Anda di halaman 1dari 15

ANGGUR

Anggur merupakan tanaman buah berupa perdu merambat yang termasuk ke


dalam keluarga Vitaceae.[1] Buah ini biasanya digunakan untuk membuat jus
anggur, jelly, minuman anggur, minyak biji anggur dan kismis, atau dimakan
langsung.[1] Buah ini juga dikenal karena mengandung banyak senyawa polifenol dan
resveratol yang berperan aktif dalam berbagai metabolisme tubuh, serta mampu
mencegah terbentuknya sel kanker dan berbagai penyakit lainnya.[2] Aktivitas ini juga
terkait dengan adanya senyawa metabolit sekunder di dalam buah anggur yang berperan
sebagai senyawa antioksidan yang mampu menangkal radikal bebas.[3][4]

Anggur memiliki banyak manfaat kesehatan karena mengandung berbagai jenis


senyawa metabolit sekunder, terutama golongan flavonoid dan antosianin,
serta resveratol.[9] Penelitian lain mengungkapkan bahwa senyawa aktif di dalam anggur
mampu meningkatkan kerja sel endotelial yang berperan dalam memperlancar
aliran darah dalam arteri terkait dengan aktivitasnya terhadap sel-sel otot
halus.[10] Melalui mekanisme ini, risiko terkena serangan jantung dapat
berkurang.[11]Selain itu, anggur juga mengandung banyak senyawa antioksidan yang
daya kerjanya lebih kuat daripada vitamin C dan vitamin E.[11] Di dalam tubuh, senyawa
flavonoid anggur dapat meningkatkan produksi lemak baik (HDL) sekaligus
menurunkan trigliserida yang beredar di dalam darah.[11]

1
apel

Apel adalah jenis buah-buahan, atau buah yang dihasilkan dari pohon buah
apel. Buah apel biasanya berwarna merah kulitnya jika masak dan (siap dimakan),
namun bisa juga kulitnya berwarna hijau atau kuning. Kulit buahnya agak lembek, daging
buahnya keras. Buah ini memiliki beberapa biji di dalamnya.

Berdasarkan penelitian, apel bisa mengurangi risiko kanker usus besar, kanker
prostat, dan kanker paru-paru.[46] Dibandingkan dengan buah lainnya dan sayuran, apel
mengandung vitamin C yang tidak seberapa, tetapi kaya dengan
[50]
senyawa antioksidan lainnya. Biarpun tidak sebanyak buah lain, namun konten
serabut dalam apel membantu mengontrol pergerakan usus, maka mengurangi risiko
kanker usus besar. Serat apel juga membendung penyakit jantung,[51] serta mengontrol
berat badan[51] dan tingkat kolesterol,[51] karena buah apel tidak mengandung kolesterol
dan mempunyai serat yang mengurangi kolesterol dengan mencegah reabsorpsi.[48][51]
Terbukti bahwa bahwa apel yang dibiakkan secara in vitro mengandung
senyawa fenol yang dapat mencegah kanker dan menunjukkan
[52]
aktivitas antioksidan. Fitokimia fenol yang utama dalam apel
adalah kuersetin, epikatekin, dan prosianidin B2.[53]
Biji apel sedikit beracun karena mengandung sedikit amigdalin,
sejenis glikosida sianogen. Akan tetapi, racun ini tidak cukup berbahaya bagi manusia.

2
JERUK

Jeruk atau limau adalah semua tumbuhan berbunga


anggota marga Citrus dari suku Rutaceae (suku jeruk-jerukan). Anggotanya
berbentuk pohon dengan buah yang berdaging dengan rasa masam yang segar,
meskipun banyak di antara anggotanya yang memiliki rasa manis. Rasa masam berasal
dari kandungan asam sitrat yang memang menjadi terkandung pada semua anggotanya.
Sebutan "jeruk" kadang-kadang juga disematkan pada beberapa anggota marga lain
yang masih berkerabat dalam suku yang sama, seperti kingkit. Dalam bahasa sehari-
hari, penyebutan "jeruk" atau "limau" (di Sumatra dan Malaysia) seringkali berarti "jeruk
keprok" atau "jeruk manis". Di Jawa, "limau" (atau "limo") berarti "jeruk nipis".

