Anda di halaman 1dari 3

Praktikum Sistem Digital 2019

MODUL VI
RANGKAIAN APLIKASI

6.1 TUJUAN PRAKTIKUM


1. Mahasiswa mampu menyusun rangkaian sekuensial.
2. Mahasiswa mampu menguasai prinsip kerja multiplexer dan demultiplexer.
3. Mahasiswa mampu membuat rangkaian pengaplikasian rangkaian digital dalam
kehidupan sehari-hari.

6.2 PERCOBAAN YANG DILAKUKAN


1. Membuat rangkaian sekuensial yang menampilkan bilangan berikut: 2, 3, 5, 7, 8.
2. Membuat rangkaian pada traffic light, dengan ketentuan: merah 95 detik, kuning 3
detik, hijau 25 detik, dimana urutannya merah-kuning-hijau-kuning dan kembali lagi
ke warna merah dan seterusnya. Clue: menggunakan 2 buah counter 4 bit, 2 buah
sevent segment, 3 LED, MUX, satu register 4 bit.

6.3 HASIL PERCOBAAN


1. Membuat rangkaian sekuensial yang menampilkan bilangan berikut: 2, 3, 5, 7, 8.

Gambar 6.1 Rangkaian sekuensial.

Program Studi Teknik Informatika Modul VI-1


Praktikum Sistem Digital 2019
2. Membuat rangkaian pada traffic light.

Gambar 6.2 Rangkaian traffic light.

6.4 PEMBAHASAN
Pada percobaan nomor 1, didapat sebuah rangkaian sekuensial yang
menampilkan angka 2, 3, 5, 7, dan 8 pada seven segment. Untuk membuat rangkaian
sekuensial yang menampilkan angka 2, 3, 5 ,7, dan 8 digunakan sebuah ground dan
clock untuk mengatur kecepatan waktu menampilkan angka. Digunakan juga 4 buah D
flip-flop yang berfungsi untuk menyimpan satu bit secara semi permanen sampai ada
satu perintah untuk mengganti isi dari bit yang disimpan, dimana mula-mula Q bernilai
1 dan Q’ bernilai 0. Masing-masing dari rangkaian D flip-flop tersebut akan
disambungkan dengan gerbang AND dan OR. Fungsi dari gerbang AND tersebut adalah
untuk menentukan nilai yang akan di-output-kan sesuai dengan yang diperintahkan, dan
fungsi gerbang OR adalah untuk mengatur agar output tersebut bisa berurutan sesuai
yang diperintahkan. Masing-masing gerbang AND tesebut diatur agar mengeluarkan
angka yang ada pada soal. Untuk gerbang AND yang pertama harus harus
disambungkan ke Q’ dimana nilai dari Q’ adalah 0. Kemudian untuk gerbnag AND yang
kedua disambungkan ke Q’, Q’, Q, Q’ sehingga angka yang di-output-kan adalah 2
dimana biner dari 2 adaah 0010. Untuk gerbang AND yang ketiga disambungkan ke Q’,
Q’, Q, Q sehingga angka yang di-output-kan adalah 3 dimana biner dari 3 adalah 0011.
Dan untuk gerbang selanjutnya menggunakan proses yang sama yaitu dengan
menyambungkan gerbang AND ke Q atau Q’ sesuai dengan angka yang diperintahkan

Program Studi Teknik Informatika Modul VI-2


Praktikum Sistem Digital 2019
dengan memperhatikan biner dari angka tersebut. Terdapat juga sebuah seven segment
4 input yang berguna untuk menampilkan angka yang diperintahkan[1].
Pada percobaan nomor 2, dibuat sebuah rangkaian traffic light yang diketahui
bahwa untuk membuat rangkaian traffic light diperlukan 2 buah counter 4 bit, 2 buah
seven segment, 3 LED, MUX, satu register 4 bit. 2 buah counter berfungsi untuk
melakukan perhitungan yang diperintahkan, dimana masing-masing counter
dihubungkan pada satu seven segment yang menampilkan perhitungan yang dilakukan
counter. Terdapat 3 buah LED yang terhubung pada sebuah register, yang dimana
register digunakan untuk menentukan LED mana yang akan aktif terlebih dahulu.
Terdapat juga sebuah MUX yang digunakan untuk menyatukan output dari counter
kondisi masing-masing aturan pewaktuan yang diperintahkan[2].

6.5 KESIMPULAN
Berdasarkan praktikum yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa:
1. Rangkaian sekuensial adalah rangkaian dimana output bergantung pada input-nya
dan input sebelumnya atau rangkaian yang bekerja berdasarkan urutan waktu. Ciri
rangkaian sekuensial yang utama adalah adanya jalur umpan balik atau feed back di
dalam rangkaiannya.
2. Rangkaian MUX memiliki multiple inputs dan satu output. Sedangkan, rangkaian
DEMUX kebalikan dari rangkaian MUX yaitu memiliki satu input dan multiple
outputs.
3. Rangkaian digital adalah ragkaian yang menggunakan sinyal digital atau sinyal yang
terputus-putus sebagai nilai diskrit. Dalam sebuah sirkuit digital, biasanya
dilambangkan dengan satu atau dua macam kondisi yaitu notasi 1 (high, active, true)
yang melambangkan terjadinya hubungan dan notasi 0 (low, non active, false) yang
melambangkan tidak terjadinya hubungan. Rangkaian pengaplikasian rangkaian
digital sering ditemui dalam kehidupan sehari-hari, seperti traffic light, jam digital,
kalkulator, dan sebagainya.

6.6 REFERENSI
[1] Hidayat. Sistem Digital. Bandung: Penerbit Informatika. 2018.
[2] Mano, Morris M dan Michael D. Ciletti. Digital Design Fifth Edition. New
Jearsey : Pearson Education Inc. 2013.

Program Studi Teknik Informatika Modul VI-3

Anda mungkin juga menyukai