Anda di halaman 1dari 11

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Nama Sekolah : MTs Hasanah Pekanbaru


Mata Pelajaran : IPA TERPADU
Materi Pokok : Organ Sistem Peredaran Darah
Kelas/semester : VIII / I (Ganjil)
Alokasi Waktu : 2X40
Pertemuan :3

A. Kompetensi Inti

KI.3 :
 Memahami dan menerapkan pengetahuan (faktual, konseptual, dan
prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata.
KI.4 :
 Mengolah, menyaji, dan menalar dalam ranah konkret (menggunakan,
mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak
(menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan
yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut.
pandang/teori

B. Kompetensi Dasar/KD dan Indikator Pencapaian Kompetensi/IPK


Kompetensi Dasar Indikator

3.4 Menganalisis keterkaitan struktur 3.4.1 Mendeskripsikan gangguan dan


jaringan tumbuhan dan fungsinya kelainan pada sistem peredaran
serta teknologi yang terinspirasi oleh darah dan upaya untuk mencegah
struktur tumbuhan dan mengatasinya

C. Tujuan Pembelajaran
Melalui kegiatan pembelajaran dengan menggunakan pendekatan saintifik dengan
model Discovery Learning yang dipadukan dengan metode diskusi dan eksperimen
yang menuntut siswa untuk mengamati, mengidentifikasi masalah, mengumpulkan
data, melakukan pembuktian, menarik kesimpulan dan mempresentasikannya didepan
kelas. Peserta didik mampu mendeskripsikan gangguan dan kelainan pada sistem
peredaran darah dan upaya untuk mencegah dan mengatasinya. Sehingga peserta
didik dapat menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya,
mengembangkan sikap jujur, peduli, dan bertanggungjawab, serta dapat
mengembangankan kemampuan berpikir kritis, berkomunikasi, berkolaborasi,
berkreasi (4C).
D. Materi Pembelajaran
a. Fakta
 Kelainan pada sistem peredaran darah
b. Konsep
 Kelainan dan penyakit pada sistem peredaran darah manusia dapat terjadi
karena beberapa faktor, antara lain faktor keturunan, kerusakan, atau karena
sebab-sebab yang belum diketahui.
c. Prinsip
 Mengetahui penyebab kelainan pada sistem peredaran darah pada manusia
 Mengetahui cara pencegahan pada kelainan sistem peredaran darah manusia
d. Prosedural
 Macam-macam kelainan sistem peredaran darah pada manusia

E. Pendekatan/Model/Metode Pembelajaran
a. Pendekatan : Pendekatan Saintifik, Pendekatan Proses Saintifik
b. Model : Problem Based Learning
c. Metode : Diskusi, ceramah, dan tanya jawab

F. Media/Alat dan Bahan Pembelajaran


a. LTPD “Penyebab dan pencegahan kelainan sistem peredaran darah pada manusia”

G. Sumber Belajar
a. Kemendikbud. 2017. Ilmu Pengetahuan Alam SMP/MTS Kelas VIII Semester 1.
Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemendikbud. Jakarta

H. Kegiatan Pembelajaran

ALOKASI
KEGIATAN DESKRIPSI KEGIATAN
WAKTU
Pendahuluan a. Apersepsi 10 menit
 Guru menyiapkan kondisi peserta didik untuk
mengikuti pembelajaran, seperti: menyapa, menanyakan
kabar, dan mengabsen peserta didik.
 Guru menanyakan kembali kepada peserta didik
mengenai materi sebelumnya yaitu tentang darah.
b. Motivasi
 Guru menunjukkan tanda-tanda orang yang terkena
penyakit kelainan sistem peredaran darah. Guru
menanyakan “Pernahkah kalian menjumpai orang-orang
seperti ciri-ciri pada gambar?” “Apa penyebab dari
kelainan tersebut?”
 Setelah peserta didik menjawab, guru menyampaikan
tujuan pembelajaran dan garis besar cakupan materi
serta penjelasan tentang kegiatan yang akan dilakukan
untuk menyelesaikan permasalahan.