Asal jeruk adalah dari Asia Timur dan Asia Tenggara, membentuk sebuah busur
yang membentang dari Jepang terus ke selatan hingga kemudian membelok ke barat ke
arah India bagian timur. Jeruk manis dan sitrun (lemon) berasal dari Asia Timur,
sedangkan jeruk bali, jeruk nipis dan jeruk purut berasal dari Asia Tenggara.
Banyak anggota jeruk yang dimanfaatkan oleh manusia sebagai bahan pangan,
wewangian, maupun industri. Buah jeruk adalah sumber vitamin C dan
wewangian/parfum penting. Daunnya juga digunakan sebagai rempah-rempah.

3
SALAK

Salak adalah sejenis palma dengan buah yang biasa dimakan. Ia dikenal juga
sebagai sala (Min., Mak., Bug.,[1] dan Thai). Dalam bahasa
Inggris disebut salak atau snake fruit, sementara nama ilmiahnya adalah Salacca
zalacca. Buah ini disebut snake fruit karena kulitnya mirip dengan sisik ular.
Salak terutama ditanam untuk dimanfaatkan buahnya, yang populer sebagai buah meja.
Selain dimakan segar, salak juga biasa dibuat manisan, asinan, dikalengkan, atau
dikemas sebagai keripik salak. Salak yang muda digunakan untuk
bahan rujak. Umbut salak pun dapat dimakan.

Helai-helai anak daun dan kulit tangkai daunnya dapat digunakan sebagai bahan
anyaman, meski tentunya sesudah duri-durinya dihilangkan lebih dahulu.[3]
Karena duri-durinya hampir tak tertembus, rumpun salak kerap ditanam sebagai pagar.
Demikian pula, potongan-potongan tangkai daunnya yang telah mengering pun kerap
digunakan untuk mempersenjatai pagar, atau untuk melindungi pohon yang tengah
berbuah dari pencuri.

Untuk pengobatan seperti untuk menghentikan diare, jadi bila kebanyakan makan
salak akan menyebabkan kesulitan membuang air besar dalam kadar menengah. kadang
kulit salak juga di gunakan dalam traditional china medicine/jamu sebagai bahan obat. [4][5]

4
kelengkeng

Lengkeng (juga disebut kelengkeng, matakucing, longan, Dimocarpus


longan, suku lerak-lerakan atau Sapindaceae) adalah tanaman buah-buahan yang
berasal dari daratan Asia Tenggara.

Buah-buah ini terutama dimakan dalam keadaan segar. Buah lengkeng, terutama
yang berdaging tebal dan besar, dikalengkan dalam sari buahnya di Thailand, Taiwan
dan Tiongkok, baik ditambah gula maupun tidak. Lengkeng juga dikeringkan, untuk
dijadikan bahan pembuat minuman penyegar.

Seperti halnya lerak, biji lengkeng yang mengandung saponin kadang-kadang


dimanfaatkan untuk mencuci rambut. Biji, buah, daun dan bunga lengkeng juga
digunakan sebagai bahan obat tradisional, terutama dalam ramuan Tiongkok. Daunnya
mengandung quercetin dan quercitrin.

Kayu lengkeng dan kayu bedaro (Dimocarpus malayensis) merupakan kayu yang
cukup baik untuk konstruksi ringan dalam rumah dan bahan perkakas.

5
ALPUKAT

Avokad (Persea americana) ialah tumbuhan penghasil buah meja dengan nama
sama. Tumbuhan ini berasal dari Meksiko dan Amerika Tengah dan kini banyak
dibudidayakan di Amerika Selatan dan Amerika Tengah sebagai tanaman perkebunan
monokultur dan sebagai tanaman pekarangan di daerah-daerah tropika lainnya di dunia.

