORATION (KERJASAMA) dan CRITICAL THINKING
(pengolahan Data)
(BERPIKIR KRITIK)
35. Pendidik membagikan lembar kerja Peserta didik (LKPD)
36. Setelah membaca dan mencermati teks yang dibagikan, peserta didik
mengidentifikasi informasi isi teks dengan menjawab pertanyaan-
pertanyaan identifikasi yang terdapat pada LKPD 1.1.

RPP Bahasa Indonesia : Teks Eksposisi Kelas VIII/I 4


37. Berdasarkan data dan informasi yang diperoleh dari hasil diskusi,
pengamatan, dan pengumpulan data teks eksposisi, peserta didik
mendata sejumlah informasi yang terdapat pada teks.

38. Berdasarkan data dan informasi yang diperoleh dari hasil diskusi,
pengamatan, dan pengumpulan data teks eksposisi , peserta mendata
informasi tiap paragaf teks eksposisi, baik yang topik lingkungan
maupun keragaman budaya. Hasil diskusi dituliskan pada LKPD 1.2

39. Peserta didik mendikusikan dan menentukan gagasan pokok/ide


pokok tiap paragraf pada teks eksposisi.

40. Peserta didik membuat peta konsep berdasarkan pokok-pokok isi


teks eksposisi yang dibaca, tugas ini dikerjakan pada LKPD 1.3

41. Peserta didik menuliskan sebuah simpulan berdasarkan data,


informasi, gagasan pokok teks eksposisi yang didiskusikan. Peserta
didik mengerjakan pada LKPD 1.4.

42. Peserta didik secara individu membuat rangkuman dua teks eksposisi
artikel ilmiah populer yang telah dibagikan dan dikerjakan pada
LKPD 1.5
(PS: Menalar)

43. Pendidik memfasilitasi peserta didik untuk menanyakan hal-hal yang


belum dipahami berdasarkan hasil pengolahan infomasi yang
dilakukan

44. Peserta didik menempelkan hasil dikusi mengenai identifikasi


informasi, (jawaban dari uraian pertanyaan identifikasi dan data hasil
identifikasi) dan simpulan teks eksposisi ke dalam kertas manila dan
menempelkannya di dinding pajangan. Hasil rangkuman juga
ditempelkan di karton manila bersama hasil identifikasi isi teks.

45. Urutan tempat pajangan diselang-seling antara topik lingkungan dan


keragaman budaya.

Verification (pembuktian) CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)


46. Setiap kelompok bergantian secara berpasangan mempresentasikan
hasil pekerjaan kelompoknya. Presentasi dilakukan di tempat
pemajangan karya.

47. Kelompok lain mencatat hal-hal yang penting, lalu mengajukan


petanyaan dan saran kepada kelompok penyaji.

48. Kelompok penyaji memberikan tanggapan dan sanggahan secara


berkelompok. Seluruh anggota kelompok berkontribusi menjawab
pertanyaan dari kelompok lain.

49. Secara individu peserta didik mencatat semua hasil diskusi


kelompok, baik presentasi kelompoknya maupun hasil presentasi
kelompok lain. Untuk melengkapi data yang diperlukan, peserta
didik jalan berkeliling mengamati dan mencermati hasil kerja
kelompok yang dipajang.
(PS: Mengomunikasikan)

50. Pendidik memberikan penguatan-penguatan dan resume kecil


terhadap semua persoalan yang didiskusikan.

RPP Bahasa Indonesia : Teks Eksposisi Kelas VIII/I 5


Generalization (menarik
COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI) DAN CREATIVITY
kesimpulan)
(KREATIVITAS)
51.Berdasarakn hasil pembelajaran, stimulus, identifikasi, pengumpulan
data,pengolahan data, dan ferifikasi, peserta membuat resume materi
sebagai berikut:
a. Hasil identifikasi infomasi isi teks eksposisi lingkungan dan
keragaman budaya.
b. Simpulan teks eksposisi lingkungan dan keragaman budaya.
52.Peserta didik mengerjakan soal evaluasi pembelajaran yang
diberikan oleh pendidik untuk mengukur ketercapaian tujuan
pembelajaran.

Kegiatan Penutup (15 menit)


53. Pendidik dan peserta didik menyimpulkan pembelajaran tentang mengidentifikasi dan menyimpulkan
teks eksposisi tenatng lingkugan dan keragaman budaya.