Inti Fase I : Orientasi peserta didik pada masalah 60 menit


Mengamati
 Guru mengorganisasikan peserta didik dalam kelompok
dan membagikan LTPD untuk membantu penyelidikan
masalah.
 Guru menyajikan informasi mengenai buta warna dan
albino melalui pernyataan pada bahan ajar
Menanya
 Guru menanyakan peserta didik “Bagaimana kelainan
tersebut dapat terjadi?” “Bagaimana upaya kita untuk
menghindarinya?”
Fase II : Mengorganisasikan siswa untuk belajar
Mencoba
 Guru membimbing peserta didik untuk melakukan
penyelidikan dengan menganalisis kajian literatur dari
sumber belajar yang tersedia.
Fase III : Mengolah Data
Menalar
 Siswa menganalisis kelainan pada proses peredaran
darah.
Fase IV : Mengembangkan dan menyajikan hasil karya
Mengkomunikasikan
 Guru meminta beberapa siswa untuk mempresentasikan
hasil diskusi kelompoknya dan menyimpulkan
pembelajaran dikelas
 Guru mengevaluasi hasil kerja kelompok peserta didik
dan unjuk kerja yang dilakukan peserta didik

Penutup Fase V : Menganalisa dan mengevaluasi proses 10 menit


pemecahan masalah
Kesimpulan
 Guru meminta peserta didik menyimpulkan hasil
diskusi tentang materi kelainan sistem peredaran darah
 Guru melaksanakan postest
 Guru memberikan tindak lanjut dengan membaca
mengenai materi selanjutnya

I. Penilaian
a. Teknik Penilaian
 Pengetahuan : Tes Tertulis
 Sikap : Observasi
 Keterampilan : Unjuk kerja
b. Bentuk Instrumen
 Pengetahuan : Soal Objektif (10 Soal)
 Sikap : Lembar observasi
 Keterampilan : Lembar unjuk kerja
c. Remedial dan Pengayaan
 Remedial : Mengerjakan kembali soal yang telah diberikan
 Pengayaan : Membuat ringkasan mengenai kelainan pada sistem peredaran
darah.

Pekanbaru, Oktober 2019

Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

___________________ Adhe Winda Septiana


NIP. NIM. 1605111290
Lampiran
1. Soal Objektif
Kelas/Semester : VIII/I (Ganjil)
Materi : Kelainan pada sistem peredarah darah manusia

Petunjuk Soal : Jawablah pertanyaan berikut sesuai dengan menuliskan option pilihan
jawaban

1. Jika pada seseorang di ketahui jumlah sel darah putihnya 26000/mm3, Wajahnya pucat
karena darah merahnya juga berkurang dapat dipastikan orang itu menderita . . .

a. Anemia
b. Leukimia
c. Leukopenia
d. Leukositas

2. Kelainan karna darah tidak dapat membeku di sebut . . .

a. Anemia
b. Leukimia
c. Talasemia
d. Hemofilia

3. Kelainan berupa pengerasan dan penyempitan pembuluh darah akibat endapan senyawa
lemak disebut ….

a. Hemofilia
b. Leukimia
c. Varises
d. Atherosklerosis
4. Leukimia disebabkan oleh saah satu sel darah yang berkembang pesat yaitu

a. Eritrosit
b. Trombosit
c. Leukosit
d. Limfosit
5. Berikut ini yang merupakan penyakit menurun yaitu...
a. Hemofili
b. Anemia
c. Leukimia
d. Leukopeni

6. Gangguan sistem peredaran darah yang terjadi akibat berkurangnya kadar hemoglobin atau
jumlah eritrosit di dalam darah disebut...
a. Kanker darah
b. Anemia
c. Leukimia
d. Hemofilia

7. Pembengkakan jaringan akibat penimbunan cairan limfa yang disebabkan oleh


peningkatan produksi cairan limfa disebut ...
a. Leukopeni
b. Talasemia
c. Edema
d. Varises

8. Arteriosklerosis merupakan gangguan sistem peradaran darah berupa pengerasan


pembuluh nadi akibat endapan ...
a. Protein
b. Lemak
c. Zat Kapur
d. Mineral

9. Berikut ini merupakan penyakit atau gangguan sistem peredaran darah yang terjadi pada
pembuluh darah, kecuali ...
a. Hemoroid
b. Varises
c. Embolus
d. Talasemia

