A. LATAR BELAKANG
Untuk menilai kinerja pelayanan di Puskesmas perlu dilakukan audit
internal. Dengan adanya audit internal akan dapat diidentifikasi kesenjangan
kinerja yang menjadi masukan untuk melakukan perbaikan dan penyempurnaan
baik pada sistem pelayanan maupun sistem manajemen.
Audit internal dilakukan oleh tim audit internal yang dibentuk oleh Kepala
Puskesmas dengan berdasarkan pada standar kinerja dan standar akreditasi
yang digunakan.
B. TUJUAN AUDIT
1. Mencapai visi misi dan tujuan organisasi
2. Mendapatkan data dan informasi faktual dan signifikan
3. Dasar pengambilan keputusan
4. Pengendalian manajemen, perbaikan dan atau perubahan
C. LINGKUP AUDIT
Unit yang diaudit adalah Unit Pelayanan Gizi. Unit Pelayanan Gizi terdiri
atas 2 orang tenaga gizi dengan DIII Gizi 1 orang dan 1 orang belum kompeten
namun sedang melakukan pendidikan.
D. OBYEK AUDIT
Hal-hal yang diaudit adalah segala hal terkait proses pelayanan di Unit
pelayanan Gizi mulai dari menerima Rekam Medik pasien yang mendapatkan
rujukan internal sampai memberikan konseling, meliputi :
1. Dokumen yang ada di Unit Pelayanan Gizi (SK, SOP, dan Dokumen lain)
sesuai Elemen Penilaian
2. Proses pelaksanaan pelayanan
3. Pelaksanaan SOP
4. Mencari bukti-bukti ketidaksesuaian
E. STANDAR ATAU KRITERIA YANG DIGUNAKAN DAN HASIL AUDIT
Fakta
No Daftar Pernyataan
Lapangan
1 Jenis-jenis pelayanan Gizi sesuai yang ditetapkan Ya
2 Ada Kebijakan, Kerangka Acuan, SOP jenis kegiatan yang
Ya
dilaksanakan
3 Peralatan yang digunakan untuk kegiatan Gizi sesuai standar Ya
4 Tenaga yang melaksanakan kegiatan Gizi sesuai dengan standar
Belum semua
kompetensi
5 Petugas melakukan identifikasi pasien dengan benar Belum
6 Petugas mencuci tangan dengan langkah efektif Belum
7 Petugas melakukanrujukan ke Puskesmas bagi Keluarga beresiko
Ya
yang ditemukan di Lapangan
8 Pencatatan hasil kegiatan masalah dan rencana tindak lanjut Ya
9 Melakukan evaluasi kegiatan Gizi setahun sekali Ya
Complience Rate :
6/9x100% = 70%
F. AUDITOR
Lia Anggraini, Am.GZ
G. PROSES AUDIT
Metode yang digunakan adalah wawancara terhadap auditee, telusur
dokumen, melihat proses pelayanan dan mencari informasi dari sumber luar
(Pasien).
Mengetahui,
Ketua Tim Audit Internal