A. Materi
Alat-alat yang digunakan pada praktikum kali ini yaitu cawan petri,
stopwatch, mikroskop, jarum ose, object glass, pipet tetes, pembakar bunsen.
Bahan-bahan yang digunakan pada praktikum kali ini yaitu medium Nutrient
Agar (NA) dan Potato Dextrose Agar (PDA), Gram A (Kristal violet), Gram
B (Iodine), Gram C (Etanol 96%), dan Gram D (Safranin).
B. Cara Kerja
Bentuk
sel dan
Densitas Diversitas
Tempat & Sifat
Romb. Kel. waktu Bakteri
sampling (Gram
Bakteri Jamur Bakteri Jamur positif/
negatif)
Musholla
1,23 x Gram +
1 pada pagi 1,388 18 8
103 Coccus
hari
Kantin pagi Gram +
I 2 838,04 2500 5 10
hari Coccus
Taman
1623,7 Gram +
3 belakang 366,64 14 9
1 Coccus
pagi hari
Musholla
5,76 x Gram +
1 pada sore 995,18 4 5
102 Coccus
hari
Kantin sore 1676,09 0,39 x Gram +
II 2 12 8
hari 4 103 Coccus
Taman Gram +
2,12 x 1,3 x
3 belakang 5 6 Basil
103 103
sore hari
A. Kesimpulan
B. Saran
Saran untuk acara praktikum Bioaerosol yaitu sebaiknya suhu dan kelembapan
pada tempat yang dijadikan objek diukur terlebih dahulu, karena faktor lingkungan
juga mempengaruhi viabilitas dari mikroorganisme.
DAFTAR REFERENSI
Fithri, N., Putri, H., & Gisely, V., 2016. Faktor-faktor yang Berhubungan dengan
Jumlah Mikroorganisme Udara dalam Ruang Kelas Lantai 8 Universitas Esa
Unggul. Forum Imiah, 13(1), pp. 21-26.
Nazaroff, W., 2016. Indoor Bioaerosol Dynamics. Online Wiley library Journal,
26(1), pp. 61-78.
Pudjiastuti, L., Rendra, S., & Santosa, H. R., 1998. Kualitas Udara dalam Ruang.
Jakarta: Direktorat Pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan Nasional.
Tang, T., Zhongwei, H., Jianping, H,Teruya, M., Shuang, Z., Atsushi, S., Xiaojun,
M., Jinsen, S., Jianrong, B.,Tian, Z., Guoyin, W., & Lei, Z., 2018.
Characterization of Atmospheric Bioaerosols along The Transport Pathway
of Asian dust during The Dust-Bioaerosol 2016 Campaign. Atmosphoreic
Chemistry and Physics, 18, pp. 7131–7148.