bEJ---------------------------------------------------------- B2−1
CYLINDER HEAD GASKET -------------------- B2−1
PELEPASAN DAN PEMASANGAN --- B2−1
TIMING BELT--------------------------------------- B2−11
PELEPASAN DAN PEMASANGAN - B2−11
CAMSHAFT NO.1,CAMSHAFT NO.2------ B2−19
PELEPASAN DAN PEMASANGAN - B2−19
MESIN ------------------------------------------------ B2−31
PELEPASAN DAN PEMASANGAN - B2−31
bK3-------------------------------------------------------- B2−44
CYLINDER HEAD GASKET ------------------------ 44
PELEPASAN DAN PEMASANGAN - B2−44
TIMING CHAIN ------------------------------------ B2−54
PELEPASAN DAN PEMASANGAN - B2−54
CAMSHAFT NO.1,CAMSHAFT NO.2------ B2−66
BPELEPASAN DAN PEMASANGANB2−64
MESIN ------------------------------------------------ B2−73
PELEPASAN DAN PEMASANGAN - B2−73
B2-1
EJ
1 CYLINDER HEAD GASKET
1-1 PELEPASAN DAN PEMASANGAN
PERINGATAN
2 Bahaya kebakaran dilarang secara ketat ketika perbaikan sistem bahan bakar.
2 Ketika melepas selang bahan bakar, cegah agar bahan bakar tidak tumpah.
2 Jangan melepas radiator cap, drain plug, atau water hose ketika cairan pendingin mesin
panas.
09504-87501-000
Kunci mur penyetel differential side bearing
(09504-00011-000)
Alat ukur
Belt tension gauge,Remote Cable
G31E5414T10
G31E5504T10
G31E5505T10
G31E5506T10
G31E5507T10
B2-4
(13) INTAKE MANIFOLD STAY
Prosedur pelepasan
1 e INTAKE MANIFOLD STAY
M: Oli mesin
`: Part sekali pakai Satuan: Nm{kgfcm}
Prosedur pelepasan dan pemasangan
L K 1 a CYLINDER HEAD ASSEMBLY
K 2 b CYLINDER HEAD GASKET
K 3 c O RING
B2-7
1-1-4 POIN PELEPASAN
(1) CYLINDER HEAD ASSEMBLY
3 5 7 2
1. Lepas cylinder head S/A bersama dengan intake mani-
fold assembly dan exhaust manifold assembly dengan
melepas baut pengikat dengan urutan seperti ditunjukkan
dalam gambar.
1 8 6 4
R11E5005T10
T11E9263ET10
8 1 3 5
L11E5036T10
B2-8
1-1-6 PROSEDUR SETELAH PEMASANGAN
(1) CAMSHAFT S/A NO.1,CAMSHAFT S/A NO.2
Prosedur pemasangan
K 1 k CAMSHAFT S/A NO.1 K 7 e CAMSHAFT TIMING SPROCKET NO.1
K 2 j CAMSHAFT S/A NO.2 8 d OIL PIPE S/A
K 3 i TYPE T OIL SEAL 9 c GASKET
K 4 h CAMSHAFT BEARING CAP NO.2 10 b CYLINDER HEAD COVER GASKET
K 5 g CAMSHAFT BEARING CAP NO.1 K 11 a CYLINDER HEAD COVER ASSEMBLY
6 f BOLT
Alat ukur
Belt tension gauge,Remote Cable
d
f
R
R
T:39.0&7.8 {398&79}
T:5.5&1.6 {56 &16}
T:114.0&6.0 {1162&61}
Îc
G31E5509S30
M21E8006ET10
Tanda posisi
F13E5610ET10
B2-15
(3) Bila menggunakan kembali timing belt, pastikan
bahwa baris dicetak pada belt masih terlihat.
Print line
PERHATIAN
Tanda posisi
2 Jika garis itu tidak terlihat, gambar tanda posisi
dengan meluruskan camshaft timing belt pulley
dan crankshaft timing pulley dengan pengaturan
cylinder NO.1 ke titik mati atas langkah kompresi.
2. Lepas timing belt.
M21E8007ET10
L18E8008ET10
PERHATIAN
2 Selama pelepasan, jangan pernah menggunakan
obeng untuk mencobgkel belt.
2 Bila menggunakan kembali timing belt, pastikan
untuk memberikan tanda panah pada belt untuk
menunjukkan arah putaran normal.
