Anda di halaman 1dari 9

LAPORAN

Kewirausahaan
PEMBUATAN KERUPUK UDANG

Laporan ini disusun untuk memenuhi Tugas


Kewirausahaan
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang selalu melimpahkan rahmat serta
hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyusun tugas mata pelajaran kewirausahaan dengan
membahas susunan-susunan dalam bentuk proposal yang berjudul “Usaha Makanan Kerupuk
Udang”
Pada kesempatan ini kami juga ingin menyampaikan banyak terima kasih kepada:
1. Ibu guru bidang kewirausahaan yang telah memberikan tugas, petuntuk kepada kami sehingga
kami bermotifasi dan menyelesaikan tugas ini.
2. Orang tua yang telah turut membantu, membimbing dan mengatasi berbagai kesulitan sehingga
tugas ini selesai.

Akhirnya walaupun dalam penulisan proposal ini kami telah berusaha semaksimal
mungkin , namun kami menyadari masih banyak kekurangan dalam berbagai hal. Oleh karena itu
kami mengharapkan kritik dan saran yang membangun demi perbaikan dan penyempurnaan
dimasa yang akan datang.
Harapan kami semoga proposal ini dapat bermanfaat dan menjadi sumbangan fikiran bagi
pihak yang membutuhkan khususnya bagi kami sehingga tujuan yang diharapkan dapat tercapai.
DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL …………………………………………………..i


HALAMAN PENGESAHAN .............................................................................ii
KATA PENGANTAR ………………………………………………………….iii
DAFTAR ISI ………………………………………………………………..iv
I. PENDAHULUAN ……………………………………………………..
A. Latar Belakang ……………………………………………………….
B. Tujuan Kegiatan ………………………………………………………
C.Manfaat Kegiatan ……………………………………
II. PELAKSANAAN PROGRAM ……………………………….
III. TEMUAN DAN HASIL
KEGIATAN …………………………………………………….
IV. PENUTUP …………………………………………………………
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Pilihan sebuah usaha yang tepat sangat mempengaruhi kesuksesan sebuah usaha. Dalam laporan
wirausaha, penulis mencoba mengamati sebuah usaha yang bergerak dibidang makanan ringan.
Kurpuk udang sebagai salah satu makanan ringan khas di wilayah pantura merupakan makanan
yang biasa dikonsumsi oleh masyarakat Indonesia, khususnya diwilayah pantura jawa, dan dalam
hal pemasaran jangka waktu panjang krupuk udang memiliki pangsa pasar yang cukup baik. Hal
ini menjadikan penulis tertarik untuk mempelajari bagaimana cara usaha pembuatan krupuk
udang.

B. Tujuan
Membuat suatu usaha krupuk udang yang memiliki nilai jual ekonomis di masyarakat.

C. Manfaat Kegiatan
1. Mengamati aspek-aspek penting dalam berwirausaha yang harus diperhatikan sebelum memulai
usaha.
2. Menambah wawasan tentang cara memulai usaha.
3. Melatih dalam pembuatan rencana anggaran secara sistematis.
4. Sebagai pedoman wirausaha untuk tetap fokus pada tujuan dan target bisnisnya.
BAB II
PELAKSANAAN PROGRAM

A. Materi Pelatihan
Materi dari kegiatan pembuatan kerupuk udang ini adalah melatih ketrampilan, kesabaran
dan ketekunan serta inovasi baru dalam pembuatan, serta pengemasannya.
B. WAKTU DAN TEMPAT PELAKSANAAN

C. Aspek Pemasaran
Dalam melakukan promosi ini dengan menyebarkan brosur kepada masyarakat dengan promosi
disetiap pembelian 1 bungkus kerupuk udang akan memberikan 10% dari harga tersebut.

D. Aspek Organisasi dan Manajemen


Untuk usaha ini masih terbilang kecil jadi masih belum ada karyawan untuk usaha ini.

E. Analisis SWOT.
Setiap kegiatan untuk memulai usaha saya harus mengukur kemampuan saya terhadap
lingkungan atau pesaing yaitu melalui analisis SWOT.
1. Strength ( kekuatan)
Kekuatan dari produk ini ialah :
a) Menjual produk untuk semua kalangan masyarakat .
b) Harga terjangkau.
c) Bahan produk terjamin sehat dan higienis.

2. Weaknes (Kelemahan).
Kelemahan dari produk ini :
a) Tidak dapat tahan lama
b) Produknya mudah di tiru
c) Pemasaran cukup lama.
3. Oportunity (Peluang)
a) Harga murah
b) Banyak yang menyukai produk ini
4. Thereath (Ancaman)
Adanya pesaing yang menjual produk dengan harga yang tidak terlalu mahal.

