LARASATI

Oleh Sekar Wulan Murdaningrum

Larasati (dalam tradisi pewayangan Jawa) yaitu salah seorang dari 41 orang istri Arjuna dan
juga seorang tokoh dari wiracarita Mahabharata.Larasati sering dipanggil dengan nama Dewi
Rarasati dalam kisah mahabarata.Dalam pewayangan walaupun seorang wanita, Larasati
mempunyai keahlian dalam keprajuritan, terutama memanah
Larasati yaitu putri dari Harya Prabu Rukma kakak dari Dewi Kunti yang yaitu ibu Arjuna,
sehingga sebenarnya Larasati dan Arjuna sedang beradik-berkakak sepupu.Ibu Larasati
bernama Ken Sayuda, yang yaitu seorang wanita penghibur di Istana Madura.Sebuah skandal
terjadi ketika Harya Prabu yang ketika itu sedang remaja dengan Ken Sayuda, (dalam kitab
Mahabarata Ken Sayuda dahulu yang mendekati Harya Prabu Rukmana) sehingga wanita
penghibur itu hamil. Bayi yang lahir dari skandal inilah Larasati.Sebagai memelihara nama
baik keraton, Ken Sayuda yang sedang hamil dikawinkan dengan Demang Antagopa. Mereka
lalu tinggal di Kademangan Widarakandang. Ken Sayuda sesudah dijadikan istri Demang
Antagopa bernama Nyai Sagopi.
Beberapa tahun sesudah Larasati lahir, Prabu Basudewa Raja Mandura, mengungsikan tiga
orang anaknya ke Widarakandang.Mereka yaitu Kakrasana, Narayana dan Lara Ireng alias
Bratajaya. Itulah karenanya Larasati dan Bratajaya bersahabat semenjak mereka sedang kanak-
kanak. Persahabatan ini tetap erat sesudah keduanya dijadikan istri Arjuna.
Dewi Larasati mempunyai tiga beradik-berkakak laki-laki yang juga lahir dari peristiwa
skandal yang menjadi terlibat ibunya.Kebetulan ketiganya dijadikan patih di negara yang
berlainan. Beradik-berkakak pertamanya bernama Pratayoga yang yaitu anak gelap Prabu
Kuntibojo yang lalu dijadikan patih di Kerajaan Mandura.Lalu beradik-berkakaknya yang
kedua bernama Udawa yang yaitu anak gelap Prabu Basudewa yang lalu dijadikan patih di
Kerajaan Dwarawati dan beradik-berkakak yang ketiga bernama Adi Manggala yang yaitu
anak gelap Ugrasena yang dijadikan patih di Kadipaten Awangga.
Pernikahan Larasati dengan Arjuna, Dewi Larasati mendapatkan dua anak, yaitu Bambang
Sumitra dan Branatalaras.Seperti keakraban Larasti dengan Dewi Subadra, kedua anaknya itu
juga erat dengan Abimanyu putra Subadra yang juga yaitu istri dari Arjuna. Dalam Baratayuda,
Bambang Sumitra dan Brantalaras gugur, beberapa kala sebelum Abimanyu gugur dalam
peperangan.
Sifat-sifat Tokoh Wayang Dewi Larasati
Adapun sifat-sifat yang dimiliki oleh Dewi Larasati yaitu sebagai berikut:
1. Teguh hati (memiliki pendirian yang kuat)
2. Lemah Lembut (memiliki kelembutan pada dirinya)
3. mempesona ketika berkata.
4. Bisa sebagai meredakan emosi kemarahan.
5. Berkepribadian yang menarik hati.

Evaluasi diri tokoh Dewi Larasati dengan kesamaan diri saya, yaitu:
1. Berkepribadian yang menarik hati
Saya sudah bertanya kepada beberapa orang sekitar yang dekat dengan saya dengan
rata-rata menjawab sifat yang sama di diri saya dengan Dewi Larasati yaitu
Berkepribadian yang menarik hati, alasan mereka menajawab itu karena saya menjadi
pendengar yang baik, friendly atau ramah, supel atau mudah bergaul, humoris.

Referensi
 Tim Penulis Sena Wangi (1999). Ensiklopedi Wayang Indonesia. Jakarta: Sekretariat
Nasional Pewayangan indonesia (SENA WANGI). hlm. 837. ISBN 9799240034.
 R. Rio Sudibyoprono (1991). Ensiklopedi Wayang Purwa. Jakarta: Balai Pustaka. hlm.
135. ISBN 9799240034.
 Heru S Sudjarwo, Sumari, Undung Wiyono (2010). Rupa & Watak Wayang Purwa
Dewa, Ramayana, Mahabarata. Jakarta: Kakilangit Kencana. hlm. 848. ISBN
9786028556262.
 Larasai Dewi, Dewi Rarasati". Diakses 5 mei 2014.
 M. Nasruddin Anshoriy Ch (2008). Neo Patriotisme: Etika Kekuasaan dalam Aturan
sejak dahulu kala istiadat Jawa. Yogyakarta: Lkis. hlm. 206. ISBN 9791283672.
 http://www.milis.web.id/id3/115-12/Larasati_197018_milis.html