3. Lepas timing belt tensioner S/A.
L11E5046T10
2-1-5 PEMERIKSAAN
(1) TIMING BELT
1. Ambil tindakan pencegahan berikut saat menangani timing belt.
PERHATIAN
2 Jangan menekuk belt pada sudut tajam atau memuntirnya. Melakukan dapat memotong belt
cord.
2 Jangan oleskan grease atau air ke belt. Melakukan hal ini akan mempersingkat masa pakai
belt.
2 Selama pemasangan belt, jangan pernah menggunakan obeng dll. untuk membongkar belt.
2 Ketika memutar mesin dengan belt terpasang, pastikan untuk memutarnya di sisi crank-
shaft.
2 Bila menggunakan kembali belt, pasang sehingga tanda panah menghadap ke arah puta-
ran.
2. Setelah memeriksa setiap bagian dari timing belt, ganti timing belt jika muncul salah satu dari jenis
kerusakan berikut. Kemudian, lakukan pemeriksaan yang ditunjukkan di dalam tanda kurung.
(1) Retakan di karet (status penguncian timing belt idler)
(2) Retak gigi, pemisahan dan retak dari kanvas (malafungsi seal dan pemeriksaan camshaft lock)
(3) Keausan kanvas, gigi yang hilang (malafungsi seal dan pemeriksaan camshaft lock)
(4) Keausan abnormal pada sisi (Periksa crankshaft timing pulley guide)
B2-16
3. Memastikan bahwa tidak ada air, atau kontaminan lain yang hadir, ganti timing belt dengan yang
baru jika perlu.
Jika timing belt sedikit kotor, gunakan kain atau kertas tisu untuk membersihkannya.
PERHATIAN
2 Jangan menggunakan bensin, minyak tanah, atau bahan yang serupa untuk membersihkan
timing belt.
B2-17
(2) TIMING BELT TENSIONER S/A
1. Putar timing belt tensioner S/A dan pastikan bahwa bearing tidak macet, mengikat, atau membuat
suara yang abnormal. Juga, pastikan bahwa permukaan kontak belt tidak rusak.
(3) CRANKSHAFT PULLEY ASSEMBLY
1. Periksalah dari kerusakan dan perubahan bentuk.
2-1-6 POIN PEMASANGAN
(1) TIMING BELT
1. Setel cylinder No.1 pada titik mati atas saat langkah
Tanda posisi
kompresi.
(1) Pastikan bahwa posisi tanda dari camshaft timing Tanda posisi
belt pulley dan NO.1 camshaft bearing cap lurus.
M21E8009ET10
Tanda posisi
Tanda posisi
L18E8009ET10
F13E5609ET10
Tanda posisi
F13E5610ET10
B2-18
(2) TIMING BELT TENSIONER S/A
1. Kencangkan sementara timing belt tensioner S/A
menggunakan baut dan setel timing belt tension
mengikuti prosedur di bawah ini.
(1) Menggunakan obeng datar, kencangkan timing belt
dengan memutar timing belt tensioner S/A ke kanan.
CATATAN
2 Dimensi Gambar A
Part baru 7.5 - 8.0 mm, Part bekas 8.0 - 8.5 mm A
R11E5021T10
(2) Sementara pasang baut pengikat crankshaft pulley.
Kemudian, putar 2 kali dalam arah normal dan
mengatur cylinder NO.1 ke titik mati atas bawah
langkah kompresi.
PERHATIAN
2 Jika crankshaft telah diputar dalam arah yang
berlawanan, memulai operasi lagi.
(3) Ketika timing belt didorong 5 mm, memastikan bahwa
beban sesuai dengan nilai spesifikasi sebagai
berikut.
NILAI SPESIFIKASI:
19,6-29,4 N {2,0-3,0 kgf}
(4) Kencangkan baut pengikat dari timing belt tension Tekan
S/A ke momen spesifikasi.
G31E5609T10
G31E5624T10
L11E5051ET10
B2-19
(5) CRANKSHAFT PULLEY ASSEMBLY
1. Menggunakan SST, pasang crankshaft pulley assembly.
SST: 09213-87211-000
(1) Tempatkan bagian belt dari SST melingkari alur ke-
dua dari crankshaft pulley assembly (sisi penggerak
air conditioner compressor) seperti ditunjukkan da-
lam gambar.