Pohon, dengan batang mencapai tinggi 20 m dengan daun sepanjang 12 hingga


25 cm. Bunganya tersembunyi dengan warna hijau kekuningan dan ukuran 5 hingga 10
milimeter. Ukurannya bervariasi dari 7 hingga 20 sentimeter, dengan massa 100 hingga
1000 gram; biji yang besar, 5 hingga 6,4 sentimeter.

Buahnya bertipe buni, memiliki kulit lembut tak rata berwarna hijau tua hingga
ungu kecoklatan, tergantung pada varietasnya. Daging buah apokat berwarna hijau muda
dekat kulit dan kuning muda dekat biji, dengan tekstur lembut.

6
BUAH NAGA

Buah naga (Inggris: Pitaya) adalah buah dari beberapa


jenis kaktus dari marga Hylocereus dan Selenicereus. Buah ini berasal
dari Meksiko, Amerika Tengah dan Amerika Selatan namun sekarang juga
dibudidayakan di negara-
negara Asia seperti Taiwan, Vietnam, Filipina, Indonesia dan Malaysia. Buah ini juga
dapat ditemui di Okinawa, Israel, Australia utara
dan Tiongkok selatan. Hylocereus hanya mekar pada malam hari.

Buah naga merah sebagai salah satu buah yang memiliki banyak manfaat untuk
membantu mengatasi dan membantu menyembuhkan berbagai penyakit. Mulai dari
batang buah naga, daging buah naga, sampai dengan kulit buah naga juga memiliki
banyak kandungan vitamin dan zat yang sangat bermanfaat. Dokter juga sangat
merekomendasikan buah naga merah, sebagai buah konsumsi yang bisa digunakan
untuk terapi dalam penyembuhan suatu penyakit

7
KANGKUNG

Kangkung (Ipomoea aquatica Forsk.) adalah tumbuhan yang termasuk


jenis sayur-sayuran dan ditanam sebagai makanan. Kangkung banyak dijual di pasar-
pasar. Kangkung banyak terdapat di kawasan Asia dan merupakan tumbuhan yang
dapat dijumpai hampir di mana-mana terutama di kawasan berair.

Masakan kangkung yang populer adalah ca kangkung bumbu tauco atau terasi,
juga di wewarungan terdapat pelecing kangkung lombok

Hampir keseluruhan tanaman muda dapat dimakan. Karena kangkung tua


berserat kasar, pucuk yang muda lebih digemari. Ia dapat dimakan mentah atau dimasak
seperti bayam. Kangkung sering juga digoreng sebagai cah. Plecing
kangkung merupakan menu yang terkenal dari daerah Lombok.

8
TOMAT

Tomat (Solanum lycopersicum syn. Lycopersicum esculentum)


adalah tumbuhan dari keluarga Solanaceae, tumbuhan asli Amerika
Tengah dan Selatan, dari Meksiko sampai Peru. Tomat merupakan tumbuhan siklus
hidup singkat, dapat tumbuh setinggi 1 sampai 3 meter. Tumbuhan ini memiliki buah
berawarna hijau, kuning, dan merah yang biasa dipakai sebagai sayur dalam masakan
atau dimakan secara langsung tanpa diproses. Tomat memiliki batang dan daun yang
tidak dapat dikonsumsi karena masih sekeluarga dengan kentang dan Terung yang
mengadung Alkaloid.

Orang mengenal tomat buah, tomat sayur, serta tomat lalapan. Berdasarkan hal
ini, fungsi tomat merupakan klasifikasi dari buah maupun sayuran, walaupun struktur
tomat adalah struktur buah.