54. Peserta didik dan pendidik melakukan refleksi terhadap pembelajaran yang telah dilakukan.

55. Pendidik menyampaikan tugas membaca materi untuk pertemuan selanjutnya yaitu mengidentifikasi
struktur dan unsur kebahasaan serta menyajikan ide dan gagasan kedalam teks eksposisi artikel ilmiah
populer.

56. Peserta didik mengakhiri kegiatan pelajaran dengan mengucapkan rasa syukur dan mengucapkan
terima kasih kepada pendidik.

I. Penilaian Hasil Pembelajaran


1. Sikap
- Penilaian Observasi
Penilaian observasi berdasarkan pengamatan sikap dan perilaku peserta didik sehari-hari, baik
terkait dalam proses pembelajaran maupun secara umum. Pengamatan langsung dilakukan oleh
guru. Berikut contoh instrumen penilaian sikap
N Aspek Perilaku yang Dinilai Jumlah Skor Kode
Nama Siswa
o BS JJ TJ DS Skor Sikap Nilai
1 …
2 … ... ... ... ... ... ... ...

Keterangan :
• BS : Bekerja Sama
• JJ : Jujur
• TJ : Tanggun Jawab
• DS : Disiplin

Catatan :
1. Aspek perilaku dinilai dengan kriteria:
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Cukup
25 = Kurang
2. Skor maksimal = jumlah sikap yang dinilai dikalikan jumlah kriteria = 100 x 4 = 400
3. Skor sikap = jumlah skor dibagi jumlah sikap yang dinilai = 275 : 4 = 68,75
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat diubah sesuai dengan aspek perilaku yang ingin dinilai

RPP Bahasa Indonesia : Teks Eksposisi Kelas VIII/I 6


2. Pengetahuan

A. Tertulis Pilihan Ganda


KISI-KISI SOAL

Jenis Sekolah : Sekolah Menengah


Pertama (SMP) Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Alokasi Waktu : 5 menit
Jumlah Soal :1
Tahun Pelajaran : 2019/2020

Kompetensi Lingkup Materi Indikator Soal No Level Bentuk


NO
yang Diuji Materi Kognitif Soal

1 Menentukan Menentukan Teks Disajikan dua


Ide pokok Ide Pokok Eksposisi penggalan teks
eksposisi satu
paragraf, peserta 1 L3 PG
didik dapat Penalaran
menentukan
gagasan utama
paragraf

KARTU SOAL NOMOR 1


(PILIHAN GANDA)

Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia


Kelas/Semester : VIII / I

Mengidentifikasi isi teks eksposisi


Kompetensi Dasar

Materi Teks eksposisi

Disajikan penggalan teks eksposisi dua paragraf, peserta didik dapat


Indikator Soal menentukan gagasan utama kedua paragraf.

Penalaran (L3)
Level Kognitif

Soal Pilihan Ganda

Cermatilah paragraf berikut!

Teks 1
Berbagai cara dilakukan orang untuk mengisi hari pertamanya di tahun baru. Ada orang yang
menyambut fajar pertama tahun baru di puncak gunung atau di tepi laut. Ada yang memilih
bersenang-senang dengan konvoi kendaraan bermotor. Ada yang memilih menyambut tahun
baru dengan pesta kembang api, atau merayakannya dengan pasangan atau keluarga masing-
masing. Pantai Ancol di Jakarta Utara dipenuhi pengunjung tua-muda, besar-kecil. Namun,
ada juga yang menyambutnya dengan bersyukur dan berdoa di tempat-tempat ibadah.

RPP Bahasa Indonesia : Teks Eksposisi Kelas VIII/I 7


Teks 2
Seseorang akan diuji dengan apa yang dia miliki. Ketika memiliki ilmu, dia akan diuji
dengan seberapa jauh kemampuannya memanfaatkan ilmu. Ketika mempunyai harta, dia
akan diuji dengan keikhlasannya mendistribusikan hartanya untuk orang lain. Di saat
menduduki suatu jabatan, la akan diuji dengan seberapa jauh kemampuannya
mempertanggungjawabkan wewenang yang diembannya.

Ide pokok kedua teks paragraf tersebut adalah….