PERHATIAN
2 Jangan letakkan bagian belt dari SST melingkari
alur pertama dari crankshaft pulley assembly. Me- L11E5053T10
09504-87501-000
Kunci mur penyetel differential side bearing
(09504-00011-000)
Alat ukur
Belt tension gauge,Remote Cable
R T:5.5&1.1 {56&11}
R T:8.3&1.3 {85&13}
T:8.3&1.3 {85&13} R
g h
Îc
T:52.0&5.0 {530&50}
d
T:39.0&5.0 {398&50}
T:24.0&4.8 {245&48} R Îc
k
n o
l m
Îf
e
G31E5510S35
L11E5057ET10
4
5
3
1
L11E5059T10
L11E5061ET10
8 !2 4
7 !1 3
5 9 1
L11E5062T10
B2-25
(3) CAMSHAFT NO.1,CAMSHAFT NO.2
1. Lepas NO.2 camshaft dan NO.1 camshaft dengan urutan ini.
PERHATIAN
2 Karena camshaft thrust clearance berkurang, lepas camshaft dengan memegangnya secara
horizontal. (Memberikan gaya yang berlebihan ke bagian thrust dapat menyebabkan keru-
sakan.)
2. Aturlah camshaft gear spring, camshaft sub gear S/A, dan wave washer ke camshaft driven gear.
PERHATIAN
2 Protruding spring stopper pin dari sub gear harus menghadap sisi driven gear.
L11E5064T10
B2-27
5. Jika SST tidak digunakan, masukkan baut (M6) ke dalam
Sub-gear hold
camshaft sub gear assembly dalam posisi yang ditun- bolt
jukkan dalam gambar dan masukkan obeng pilih, dll an-
tara baut dan camshaft journal. Kemudian, luruskan sub
gear ke kanan dan luruskan assembly guide holes dari
M6 size
sub gear dan camshaft driven gear sehingga gigi ujung
dari gears lurus.
PERHATIAN
2 Hindari merusak bagian cam journal dengan me-
L11E5065ET10
nutupinya dengan kain dll
6. Masukkan baut penahan sub gear (ukuran: M5, ulir: 0.8
mm) dalam guide holes yang tercantum di atas. (Jika ti-
dak digunakan SST, lepas baut M6.)
(2) CAMSHAFT S/A NO.1,CAMSHAFT S/A NO.2
PERHATIAN
2 Apabila camshaft thrust clearance telah berkurang, pasang camshaft dengan memegang-
nya secara horizontal. (Memberikan gaya yang berlebihan ke bagian thrust dapat menye-
babkan kerusakan.)
1. Oleskan oli mesin pada bagian cam dan bagian gear camshaft No.1 assembly dan bagian jurnal cy-
linder head.
2. Aturlah NO.1 camshaft assembly ke cylinder head sehingga baut penahan sub gear dari NO.1 cam-
shaft assembly hampir menghadap ke atas.
3. Putar camshaft assembly NO.1 sehingga tanda bawah Camshaft
dari tanda-tanda posisi gear's 2 muncuk dengan range center line
L11E5067ET10
Lower
mating mark
G31E5625T10
6. Pastikan bahwa NO.1 camshaft assembly dan NO.2 Camshaft center line
camshaft assembly are assembled dirakit seperti yang
ditunjukkan dalam gambar.
L11E5057ET10
B2-28
7. Periksa bahwa camshaft NO.1 assembly, camshaft NO.2
assembly dan cylinder head assembly dirakit dengan ti-
dak ada clearances antara journal.
PERHATIAN
2 Pastikan bahwa camshafts telah duduk secara
aman pada journals (bagian dalam gambar).
Kencangkan camshaft bearing cap NO.2 baut da-
pat menyebabkan camshafts menjadi patah jika
camshafts tidak duduk dengan benar.
G31E5627T10
dalam gambar.
