Anda di halaman 1dari 14

LAPORAN PENGEMBANGAN SEKOLAH

BERDASARKAN 8 SNP

Disusun sebagai Laporan Akhir Kegiatan Praktik Diklat Penguatan


Kompetensi Kepala Sekolah Prov/Kab./Kota Sulawesi Tenggara
Kabupaten Muna
Pada tanggal : 17 s/d 24 November 2019

PROVINSI SULAWESI TENGGARA


KABUPATEN MUNA

Nama : Aslan
Unit Kerja : SMK Bina Bangsa Lasalepa
NIP :-

PROGRAM PENGUATAN KOMPETENSI KEPALA SEKOLAH


DINAS PENDIDIKAN PROV./KAB./KOTA MUNA
2019
PENGESAHAN

LAPORAN PENGEMBANGAN SEKOLAH


BERDASARKAN 8 SNP

Di susun Oleh

Nama : Aslan
NIP :-
Unit Kerja : SMK Bina Bangsa Lasalepa

Kendari, 18 November 2019


Mengetahui

Ka. Disdik/Kabid/Kasie Kepala Sekolah

Aslan
NIP. NIP.
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ............................................................................. iii


DAFTAR ISI............................................................................................. iv
DAFTAR TABEL .................................................................................... v
DAFTAR LAMPIRAN ............................................................................ vi
BAB I PENDAHULUAN......................................................................... 1
A. Latar Belakang .............................................................................. 1
B. Tujuan ............................................................................................ 1
C. Hasil yang diharapkan.................................................................. 1
BAB II KONDISI SEKOLAH SAAT INI ............................................. 2
A. Profil Sekolah ............................................................................... 2
B. Capaian 8 Standar Nasional Pendidikan (SNP)
BAB III PELAKSANAAN PENGEMBANGAN SEKOLAH.............. 3
A. Persiapan ...................................................................................... 3
B. Pelaksanaan .................................................................................. 3
C. Monitoring dan Evaluasi ............................................................. 3
D. Refleksi.......................................................................................... 3
BAB IV PENUTUP .................................................................................. 6
A. Simpulan ....................................................................................... 6
B. Saran ............................................................................................. 6
LAMPIRAN-LAMPIRAN ...................................................................... 7
DAFTAR TABEL

Tabel 1 Instrumen Keterlaksanaan Program Kegiatan Pengembangan Sekolah….3


Tabel 2 Instrumen Program Pengembangan Sekolah Pemenuhan………………………………..4
DAFTAR LAMPIRAN
BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Untuk menyiapkan lulusan yang memiliki kemampuan profesional dan


kompeten dalam mengisi bidang-bidang pekerjaan di dunia usaha dan
dunia industri (DU/DI), atau membuka usaha mandiri, SMK harus
mampu memberikan pelayanan pembelajaran yang proporsional dan
profesional. Prinsip pembelajaran yang dikembangkan oleh guru harus
mengacu pada tuntutan Tujuan Pendidikan Nasional yang tercantum
dalam UU Nomor 20 Tahun 2003, tentang Sistem Pendidikan
Nasional.
Dalam Bab II pasal 3 UU Sisdiknas dikemukakan bahwa pendidikan
nasional bertujuan untuk “berkembangnya potensi peserta didik agar
menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang
Mahaesa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan
menjadi warga negara yang demokratis, serta bertanggung jawab”.
Tujuan tersebut di atas harus menjadi pedoman bagi setiap guru dan
sekolah dalam membuat rencana pengembangan berdasarkan
prioritas menuju kepada peningkatan mutu pembelajaran, yang pada
gilirannya akan meningkatkan mutu lulusan. Dengan demikian,
penyiapan lulusan yang profesional dan kompeten dalam mengisi
bidang-bidang pekerjaan di DU/DI akan dapat tercapai.

B. Tujuan

Tujuan penyusunan laporan ini adalah:


1. untuk memudahkan dalam mewujudkan Visi dan Misi serta Tujuan
Sekolah;
2. untuk memberikan pedoman dalam melaksanakan kegiatan kinerja
sekolah pada tahun bersangkutan;
3. memudahkan organisasi sekolah dalam melaksanakan kegiatan
sesuai dengan job dan tanggung jawabnya;
4. memudahkan dalam melaksanakan evaluasi keberhasilan selama
jangka waktu satu tahun.

C. Hasil Yang Diharapkan

Sasaran Program Kerja Sekolah ini adalah ketercapaian kinerja


sekolah satu tahun pelajaran 2013/2014 sesuai 8 Standar Nasional
Pendidikan, berdasarkan skala prioritas.
BAB II KONDISI SEKOLAH SAAT INI

A. Profil Sekolah

NPSN : 69942893
NSS : 32 2 2002 1 022
Nama SMK : SMK Bina Bangsa Lasalepa
Status : Swasta
No. SK Pendirian : No. 26
Tanggal SK Pendirian : 30 November 2015
Alamat : Jln. Poros Raha-Tampo
Kelurahan/Desa : Labone
Provinsi : Sulawesi Tenggara
Telp : 0823 1111 8892
Email : smk.lasalepa@gmail.com
Kepala Sekolah : Aslan, S.Pd
Jumlah Guru : 27 orang PNS= 3 org Non PNS= 24 org