Teks 1 Teks 2
A. cara menyambut tahun baru ujian hidup seseorang
B. bersyukur dengan tahun baru kebahagiaan keluarga
C. kemeriahan tahun baru seorang memiliki harta
D. bersenang-senang di tahun baru tanggungjawab wewenang

Kunci Pedoman Penskoran

NO
KUNCI/KRITERIA JAWABAN SKOR
SOAL

1 Pembahasan : Ide pokok adalah ide atau gagasan yang menjiwai 5,00
paragraf. Artinya, paragraf hanya membahas tentang satu hal inti
saja. Paragraf yang baik hanya memiliki satu ide pokok atau satu
gagasan utama. Ide pokok menjadi dasar pengembangan paragraf
Ide pokok paragraf tersebut : Cara menyambut tahun baru dan
Ujian hidup seseorang
Jawaban : A

B. Soal Tertulis Uraian

Kompetensi Lingkup Materi Indikator Soal No Level Bentuk


NO
yang Diuji Materi Kognitif Soal

1 Menyimpulkan Simpulan isi Teks Disajikan


isi teks teks eksposisi Eksposisi penggalan teks
eksposisi eksposisi satu
paragraf, 2 L3 Uraian
peserta didik Penalaran
dapat
menyimpulkan
isi teks dengan
tepat!

RPP Bahasa Indonesia : Teks Eksposisi Kelas VIII/I 8


KARTU SOAL NOMOR 2
(Uraian)

Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia


Kelas/Semester : VIII / I

Menyimpulkan isi teks eksposisi


Kompetensi Dasar

Materi Teks eksposisi

Disajikan penggalan teks eksposisi satu paragraf, peserta didik dapat


Indikator Soal
menentukan simpulan isi paragraf
Level Kognitif
Penalaran (L 3)

Soal

Cermatilah paragraf berikut!

Biji pepaya sangat bermanfaat. Salah satunya adalah dapat melancarkan pencernaan.
Kandungan zat papain dalam biji pepaya sangat baik untuk membantu enzim membersihkan
dan melancarkan sistem pencernaan. Selain itu, biji pepaya dapat berfungsi membersihkan
hati. Enzim proteolytic yang terdapat pada biji pepaya dapat membantu meringankan
pencernaan di hati, bahkan dapat meringankan sirosi, yaitu penyakit kronis pada hati.

Pertanyaan : Tuliskanlah simpulan paragraf tersebut!

Kunci dan Pedoman Penskoran

NO
KUNCI JAWABAN SKOR
SOAL

1 Pembahasan : Simpulan adalah suatu pernyataan yang dibuat 5,00


berdasarkan ide pokok dan kata kunci dari kalimat penjelas dengan
kalimat sendiri.

Simpulan paragraf tersebut : Biji pepaya banyak manfaatnya bagi


kesehatan

RUBRIK PENILAIAN SKOR

Peserta didik menuliskan simpulan teks eksposisi dengan tepat 5

Peserta didik menuliskan simpulan teks eksposisi kurang tepat 3

Peserta didik menuliskan simpulan teks eksposisi tidak tepat 0

C. Tes Lisan / Observasi terhadap Diskusi Tanya Jawab dan Percakapan

1. Apa yang dimaksud dengan teks eksposisi ?


2. Pernahkah kalian menulis teks eksposisi?
RPP Bahasa Indonesia : Teks Eksposisi Kelas VIII/I 9
D. Penugasan

a) Peserta didik menjawab pertanyaan yang terdapat pada LKPD


b) Peserta didik mengumpulkan jawaban dari tugas rumah yang telah dikerjakan untuk mendapatkan
penilaian

3. Keterampilan

- Penilaian Unjuk Kerja


Contoh instrumen penilaian unjuk kerja dapat dilihat pada instrumen penilaian ujian keterampilan
berbicara sebagai berikut:

Instrumen Penilaian Diskusi


No Aspek yang Dinilai 100 75 50 25
1 Penguasaan materi diskusi
2 Kemampuan menjawab pertanyaan
3 Kemampuan mengolah kata
4 Kemampuan menyelesaikan masalah
Keterangan :
100 = Sangat Baik 50 = Kurang Baik
75 = Baik 25 = Tidak Baik

4. Pembelajaran Remedial
Aktivitas kegiatan pembelajaran remedial dapat berupa: pembelajaran ulang, dengan merumuskan
kegiatan pembelajaran yang sesuai dengan karakteristik peserta didik, alokasi waktu, sarana dan
media pembelajaran.
1. Menentukan ide pokok teks eksposisi

5. Pembelajaran Pengayaan
Kegiatan pembelajaran pengayaan dirumuskan sesuai dengan karakteristik peserta didik, alokasi
waktu, sarana dan media pembelajaran.
a. Mengerjakan soal UN atau
b. Menyimpulkan teks eksposisi