6 2 !0
2. Lepas baut penahan sub gear dari NO.1 camshaft as-
sembly. 8 4 !2
L11E5069T10
L11E5158T10
3
5
L11E5071T10
R11E5028T10
G31E5610T10
1 3
6 L11E5078T10
Tool
CCK gauge compensator,Brake pedal pusher
Alat ukur
Belt tension gauge,Remote Cable,Turning radius gauge,Tire pressure gauge,Camber caster gauge
G31E5481T10
G31E5414T10
G31E5506T10
G31E5507T10
G31E5482T10
P21K6587ET10
G31E5486T10
G31E5485T10
G31E5417T10
(26) FR DISC BRAKE CALIPER ASSEMBLY RH,FR DISC BRAKE CALIPER ASSEMBLY LH
1. Dengan selang masih terpasang, lepaskan baut pemasangan dari FR disc brake caliper assembly.
Kemudian, lepas FR disc brake caliper assembly.
2. Gantung FR disc brake caliper assembly ke bodi kendaraan menggunakan kabel, dll.
G31E5418T10
B2-37
4-1-3 PROSEDUR PELEPASAN DAN PEMASANGAN
Komponen
a
T:8.8&0.9 {90&9} T:58.8&9.8 {600&99}
c
R
T:37.0&11.1 {377&113}
T:36.8&7.3 {375&74}
R
R
f
T:44.0&5.0 {449&50} R
d
R
T:19.1&3.8 {195&38}
R
R T:36.8&7.3 {375&74}
e
h
i R T:18.2&3.4 {185&35}
k
j
T:18.2&3.4 {185&35} b
n
T:18.2&3.4 {185&35}
g
n
T:39.0&7.8 {398&79}
T:110.0&22.0 {1122&224} n
G31E5480S40
Satuan: Nm{kgfcm}
O: Three bond 1324
B2-38
Prosedur pelepasan dan pemasangan
1 a STARTER ASSEMBLY L K 7 g FR SUSPENSION CROSSMEMBER S/A
L K 2 b ENGINE RR SUPPORTMEMBER S/A L K 8 h CLUTCH COVER ASSEMBLY
L K 3 c TRANSMISSION UNIT ASSEMBLY L K 9 i CLUTCH DISC ASSEMBLY
4 d CLUTCH HOUSING UNDER COVER L K 10 j FLYWHEEL RING GEAR
K 5 e STIFFENER PLATE LH 11 k FLYWHEEL SPACER
K 6 f STIFFENER PLATE RH L K 12 l MESIN ASSEMBLY L/CLUTCH
SST
G31E5489T10
SST
G31E5490T10
M31K5038T10
G31E5493T10
G31E5494T10
B2-40
(3) CLUTCH COVER ASSEMBLY
1. Pasang clutch cover assembly dengan meluruskannya 14
dengan knock pin dari flywheel. Kemudian, mengguna-
kan SST untuk mencegah putaran flywheel ring gear, 9
5
kencangkan baut ke momen spesifikasi.
SST: 09210-87701-000
PERHATIAN 38 SST
2 Sementara mengencangkan baut (lihat sampai ). 26
dalam gambar.
CATATAN 1
2 Kencangkan baut sampai bersama dengan
LH engine mounting bracket. 2
G31E5496T10
B2-41
(6) MESIN ASSEMBLY L/CLUTCH, TRANSMISSION UNIT
ASSEMBLY,FR SUSPENSION CROSSMEMBER
S/A,ENGINE RR SUPPORTMEMBER S/A
1. Pasang mesin assembly, dengan transmission unit as-
sembly yang menempel, dalam kendaraan.
(1) Aturlah mesin assembly dengan transmission unit
assembly pada engine lifter.
(2) Dengan mengoperasikan engine lifter, angkat mesin
assembly bersama dengan transmission unit as-
G31E5488T10
sembly ke posisi pemasangan pada kendaraan.
CATATAN
2 Bila tak menggunakan engine lifter, gerakkan
kendaraan (Menggunakan Two-post lift, dll.) ke
atas dan ke bawah untuk bekerja pada kendaraan.
PERHATIAN
2 Hati-hati jangan membengkokkan transmission
control cable assembly.
2 Lakukan pemasangan sedemikian rupa sehingga
tidak akan mengganggu bagian-bagian di dalam
kompartemen mesin.
2. Route kabel mesin dalam interior kendaraan dan hu-
bungkan konektor ke fuel injection computer assembly.