Perkembangan pengetahuan, sekarang tomat tidak hanya sebagai pelengkap


untuk makanan melainkan juga sudah dikenal luas untuk kecantikan. Manfaat tomat
untuk kecantikan antara lain adalah untuk mengecilkan pori-pori dan mencerahkan kulit
karena tomat kaya dengan kandungan vitamin C.

9
WORTEL

Wortel adalah tumbuhan biennial (siklus hidup 12 - 24 bulan) yang menyimpan


karbohidrat dalam jumlah besar untuk tumbuhan tersebut berbunga pada tahun kedua.
Batang bunga tumbuh setinggi sekitar 1 m, dengan bunga berwarna putih, dan rasa yang
manis langu. Bagian yang dapat dimakan dari wortel adalah bagian umbi atau akarnya.
Wortel dapat dimakan dengan berbagai cara. Pada wortel mentah hanya 3% β-ririencha
yang dilepaskan selama proses pencernaan, proses ini dapat ditingkatkan hingga 39%
melalui pulping, memasaknya dan menambahkan minyak sawit. Bisa juga dengan cara
di buat jus wortel dan kandungan vitaminnya hampir sama dengan wortel yang dimakan
begitu saja.

Wortel mengandung vitamin A yang baik untuk kesehatan mata. Mengkonsumsi


wortel baik untuk penglihatan pada mata, terutama bisa meningkatkan pandangan jarak
jauh. Selain vitamin A, wortel juga mengandung vitamin B1, B2, B3, B6, B9, dan C,
kalsium, zat besi, magnesium, fosfor, kalium, dan sodium.

10
BAYAM

Bayam (Amaranthus spp.) merupakan tumbuhan yang biasa ditanam untuk


dikonsumsi daunnya sebagai sayuran hijau. Tumbuhan ini berasal dari Amerika tropik
namun sekarang tersebar ke seluruh dunia. Tumbuhan ini dikenal sebagai sayuran
sumber zat besi yang penting bagi tubuh.

Kandungan besi pada bayam relatif lebih tinggi daripada sayuran daun lain (besi
merupakan penyusun sitokrom, protein yang terlibat dalam fotosintesis) sehingga
berguna bagi penderita anemia.

Beberapa kultivar A. tricolor memiliki daun berwarna merah atau putih dan dipakai
sebagai tanaman hias, meskipun dapat pula disayur. Jenis tanaman hias lainnya
adalah A. caudatus karena tandan bunganya berwarna merah panjang menggantung
seperti ekor. Di tempat asalnya, bayam dimanfaatkan bijinya (bayam biji) sebagai
sumber karbohidrat. Biji ini sekarang juga populer sebagai makanan diet karena tidak
menyebabkan kegemukan.

11
KENTANG

Kentang (Solanum tuberosum L.) adalah tanaman dari suku Solanaceae yang
memiliki umbi batang yang dapat dimakan dan disebut "kentang" pula. Umbi kentang
sekarang telah menjadi salah satu makanan pokok penting di Eropa walaupun pada
awalnya didatangkan dari Amerika Selatan.

Tanaman kentang asalnya dari Amerika Selatan dan telah dibudidayakan oleh
penduduk di sana sejak ribuan tahun silam. Tanaman ini merupakan herba (tanaman
pendek tidak berkayu) semusim dan menyukai iklim yang sejuk. Di daerah tropis cocok
ditanam di dataran tinggi.

Kentang dikenali orang sebagai makanan pokok di luar negeri. Ini karena kentang
mengandung karbohidrat. Di Indonesia sendiri, kentang masih dianggap sebagai
sayuran yang mewah. Namun demikian, kentang adalah makanan yang enak serta
sangat bernutrisi.[2] Juga dikenali mengandung sejumlah vitamin dari A, B-kompleks,
hingga C, hingga asam folat. Juga mineral, protein, karbohidrat, karotenoid,
dan polifenol. Dalam tubuh kentang ini, juga ada zat solanin yang dikenal sebagai obat
penenang, antikejang, antijamur, dan pestisidal.[3] Vitamin C yang terkandung dalam
kentang setiap 100 g adalah 17 mg. Selain terkandung karbohidrat dan serat-serat,
mineral yang ada padanya antara lain adalah zat besi, fosfor, dan kalium.[4] Kompresan
air kentang ini dikenal sangat membantu pengobatan luka pada kulit, terlebih di negara
miskin yang sulit cangkok kulit (skin graft).