B. Capaian 8 Standar Nasional Pendidikan (SNP)


BAB III PELAKSANAAN PENGEMBANGAN SEKOLAH

A. Persiapan

B. Pelaksanaan

C. Monitoring dan Evaluasi

Tabel 1. 1 Instrumen Keterlaksanaan Program Kegiatan


Pengembangan Sekolah Pemenuhan 8 SNP

Nama Kegiatan :
Tempat Kegiatan :
Hari tanggal :

Keterlaksanaan Keterangan
No Uraian kegiatan
(Komponen) Ya Tidak
1
2
3
4
5
dst
Jumlah
Skor
Jumlah
Nilai
Catatan : Skor 0 : jika jawaban
Skor 1 : jika
tidakjawaban
ya
Amat baik 86 – 100
Baik 71 – 85
Cukup 55 – 70
Kurang 00 – 54
Tabel 1. 2 Instrumen Program Pengembangan Sekolah
Pemenuhan 8 Standar Nasioanal Pendidikan
(SNP)

Nama Kegiatan ;
Nama Narasumber :
Nama Peserta :
Hari/Tanggal Kegiatan :

Skor
No Uraian kegiatan Ket.
1 2 3 4
1
2
3
4
5
dst
Jumlah skor
Jumlah nilai

Catatan :
Skor 1 : tidak lengkap
Skor 2 : cukup lengkap
Skor 3 : sebagian besar lengkap
Skor 4 : lengkap

Amat baik 86 – 100


Baik 71 – 85
Cukup 55 – 70
Kurang 00 – 54

D. Refleksi
BAB IV
PENUTUP

A. Simpulan

1. Supervisi dilakukan untuk mendapatkan gambaran proses dan


hasil pelaksanaan program sekolah bidang pembelajaran.
2. Supervisi dilaksanakan dengan metode kuesioner, diskusi,
wawancara, studi dokumen dan studi lapangan.
3. Kegiatan supervisi melibatkan responden Guru, Penanggung
Jawab TIK, Staf TU, Siswa dan Komite Sekolah.
4. Dari hasil supervise dapat diketahui kelemahan dari guru yang
perlu ditingkatkan, sehingga di masa mendatang dapat
berkembang secara maksimal.
5. Dari hasil supervisi yang dilaksanakan di SMK Bina Bangsa
Lasalepatelah menghasilkan hal-hal sebagai berikut:
a. Sebagian besar guru telah dapat membuat dan menyusun
administrasi program pembelajaran.
b. Hanya masih ada beberapa guru yang perlu dibina untuk
memahami dan meningkatkan kompetnsinya tentang
penyusunan administrasi pembelajaran.
c. Proses pembelajaran sudah menunjukkan kesesuaian dengan
RPP yang telah disusun, namun perlu diarahkan pada proses
pembelajaran model PAIKEM yang mengarah pada anak
sebagai subjek pembelajaran.
d. Dalam kegiatan supervisi perlu adanya pembinaan secara
khusus tentang tehnik penilaian. Hal ini perlu diarahkan pada
instrumen dan model penilaian yang variatif.
B. Saran

Dari hasil supervisi terhadap guru pada SEMESTER I ini


diharapkan adanya kerja sama antara kepala sekolah dan guru
untuk:
a. Saling meningkatkan kompetensi dalam pelaksanaan tugas
sebagai guru.
b. Supervisi jangan dianggap sebagai kegiatan untuk menilai,
mencari keslahan dan sebagainya, tetapi merupakan suatu cara
untuk saling sharing dan berusaha meningkatkan kemampuan.
c. Dalam kegiatan supervisi guru dapat secara aktif meminta
kepada kepala sekolah atau guru senior untuk mengamati,
menilai kinerjanya supaya tahu apakah masih ada kekurangan.
Berawal dari kekurangan tersebut guru minta saran dan
bimbingan untuk meningkatkan kemampuannya dalam
pembelajaran atau dalam bidang administrasi.
d. Pekerjaan supervisi bukan tugas kepala sekolah saja termasuk
pengawas sekolah, maka diharapkan pengawas SMK juga aktif
dalam pelaksanaan supervisi yang selama ini belum terlaksana.
Kalau hal ini dapat berjalan dengan baik diharapkan mutu
pendidikan akan meningkat, karena segala masalah yang timbul
dapat diatasi bersama oleh beberapa pihak yang berkompeten.
Masalah seperti ini yang sangat diharapkan oleh guru karena
selama ini kesalahan hanya ditumpukan pada guru tanpa ada
solusi dari atasan.
e. Pihak Dinas Pendidikan diharapkan supaya berperan aktif untuk
memfasilitasi hal-hal yang berkaitan dengan kegiatan supervisi.
Meliputi pembekalan secara khusus tentang tehnik dan perangkat
berupa instrumen. Tidak kalah pentingnya juga pelaksanaan
tindak lanjut hasil supervisi yang menjadikan permasalahan
rendahnya mutu pendidikan perlu dikaji dan dicari solusinya.
LAMPIRAN-LAMPIRAN

Anda mungkin juga menyukai