3. Pasang kabel masa ke bagian mesin.
4-1-6 PROSEDUR SETELAH PEMASANGAN
(1) STEERING KNUCKLE, STEERING KNUCKLE LH
Prosedur pemasangan
K 1 e STEERING KNUCKLE
K 2 e STEERING KNUCKLE
09091-1C100-000
Cutter, oil pan seal
(09032-00100-000)
Alat ukur
Belt tension gauge,Remote Cable
G31E5413T10
G31E5414T10
G31E5412T10
Îe
G31E5503S30
M: Oli mesin
O: Three Bond 1280E
`: Part sekali pakai Satuan: Nm{kgfcm}
Prosedur pelepasan dan pemasangan
1 a VACUUM HOSE ASSEMBLY
K 2 b RADIATOR HOSE NO.3
K 3 c RADIATOR HOSE NO.4
L K 4 d CYLINDER HEAD ASSEMBLY
K 5 e CYLINDER HEAD GASKET
B2-50
1-1-4 POIN PELEPASAN 4 6 7
9 1
(1) CYLINDER HEAD ASSEMBLY
1. Lepas cylinder head assembly bersama dengan intake
manifold assembly dan exhaust manifold assembly den-
gan melepas baut pengikat dengan urutan seperti ditun-
jukkan dalam gambar.
2 8 !0 5 3
T17E5620T10
M11E5020T10
9 3 1 6 8
T17E5621T10
90$
Atas kendaraan
Sisi kanan
kendaraan
G31E5474T10
09091-1C100-000
Cutter, oil pan seal
(09032-00100-000)
Alat ukur
Belt tension gauge,Remote Cable
G31E5415T10
B2-58
(9) CRANKSHAFT POSITION SENSOR
Prosedur pelepasan
1 a CRANKSHAFT POSITION SENSOR
G31E5442T10
G31E5443T10
T:23.3&4.6 {238&46}
g
f R T:23.3&4.6 {238&46} Îo
R
h m
T:9.0&1.8 {90&18}
i
R j
T:44.0&8.8 {449&90} R
R
T:7.5&2.2 {76&22}
n T:9.0&1.8 {90&18}
T:44.0&8.8 {449&89} R
T:23.3&4.6 {238&46} R n
e
b d n
c
T:19.0&3.8 {194&39}
n
q
T:44.0&8.8 {449&90}
R
Îp R
R
T:7.5&2.2 {76&22}
T:12.0&2.4 {122&24}
k
a T:7.5&2.2 {76&22} l
T:140.0&10.0 {1428&100}
G31E5445S30
M: Oli mesin
O: Three Bond 1280E
`: Part sekali pakai Satuan: Nm{kgfcm}
Prosedur pelepasan dan pemasangan
L 1 a CRANKSHAFT PULLEY ASSEMBLY 10 j TIMING CHAIN TENSION ARM
2 b IDLER PULLEY S/A NO.1 K 11 k CRANKSHAFT ANGLE SENSOR PLATE
3 c IDLER PULLEY COVER PLATE 12 l TIMING CHAIN GUIDE NO.2
4 d DLER PULLEY COVER PLATE NO.2 L K 13 m TIMING CHAIN S/A
5 e IDLER PULLEY SPACER 14 n TIMING CHAIN GUIDE
K 6 f IDLER PULLEY ASSEMBLY 15 o TIMING CHAIN COVER GASKET
7 g IDLER PULLEY BRACKET K 16 p TYPE T OIL SEAL
L K 8 h TIMING CHAIN COVER 17 q OIL NOZZLE ASSEMBLY
9 i CHAIN TENSIONER PLUNGER
B2-60
2-1-4 POIN PELEPASAN
(1) CRANKSHAFT PULLEY ASSEMBLY
1. Putar crankshaft pulley assembly searah jarum jam dan
luruskan tanda timing pada crankshaft pulley assembly
dan titik timing (0 ) pada timing chain cover assembly .
Tanda 0
derajat
G31E5403T10
T17E5597T16
Y11E9011T10
Q11E5231T10
B2-61
(2) TIMING CHAIN COVER
SST
1. Lepas timing chain cover dengan memasukkan SST an-
tara timing chain cover dan cylinder block assembly.
SST: 09091-1C100-000
PERHATIAN
2 Hati-hatilah jangan menggores permukaan sam-
bungan.
Q11E5232T10
Stopper plate
2-1-5 PEMERIKSAAN
(1) TIMING CHAIN S/A
1. Secara visual periksa rantai timing dari aus dan retak. Jika rantai timing aus atau retak, ganti rantai
timing dan periksa sprocket.