Bahan – bahan yang digunakan:

1) Udang segar 0, 75 kg
2) Tepung Tapioka
3) Ketumbar
4) Telur ayam
5) Garam secukupnya
6) Bawang merah 10msiung
7) Bawang putih 5 siung
8) Bawang daun

Alat – alat yang digunakan ;

1) Kompor
2) Panci
3) Baskom
4) Tampah ( nyiru )
5) Pisau
6) Pengaduk
7) Nampan atau wadah pengering
Cara pembuatan :

1) Udang/Daging Ikan Ditumbuk Halus, Tambahkan Bumbu, Garam, Gula Dan Air Secukupnya.
2) Tambahkan Tepung Tapoka Dan Telur, Diaduk Rata Dan Adonan Padat/Kompak.
3) Adonan Dibentuk Bulat Dan Panjang Seperti Lontong
4) Lontong Adonan Dikukus Sekitar 2 Jam
5) Setelah Cukup Matang, Diangkat Dan Dibiarkan Dingin
6) Lontongan Diiris Tipis-tipis
7) Irisan Dijemur Selama 2-3 Hari Sampai Kering
8) Kerupuk Ikan Siap Digoreng
5. Modal Awal :
membuat rancangan biaya untuk pembelian bahan kerupuk udang. Rincian biayanya sebagai
berikut :
1) Udang segar 0,75 kg = Rp. 35.000,00
2) Tepung Tapioka 1 kg = Rp. 6.500,00
3) Minyak goreng 2 kg = Rp. 24.000,000
4) Telur ayam 4 butir atau 0,25 kg = Rp. 5.000,00
5) Palstik pembungkus = Rp. 10.000,00
6) Bumbu – bumbu pendukung = Rp. 15.000,00 +
Jumlah seluruhnya = Rp 95.000,00
BAB III
TEMUAN DAN HASIL

A. Temuan / Hasil Evaluasi Proses


Dalam Temuan / Evaluasi Proses disini dilihat bagaimana cara mengevaluasi dalam
pembuatan kerupuk udang dari mulai tahap awal , persiapan sampai dengan akhir dari kegiatan
praktek pembuatan kerupuk udang. Hasil evaluasi proses sangat tergantung seberapa besar
perhatian peserta dalam kegiatan ini, semakin besar minat belajar dalam mempraktekan kegiatan
pembuatan kerupuk udang ini semakin bagus hasil evaluasi prosesnya. Didalam evaluasi proses
ini kita diharuskan untuk ikut serta dalam jalannya pelaksanaan kegiatan pembuatan kerupuk
udang. Dengan keikutsertaan peserta maka kita dapat mengetahui kelemahan – kelemahan,
diantaranya adalah irisan untuk pembuatan kerupuk udang belum sesuai ukuran yang di tentukan
dengan adanya kelemahan tersebut maka kita dapat memperbaikinya. Dari hasil evaluasi proses
ini mampu menilai cara pembuatan kerupuk udang secara kelompok atau individu serta
mendukung tercapainya program.
B. Temuan Hasil Produk
Dilihat dari hasil evaluasi proses ini dapat dilihat hasil akhir dari suatu kegiatan,dimana
yang dinilai adalah hasil suatu latihan. Dari beberapa kelompok tersebut secara keseluruhan telah
menghasilkan suatu karya yang sangat sederhana tetapi mempunyai nilai penghargaan yang tinggi.
Dengan demikian tidak sia-sia apa yang telah dilakukan.
C. Pembahasan
Dalam pembahasan ini diuraikan bahwa kegiatan program kepemudaan dikarang taruna
khususnya di desa Slatri Kec.Larangan Kab. Brebes sangatlah membantu masyarakat setempat.
Dengan adanya kegiatan pembinaan disini khususnya ketrampilan pembuatan kerupuk
udang membuat para peserta bersemangat untuk mengikuti kegiatan ini dan juga mempunyai
dampak positif bagi dirinya sendiri dan desanya. Apa yang telah ditulis sebelumnya bahwa
ketrampilan pembuatan kerupuk udang tidaklah sulit.Dengan alat-bahan mudah didapat dan
harganya tidak terlalu mahal, maka apa salahnya untuk menciptakan suatu karya yang bagus dan
mengandung nilai yang tinggi apalagi belum ada usaha yang sejenis di lokasi tersebut.
BAB IV
PENUTUP

A. Kesimpulan
Secara kesimpulan yang didapat dalam penulisan laporan ini adalah penulis cukup puas
meskipun dalam penulisan laporan ini masih banyak kekurangan, tetapi penulis merasa paling
tidak inilah bukti masih adanya wirausaha yang terampil, ulet dan berjiwa interpreneur.
B. Saran
Kami memenyarankan baik dari pihak Kampung, Kecamatan, Kabupaten hingga
pemerintah untuk selalu mendukung kegiatan seperti ini , agar dapat menambah ilmu pengetahuan
dan ketrampilan khususnya dalam bidang tataboga.

Anda mungkin juga menyukai