10. Diberi kondisi dengan keadaan seperti ini :


1. Korban kecelakaan yang mengalami pendarahan
2. Kekurangan darah akut
3. Penderita penyakit kronis
4. Pasien operasi
Beberapa kondisi yang perlu dilakukan tranfusi darah adalah ...
a. 1, 2, 3 dan 4
b. 1, 2, dan 4
c. 1, 3, dan 4
d. 2, 3, dan 4
Kunci Jawaban
1. B
2. D
3. D
4. C
5. A
6. B
7. C
8. C
9. D
10. A

Rumus Penskoran :

B = banyaknya butir yang dijawab benar


N = adalah banyaknya butir soal
2. Lembar Observasi
a. Lembar penilaian pada kegiatan diskusi
Mata Pelajaran : IPA
Kelas/semester : VIII/I (Ganjil)
Topik : Kelainan sistem peredaran darah
Indikator : Peserta didik mampu menunjukkan perilaku ilmiah : rasa ingin tahu,
bekerjasama, toleransi

Nama Peserta Rasa Ingin Toleransi Jumlah


No Kerjasama Nilai
didik tahu Skor
1
2
3
4

Rubrik Rasa Ingin Tahu


4 = peserta didik selalu mencoba untuk bertanya dan mengungkapkan hal-hal yang ia
tidak ketahui serta antusias dalam setiap stimulasi yang diberikan guru
3 = peserta didik kadang-kadang mencoba untuk bertanya dan mengungkapkan hal-hal
yang ia tidak ketahui serta antusias dalam setiap stimulasi yang diberikan guru
2 = peserta didik kurang mencoba untuk bertanya dan mengungkapkan hal-hal yang ia
tidak ketahui serta antusias dalam setiap stimulasi yang diberikan guru
1 = peserta didik tidak mencoba untuk bertanya dan mengungkapkan hal-hal yang ia
tidak ketahui serta antusias dalam setiap stimulasi yang diberikan guru

Rubrik kerjasama:
4 = peserta didik selalu mendengarkan pendapat dan mendukung usaha orang lain,
selalu berusaha secara konsisten bekerjasama dengan baik untuk mencapai tujuan
bersama.
3 = peserta didik kadang-kadang mendengarkan pendapat dan mendukung usaha orang
lain selalu berusaha secara konsisten bekerjasama dengan baik untuk mencapai
tujuan bersama.
2 = peserta didik kurang mendengarkan pendapat dan mendukung usaha orang lain,
selalu berusaha secara konsisten bekerjasama dengan baik untuk mencapai tujuan
bersama.
1 = peserta didik tidak mendengarkan pendapat dan mendukung usaha orang lain, selalu
berusaha secara konsisten bekerjasama dengan baik untuk mencapai tujuan bersama

Rubrik toleransi
4 = peserta didik selalu berusaha untuk berkomunikasi baik dengan teman kelompok,
saling brdiskusi dan menghargai pendapat masing-masing anggota kelompok
3 = peserta didik kadang-kadang berusaha untuk berkomunikasi baik dengan teman
kelompok, saling brdiskusi dan menghargai pendapat masing-masing anggota
kelompok
2 = peserta didik kurang berusaha untuk berkomunikasi baik dengan teman kelompok,
saling brdiskusi dan menghargai pendapat masing-masing anggota kelompok
1 = peserta didik tidak berusaha untuk berkomunikasi baik dengan teman kelompok,
saling brdiskusi dan menghargai pendapat masing-masing anggota kelompok
Rubrik Penilaian Nilai observasi pada saat pembelajaran/diskusi
Skor 4 = sangat baik Jumlah Skor
Skor 3 = baik Nilai = ------------------- x 100
Skor 2 = cukup Skor Maksimal
Skor 1 = kurang

b. Lembar Observasi presentasi


Mata Pelajaran : IPA
Kelas/semester : VIII/I (Ganjil)
Topik : Kelainan sistem peredaran darah
Indikator : Peserta didik mampu menunjukkan perilaku ilmiah : bekerja sama
dan aktif