2. Tarik rantai dengan kekuatan 140 N (14 kgf, 31.5 lbf)
seperti tampak pada gambar. Menggunakan vernier ca-
liper, ukur panjang dari 15 links (mata rantai).
3. Laksanakan pengukuran pada 3 tempat secara acak.
Gunakan rata-rata dari pengukuran. Jika rata-rata ren-
tangannya melebihi maksimum, ganti timing chain. Measuring area
NILAI SPESIFIKASI:
Pemanjangan maksimum rantai
1 2 3 4 5 6 15 16
115.5 mm
G31E5628T10
B2-62
2-1-6 POIN PEMASANGAN
(1) TYPE T OIL SEAL
1. Pasang seal, sesuai prosedur yang diberikan di bawah
ini.
(1) Oleskan oli mesin pada bagian bibir seal.
LUBRICANT: Oli mesin SST
Timing mark
J11E9022ET25
T11E8098ET10
B2-63
(4) TIMING CHAIN COVER
1. Pasang timing chain cover gasket baru pada timing chain
Gasket
cover.
Y21E9060ET10
2. Berikan gasket cair ke posisi seperti ditunjukkan dalam gambar dan pasang timing chain cover.
PERHATIAN
2 Bersihkan secara menyeluruh benda asing dan oli dari permukaan pemasangan.
2 Lakukan perakitan dalam waktu 3 menit setelah aplikasi gasket cair. Selanjutnya, lakukan
pengencangan dalam waktu 15 menit.
B B
C
C C
C C
B B
C C C
:Titik aplikasi
B B gasket cair
A A
m}(baut A, B, C, nut E)
F
B
23.34.6Nm{23847kgfc C
D
m}(baut C) A
E
A
44.08.8Nm{44989kgfc A
m}(nutF)
4. Hapus gasket cair yang tertekan ke luar. A A
G31E5475T16
B2-64
(5) IDLER PULLEY ASSEMBLY
1. Pasang pulley assembly sehingga bagian recessed
menghadap sisi depan kendaraan.
T11E8086ET10
G31E5501T10
T:9.0&1.8 {92&18} n
R T:12.0&2.4 {122&24}
Îb
j
e
k
l
R
T:47.0&7.0 {479&71}
R g
T:8.0&1.6 {82&16} f
T:8.5&2.5 {87&26} R
T:16.5&4.9 {168&50}
G31E5502S35
M: Oli mesin
O: Three Bond 1280E
N: Three Bond1324
`: Part sekali pakai Satuan: Nm{kgfcm}
Prosedur pelepasan dan pemasangan
K 1 a CYLINDER HEAD COVER ASSEMBLY K 7 g TIMING CHAIN S/A
2 b CYLINDER HEAD COVER GASKET L K 8 h CRANKSHAFT BEARING CAP NO.1
K 3 c TIMING CHAIN COVER NO.2 L K 9 i CRANKSHAFT BEARING CAP NO.2
L K 4 d STRAIGHT SCREW PLUG K 10 j CAMSHAFT NO.1
L K 5 e CAMSHAFT TIMING SPROCKET ASSEMBLY K 11 k CAMSHAFT NO.2
6 f CHAIN TENSIONER PLUNGER 12 l CAMSHAFT TIMING SPROCKET NO.1
B2-68
3-1-4 POIN PELEPASAN
(1) CAMSHAFT TIMING SPROCKET ASSEMBLY
1. Putar crankshaft dalam arah putaran mesin. Kemudian,
luruskan tanda timing crankshaft timing sprocket assem-
bly dan timing chain cover assembly indicator (Aturlah
NO.1 cylinder ke titik mati atas).
Tandan0
derajat
G31E5403T10
T17E5603T10
CATATAN 3
2 Ketika Anda hanya ingin melepas camshaft S/A 1
NO.1 atau camshaft S/A NO.2, lepas baut pengikat
dari camshaft bearing cap NO.1 dengan urutan
6 8 5 7 J04E6077T10
( sampai ). Kemudian, lepas camshaft bearing
cap NO.2 dari camshaft S/A yang ingin Anda lepas
dengan urutan seperti ditunjukkan dalam gambar.
B2-70
2. Setelah melepas camshaft S/A, tahan timing chain S/A
dengan seutas tali sehingga tidak akan terjatuh.