J. Bahan Ajar

BAHAN AJAR TEKS EKSPOSISI

1. Pengertian Teks Eksposisi

Kata eksposisi diambil dari kata bahasa Inggris exposition sebenarnya berasal dari kata bahasa latin
yang berarti membuka atau memulai. Teks eksposisi bertujuan menyampaikan gagasan yang berupa
fakta atau hasil-hasil pemikiran dengan maksud untuk memberitahu atau menerangkan sesuatu seperti
masalah, mafaat, jenis, proses, rencana, atau langkah-langkah. Jadi, eksposisi adalah tulisan yang
bertujuan menjelaskan atau memberikan informasi tentang sesuatu. Pengertian teks eksposisi adalah
teks yang berisi paragraf atau karangan yang didalamnya terkandung sejumlah Pengetahuan dan
RPP Bahasa Indonesia : Teks Eksposisi Kelas VIII/I 10
informasi yang disajikan secara singkat, padat, akurat dan tentunya mudah untuk dipahami. Paragraf
atau teks eksposisi bersifat real, nyata dan Ilmiah atau dapat dikatakan sebagai teks non fiksi.

Menurut Semi (2003:35), bila suatu tulisan yang berupa eksposisi berkecenderungan untuk lebih
menekankan pembuktian dari suatu proses penalaran, mempengaruhi pembaca dengan data yang
lengkap, berkeinginan mengubah pandangan pembaca agar menerima pendapat penulis, tulisan
eksposisi itu secara lebih khusus disebut argumentasi. Bila tulisan eksposisi berkecenderungan untuk
menonjolkan perincian atau detail sehingga seolah-olah lengkap bagaikan foto keadaan yang dijelaskan
itu sehingga mampu menggugah perasaan pembaca sehingga pembaca bagaikan diajak menyaksikan
sendiri peristiwa itu, dan tulisan itu lebih banyak menggunakan susunan ruang, tulisan eksposisi
tersebut secara lebih khusus dinamakan deskipsi. Dengan demikian, secara garis besar hanya ada dua
jenis tulisan, yaitu narasi ada eksposisi, eksposisi dapat pula membentuk diri menjadi argumentasi atau
deskripsi.

2. Ciri-ciri teks eksposisi

Sama seperti teks pada umumnya, teks eksposisi memiliki beberapa ciri- ciri umum teks eksposisi. Ciri-
ciri ini digunakan untuk membedakan dan menentukan apakah sebuah teks tergolong dalam teks
eksposisi atau bukan.

Ciri-ciri teks eksposisi adalah sebagai berikut:


a. Menjelaskan informasi atau pengetahuan tentang suatu hal
b. Gaya informasi yang bersifat mengajak
c. Penyampaian menggunakan bahasa baku dan disampaikan secara lugas
d. Bersifat netral atau tidak memihak
e. Fakta dipakai sebagai alat kontritasi dan alat kontribusi

Sehubungan dengan hal di atas, pada dasarnya ciri-ciri narasi sama dengan ciri-ciri yang dimiliki oleh
deskripsi dan argumentasi. Adapun ciri-ciri karangan eksposisi menurut Semi (2003:37), yaitu berupa
tulisan yang memberikan pegertian dan pengetahuan menjawab pertanyaan tentang apa, mengapa, kapan,
dan bagaimana; disampaikan dengan lugas dengan bahasa baku; menggunakan dengan nada netral, tidak
memihak, dan memaksakan sikap penulis terhadap pembaca;

Adapun ciri-ciri karangan eksposisi menurut Keraf (2008:4), yaitu


(a). eksposisi hanya berusaha menjelaskan atau menerangkan suatu pokok persoalan, (b). keputusan suatu
eksposisi diserahkan kepada pembaca, (c). gaya cerita eksposisi lebih cenderung berisi informatif, (d).
fakta yang dipakai dalam suatu eksposisi hanya sebagai alat kontrasasi, yaitu rumusan kaidah yang
dibuat itu lebih konkret.

Bedasarkan ciri tersebut karangan eksposisi hanya berusaha menyampaikan sesuatu pemberitahuan,
pengetahuan tanpa mempegaruhi minat dan sikap pembaca, Pembaca diberi kesempatan untuk menerima,
memutuskan atau menolak tentang sesuatu yang diuraikan penulis. Gaya penyampaiannya cenderung
bersifat informatif, artinya penulis juga memberikan penjelasan untuk gagasan, sehingga pembaca dapat
mengetahui lebih dalam tentang sesuatu yang dimaksudkan dari gagasan tersebut.