12
SAWI

Sawi adalah sekelompok tumbuhan dari marga Brassica yang dimanfaatkan


daun atau bunganya sebagai bahan pangan (sayuran), baik segar maupun diolah. Sawi
mencakup beberapa spesies Brassica yang kadang-kadang mirip satu sama lain.

Di Indonesia penyebutan sawi biasanya mengacu pada sawi hijau (Brassica


rapa kelompok parachinensis, yang disebut juga sawi bakso, caisim, atau caisin). Selain
itu, terdapat pula sawi putih (Brassica rapa kelompok pekinensis, disebut juga petsai)
yang biasa dibuat sup atau diolah menjadi asinan. Jenis lain yang kadang-kadang
disebut sebagai sawi hijau adalah sesawi sayur (untuk membedakannya dengan
caisim). Kailan (Brassica oleracea kelompok alboglabra) adalah sejenis sayuran daun
lain yang agak berbeda, karena daunnya lebih tebal dan lebih cocok menjadi bahan
campuran mi goreng. Sawi sendok (pakcoy atau bok choy) merupakan jenis sayuran
daun kerabat sawi yang mulai dikenal pula dalam dunia boga Indonesia.

13
BROKOLI

Brokoli (Brassica oleracea L. Kelompok Italica) adalah tanaman sayuran yang


termasuk dalam suku kubis-kubisan atau Brassicaceae. Brokoli berasal dari daerah Laut
Tengah dan sudah sejak masa Yunani Kuno dibudidayakan. Sayuran ini masuk ke
Indonesia belum lama (sekitar 1970-an) dan kini cukup populer sebagai bahan pangan.
Bagian brokoli yang dimakan adalah kepala bunga berwarna hijau yang tersusun rapat
seperti cabang pohon dengan batang tebal. Sebagian besar kepala bunga tersebut
dikelilingi dedaunan. Brokoli paling mirip dengan kembang kol, namun brokoli
berwarna hijau, sedangkan kembang kol putih.

Manfaat brokoli terbukti sangat banyak diantaranya untuk kesehatan mata dan
saraf dan ikut mengurangi tekanan darah. Disamping itu kandungan kalsium dan vitamin
K yang tinggi membuat sayur brokoli juga sangat baik untuk kesehatan tulang. Hal
menarik lain dari sayuran hijau ini adalah manfaatnya untuk kesehatan kulit juga cukup
besar.

14
KEMBANG KOL

Kembang kol atau bunga kol merupakan tumbuhan yang termasuk dalam
kelompok botrytis dari jenis Brassica oleracea (suku Brassicaceae). Sebagai sayuran,
tumbuhan ini lazim dikenal sebagai kubis bunga yang merupakan terjemahan harafiah
dari bahasa Belanda bloemkool. Kata blumbol juga dikenal secara lazim.[1]

Kubis bunga berbentuk mirip dengan brokoli. Perbedannya, kubis bunga memiliki
kepala bunga yang banyak dan teratur dengan padat. Hanya "kepala" kembang kol yang
lazim dimakan (dalam literatur berbahasa Inggris disebut white curd). Pada dasar kepala
tersebut terdapat daun-daun hijau yang tebal dan tersusun rapat. Kubis bunga juga mirip
dengan kubis romanesco.

Kembang kol merupakan sumber vitamin dan mineral dan lazimnya dimakan
dengan dimasak terlebih dahulu, meskipun dapat pula dimakan mentah maupun
dijadikan acar.

15

Anda mungkin juga menyukai