T17E5605T10
3-1-5 PEMERIKSAAN
(1) CAMSHAFT TIMING SPROCKET ASSEMBLY(DVVT controller)
PERHATIAN
2 Jangan membongkar camshaft timing sprocket assembly (DVVT controller).
K11E9048T10
G31E5611T10
pada gambar . !0
!2
7 5 8 6 J04E6079T10
PERHATIAN
2 Pasang dengan tanda depan (tanda panah) ditunjukkan pada bagian atas dari camshaft
bearing cap NO.1/NO.2 adalah menghadap ke arah sisi depan mesin.
2 Lihat tabel berikut untuk posisi pemasangan Nomor yang tercetak pada bagian atas cam-
shaft bearing cap NO.1/NO.2 .
Camshaft bearing caps No. 1/No. 2 posisi pemasangan
Posisi pemasangan
No. tercetak
Intake/exhaust Journal
I2 Cylinder NO.1
I3 Cylinder NO.2
Sisi intake
I4 Cylinder NO.3
I5 Cylinder NO.4
E2 Cylinder NO.1
E3 Cylinder NO.2
Sisi exhaust
E4 Cylinder NO.3
E5 Cylinder NO.4
B2-72
(3) CAMSHAFT TIMING SPROCKET ASSEMBLY
1. Pasang camshaft timing sprocket assembly (DVVT controller).
(1) Oleskan oli mesin pada permukaan pemasangan camshaft S/A NO.1.
LUBRICANT: Oli mesin
(2) Masukkan sehingga ujung depan knock pin dari camshaft S/A NO.1 masuk ke sprocket knock
hole.
PERHATIAN
2 Setelah dimasukkan, putar perlahan sproket dan pastikan bahwa knock telah memasuki
lubang dengan aman.
2 Berhati-hatilah untuk tidak mendorong kuat sprocket tanpa knock di dalam lubang karena
ini akan merusak bagian seal dari permukaan tepi sproket.
T17E5601T10
G31E5612T10
"
5 3 1 7 Q11E5116T10
Q11E5117T10
B2-74
3-1-7 PROSEDUR SETELAH PEMASANGAN
(1) IGNITION COIL ASSEMBLY
Prosedur pemasangan
1 a IGNITION COIL ASSEMBLY
Tool
CCK gauge compensator,Brake pedal pusher
Alat ukur
Belt tension gauge,Remote Cable,Turning radius gauge,Tire pressure gauge,Camber caster gauge
G31E5412T10
G31E5413T10
G31E5414T10
B2-77
(10) V-RIBBED BELT
Prosedur pelepasan
L 1 a V-RIBBED BELT
G31E5498T10
G31E5415T10
P21K6587ET10
8 derajat
P21K6551ET10
G31E5499T10
G31E5416T10
G31E5417T10
(25) FR DISC BRAKE CALIPER assembly RH,FR DISC BRAKE CALIPER ASSEMBLY LH
1. Dengan selang masih terpasang, lepaskan baut pemasangan dari FR disc brake caliper assembly.
Kemudian, lepas FR disc brake caliper assembly.
2. Gantung FR disc brake caliper assembly ke bodi kendaraan menggunakan kabel, dll.
B2-80
(26) STEERING KNUCKLE, STEERING KNUCKLE LH
1. Lepas 2 baut dan 2 mur, kemudian lepas steering
knuckle.
G31E5418T10
B2-81
4-1-3 PROSEDUR PELEPASAN DAN PEMASANGAN
Komponen
T:58.8&9.8 {600&99}
m
c
a R
T:37.0&11.1 {377&113}
R
T:8.8&0.9 {90&9} n
R
R
T:78.0&4.7 {795&47}
T:19.1&3.8 {195&38}
R R
e T:36.8&7.3 {375&74}
g
R T:58.8&9.8 {600&99}
j h T:58.8&9.8 {600&99}
i
k
T:78.0&4.7 {795&47} R
R d
T:36.8&7.3 {375&74}
T:36.8&7.3 {375&74} b
n l
T:18.2&3.4 {185&35}
f
n
T:39.0&7.8 {398&79}
T:110.0&22.0 {1122&224} n
G31E5500S40
Satuan: Nm{kgfcm}
O: Three bond 1324
B2-82
Prosedur pelepasan dan pemasangan
1 a STARTER ASSEMBLY L K 8 h CLUTCH DISC ASSEMBLY(Kendaraan M/T)
L K 2 b ENGINE RR SUPPORTMEMBER S/A L K 9 i FLYWHEEL RING GEAR (Kendaraan M/T)
L K 3 c TRANSMISSION UNIT ASSEMBLY(Kendaraan 10 j FLYWHEEL SPACER(Kendaraan M/T)
M/T) K 11 k TORQUE CONVERTER ASSEM-
L K 4 d TRANSMISI ASSEMBLY(Kendaraan A/T) BLY(Kendaraan A/T)
5 e CLUTCH HOUSING UNDER COV- L K 12 l DRIVE PLATE & RING GEAR
ER(Kendaraan M/T) S/A(Kendaraan A/T)
L K 6 f FR SUSPENSION CROSSMEMBER S/A L K 13 m MESIN ASSEMBLY L/CLUTCH
L K 7 g CLUTCH COVER ASSEMBLY
G31E5487T10
SST
G31E5489T10
SST
G31E5490T10
SST
G31E5594T10
M31K5038T10
SST
G31E5594T10
B2-84
(2) TORQUE CONVERTER ASSEMBLY(Kendaraan A/T)