RPP Bahasa Indonesia : Teks Eksposisi Kelas VIII/I 11


Pemberian informasi penjelasan melalui karangan eksposisi hanya bersifat menguraikan dan memberi
pengenalan lanjutan bagi pembaca dan bukan merupakan suatu pembuktian. Penggunaan bahasa dalam
karangan ini tidak dipengaruhi oleh unsur subjektifitas dan emosional. Penulis hanya menjelaskan apa
adanya dan tidak membubui dengan kata-kata yang menarik minat dan emosi pembaca. Penggunaan
kosakata cenderung bermakna denotatif.

3. Fungsi teks eksposisi


Berikut adalah fungsi teks eksposisi di antaranya adalah:
a. Memberikan informasi yang disertai data dan fakta mengenai suatu permasalahan.
b. Mengangkat sebuah permasalahan melalui sudut pandang ilmiah yang disertai dengan teori penunjang
dan bukti-bukti ilmiah.
c. Menjelaskan permasalahan tertentu secara terperinci sehingga pembaca dipastikan dapat memperoleh
pemahaman yang utuh.
d. Menggambarkan permasalahan yang tengah dibahas secara komprehensif.
e. Menyampaikan data faktual terkait permasalahan tertentu.
f. Mengutarakan pendapat secara objektif dan bertanggungjawab sebab didasari oleh fakta dan data
terkait.
4. Jenis-Jenis Teks Eksposisi

Dalam pembahasannya teks eksposisi dibagi menjadi beberapa jenis. Setiap jenis teks eksposisi ini
memiliki pengertian dan penggunaan yang berbeda antara satu sama lain. Secara umum teks eksposisi
dapat diklasifikasikan menjadi beberapa jenis diantaranya :
1. Teks Eksposisi ilustrasi : Menggunakan penggambaran sederhana atau bentuk konkret dari suatu ide.
Mengilustrasikan sesuatu yang memiliki kesamaan sifat. Menggunakan frasa penghubung.
2. Teks Eksposisi berita : Memberikan informasi dari suatu kejadian, teks eksposisi ini sering dijumpai
dalam berita atau surat kabar.
3. Teks Eksposisi perbandingan : Menerangkan ide atau gagasan pada kalimat utama dengan metode
perbandingan.
4. Teks Eksposisi proses : Berisi tentang panduan atau tata cara membuat sesuatu.
5. Teks Eksposisi definisi : Berisi tentang pengertian dari suatu obyek.
6. Teks Eksposisi pertentangan, berisi pertentangan antara sesuatu obyek dengan obyek yang lain. biasa
menggunakan frasa penghubung “akan tetapi, meskipun begitu, sebaliknya.”
7. Teks Eksposisi analisis : proses memisah-misahkan suatu masalah dari suatu gagasan utama menjadi
beberapa sub-bagian, Kemudian melakukan pengembangan secara berurutan.

5. IDE POKOK DAN SIMPULAN TEKS EKSPOSISI

Dalam Bahasa Indonesia, kita mengenal istilah gagasan atau ide pokok. Ide pokok merupakan ide yang
mendasari terbentuknya suatu paragraf. Ide ini dapat ditemukan dalam kalimat utama. Namun, untuk
membentuk suatu paragraf yang utuh dibutuhkan ide pokok dan setidaknya 1 ide penjelas. Ide ini dapat
ditemukan dalam kalimat penjelas dan berfungsi menjelaskan ide pokok atau utama.

Pada kesempatan ini, soal meminta kita untuk menentukan ide pokok dari setiap paragraf yang terdapat
pada teks eksposisi yang berjudul Indonesia Darurat Kebakaran Hutan.

RPP Bahasa Indonesia : Teks Eksposisi Kelas VIII/I 12


Indonesia Darurat Kebakaran Hutan

Saat ini Indonesia tengah menghadapi sebuah permasalahan rumit yaitu banyaknya hutan terbakar.
Kebakaran hutan terjadi di beberapa kota besar di Pulau Sumatra dan Kalimantan, seperti Riau, Jambi,
dan Palembang. Bahkan, kabut asap itu sampai ke negeri tetangga, seperti Malaysia dan Singapura.
Kebakaran hutan tersebut menyebabkan masalah baru, yaitu kabut asap.