No Nama Peserta didik Kerjasama Aktif Jumlah Skor Nilai


1
2
3
4

Rubrik Kerjasama:
4 = peserta didik selalu bekerjasama saat melakukan presentasi dan berdiskusi saat
menjawab pertanyaan
3 = peserta didik kadang-kadang bekerjasama saat melakukan presentasi dan berdiskusi
saat menjawab pertanyaan
2 = peserta didik kurang bekerjasama saat melakukan presentasi dan berdiskusi saat
menjawab pertanyaan
1 = peserta didik tidak bekerjasama saat melakukan presentasi dan berdiskusi saat
menjawab pertanyaan

Rubrik Aktif
4 = peserta didik selalu berusaha untuk tampil saat presentasi, berani dalam menjawab
atau mengajukan pertanyaan
3 = peserta didik kadang-kadang berusaha untuk tampil saat presentasi, berani dalam
menjawab atau mengajukan pertanyaan
2 = peserta didik kurang berusaha untuk tampil saat presentasi, berani dalam menjawab
atau mengajukan pertanyaan
1 = peserta didik tidak berusaha untuk tampil saat presentasi, berani dalam menjawab
atau mengajukan pertanyaan

Rubrik Penilaian Nilai observasi pada saat pembelajaran/diskusi


Skor 4 = sangat baik Jumlah Skor
Skor 3 = baik Nilai = ------------------- x 100
Skor 2 = cukup Skor Maksimal
Skor 1= kurang
3. Lembar Unjuk Kerja

Penilaian Unjuk Presentasi Hasil Diskusi

Penilaian Unjuk Kerja


Mata pelajaran : Biologi
Kelas/Semester : VIII/I (Ganjil)
Materi Pokok : Kelainan sistem peredaran darah
Indikator soal : Peserta didik melakukan presentasi tentang hasil diskusi tentang
Struktur dan Fungsi Tumbuhan monokotil dan dikotil

Rubrik penilaian unjuk kerja

Kriteria Skor Indikator


Memiliki lebih dari 3 buku sebagai sumber belajar
3
dan LTPD, membawa alat tulis dengan lengkap
Memiliki 2 buku sebagai sumber belajar dan LTPD,
2
Persiapan membawa alat tulis lengkap
(Skor maks = 3) Memiliki 1 buku sebagai sumber belajar dan LTPD,
1
tidak membawa alat tulis lengkap
Hanya memiliki LTPD sebagai sumber belajar dan
0
tidak membawaalat tulis lengkap
Aktif dalam berdiskusi dikelompok, bekerja sama
3 menyelesaikan tugas, aktif bertanya dan menjawab
pada sesi diskusi
Tidak aktif dalam berdiskusi dikelompok, mencoba
2 bekerja sama menyelesaikan tugas, aktif bertanya
Diskusi dan menjawab pada sesi diskusi
(Skor maks = 3) Tidak aktif dalam berdiskusi dikelompok, Tidak
1 bekerja sama menyelesaikan tugas, aktif bertanya
dan menjawab pada sesi diskusi
Tidak aktif dalam berdiskusi dikelompok, Tidak
0 bekerja sama menyelesaikan tugas, Tidak aktif
bertanya dan menjawab pada sesi diskusi
Mempresentasikan hasil diskusi dengan lancar,
3
komunikatif, materi presentasi dikuasai dengan baik
Mempresentasikan hasil diskusi kurang lancar,
2
Presentasi komunikatif, materi presentasi cukup dikuasai
(Skor maks = 3) Mempresentasikan hasil diskusi kurang lancar,
1 kurang komunikatif, materi presentasi kurang
dikuasai dengan baik
0 Tidak Presentasi
Pengisian format penilaian unjuk kerja

Skor
Juml skor
No Nama Persiapan Diskusi Presentasi Nilai
(9)
(3) (3) (3)
1.
2.

Keterangan :

Skor maksimal = jumlah skor tertinggi setiap kriteria


Skor perolehan
Nilai praktik = 𝑥 100
Skormaksimal

Anda mungkin juga menyukai