1. Pasang converter assembly.
(1) Sambil memutar converter assembly, masukkan
converter assembly dalam transmisi assembly. Pas- A
tikan bahwa telah dimasukkan dengan aman.
NILAI SPESIFIKASI:
Dimensi A : 16.5 mm atau lebih
(Dimensi A: dari tepi permu-
kaan housing sampai converter
P21K6513T10
assembly drive plate mounting
seat)
(2) Berilah grease MP pada ujung torque converter as-
sembly.
LUBRICANT: Grease MP
(3) FLYWHEEL RING GEAR (Kendaraan M/T)
1. Berikan bond ke baut pada bagian $ dalam gambar.
NILAI SPESIFIKASI:
Bagian # : 1.25~2.50 mm
Bagian $: 6~8 mm
ADHESIVE: Three Bond1324
B
A
M31K5038T10
G31E5493T10
G31E5494T10
B2-85
(5) CLUTCH COVER ASSEMBLY(Kendaraan M/T)
1. Pasang clutch cover assembly dengan meluruskannya 14
dengan knock pin dari flywheel. Kemudian, mengguna-
kan SST untuk mencegah flywheel berputar, kencangkan 9
5
baut ke momen spesifikasi.
SST: 09210-87701-000
PERHATIAN 38 SST
2 Sementara mengencangkan baut (lihat sampai 26
[2] Sisi RH
1. Pasang sisi RH dengan 4 baut.
CATATAN 1
3
2 Setelah mengencangkan baut (1) untuk sementara,
aman kencangkan baut dalam urutan sebagai be-
rikut:
4 2
P21E5521ET10
B2-86
(7) MESIN ASSEMBLY L/CLUTCH,TRANSMISSION UNIT
ASSEMBLY(Kendaraan M/T),TRANSMISI ASSEM-
BLY(Kendaraan A/T),FR SUSPENSION CROSS-
MEMBER S/A,ENGINE RR SUPPORTMEMBER S/A
1. Pasang mesin assembly, dengan transmisi assembly
yang telah terpasang, pada kendaraan.
(1) Atur mesin assembly dengan transmisi assembly
pada engine lifter.
(2) Dengan mengoperasikan engine lifter, angkat mesin
G31E5488T10
assembly bersama dengan transmisi assembly ke
posisi pemasangan pada kendaraan.
CATATAN
2 Bila tak menggunakan engine lifter, gerakkan
kendaraan (Menggunakan Two-post lift, dll.) ke
atas dan ke bawah untuk melakukan prosedur be-
rikut ini.
PERHATIAN
2 Hati-hati jangan membengkokkan transmission
control cable assembly.
2 Lakukan pemasangan sedemikian rupa sehingga
tidak akan mengganggu bagian-bagian di dalam
kompartemen mesin.
2. Route kabel mesin dalam interior kendaraan dan hu-
bungkan konektor ke fuel injection computer assembly.
3. Hubungkan konektor ke transmission control computer
assembly. (Kendaraan A/T)
4. Pasang kabel masa ke bagian mesin.
4-1-6 PROSEDUR SETELAH PEMASANGAN
(1) STEERING KNUCKLE, STEERING KNUCKLE LH
Prosedur pemasangan
K 1 e STEERING KNUCKLE
K 2 e STEERING KNUCKLE