Munculnya kabut asap ini disebabkan oleh hutan-hutan yang terbakar akibat musim kemarau
panjang. Keadaan tersebut bertambah parah karena daerah yang terbakar merupakan lahan gambut yang
mudah terbakar. Kebakaran di hutan gambut menyebabkan api semakin membesar dan sulit dipadamkan.
Banyak titik-titik api bermunculan di sekitar hutan walau api sudah dipadamkan. Titik api tersebut
mengakibatkan ribuan kubik asap terus-menerus menyelimuti permukiman warga.

Terbakarnya hutan ini menimbulkan berbagai macam polemik yang tidak kunjung usai. Salah satu
contoh masalah yang timbul akibat kebakaran hutan adalah kabut asap. Kabut asap sangat mengganggu
lingkungan. Lingkungan menjadi rusak. Banyak binatang yang kehilangan habitatnya. Selain itu, kabut
asap mengurangi jarak pandang warga. Jarak pandang dalam kota hanya mencapai 5 meter. Jarak
tersebut sangat membahayakan warga. Warga kebanyakan memilih tinggal di rumah karena jarak
pandang yang pendek tersebut. Kabut asap juga mengganggu perekonomian di kota tersebut.

Kabut asap tidak hanya mengganggu lingkungan hidup, tetapi juga membahayakan kesehatan
manusia. Warga menghirup udara yang tercemar kabut asap. Padahal, kabut asap tersebut mengandung
berbagai macam zat beracun, seperti gas karbon dioksida dan metana yang memenuhi udara. Gas yang
terhirup akan menyebabkan penyakit seperti iritasi, bronkitis, bahkan ISPA. Infeksi yang dirasakan
warga adalah iritasi pada mata, hidung, dan tenggorokan. Dalam jangka waktu yang lama, kabut asap
akan menyebabkan alergi infeksi, dan peradangan. Selain masalah itu, warga yang menghirup kabut asap
rawan terkena bronkitis. Bronkitis timbul karena kerja paru-paru rusak. Sistem kerja paru-paru terganggu
karena dipenuhi asap.

Penyakit terparah yang disebabkan kabut asap adalah penyakit ISPA. Penyakit ISPA timbul karena
virus dan bakteri yang menyerang daya tahan manusia akibat lingkungan yang kurang sehat.

Kebakaran hutan di Indonesia memang sudah pada taraf yang membahayakan. Kabut asap, infeksi,
dan masalah ISPA perlu disikapi dengan bijaksana. Perlu dilakukan penanganan cepat terhadap masalah
kebakaran hutan. Penanganan yang cepat diharapkan dapat menanggulangi dampak kebakaran hutan di
Indonesia.

(Sumber: https://brainly.co.id/tugas/17365228)

Ide-ide pokok berikut telah diurutkan berdasarkan urutan paragraf :


1) Indonesia mengalami masalah kebakaran hutan yang rumit.
2) Kabut asap muncul akibat kebakaran hutan saat musim kemarau yang panjang.
3) Kebakaran hutan memicu beragam polemik.
4) Kabut asap mengganggu lingkungan hidup dan membahayakan kesehatan.
5) Kabut asap menyebabkan ISPA.
6) Kebakaran hutan di Indonesia sangat membahayakan.
Keterangan: Ide pokok merupakan ide yang mendasari terbentuknya suatu paragraf.

RPP Bahasa Indonesia : Teks Eksposisi Kelas VIII/I 13


Cara menyimpulkan teks eksposisi yaitu:

1. menentukan ide pokok di setiap paragrafnya

2. susun ide pokok yg ditemukan di setiap paragraf menjadi satu paragraf simpulan.

Simpulan teks ekposisi : Kebakaran hutan di Indonesia sangat mengganggu lingkungan hidup dan
membahayakan kesehatan makhluk hidup sehingga memicu beragam polemik.

Kubu Raya, ...... Oktober 2019

Mengetahui
Kepala SMP N 10 S. Kakap Guru Mata Pelajaran

H.Adnansyah, S.Pd.,M.M Sosialisman, S.Pd.


NIP 196909011998021006 NIP 198009292008031003

Catatan Kepala Sekolah


...............................................................................................................................................................................
...............................................................................................................................................................................
...............................................................................................................................................................................

RPP Bahasa Indonesia : Teks Eksposisi Kelas VIII/I 14

Anda mungkin juga menyukai